Bagaimana cara mengatasi sampah anorganik

Biasanya solusi untuk menghilangkan sampah non organik dari rumah kita dengan cara dibakar. Namun ternyata cara ini tidak aman bagi kesehatan dan lingkungan, lho. Sebenarnya ada cara mengolah sampah non organik yang lebih ideal dan pastinya aman.

Berikut step by step cara mengolah sampah non organik yang bisa Mama Papa praktikkan di rumah.

Pisahkan dengan sampah organik

Meskipun sampah organik dan anorganik sudah dipisahkan, kita masih harus mengelompokkannya sebelum mengolahnya. Sampah anorganik masih bisa dipisahkan menjadi beberapa jenis. Seperti sampah kain, kaleng bekas, botol kaca, atau karet. Pengelompokan ini cara mudah untuk masuk ke tahap mengolah sampah anorganik selanjutnya.

Reuse

Metode selanjutnya untuk mengolah sampah anorganik dengan melakukan reuse. Inilah pentingnya metode pemisahan tiap jenis sampah anorganik. Kita jadi lebih tahu mana barang yang masih bisa digunakan dan tidak.

Misalnya, sampah botol kaca bekas sirup, masih bisa kita gunakan sebagai vas bunga. Sedangkan, botol-botol plastik dapat diaur ulang sebagai pot tanaman. Penggunaan ulang bahan-bahan ini merupakan salah satu cara mengolah sampah yang membutuhkan kreativitas.

Recycle

Ada beberapa barang yang sudah tidak bisa digunakan secara langsung, tapi masih bisa diubah menjadi benda lain yang berguna. Cara pengolahan sampah ini disebut recycle, alias daur ulang. Contohnya, sampah kain bisa didaur ulang menjadi sarung bantal perca, atau isi boneka. Menariknya, cara mengolah sampah satu ini bisa jadi peluang usaha, lho.

Baca Juga: Eco Enzyme: Cara Baru Ciptakan Larutan Ajaib dari Sampah Organik

Replace

Nah, metode replace hanya berlaku untuk jenis sampah anorganik saja, ya. Karena tidak semua perusahaan memberlakukan metode replace untuk produknya. Biasanya perusahaan yang memberlakukan metode ini adalah produk kosmetik, produk rumahan, dan air minum kemasan.

Skemanya, kita menukarkan kemasan kosong ke toko, lalu dihitung sebagai poin. Nantinya poin-poin yang terkumpul menjadi diskon untuk setiap pembelian produk tersebut.

Reduce

Terakhir, hal yang paling mendasar dalam mengolah sampah non organik adalah reduce, atau mengurangi sampah. Usahakan semaksimal mungkin diet sampah, ya. Kita bisa melakukan banyak hal dalam proses ini.

Misalnya, mengganti kantong plastik dengan paper bag, atau membawa botol minum sendiri saat bepergian. Dengan begitu, kita jadi lebih irit dalam konsumsi sampah anorganik, dan membantu kelestarian Bumi kita.

Baca Juga: Cara Mudah Membuat Pupuk Kompos dari Sampah Organik

Thea Arnaiz Selasa, 24 Mei 2022 | 16:30 WIB

Bagaimana cara mengatasi sampah anorganik

Cara mengatasi sampah di lingkungan masyarakat. (Foto oleh Sam Jean dari Pexels)

Bobo.id - Cara mengatasi sampah di lingkungan masyarakat bisa teman-teman mulai dari rumah sendiri.

Sampah memang menjadi permasalahan utama manusia agar lingkungannya tetap bersih dan sehat.

Sampah yang tidak diatasi dengan baik, akan memicu pencemaran yang merusak ekosistem darat dan air.

Padahal, manusia membutuhkan tanah dan air untuk keberlangsungan hidupnya.

Oleh karena itu, kita harus tahu cara mengatasi sampah di lingkungan.

Berikut ini cara-cara yang bisa kita coba untuk mengurangi sampah yang ada di lingkungan masyarakat. Yuk, simak! 

Cara Mengatasi Sampah di Lingkungan Masyarakat 

Kebiasaan ini bisa kita mulai dari rumah sendiri, sehingga lingkungan di sekitar juga jadi bersih dari sampah. 

1. Memisahkan Sampah 


Page 2


Page 3

Bagaimana cara mengatasi sampah anorganik

Foto oleh Sam Jean dari Pexels

Cara mengatasi sampah di lingkungan masyarakat.

