Berapa hari bayi rewel setelah imunisasi DPT

Pasca imunisasi, anak mendadak jadi rewel atau bahkan menangis tanpa henti. Hal ini sangatlah wajar sebagai reaksi Si Kecil atas rasa tidak nyaman yang timbul. Namun, penting diketahui bahwa ada beberapa hal yang bisa dilakukan guna menenangkan anak pasca imunisasi. 

Halodoc, Jakarta – Imunisasi anak merupakan upaya terbaik untuk melindungi sang buah hati dari paparan penyakit akibat virus, kuman dan bakteri. Saat ini, IDAI (Ikatan Dokter Anak Indonesia) merekomendasikan setiap bayi yang lahir untuk segera imunisasi dasar dan imunisasi tambahan. Namun, terkadang orang tua merasa tidak tenang bila sudah dekat dengan jadwal imunisasi. Pasalnya, setelah imunisasi Si Kecil kerap menjadi rewel atau menangis tanpa henti, sehingga membuat orang tua jadi khawatir. 

Sebenarnya kondisi rewel pada anak setelah imunisasi sangatlah wajar. Hal ini diakibatkan vaksin telah bekerja dan sedang membangun antibodi. Namun, bagaimana cara yang tepat untuk menangani anak yang rewel pasca imunisasi? simak tipsnya di sini! 

Baca juga: 5 Dampak Negatif Jika Bayi Tidak Imunisasi

Mengapa Anak Menangis Tanpa Henti?  

Sebelum memikirkan apa yang harus dilakukan, penting diketahui bagi orang tua

apa penyebab anak rewel atau menangis tanpa henti. Berikut ini adalah kondisi yang umumnya menjadi penyebabnya, antara lain: 

  1. Demam 

Demam adalah salah satu efek samping dari imunisasi. Hal ini disebabkan oleh masuknya zat asing ke dalam tubuh anak. Akibatnya, peningkatan suhu tubuh pun terjadi dan bayi menjadi rewel atau tidak berhenti menangis. Umumnya anak akan mengalami demam beberapa jam setelah diimunisasi. Namun, jangan khawatir, demam pasca imunisasi menunjukan bahwa tubuh Si Kecil sedang membentuk antibodi. 

  1. Panik 

Faktor psikologis anak seperti panik juga dapat membuatnya menangis tanpa henti pasca imunisasi. Hal ini bisa saja dipicu oleh kekhawatiran dan kepanikan dari orang tua. Pasalnya, ikatan batin antara anak dan ibu sangatlah kuat. Namun, hal ini belum bisa dibuktikan secara ilmiah. Umumnya anak akan merasa panik ketika melihat suntikan saat akan diimunisasi. Selain itu, kombinasi rasa panik dan trauma pasca disuntik juga dapat menjadi penyebab mengapa anak rewel. 

Baca juga: 5 Alasan Pentingnya Imunisasi bagi Anak

  1. Bekas luka suntikan 

Bekas suntikan imunisasi juga dapat meninggalkan rasa pegal dan nyeri di kulit anak. Misalnya setelah melakukan imunisasi Bacillus Calmette-Guérin (BCG). Imunisasi ini berfungsi untuk mencegah serangan penyakit TBC. Namun, luka suntikan dari imunisasi ini dapat menyebabkan kulit anak melepuh di area bekas suntikan. 

Selain itu, imunisasi BCG juga dilakukan pada saraf yang penuh reseptor. Akibatnya anak pun menjadi lebih rewel atau menangis tanpa henti. Tetapi Ibu tidak perlu khawatir karena luka dan rasa nyeri bekas imunisasi ini bisa hilang dalam waktu 2-3 hari. 

Tips Mengatasi Anak Rewel Pasca Imunisasi

Melihat Si Kecil menangis tanpa henti atau rewel akibat rasa ketidaknyaman pasti membut ibu khawatir atau tak tega melihatnya. Nah, berikut ini ada beberapa tips untuk mengatasinya, antara lain: 

  • Perhatikan demamnya 

Periksa temperatur tubuh anak pasca imunisasi. Menangis tanpa henti merupakan indikasi adanya rasa tidak nyaman pada diri Si Kecil. Gunakan termometer untuk memeriksa suhu tubuhnya. Bila suhunya sedang tinggi, maka ibu bisa mengompres dahi dan bekas luka suntikannya agar anak merasa lebih nyaman. Jangan lupa untuk menggunakan air yang tidak terlalu dingin. Lalu, pastikan anak memakai baju yang longgar dan tidak terlalu sempit. Sehingga Si Kecil bisa beristirahat dengan tenang dan nyaman. 

