Bangsa Israel dapat masuk ke tanah terjanji berkat penyertaan dari

carilah cara mencegah Penyakit organ Peredaran darah Seperti anemia, tekanan darah rendah, tekanan darah tinggi dan leukimia.​

1. Naon jejer paguneman di luhur?​

ayoo drop id kalian di komentar yang rank nya master ~ gm nanti ku folow​

Bagaimana kita menghindari sesuatu yang dilarang oleh Allah swt​

Kapankah keputusan bersama harus dilakukan​

42 kelas IV SD

B. Bangsa Israel Memasuki Tanah Terjanji

1. Akhir Hidup Musa

Menyimak cerita Kitab Suci Ul 32:46-47; 33:26-29; 34:1-12 “Berkatalah ia Musa kepada mereka: “Perhatikanlah segala perkataan yang kuperingatkan kepadamu pada hari ini, supaya kamu memerintahkannya kepada anak-anakmu untuk melakukan dengan setia segala perkataan hukum Taurat ini. Sebab perkataan ini bukanlah perkataan hampa bagimu, tetapi itulah hidupmu, dan dengan perkataan ini akan lanjut umurmu di tanah, ke mana kamu pergi, menyeberangi sungai Yordan untuk mendudukinya.” Tidak ada yang seperti Allah, hai Yesyurun. Ia berkendaraan melintasi langit sebagai penolongmu dan dalam kejayaan-Nya melintasi awan-awan.Allah yang abadi adalah tempat perlindunganmu, dan di bawahmu ada lengan-lengan yang kekal. Ia mengusir musuh dari depanmu dan berirman: Punahkanlah Maka Israel diam dengan tenteram dan sumber Yakub diam tidak terganggu di dalam suatu negeri yang ada gandum dan anggur; bahkan langitnya menitikkan Musa telah bekerja keras, taat kepada Allah, dan memimpin bangsanya dengan setia. Musa telah banyak menderita, tetapi ia tidak diberi kesempatan masuk tanah Kanaan. Yosua pengganti Musa untuk memimpin bangsa Israel masuk Tanah Terjanji. Sebelum meninggal, Musa memberi nasihat terakhir kepada bangsanya agar mereka tetap percaya kepada Allah, mencintai Allah, dan berbakti hanya kepada-Nya saja. Sumber: Dok. Kemdikbud 43 Pendidikan Agama Katolik dan Budi Pekerti embun. Berbahagialah engkau, hai Israel; siapakah yang sama dengan engkau? Suatu bangsa yang diselamatkan oleh Tuhan, perisai pertolongan dan pedang kejayaanmu. Sebab itu musuhmu akan tunduk menjilat kepadamu, dan engkau akan berjejak di bukit- bukit mereka Kemudian naiklah Musa dari dataran Moab ke atas gunung Nebo, yakni ke atas puncak Pisga, yang di tentangan Yerikho, lalu Tuhan memperlihatkan kepadanya seluruh negeri itu: daerah Gilead sampai ke kota Dan, seluruh Naftali, tanah Efraim dan Manasye, seluruh tanah Yehuda sampai laut sebelah barat, Tanah Negeb dan lembah Yordan, lembah Yerikho, kota pohon korma itu, sampai Zoar. Dan berirmanlah Tuhan kepadanya: “Inilah negeri yang Kujanjikan dengan sumpah kepada Abraham, Ishak dan Yakub; demikian: Kepada keturunanmulah akan Kuberikan negeri itu. Aku mengizinkan engkau melihatnya dengan matamu sendiri, tetapi engkau tidak akan menyeberang ke sana.” Lalu matilah Musa, hamba Tuhan itu, di sana di tanah Moab, sesuai dengan irman Tuhan. Dan dikuburkan-Nyalah dia di suatu lembah di tanah Moab, di tentangan Bet-Peor, dan tidak ada orang yang tahu kuburnya sampai hari ini. Musa berumur seratus dua puluh tahun, ketika ia mati; matanya belum kabur dan kekuatannya belum hilang. Orang Israel menangisi Musa di dataran Moab tiga puluh hari lamanya. Maka berakhirlah hari-hari tangis perkabungan karena Musa itu. Dan Yosua bin Nun penuh dengan roh kebijaksanaan, sebab Musa telah meletakkan tangannya ke atasnya. Sebab itu orang Israel mendengarkan dia dan melakukan seperti yang diperintahkan Tuhan kepada Musa. Seperti Musa yang dikenal Tuhan dengan berhadapan muka, tidak ada lagi nabi yang bangkit di antara orang Israel, dalam hal segala tanda dan mujizat, yang dilakukannya atas perintah Tuhan di tanah Mesir terhadap Firaun dan terhadap semua pegawainya dan seluruh negerinya, dan dalam hal segala perbuatan kekuasaan dan segala kedahsyatan yang besar yang dilakukan Musa di depan seluruh orang Israel.” 44 kelas IV SD Jawab pertanyaan-pertanyaan berikut ini • Apa isi wejangan terakhir Musa untuk bangsa yang dipimpinnya? • Apa yang dikatakan Allah kepada Musa di atas gunung Nebo? • Tulis hal-hal yang berkesan bagimu dari tokoh Musa

2. Persiapan Bangsa Israel Memasuki Tanah Terjanji

Posted on 20 Oktober 2015 Updated on 20 Oktober 2015


MENYEBERANGI SUNGAI YORDAN DAN MENGLAHKAN YERIKO

(Yosua 3:14 – 4:24, 5:13-6:27)

Yosua menyuruh para imam untuk membawa tabut perjanjian menyeberangi Sungai Yordan. Ketika jari-jari kaki imam-imam itu menyentuh air, gelombangnya surut. Air itu membentuk dinding yang tinggi. Jalan yang kering terbentang di hadapan mereka.

