Lihat Foto Show
KOMPAS.com/ARUM SUTRISNI PUTRI Ilustrasi contoh teks prosedur beserta strukturnya. KOMPAS.com - Teks prosedur adalah karangan petunjuk teknis. Berikut ini contoh teks prosedur beserta strukturnya: Struktur teks prosedurSetiap jenis teks memiliki struktur masing-masing. Struktur penting dalam sebuah teks karena menjadi pola atau kerangka yang memudahkan pembaca memahami tulisan dengan logis. Dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia [KBBI], struktur diartikan sebagai sesuatu disusun atau dibangun. Mengutip Yuk, Ungkap Idemu Melalui Teks Persuasi hingga Teks Tanggapan [2019] karya Minarni Try Astuti, teks prosedur adalah teks yang berisi arahan atau langkah demi langkah yang memberikan instruksi untuk melakukan atau mengerjakan sesuatu. Baca juga: Teks Prosedur: Pengertian, Struktur, dan Ciri-cirinya Teks jenis ini menjelaskan pada pembaca mengenai tahapan yang perlu dilakukan secara tepat dan akurat untuk membuat sesuatu, melakukan suatu pekerjaan, atau menggunakan suatu alat. Teks prosedur juga memiliki struktur tersendiri. Struktur teks prosedur adalah:
Baca juga: Pengertian Teks Prosedur dan Contohnya Contoh teks prosedurBerikut ini contoh teks prosedur beserta strukturnya: [Judul] Persiapan Sebelum Mengikuti Aksi [Tujuan] Mempersiapkan diri sebelum mengikuti aksi agar meminimalisir risiko seperti kekerasan, salah tangkap, atau kemungkinan buruk lainnya. [Alat dan bahan] Barang yang perlu dibawa:Payung dan jas hujanTopi atau tudung kepalaBekal minuman dan makanan secukupnyaUang tunai secukupnyaOdolObat-obatan pribadiMaskerTelepon genggam Power bank Baca juga: Struktur Teks Prosedur Kompleks [Langkah-langkah] Yang perlu dilakukan sebelum dan selama aksi berlangsung:
Baca berikutnya
-- Halo, teman-teman! Pernah nggak kamu iseng ngebaca-baca tulisan di bungkus mi atau makanan instan lainnya? Pada bagian belakangnya, pasti ada semacam petunjuk/instruksi tentang cara menyiapkan mi tersebut dengan benar, supaya benar-benar matang dan rasanya jadi enak. Nah, hal tersebut merupakan salah satu contoh teks prosedur. Teks ini digunakan sebagai arahan, khususnya bagi kamu yang mungkin belum tau cara menyelesaikan suatu tugas. Yuk, pahami lebih lanjut mengenai teks prosedur, mulai dari pengertian, struktur, jenis, ciri-ciri, kaidah kebahasaan, dan contohnya di artikel berikut ini! Pengertian Teks ProsedurSecara umum, pengertian teks prosedur adalah langkah-langkah suatu aktivitas atau kegiatan untuk menyelesaikan suatu pekerjaan. Teks prosedur ini dibutuhkan sebagai panduan bagi seseorang dalam membuat atau menyusun sesuatu. Ngomong-ngomong soal teks prosedur, di kelas 7 lalu pernah dibahas juga lho materinya. Kalau kamu lupa, bisa lihat dulu materi lengkapnya di blog ini tentang Cara Mengidentifikasi Teks Prosedur. Kamu bisa baca-baca kembali di link berikut ya. Baca Juga: Mengenal Teks Prosedur, Ciri-Ciri, dan Contohnya Nah, dari pengertian di atas, kira-kira teks prosedur ini terdiri dari apa aja, ya? Kurang lebih strukturnya begini: Struktur Teks ProsedurDalam penyusunannya, struktur teks prosedur terdiri dari 4 bagian, yaitu tujuan, material, langkah-langkah penyusunan/pengerjaan, dan penegasan ulang [kesimpulan]. Penjelasan lengkapnya sebagai berikut: 1. TujuanPada awal pembuatan teks prosedur, penulis biasanya memberikan penjelasan terkait tujuan dalam penyusunan teks prosedur. Hal ini juga bisa menginformasikan hasil akhir yang akan dicapai. 