Ilustrasi angka yang dapat membentuk barisan aritmatika /Foto: Pexels/ Black Ice/ Show SEPUTARTANGSEL.COM - Barisan aritmetika adalah barisan bilangan secara berurutan, di mana beda atau selisih antara bilangan tertentu dengan bilangan selanjutnya selalu sama. Barisan aritmatika ini pertama kali kamu pelajari di kelas 9 SMP. Tidak sulit, yang penting kamu memahami rumus dan soal yang diberikan. Tentu saja sama dengan pelajaran Matematika yang lain, barisan aritmatika dapat dikuasai dengan sering berlatih. Sementara itu, untuk pemahaman materi dan langkah menyelesaikan soal, SeputarTangsel.Com menuliskannya di bawah ini. Baca Juga: Cara Membuat Tabel Distribusi Frekuensi pada Matematika dan Contohnya 1. Memahami Contoh Barisan aritmatika >Contoh barisan aritmatika: 2, 4, 6, 8 , ………. dan 3, 6, 9, 12, ………. (perhatikan satu bilangan ke bilangan berikutnya mempunyai jarak yang sama). 1, 4, 9, 16, … bukan barisan aritmatika, karena selisih 1 dan 4 adalah 3 dan selisih 4 dan 9 adalah 5. 2. Mengenal Unsur-Unsur yang Ada dalam Barisan Aritmatika Dalam mempelajari barisan aritmatika, kamu akan menemukan unsur atau istilah sebagai berikut:
1. Di bawah ini yang bukan merupakan barisan aritmetika adalah.... b. 1, 5, 10, 15, 20, .... 2. Suku ke - 15 dari barisan 1, 3, 6, 10, 15, .... adalah... d. 120 3. Harga pembelian barang Rp9.000,00 per buah. Harga penjualan Rp200.000,00 per kodi maka.... a. untung Rp1.000,00 per buah PendahuluanBarisan Aritmatika Barisan aritmatika adalah barisan yang dimana jika selisih dua suku yang berurutan adalah tetap. Menentukan Suku Ke - n Menentukan Jumlah Suku Ke - n atau Keterangan: a = Suku pertama b = Beda barisan n = Banyak suku Un = Suku ke - n Sn = Jumlah suku ke - n Barisan Aritmatika Bertingkat Barisan aritmatika bertingkat adalah barisan aritmatika yang nilai tetapnya tidak langsung ditemukan di tingkat pertama, tetapi pada tingkat-tingkat berikutnya. Rumus Aritmatika Bertingkat Dua Harga Pembelian, Harga Penjualan, Untung, dan Rugi Harga beli adalah harga dari pabrik, grosir, tempat lainnya. Harga beli bisa juga disebut modal. Haga jual adalah harga yang ditetapkan oleh pedagang kepada pembeli. Untung atau laba adalah selisih antara harga penjualan dengan harga pembelian jika penjualan lebih dari harga pembelian. Laba = Harga Jual - Harga BeliRugi adalah selisih harga penjualan dengan harga pembelian jika harga penjualan kurang dari harga pembelian. Rugi = Harga Beli - Harga JualDari penjelasan diatas, mari kita selesaikan permasalahan tersebut! PembahasanJawab: 1. Analisis tiap barisan. • 1, 3, 5, 7, 9, .... U2 - U1 = 3 - 1 = 2 U3 - U2 = 5 - 3 = 2 U4 - U3 = 7 - 5 = 2 • 1, 5, 10, 15, 20, .... U2 - U1 = 5 - 1 = 4 U3 - U2 = 10 - 5 = 5 U4 - U3 = 15 - 10 = 5 • 2, 4, 6, 8, 10, .... U2 - U1 = 4 - 2 = 2 U3 - U2 = 6 - 4 = 2 U4 - U3 = 8 - 6 = 2 • 2, 6, 10, 14, 18, .... U2 - U1 = 6 - 2 = 4 U3 - U2 = 10 - 6 = 4 U4 - U3 = 14 - 10 = 4 Yang BUKAN barisan aritmatika adalah 1, 5, 10, 15, 20, .... karena selisih dua suku yang berurutan dari berisan tersebut tidak tetap. 2, Suku ke - 15 dari 1, 3, 6, 10, 15, ....
Beda ditingkat pertama U2 - U1 = (4a + 2b + c) - (a + b + c) = 3a + b = U1' U3 - U2 = (9a + 3b + c) - (4a + 2b + c) = 5a + b = U2' U4 - U5 = (16a + 4b + c) - (9a + 3b + c) = 7a + b = U3' Beda ditingkat kedua U2' - U1' = (5a + b) - (3a + b) = 2a U3' - U2' = (7a + b) - (5a + b) = 2a
Beda ditingkat pertama U2 - U1 = 3 - 1 = 2 = U1' U3 - U2 = 6 - 3 = 3 = U2' U4 - U3 = 10 - 6 = 4 = U3' U5 - U4 = 15 - 10 = 5 = U4' Beda ditingkat kedua U2' - U1' = 3 - 2 = 1 U3' - U2' = 4 - 3 = 1 U4' - U3' = 5 - 4 = 1 Dilihat dari polanya, maka terbentuk 2a = 1 3a + b = 2 a + b + c = 1 . .
Karena harga penjualan lebih dari harga pembelian, maka penjual mengalami untung/laba. Laba = Harga Jual - Harga Beli = Rp10.000,00 - Rp9.000,00 = Rp1.000,00 KesimpulanJadi, 1. Yang bukan merupakan barisan aritmetika adalah 1, 5, 10, 15, 20, .... 2. Suku ke - 15 dari barisan 1, 3, 6, 10, 15, .... adalah 120. 3. Harga pembelian barang Rp9.000,00 per buah. harga penjualan Rp200.000,00 per kodi maka untung Rp1.000,00 per buah. _____________________________________ Pelajari Lebih LanjutDetail TambahanKelas : 9 & 8 Mapel : Matematika Materi : Bab 2 - Barisan dan Deret Bilangan & Bab 7 - Aritmetika Sosial Kode Kategori : 9.2.2 & 7.2.7 Kata Kunci : Barisan aritmatika, suku ke, aritmetika sosial, laba/untung, rugi #SolusiBrainly |