Mereka berhenti di tengah sungai. Tak setetes air pun menyentuh mereka. Kemudian, Yosua pemanggil orang- orang untuk segera menyeberangi sungai. Keluarga demi keluarga, kereta yang mengangkut barang-barang, dan semua ternak menyeberangi Sungai Yordan hari itu. Selama sehari penuh orang-orang itu melewati para imam yang membawa tabut perjanjian. Di seberang adalah negeri baru mereka.

Yosua naik ke atas bukit. Dari atas bukit ia mengawasi segala sesuatunya. Ia ingat akan janji Tuhan kepada nenek moyangnya, Abraham. Tuhan telah berfirman kepada Abraham, ”Aku akan menjadikanmu bangsa yang besar. Jumlahmu akan melebihi bintang di langit. Tanah Kanaan menjadi milikmu.” Yosua menyuruh para imam untuk naik ke pinggir. Setelah mereka aman, Tuhan mengembalikan air itu menjadi satu kembali. Setelah lima ratus tahun, anak-anak Abraham pulang kembali ke negeri terjanji.

Yosua mengetahui bahwa ia harus segera menyerang Yeriko. Ia berdoa memohon pertolongan Tuhan. Kemudian, Tuhan memberikan rencana yang aneh kepada Yosua.

Yosua memerintah para pemimpin, ”Kita akan membuat sebuah pawai.” Tak satu pun dari tentara Yosua yang pernah berperang dengan cara itu. Pawai bukanlah sebuah pertempuran. Namun, mereka mendengarkan rencana Tuhan seperti yang dikatakan Yosua kepada mereka.

”Ya,” kata mereka, ”kita akan mencobanya. Kita akan melakukan apa yang difirmankan Tuhan.”

Keesokan harinya semua tentara berbaris. Pertama, para imam membawa tabut perjanjian. Kemudian, Yosua di belakang mereka. Ia memimpin seluruh , tentara.

Kemudian, pada hari yang ketujuh, Yosua menyuruh pasukannya untuk berjalan mengelilingi Yeriko sebanyak tujuh kali. Pada putaran yang ketujuh, saat sangkakala ditiup, pasukan itu mengeluarkan teriakan sorak-sorai yang gempita. Mereka berseru senyaring mungkin.

”Bum! Krak!” Tidak lama sesudah para pasukan itu berteriak, tembok Yeriko itu runtuh. Tuhan melakukan satu keajaiban lagi. Bangsa Israel segera menyerbu ke dalam kota itu. Hanya satu keluarga yang selamat, yakni keluarga Rahab, perempuan yang telah menyelamatkan mata-mata Yosua.

Penjelasan

Allah adalah setia. Ia setia akan setiap janji-Nya. Allah tidak pernah ingkar janji. Syarat pemenuhan janji Allah adalah setia kepada kehendak Allah. Allah selalu mengingat jani-Nya. Isi janji Allah kepada Abraham adalah:

  1. Tuhan adalah Allah Israel dan Israel menjadi umat pilihan Allah.
  2. Allah akan memberkati Abraham dan keturunannya serta menganugerahkan kepadanya Tanah (Kanaan), keturunan dan nama Abraham akan termasyur dan mendatangkan berkat.

Janji tersebut diperbaharui oleh Yosua dengan bangsa Israel (Yos 24 : 1 – 28) ketika Israel memasuki Tanah Terjanji.

Yosua adalah pemimpin bangsa Israel pengganti Musa. Dalam kepemimpinannya, Yosua tunduk pada perintah Allah. Meskipun perintah yang diberikan Allah terasa tidak masuk akal, namun Yosua dengan penuh iman melaksanakannya.

Perintah Allah untuk mengelilingi dan menggunakan sangkakala menunjukkan bahwa kemenangan bangsa Israel bukan atas dasar kekuatan mereka sendiri, melainkan dari kebesaran Tuhan. Namun, Tuhan tidak memberikannya begitu saja. Bangsa Israel harus berperan serta dalam meraihnya.

carilah cara mencegah Penyakit organ Peredaran darah Seperti anemia, tekanan darah rendah, tekanan darah tinggi dan leukimia.​

1. Naon jejer paguneman di luhur?​

ayoo drop id kalian di komentar yang rank nya master ~ gm nanti ku folow​

Bagaimana kita menghindari sesuatu yang dilarang oleh Allah swt​

Kapankah keputusan bersama harus dilakukan​