2. MaterialMerupakan hal-hal apa saja yang perlu dipersiapkan dan yang dibutuhkan dalam pelaksanaan atau pembuatan kegiatan tersebut. Bagian ini berisi informasi tentang alat/bahan yang dibutuhkan dalam pelaksanaan kegiatan. 3. Langkah-langkahBagian ini menjelaskan tentang proses atau tahapan yang harus dilakukan demi mendapatkan hasil maksimal sesuai dengan tujuan dari teks prosedur. Langkah-langkah yang dibuat harus secara berurutan. Selain itu, susunannya harus logis, sistematis, dan mudah dipahami oleh pembaca. 4. Penegasan Ulang/KesimpulanBagian terakhir ini menjelaskan tentang simpulan dari suatu prosedur yang telah dilakukan. Bagian ini bersifat opsional, yakni boleh ada dan boleh tidak ada dalam teks prosedur. Baca Juga: 6 Contoh Teks Proposal Berdasarkan Sistematika Penulisannya Ciri-Ciri Teks ProsedurSama halnya dengan teks yang lain, teks prosedur memiliki beberapa ciri antara lain: 1. Menggunakan kalimat perintah; 2. Terdapat panduan yang harus dilakukan; 3. Menggunakan kata kerja aktif; 4. Menggunakan konjungsi [kata hubung]; 5. Terdapat aturan dalam hal bahan atau kegiatan; 6. Menggunakan kata keterangan untuk menyatakan rincian waktu, tempat dan cara; 7. Terdapat isi kegiatan yang dilakukan secara urut; Jenis-Jenis Teks ProsedurTeks prosedur juga ternyata memiliki beberapa jenisnya, lho! Penasaran? Berikut jenis-jenis teks prosedur. 1. Teks Prosedur SederhanaTeks prosedur sederhana hanya berisi dua atau tiga langkah saja. Contohnya prosedur untuk mengoperasikan setrika. Baca Juga: 10 Contoh Teks Prosedur Sederhana & Ciri-Cirinya 2. Teks Prosedur KompleksTeks prosedur kompleks terdiri atas banyak langkah dan jenjang untuk tiap tahapannya. Contohnya prosedur pembayaran tilang oleh polisi. 3. Teks Prosedur ProtokolTeks prosedur protokol merupakan teks prosedur yang langkah-langkahnya bisa dibolak-balik, tapi tujuannya tetap bisa tercapai. Contohnya cara memasak mi instan. Kalau kamu ingin menyusun teks prosedur, pastikan menggunakan struktur tersebut ya. Karena struktur teks prosedur yang lengkap, akan membuat arahannya menjadi jelas, dan bisa membantu pembaca dalam memahaminya. --- Nah, sebelum lanjut ke materi kaidah kebahasaan teks prosedur, sudah tau belum kalau di aplikasi belajar Ruangguru, terdapat video belajar adaptif yang mampu menyesuaikan kemampuan belajarmu. Cek yuk dengan mengklik banner berikut! Kaidah Kebahasaan Teks ProsedurUntuk menyusun sebuah teks prosedur, diperlukan kaidah kebahasaan yang tepat agar sesuai dengan fungsinya. Berikut adalah kaidah kebahasaan yang umum digunakan dalam penulisan teks jenis prosedur: 1. KalimatPada teks prosedur, kalimat-kalimat yang digunakan dapat dikategorikan dalam 3 bagian. Kalimat tersebut adalah: a. Kalimat ImperatifMerupakan kalimat yang mengandung perintah. Kalimat imperatif ditandai dengan adanya hal yang harus dikerjakan merujuk pada perintah dalam kalimat. Pada jenis kalimat ini, tanda seru [!] digunakan untuk mengakhiri ungkapan atau pernyataan. b. Kalimat DeklaratifKalimat ini dikenal sebagai kalimat yang sifatnya lebih memberikan informasi, dan sering juga disebut sebagai kalimat pernyataan. Pada kalimat ini, tanda baca titik [.] digunakan untuk mengakhiri kalimat tersebut. c. Kalimat InterogatifKalimat ini digunakan untuk mencari informasi dengan memberi pertanyaan. Oleh karena itu, di akhir kalimat interogatif, diberikan tanda baca tanda tanya [?]