Berikut ini contoh gelombang longitudinal sebagai berikut kecuali

Berikut ini contoh gelombang longitudinal sebagai berikut kecuali

Berikut ini contoh gelombang longitudinal sebagai berikut kecuali
Lihat Foto

pixabay.com

Gelombang seismik adalah salah satu contoh dari gelombang longitudinal


KOMPAS.com – Gelombang longitudinal adalah salah satu jenis gelombang berdasarkan arah getar dan rambatnya. Gelombang longitudinal memiliki arah getar dan arah rambat yang sejajar.

Apakah contoh gelombang longitudinal dalam kehidupan sehari-hari? Contoh gelombang longitudinal adalah gelombang suara, ledakan sonik, gelombang ultrasonik, dan juga gelombang seismik.

Gelombang suara

Contoh gelombang longitudinal yang paling umum adalah gelombang suara. Gelombang suara jika digambarkan memiliki bentuk seperti pegas dengan arah rambat dan arat getar yang sejajar, khas gelombang longitudinal.

Baca juga: Perbedaan Gelombang Transversal dan Gelombang Longitudinal

Segala macam suara yang kita dengar adalah contoh dari gelombang longitudinal. Misalnya, suara orang berbicara, musik, suara mesin, suara gema, suara guntur, suara hewan dan berbagai suara lain yang terdengar dalam kehidupan.

Ledakan sonik

Contoh gelombang longitudinal selanjutnya adalah ledakan sonik atau yang lebih dikenal dengan sonic boom. Ledakan sonik adalah gelombang kejut yang dihasilkan oleh pesawat berkecepatan tinggi.

Dilansir dari NASA, ketika pesawat terbang pada atau di atas kecepatan suara, molekul udara tidak dapat keluar dari jalur pesawat dengan cepat. Hal tersebut menghasilkan gelombang tekan yang menumpuk dan membentuk gelombang kejut yang besar.

Gelombang kejut itulah yang disebut dengan ledakan sonik. Gelombang tersebut memiliki arah rambat dan arah getar yang sejajar, sehingga termasuk ke dalam gelombang longitudinal.

Baca juga: Contoh Suara Infrasonik, Audiosonik, dan Ultrasonik

Gelombang ultrasonik

Dilansir dari Encyclopedia Britannica, gelombang ultrasonik adalah getaran frekuensi di atas rentang pendengaran manusia, yaitu di atas 20 kilohertz.

Gelombang ultrasonik pada dasarnya adalah gelombang bunyi. Sehingga, memiliki bentuk berupa gelombang longitudinal yang arah rambat dan arah getarnya sejajar.

Gelombang seismik

Contoh lain dari elombang elektromagnetik adalah gelombang seismik. Dilansir dari Michigan Technology University, gelombang seismik adalah gelombang yang dihasilkan oleh gerakan material di dalam bumi.

Baca juga: Pengaruh Gempa bagi Gunung Api dan Sekitarnya

Pernahkah kamu memperhatikan seismograf? Seismograf adalah alat yang mencatat aktivitas gempa bumi terutama pada pengawasan gunung berapi. Seismograf mencatat gelombang seismik yang merupakan gelombang longitudinal.

Contoh lain gelombang seismik selain gempa bumi adalah getaran yang menimbulkan longsor, getaran akibat pergerakan lempeng bumi, dan juga getaran erupsi gunung berapi.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Baca berikutnya

L=12,5mm^2=......m^2

berapa jumlah unsur yang dikenal saat ini sebutkan 5-10 unsur yang terdapat di alam​

21. Tiga buah gaya bekerja pada batang seperti gambar di bawah ini. 20N 2m 3m 15 N 25N Jarak titik tangkap gaya resultan terhadap titik O adalah...... … ......​

Jelaskan perbedaan besaran vektor dan skalar serta contoh pada kehidupan sehari-hari ​

