Lihat Foto Show
KOMPAS.com - Tes kebugaran jasmani memiliki tujuan untuk mengetahui tingkat kebugaran jasmani seseorang. Untuk mengetahui tingkat kebugaran jasmani, maka akan dilakukan serangkaian tes. Tes Kesegaran Jasmani Indonesia (TKJI) telah disepakati dan ditetapkan menjadi instrumen atau alat tes yang berlaku di seluruh wilayah Indonesia. Mengutip buku Pengukuran dan Evaluasi Olahraga, karya Abdul Narlan dan Dicky Tri Juniar, tes kebugaran jasmani terdiri dari beberapa item tes, yaitu lari cepat, angkat tubuh (pull up), baring duduk (sit up), loncat tegak (vertical jump), dan lari jarak menengah. Tes-tes tersebut dibedakan oleh kelompok usia dan jenis kelaminnya. Baca juga: 10 Komponen Kebugaran Jasmani Tujuannya untuk menyesuaikan dengan tingkat perkembangan dan pertumbuhan peserta. Adapun, sebelum melakukan tes kebugaran jasmani agar tidak terjadi cedera maka terlebih dahulu dilakukan pemenasan terlebih dahulu. Berikut adalah jenis tes kebugaran jasmani untuk mengetahui kebugaran jasmani seseorang. 1. Lari cepatTes apakah yang bertujuan untuk mengukur kecepatan? Jawabannya adalah tes lari cepat 50 meter. Adapun lari dengan jarak 50 meter diterapkan bagi peserta usia 13-15 tahun.
Lihat Foto KOMPAS.com - Tes kebugaran jasmani berguna untuk mengetahui bagaimana kondisi tubuh seseorang. Kondisi tubuh yang prima merupakan modal utama untuk melakukan aktivitas sehari-hari. Dikutip dari Modul 5 Bugar dan Sehat (2017) terbitan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan RI, kebugaran jasmani adalah kesanggupan dan kemampuan tubuh melakukan penyesuaian terhadap pembebanan fisik yang diberikan kepadanya tanpa menimbulkan kelelahan yang berarti. Untuk mengetahui kondisi tubuh, seseorang bisa melakukan tes kebugaran jasmani. Tes kebugaran jasmani merupakan tes untuk mengetahui tingkat penggunaan oksigen oleh tubuh. Adapun, tes kebugaran jasmani terdiri dari beberapa bentuk aktivitas fisik. Baca juga: Pengertian Kebugaran Jasmani Jenis-jenis tes kebugaran jasmani1. Tes daya tahan jantung dan paru-paruDaya tahan adalah keadaan atau kondisi tubuh yang mampu bekerja dalam waktu yang lama tanpa mengalami kelelahan berlebihan. Daya tahan jantung dan paru-paru adalah kemampuan jantung serta kapasitas paru-paru dalam melakukan aktivitas kerja lama tanpa mengalami gangguan berarti. Tes daya tahan jantung dan paru-paru bisa dilakukan dengan aktivitas lari. Jarak tempuh lari untuk tes kebugaran jasmani yang dikenal di Indonesia yaitu lari 12 menit berjarak 2,4 kilometer (km). 2. Tes daya tahan ototDaya tahan otot adalah kesanggupan otot dalam mengatasi beban atau suatu rintangan secara berulang-ulang. Contohnya adalah daya tahan otot-otot kaki saat berlari jarak jauh. Bentuk latihan kebugaran jasmani untuk mengukur daya tahan otot adalah squats, rowing, tricep stretch, wrist roll, dan juga latihan angkat beban. Baca juga: Unsur-unsur Kebugaran Jasmani dan Jenis Latihan Fisik untuk Meningkatkannya
Lihat Foto 3. Tes kelenturan Kelenturan atau flexibility dapat diartikan sebagai kemampuan seseorang untuk menggerakkan bagian-bagian tubuh dalam satu ruang gerak yang seluas mungkin, tanpa mengalami cedera otot dan persendian.