  • Ciptakan suasana yang tenang

Anak akan menjadi rewel atau bahkan menangis pasca imunisasi, terkadang anak juga menolak untuk menyusu atau makan. Untuk itu, Ibu perlu menenangkan Si Kecil agar merasa lebih nyaman. Ketika disuntik, ibu sebaiknya berada di dekat anak agar dirinya merasa nyaman. Setelahnya, gendonglah Si Kecil agar merasa aman dan nyaman berada di pelukan Ibu. Setelahnya, pastikan anak mengenakan baju yang nyaman dan tidak terlalu sempit. Jangan lupa untuk mengatur suhu ruangan agar jangan terlalu panas atau dingin, lalu temani Si Kecil hingga tertidur.  

  • Susui bayi

Bila anak masih dalam usia menyusui, ada baiknya Ibu menyusui bayi pasca imunisasi. Hal ini bertujuan untuk mengurangi rasa sakit dan ketidaknyaman yang dialami anak. Dilansir dari penelitian Cochrane Database of Systematic, bayi yang menyusu saat disuntik cenderung lebih sedikit menangis dibandingkan yang tidak. 

Pasalnya, bayi akan merasa lebih nyaman dan tenang ketika menyusui. Karena menyusui mendorong hormon oksitosin pada Ibu dan anak. Alhasil, anak pun jadi tidak terlalu panik saat disuntik. Untuk itu, usahakan untuk menyusui sebelum dan sesudah imunisasi dilakukan, agar anak bisa lebih tenang. Namun, bila anak sudah tidak menyusui, ibu bisa terapkan cara yang sebelumnya sudah dijelaskan. 

Baca juga: Vaksin Sebabkan Bayi Autis, Yakin? Ini Manfaat dan Efek Sampingnya

Bila Ibu ingin melakukan imunisasi selanjutnya, maka nikmati kemudahan buat janji Rumah Sakit tanpa perlu repot antre melalui aplikasi Halodoc. Yuk, download aplikasinya! tersedia di Google Play Store dan juga App Store. 

Berapa hari bayi rewel setelah imunisasi DPT

Referensi: 

Immunize.org. Diakses pada 2021. After The Shots, What to do if your child has discomfort? abc pediatric clinic. Diakses pada 2021. Immunization ReactionsCochrane Database of Systemic. Diakses pada 2021. Does breastfeeding reduce vaccination pain in babies aged 1 to 12 months?

Berapa lama bayi merasakan sakit setelah imunisasi?

Akibatnya anak pun menjadi lebih rewel atau menangis tanpa henti. Tetapi Ibu tidak perlu khawatir karena luka dan rasa nyeri bekas imunisasi ini bisa hilang dalam waktu 2-3 hari.

Bagaimana cara agar bayi tidak rewel setelah imunisasi DPT?

Cara Mengatasi Bayi Rewel Setelah Imunisasi.
Memeluk dan Menyusui Si Kecil. ... .
Meminta Anestesi Topikal. ... .
3. Bertindak Tenang Selama Proses Vaksin. ... .
4. Coba untuk Memberikan Acetaminophen (Paracetamol) ... .
Memijat Bayi Ibu. ... .
6. Lakukan Hal Tepat Saat Demam Terjadi. ... .
7. Mengusap Kulit Bekas Suntikan. ... .
Menghiburnya dengan Nyanyian..

Berapa lama efek panas setelah imunisasi DPT?

Efek samping pasca imunisasi merupakan hal yang normal karena akan hilang dalam waktu 1-2 hari, walaupun dalam beberapa kasus bisa berlangsung lebih lama, tetapi kondisi ini tidak perlu dikhawatirkan.

Berapa lama anak demam setelah imunisasi DPT 1?

Umumnya, demam setelah imunisasi hanya berlangsung selama 24 jam setelah pemberian imunisasi. Orangtua disarankan untuk membawa anak ke dokter, bila demam anak tidak kunjung turun lebih dari 24 jam dan dikhawatirkan ada hal lain yang memicu terjadinya demam pada si kecil.