Bantu ka soalnya digambar​

50ml 40 30 20 10 p tentukan pengukuran volume batu (p)!​

apakah akibat dari penemuan telepon dalam mengubah kehidupan manusia (bisa dibilang sosial, ekonomi, atau lingkungan)? mengapa penemuan tersebut penti … ng? Apakah ada akibat yang negatif / tidak baik? ​

Soal: 1.Armen mula mula berangkat ke sekolah dengan kecepatan 10 m/s.setelah 10 second berikutnya Armen mempercepat laju motornya 20 m/s karena takut … terlambat. Tlng di bntu yh serta penyelesaiannya dngn ikhlas jngn ngasal ntr kena report,msh g ngerti soalny,sy cmn dpt cnth ini maaf klo ad tulisan yg silau,mksh

State one place in the body where you have a fixed joint. Why is it useful to have a fixed joint in this place?​

Menggunakan skala nonius dan skala tetap.

Gelombang longitudinal merupakan sebuah gelombang yang mempunyai arah getaran yang sama dengan arah rambatan. Artinya arah gerakan medium dan gelombang dapat sama atau berlawanan dengan perambatan gelombang tersebut. Gelombang longitudinal mekanis disebut sebagai gelombang mampatan atau gelombang kompresi.

Pinhome – Untuk lebih jelasnya mari kita bahas dengan seksama mengenai gelombang longitudinal beserta contohnya, adapun penjelasanya adalah sebagai berikut ini.

Baca Juga:

  •  Macam-Macam Energi Alternatif
  • Pengertian Gelombang Transversal

Pengertian Gelombang

Gelombang merupakan suatu getaran yang merambat. Bentuk dari sebuah gelombang umunya akan mengikuti gerak pada sinusoide linear.

Jika pada gelombang berbeda dari semua titik tertentu, maka medium bisa dijumlahkan terbatas dan terbatas, selain itu disebut dengan tidak terbatas.

Contoh Gelombang Longitudinal

Berikut ini contoh gelombang longitudinal sebagai berikut kecuali
(Pinhome.id)

Gelombang longitudinal maerupakan sebuah gelombang suara dan gelombang p-seismik yang disebabkan karena adanya gempa dan ledakan.

Persamaan pada Maxwell dapat mengindikasikan gelombang elektromagnetik yang berbentuk karena adanya gelombang transversal dalam ruang hampa.

Namun gelombang elektromagnetik dalam medium plasma dapat berbentuk transversal dan longitudinal, atau juga dapar berbentuk campuran dari keduanya.

Baca Juga:

Gelombang Bunyi Longitudinal

Gelombang bunyi merupakan suatu gelombang longitudinal yang mampu merambat melewati gas, benda padat, dan benda cair dengan kecepatan sesuai dengan sifat elastis dan sifat inersia medium rambat.

  • Manusia normalnya hanya mampu mendengar  gelombang bunyi dengan frekuensi 20 Hz hingga 20 KHz.
  • Gelombang bunyi dengan frekuensi di bawah 20 Hz dapat kita sebut dengan gelombang  infrasonik, contoh seperti kejadian gempa bumi.
  • Gelombang bunyi yang melebihi dari frekuensi 20  KHz dapat kita sebut dengan gelombang ultrasonik.

Gelombang longitudinal, atau yang sering kita kenal sebagai gelombang yang memiliki arah yang sama atau berlawanan dengan arah sebagai transfer energi.

Gelombang yang mengikuti jalan yang sama atau jalur yang berlawanan sebagai jalur transfer energi.

Jadi, jika energi sedang ditransfer dari kanan ke kiri, maka gelombang akan baik perjalanan kiri ke kanan atau sebaliknya. Gelombang longitudinal membutuhkan media untuk dapat berjalan.

Baca Juga:

  • Sumber Energi Alternatif
  • Simak, Sumber Energi Terbarukan

Macam-Macam Gelombang Longitudinal

Berikut ini contoh gelombang longitudinal sebagai berikut kecuali
(Kompas.com)

Contoh gelombang longitudinal, mungkin tanpa kita sadari bahwa banyak sekali contoh kejadian longitudinal yang terjadi dalam kehidupan sehari-hari.

