Contoh pemenuhan kebutuhan jasmani adalah

Diakui ataupun tidak sebagai makhluk sosial, maka setiap individu dan kelompok tidak dapat memenuhi segala jenis kebutuhan hidupnya secara sendiri. Akan tetapi mereka membutuhkan orang lain untuk ikut serta dalam memenuhi segala kebutuhan manusia yang terdiri dari banyak kebutuhan diantaranya kebutuhan jasmani dan kebutuhan rohani.

Penggolongan atas contoh kebutuhan jasmani (material) dan kebutuhan rohani (immaterial) dilihat berdasakan pada bentuk dan sifatnya, yang memiliki sejumlah perbedaan tetapi tidak bisa dipisahkan satu sama lainnya.

Kebutuhan Rohani (Immaterial)

Kebutuhan rohani adalah arti kebutuhan yang wajib dipenuhi, karena kebutuhan ini berkaitan erat dengan rohani atau jiwa yang dimiliki oleh seseorang. Oleh karena itu apabila kebutuhan ini tidak dipenuhi dengan baik, akan menimbulkan ketidaknyamanan dalam diri setiap orang.

Selain itu kebutuhan rohani juga disebut dengan istilah kebutuhan yang berkaitan dengan psikologi perkembangan manusia. karena kepuasan pemenuhan kebutuhan rohani ini hanya bisa dirasakan oleh jiwa seseorang dan bukan berasal dari fisiknya. Melainkan dari jiwa atau hati manusia yang paling dalam.

Contoh Kebutuhan Rohani

Beberapa contoh kebutuhan rohani yang ada dalam kehidupan sehari-hari. Antara lain;

Kebutuhan paling utama yang wajib untuk dipenuhi dalam kebutuhan rohani. Karena kebutuhan ini menyangkut hubungan seorang hamba dengan Tuhannya. Sehingga kebutuhan akan ibadah ini apabila dipenuhi dapat memberikan ketenangan dalam diri manusia.

Rekreasi atau hiburan menjadi salah satu kebutuhan yang penting karena dengan melakukan rekreasi akan menghilangkan rasa stress atau jenuh dalam diri manusia. Sehingga rekreasi juga menjadi salah satu alternatif untuk mengembalikan mood seseorang agar menjadi lebih baik lagi.

Ilmu pengetahuan bisa dianggap sebagai unsur budaya dalam menjadikan kebutuhan tentang wawasan yang lebih luas, agar manusia mampu melakukan adaptasi dengan banyak hal secara lebih mudah. Selain itu dengan memiliki ilmu pengetahuan yang baik juga dapat memberikan bekal kepada manusia agar menjadi seseorang yang tidak mudah untuk dibohongi.

Jiwa sosial yang ada dalam diri manusia menyebabkan mereka membutuhkan jenis interaksi sosial. Karena salah satu manfaat dari arti interaksi sosial yaitu seseorang akan memperoleh banyak relasi atau rekan yang dapat menunjang keberlangsungan hidupnya.

Hobi juga menjadi bagian yang akan membuat seseorang merasakan kebahagiaan apabila bisa dilakukan secara terus menerus. Oleh karena itu salah satu bentuk kebutuhan rohani ini ialah melakukan hobi dalam waktu senggang agar perasaan yang ada dalam jiwa atau hati seseorang menjadi lebih baik.

Kebutuhan semacam ini merupakan kebutuhan yang sangat mendalam karena berhubungan dengan keyakinan atau pedoman dalam kehidupan manusia. pada saat mereka memutuskan untuk memeluk agama tertentu maka jiwa dan hatinya akan dipenuhi rasa kebahagiaan karena menemukan pedoman hidup yang wajib ditaati.

Penyampaian aspirasi ini dapat membuat jiwa seseorang menjadi lebih lega. Sehingga dengan terbukanya atau bebasnya berpendapat, setiap orang dapat merasakan jiwa yang longgar dan tidak tertekan. Oleh karena itulah kebutuhan rohani dalam menyampaikan aspirasi ini ini harus dipenuhi yaitu tuntunan akan kebutuhan perasaan, etika, dan keyakinan manusia demi terpenuhinya kepuasan batin.