Soal : Sebutkan Macam-Macam Tes Kebugaran Jasmani, Kecuali A. Push up B. Sit up C. Pull up D. Stopwatch Pembahasan : Tes kebugaran jasmani atau dikenal sebagai fitness test adalah serangkaian tes yang membantu mengevaluasi kondisi kesehatan dan fisik seseorang secara keseluruhan. Beberapa tes kebugaran jasmani untuk menguji kekuatan dan daya tahan otot, misalnya push up, sit up, pull up, squat, dan vertical jump. Dengan demikian, Sebutkan Macam-Macam Tes Kebugaran Jasmani, Kecuali, jawaban yang tepat adalah pilihan D yaitu Stopwatch. Mari kita simak penjelasannya lebih lanjut mengenai Macam-macam tes kebugaran jasmani, pada artikel di bawah ini. materibelajarPengertian Tes Kebugaran JasmaniTes kebugaran jasmani adalah kegiatan yang dilakukan seseorang untuk mengukur dan menentukan tingkat kebugarannya. Kebugaran adalah kemampuan tubuh untuk beradaptasi dengan aktivitas fisik yang diterimanya setelah melakukan aktivitas sehari-hari. Kesehatan jasmani merupakan kebutuhan yang penting untuk dimiliki agar seseorang tetap sehat dalam beraktivitas. Untuk itu, pemenuhan kebutuhan fisik perlu dilakukan agar dapat melakukan aktivitas sehari-hari dengan baik tanpa kelelahan yang berlebihan. Semakin tinggi tingkat kebugaran, semakin baik kemampuan fisiknya untuk bekerja. Jadi, semakin sering Anda berlatih, semakin sedikit lelah Anda. Berolahraga secara teratur dapat meningkatkan daya tahan tubuh Anda. Pelatihan juga sangat membantu dalam perawatan kulit. Orang yang berlatih secara teratur seringkali memiliki kulit yang kencang dan sehat. Tentu saja, latihan fisik memiliki banyak manfaat. Untuk mengetahui levelnya, perlu dilakukan pengecekan kemampuan fisik. Ada beberapa tes yang harus diselesaikan. Apa saja tesnya? Berikut rangkuman tes kebugaran yang dilansir Cerdika dan Yuksinau. Instruksi Umum dan KhususSebelum Anda mengetahui jenis tes kebugaran, penting juga untuk mengetahui petunjuk umum dan peraturan khusus sebelum melakukan tes kebugaran. Instruksi Umum
Instruksi Khusus
Peralatan dan Fasilitas Untuk Tes Kebugaran JasmaniBeberapa alat dan perlengkapan harus disediakan untuk pengujian kebugaran.
Jenis Latihan Dalam Tes Kebugaran Jasmani1. Menguji kekuatan dan daya tahan ototDaya tahan otot adalah kesanggupan otot dalam mengatasi beban atau suatu rintangan secara berulang-ulang. Contohnya adalah daya tahan otot-otot kaki saat berlari jarak jauh. Bentuk latihan kebugaran jasmani untuk mengukur daya tahan otot adalah squats, rowing, tricep stretch, wrist roll, dan juga latihan angkat beban. Tes kekuatan dan daya tahan otot dapat membantu menentukan kelompok otot mana yang paling kuat dan mana yang lebih lemah dan berisiko cedera. Sebutkan Macam-Macam Tes Kebugaran Jasmani, yaitu: a. Squat Metode melakukannya:
b. Push up Metode melakukannya:
c. Sit up Metode melakukannya:
d. Loncat tegak Metode melakukannya:
Jenis Latihan dalam Tes Kebugaran Jasmani2. Tes daya tahan jantung dan paru-paruDaya tahan adalah keadaan atau kondisi tubuh yang mampu bekerja dalam waktu yang lama tanpa mengalami kelelahan berlebihan. Daya tahan jantung dan paru-paru adalah kemampuan jantung serta kapasitas paru-paru dalam melakukan aktivitas kerja lama tanpa mengalami gangguan berarti. Tes daya tahan jantung dan paru-paru bisa dilakukan dengan aktivitas lari. Jarak tempuh lari untuk tes kebugaran jasmani yang dikenal di Indonesia yaitu lari 12 menit berjarak 2,4 kilometer (km). Tes Ketahanan Jantung dan Paru-paru mengukur kemampuan jantung dan paru-paru untuk menggunakan secara efisien dan efektif. Fungsinya untuk menyediakan oksigen dan energi selama aktivitas fisik. Tes biasanya dilakukan dengan lari jarak jauh, sekitar 2,4 km, dan bisa berjalan bergantian jika tidak cukup kuat untuk berlari. 3. Tes KelenturanKelenturan atau flexibility dapat diartikan sebagai kemampuan seseorang untuk menggerakkan bagian-bagian tubuh dalam satu ruang gerak yang seluas mungkin, tanpa mengalami cedera otot dan persendian. Tes kebugaran jasmani yang berkaitan dengan kelenturan tubuh misalnya adalah menyentuh ujung jari kaki dalam posisi duduk atau meluruskan kedua tangan ke atas dengan jari-jari dikaitkan satu sama lain. Tes kelenturan dilakukan untuk memeriksa ketidakseimbangan posisi, lintasan, dan kekakuan lainnya. Tes ini dapat dilakukan dengan beberapa cara, yaitu:
Fungsinya untuk mengetahui kelenturan otot punggung bawah dan paha. Cara duduk di lantai, kaki terentang di depan. Kemudian angkat tangan dan turunkan tubuh serta lengan yang menyentuh jari kaki. Jika Anda bisa melakukannya, tubuh Anda dapat diklasifikasikan sebagai cukup tahan lama
Tes ini dilakukan untuk mengukur elastisitas sendi tangan dan bahu. Letakkan satu tangan di belakang leher dan ke bawah sementara tangan lainnya mencoba menjangkau ke belakang. Jika Anda berdua bisa saling menyentuh, tangan dan bahu Anda cukup fleksibel. Jenis Latihan dalam Tes Kebugaran Jasmani4. Tes kecepatanTes kecepatan mengukur kecepatan di mana suatu gerakan dilakukan dalam waktu singkat. Tes ini biasanya dilakukan pada jarak 50 hingga 200 meter. Kekuatan otot tungkai sangat mempengaruhi latihan kecepatan. 5. Tes kelincahanKelincahan atau agility adalah kemampuan untuk mengubah arah posisi tubuh dengan kecepatan dan ketetapan yang tinggi tanpa kehilangan keseimbangan. Tes kebugaran jasmani untuk mengukur kelincahan contohnya adalah squat jump, lari naik turun tangga, dan lari bolak-balik atau shuttle run. Tes kelincahan mengukur kemampuan Anda untuk mengontrol keseimbangan tubuh Anda ketika Anda melakukan gerakan dengan mengubah arah dengan cepat. Pemeriksaan ini biasanya dilakukan dengan cara berlari bolak-balik. Jenis Tes Kebugaran JasmaniICSPFT (International Committee for Standardization of Physical Examinations) adalah sebuah organisasi internasional yang bertujuan untuk mengembangkan dan membakukan atau membakukan berbagai bentuk pemeriksaan fisik. Komisi Asia untuk Standardisasi Pemeriksaan Fisik (ACSPFT) adalah anak perusahaan dari ICSPFT 8 jenis tes kebugaran tersebut adalah: 1. Lari cepat 50 meter (dash/sprint) 2. Lompat jauh tanpa awalan (standing broad jump) 3. Tes pull up 4. Tes push up selama satu menit 5. Lari bolak balik (shutttle run) 4 X 10 m 6. Tes sit up selama 30 detik 7. Tes loncat tegak 8. Lari jauh:
Berikut informasi mengenai sebutkan macam-macam tes kebugaran jasmani, semoga penjelasan dari kami dapat bermanfaat untuk sobat otobiez semua. Dukungan dari sobat otobiez meningkatkan semangat kami untuk memberikan artikel yang berkualitas dan bermanfaat. Terimakasih. |