Salah satunya  adalah gelombang suara di udara. Udara yang berperan sebagai medium perambatan gelombang suara, merapat serta meregang dalam sepanjang arah rambat gelombang udara.

Gelombang Suara

Gelombang suara merupakan seuatu pemampatan mekanis atau gelombang longitudinal yang mampu merambat melalui medium.

Medium atau perantara dapat berupa benda padat, zat gas, dan zat cair. Jadi, gelombang bunyi mampu merambat misal seperti di dalam air, batu bara, atau udara.

Baca Juga:

  • Pengertian Termometer
  • Cara Mengetahui Suhu Normal Pada Bayi

1. Kenyaringan dan Desibel

Mungkin seperti bunyi kereta yang lebih nyaring dari pada bunyi bisikan, oleh karna itu bunyi kereta mampu menghasilkan getaran besar di udara.

Kenyaringan bunyi tersebut juga bergantung pada jarak posisi kita dan asal sumber bunyi. Kenyaringan diukur dalam satuan tekanan suara yang kita sebut dengan desibel (dB).

2. Gema

Gema terjadi jika bunyi dipantulkan oleh suatu oleh permukaan, seperti tebing pegunungan, dan getaran kembali pada telinga kita segera setelah bunyi asli kita dengar.

Kejernihan ucapan dan musik dalam ruangan semua tergantung terhadap cara bunyi bergaung di dalam ruang tersebut.

Suara gema merupakan efek suara pantulan yang mengalami penundaan waktu (delay line) dari pantulan suara setelah suara asli kita dengar.

3. Gelombang bunyi

Gelombang bunyi terdiri atas zat molekul udara yang bergetar serta mampu merambat ke segala arah setiap saat, molekul-molekul itu berdesakan suatu tempat.

Maka dengan demikian akan menghasilkan daerah tekanan yang tinggi, namun di tempat lain merenggang, sehingga menghasilkan daerah tekanan yang rendah.

4. Kecepatan bunyi

Bunyi merambat di udara dengan kecepatan 1.224 km/jam. Bunyi dapat merambat jadi lebih lambat, apabila suhu dan tekanan udara lebih rendah.

Di udara tipis dan dingin dengan ketinggian lebih dari 11 km, dan kecepatan bunyi 1.000 km/jam. Di air, kecepatannya hanya 5.400 km/jam, hal ini ternyata jauh lebih cepat dari pada di udara.

5. Resonansi

Resonasi merupakan suatu benda yang mampu mengeluarkan nada musik jika diketuk misal seperti gelas. Oleh sebab itulah benda tersebut memiliki frekuensi getaran alami sendiri.

Jika kita menyanyikan sebuah musik maka berfrekuensi tersebut dapat dikatakan sama dengan benda, benda yang mampu bergetar. Kejadian tersebut disebut dengan resonansi.

Bunyi yang keras mampu mengakibatkan gelas beresonansi, sehingga gelas tersebut akan dapat pecah. Dikarenakan resonansi benda ikut bergetar.

Baca Juga:

  • Cara Cek Suhu Laptop
  • Apa Itu Barometer? Pengertian, Fungsi, dan Jenisnya

Rumus Gelombang Longitudinal

Berikut ini contoh gelombang longitudinal sebagai berikut kecuali
(Brainly)

Panjang gelombang longitudinal adalah (λ) dari awal rapatan hingga s/d ujung regangan. Satu gelombang penuh akan mampu terbentuk, apabila medium (slinki atau tali) diberi satu getaran yakni ( t=T ).

Jarak tempuh gelombang dalam waktu satu periode disebut dengan panjang gelombang λ. Contoh cepat rambat gelombang adalah v, dengan menggunakan rumus jarak s = vt.