. Baca Juga: Pengertian dan Struktur Teks Eksplanasi 2. KonjungsiKonjungsi juga sering kita sebut sebagai kata penghubung. Dalam teks prosedur, konjungsi yang kita bahas terdiri dari dua macam, yakni: a. Konjungsi PersyaratanKonjungsi persyaratan adalah kata penghubung yang menyatakan syarat. Contohnya seperti jika, bila, andai, kalau, asalkan. b. Konjungsi TemporalJenis konjungsi temporal ini sifatnya merupakan kata penghubung yang menandai urutan waktu. Contohnya seperti lalu, kemudian, selanjutnya, setelahnya. 3. NumeraliaNumeralia dalam teks prosedur merupakan pilihan yang bisa digunakan selain menggunakan konjungsi. Numeralia merupakan kata bilangan yang digunakan untuk mengurutkan langkah-langkah dalam teks prosedur. Misalkan pertama, kedua, ketiga, dan seterusnya. 4. PronominaPronomina atau kata ganti, digunakan untuk menggantikan orang atau benda. Berdasarkan fungsinya yang menggantikan orang atau benda, pronomina dibagi menjadi dua macam: a. Pronomina PenunjukKata ganti untuk menggantikan benda. Contohnya ini, itu, tersebut. b. Pronomina PersonaKata ganti untuk menggantikan orang. Pada pronomina persona, bagi kata ganti untuk orang tunggal, contohnya anda, saya, kamu. Sedangkan untuk orang jamak, contohnya kita, kalian. 5. VerbaKaidah kebahasaan terakhir dalam teks prosedur, adalah verba atau kata kerja. Verba dalam teks prosedur terbagi menjadi dua macam, yakni: a. Verba MaterialKata kerja berimbuhan yang mengacu pada sebuah tindakan atau perbuatan yang dilakukan secara fisik. Contohnya mengupas, mengiris, memaku, memotong, dan lain sebagainya. b. Verba Tingkah LakuKata kerja yang ditunjukkan lewat ungkapan. Verba ini juga dipahami sebagai kata kerja yang tidak tampak aktivitasnya. Contohnya menyukai, berpikir, dan menyetujui. Baca Juga: Pengertian Kata Pengantar, Cara Membuat, dan Contohnya Contoh Teks ProsedurCara Membuat Paspor Paspor adalah dokumen resmi yang dikeluarkan oleh pejabat yang berwenang dari suatu negara yang memuat identitas pemegangnya dan berlaku untuk melakukan perjalanan antar negara. Bagaimana cara mengurus paspor? Berikut ini cara mengurus paspor dengan baik dan benar: 2. Kemudian, beli formulir permohonan! Formulir permohonan ada di loket yang sudah disediakan. Isi dengan lengkap formulir tersebut sesuai dokumen yang Anda miliki dan bawalah dokumen yang asli! 3. Selanjutnya, serahkan formulir permohonan tadi ke loket pendaftaran! 4. Setelah itu, ambil tanda terima dan jadwal foto serta pengambilan sidik jari! 5. Jika sudah berfoto dan mengambil sidik jari, maka Anda sampai pada tahap wawancara dengan menunjukkan dokumen asli. 6. Setelah tahap wawancara usai, langkah berikutnya membayar buku paspor dan menandatangani buku paspor. Minta informasi kapan jadwal pengambilan paspor yang sudah selesai! 7. Pada tanggal yang telah ditentukan sebelumnya, kita dapat datang lagi untuk mengambil paspor yang telah jadi. Biasanya dalam waktu satu minggu paspor baru sudah selesai dan bisa diambil. Baca Juga: 8 Contoh Teks Prosedur Sederhana, Kompleks & Protokol Itu tadi penjelasan singkat mengenai definisi, struktur, ciri, dan contoh teks prosedur. Yuk, belajar dengan tahapan-tahapan seru dan menyenangkan di ruangbelajar. Mulai dari video belajar, soal latihan, hingga rangkumannya dijamin buat belajar jadi mudah. Referensi: Artikel diperbarui 15 Maret 2022. Video yang berhubungan |