Kepercayaan diri merupakan bentuk keyakinan yang ada dalam diri manusia dan menjadi hal penting untuk dimiliki setiap orang. Dimana dalam kepercayaan diri ini menjadi segala hal penting dalam hidup manusia sehingga perlu untuk dipenuhi dengan maksimal agar dapat melangsungkan hidup dengan baik

Pendidikan yang baik akan senantisa mempengaruhi jiwa seseorang agar menjadi lebih baik. Karena pendidik yang baik berpengaruh pada semakin luasnya wawasan dan menambah kepandaian. Arti pendidikan disini bukan hanya pada pendidikan formal saja, melaikan pendidikan nonformal dan pendidikan informal juga sangat diperlukan.

Kebutuhan untuk memperoleh pengakuan agar hati atau jiwa merasa lebih dihargai. Dimana arti apresiasi ini menjadi bagian yang senantisa membantu seseorang untuk memenuhi kepentingan-kepentingan yang lain dalam menjalani kehidupan.

Dari penjelasan yang dikemukakan, dapatlah dikatakan bahwa berbagai contoh kebutuhan rohani ini tidak dapat langsung berkaitan dengan fisik manusia, oleh karena itu hasil atau rasa dari kebutuha rohani tidak dapat dirasakan secara langsung dengan cepat.

Hal ini karena kebutuhan rohani mengarahkan individu untuk dapat merasakan kepuasan yang asalnya dapat diperoleh dari dalam dirinya sendiri. Apabila seseorang merasa terpenuhi kebutuhan rohaninya, maka umumnya akan memiliki perasaan yang bahagia, gembira, dan aura positif dalam hidupnya.

Manusia memiliki segelintir kebutuhan yang secara garis besar dapat dikelompokkan menjadi kebutuhan jasmani dan rohani. Keduanya harus dipenuhi karena pada dasarnya manusia menginginkan kesejahteraan hidup. Sejahtera merujuk pada kondisi di mana seseorang dalam keadaan makmur, sehat, dan damai.

Ini hanya bisa diwujudkan jika kebutuhan fisiologis dan psikologis dapat dipenuhi secara seimbang. Kita tidak bisa hanya memperhatikan aspek badaniyah saja dan mengabaikan jiwa, padahal keduanya saling terkait. Lantas, apa yang dimaksud kebutuhan jasmani dan rohani? Simak penjabarannya berikut ini:

Mengutip buku Ensiklopedia Kebutuhan Manusia oleh Wahab (2019) kebutuhan jasmani bersifat fisik dan material karena berhubungan dengan kesehatan dan penampilan fisik manusia.

Pada dasarnya, kebutuhan jasmani merupakan kebutuhan primer yang harus dipenuhi. Contohnya makanan. Jika kebutuhan ini tidak terpenuhi, maka dapat dipastikan manusia akan sulit untuk bertahan hidup.

Selain itu manusia memerlukan istirahat cukup dan olahraga untuk memelihara kesehatan. Ketika udara dingin manusia memerlukan baju yang hangat.

Sedangkan kebutuhan jasmani yang berkaitan dengan penampilan adalah kebutuhan terhadap pakaian yang bagus, perhiasan, minyak wangi, dan lain sebagainya.

Kebutuhan rohani berhubungan dengan kesehatan jiwa manusia sehingga dapat memberikan kepuasan batin. Jika kebutuhan jasmani bersifat material, kebutuhan rohani sifatnya immaterial.

Contoh kebutuhan rohani yaitu pendidikan, kesenian, rekreasi, ketika seseorang mengalami stres ia membutuhkan psikiater, beribadah, mendengarkan ceramah agama, mendengar wejangan tentang budi pekerti luhur, mendapat kasih sayang, mendapat pujian, dan lain sebagainya.

Mengapa Kebutuhan Jasmani dan Rohani Harus Seimbang?

Tubuh dan pikiran manusia terhubung secara alami. Jika seseorang berusaha untuk meningkatkan kesehatan fisiknya, pada akhirnya kondisi mental dan emosionalya juga terpengaruh. Aktivitas fisik terbukti dapat menghilangkan stres, meningkatkan daya ingat, dan membantu menjalani hidup yang lebih baik.

Mengutip buku Modul Guru Pembelajar Bimbingan Konseling SMA/SMK karya Diana Septi Purnama dan Prasetyo (2016), apabila seseorang jasmaninya sehat, kemungkinan terjadinya gangguan saat melakukan aktivitas sehari-hari menjadi kecil.

Di sisi lain mental yang sehat menghindarkan individu dari gangguan yang bersifat kejiwaan, sehingga mereka dapat memanfaatkan segala potensi dan bakat yang dimiliki. Dengan demikian individu dengan keadaan jasmani dan rohani yang sehat dapat berkembang secara optimal.