Maka rumus dari gelombang longitudinal tersebut adalah :

1. Periode (T)

Periode adalah waktu yang diperlukan untuk melakukan 1 kali getaran, persamaan Periode:

T = t/n

Keterangan:

  • T = periode (s)
  • t = waktu (s)
  • n = banyaknya getaran

2. Frekuensi (f)

Frekuensi adalah banyaknya getaran yang terjadi selama satu sekon, Persamaan Frekuensi:

f = n/t

Keterangan :

  • f = frekuensi (Hz)
  • t = waktu (s)
  • n = banyaknya getaran

3. Hubungan antara frekuensi (f) dan periode (T)

f = 1/T atau T = 1/f

Keterangan :

  • f = frekuensi (Hz)
  • T = periode (s)

4. Rumus Cepat Rambat Gelombang

λ = v.f atau v =  λ/T

Keterangan :

  • v = cepat rambat gelombang (m/s)
  • λ = panjang gelombang (m)
  • T = periode
  • f = frekuensi (Hz)

”Contoh 1 gelombang longitudinal sama dengan (= 1 λ  = 1 rapatan + 1 regangan)“.

Baca Juga:

Contoh Gelombang Longitudinal

Adapun contoh-contoh gelombang longitudinal adalah sebagai berikut ini.

Gelombang P

Pada sebuah kejadian gempa bumi dapat menyebabkan gelombang longitudinal yang kita disebut dengan gelombang P. Dari gangguan tersebut dapat menyebabkan gempa mengirimkan atau gelombang longitudinal yang melalui bawah tanah.

Tanya : Dimana letak rapatan dan renggangan pada medium dalam model gelombang P ini ?

Jawab : Rapatan adalah suatu tempat yang dimana garis vertikalnya dekat dan berbarengan. sedangkan renggangan adalah suatu tempat yang dimana garis vertikalnya jauh dan terpisah. 

Baca Juga:

  • Mengenal Fungsi Amperemeter dan Jenisnya
  • Teori Fisika Abdus Salam

Contoh Soal

  1. Diketahui gelombang longitudinal memiliki panjang gelombang 4 m. jika frekuensi pada gelombang tersebut 200 Hz, maka coba hitunglah berapa cepat rambat gelombang tersebut?

Penyelesaian :

  • λ= 4 m, f = 200 Hz
  • v = … m/s.

Jawab :

  • v = λ x f
  • v = 4 m x 200 Hz
  • v = 800 m/s

“Jadi, cepat rambat gelombang tersebut adalah 800 m/s“.

  1. Sebuah slinki dapat menghasilkan gelombang longitudinal dengan jarak antara pusat renggangan dan pusat rapatan yang berdekatan yaitu 40 cm. Jika pada frekuensi gelombang tersebut 30 Hz, maka coba hitunglah cepat rambat gelombang tersebut?

Penyelesaian :

  • Diketahui : ½ λ = 40 cm, dan f = 30 Hz.
  • Ditanya : v = …. m/s

Jawab :

Jarak antara pusat rapatan dan renggangan yang berdekatan adalah setengah dari panjang gelombang ½ λ, maka :

  • ½ λ sama dengan 40 cm
  • λ = 80 cm sama dengan 0,8 m
  • v = λ x f
  • v = 0,8 m x 30 Hz sama dengan 24 m/s.

“Jadi, kecepatan rambat dari gelombang tersebut adalah 24 m/s”.

Demikianlah pembahasan isi artikel lengkap mengenai gelombang longitudinal beserta pengertian, contoh, dan meteri soal, Semoga bermanfaat dan Terima Kasih.

Baca Juga:

Temukan pilihan rumah terlengkap di Aplikasi Pinhome. Dapatkan properti idaman melalui program NUP untuk akses eksklusif. Untuk kamu agen properti independen atau agen kantor properti bergabunglah menjadi rekan agen properti bersama kami dan iklankan properti kamu di sini.

Kamu juga bisa belajar lebih lanjut mengenai properti di Property Academy by Pinhome. Gabung menjadi Rekan Jasa Pinhome melalui aplikasi Rekan Pinhome di App Store atau Google Play Store sekarang!

Hanya di Pinhome.id yang memberikan kemudahan dalam membeli properti. Pinhome PINtar jual beli sewa properti.