Bobo.id - Cara mengatasi sampah di lingkungan masyarakat bisa teman-teman mulai dari rumah sendiri.

Sampah memang menjadi permasalahan utama manusia agar lingkungannya tetap bersih dan sehat.

Sampah yang tidak diatasi dengan baik, akan memicu pencemaran yang merusak ekosistem darat dan air.

Padahal, manusia membutuhkan tanah dan air untuk keberlangsungan hidupnya.

Oleh karena itu, kita harus tahu cara mengatasi sampah di lingkungan.

Berikut ini cara-cara yang bisa kita coba untuk mengurangi sampah yang ada di lingkungan masyarakat. Yuk, simak! 

Cara Mengatasi Sampah di Lingkungan Masyarakat 

Kebiasaan ini bisa kita mulai dari rumah sendiri, sehingga lingkungan di sekitar juga jadi bersih dari sampah. 

1. Memisahkan Sampah 

3 menit

Masalah sampah semakin hari semakin menjadi rumit, tak terkecuali sampah rumahan khususnya sampah anorganik.

Mengolah jenis sampah yang sulit diurai bukanlah perkara mudah, tapi tentunya tetap bisa dilakukan.

Sampah seperti itu bisa diolah dengan menerapkan 3R, yakni reduce (mengurangi), reuse (menggunakan kembali), dan recycle (mendaur ulang).

Tanpa langkah pengolahan yang tepat, sampah-sampah seperti itu akan terus menumpuk dan menjadi salah satu penyumbang terbesar dalam kerusakan lingkungan.

Misalnya saja sedotan yang dibuang ke laut. Ekosistem laut pun akan terganggu, sampai-sampai banyak kejadian miris seperti penyu yang hidungnya tersumbat sedotan.

Untuk berpartisipasi dalam pencegahan dampak buruk sampah terhadap lingkungan, kita bisa memulai dari mengolah sampah rumahan dengan baik.

Simak cara mengelola sampah anorganik berikut ini, yuk!

Cara Mengolah Sampah Anorganik

Bagaimana cara mengatasi sampah anorganik

loveinshallah.com

1. Pisahkan Sampah Anorganik

Sampah rumahan terdiri dari dua jenis, yakni sampah organik dan sampah anorganik. Oleh karena itu, sebelum mulai mengolah sampah, sebaiknya pisahkan berdasarkan jenis sampah.

Cara paling tepat untuk memisahkan jenis sampah adalah dengan menyediakan setidaknya dua tempat sampah di rumah.

Satu tempat sampah dikhususkan untuk membuang sampah organik, sedangkan satu tempat sampah lagi untuk sampah anorganik.

Dengan melakukan langkah ini, ke depannya kamu tidak perlu repot-repot memisahkan sampah sekaligus mempermudah kerja tukang sampah.

2. Reduce

Kampanye go green sudah ramai disuarakan sejak tahun-tahun ke belakang. Gerakan tersebut mendorong orang untuk mengurangi penggunaan benda-benda yang sulit terurai.

Pun seperti beberapa tren ke belakang, sebagaimana banyak diketahui penggunaan sedotan plastik dan tempat makan atau minum sekali pakai pun sudah mulai dikurangi.

Sebagai gantinya, kamu bisa menggunakan benda lain yang memiliki fungsi sama tapi tetap bisa digunakan berulang kali.

Misalnya menggunakan sedotan stainless steel, membawa tempat makan, atau membawa kantong belanja dari kain.

Dengan menerapkan hal seperti ini, kamu tidak perlu repot-repot berurusan dengan sampah yang sulit diurai.

Bagaimana cara mengatasi sampah anorganik

mediaindonesia.com

3. Reuse

Apakah kamu masih kesulitan menerapkan langkah reduce? Tenang, masih ada banyak cara untuk mengolah sampah-sampah seperti itu.

Salah satu cara yang bisa kamu coba dan penerapannya juga mudah adalah dengan langkah reuse atau menggunakannya kembali.

Cara ini juga bisa memberikan manfaat yang positif untuk kegiatan di rumah, misalnya menggunakan botol-botol kaca bekas sebagai tempat menyimpan bumbu dapur.

Atau selain itu, kamu juga bisa memanfaatkan kaleng-kaleng bekas untuk dijadikan pot tanaman.

4. Recycle

Salah satu langkah mengolah sampah anorganik yang populer diterapkan adalah dengan cara recycle atau daur ulang.

Cara pengolahan sampah ini memungkinkan untuk mengolah sampah menjadi benda baru yang memiliki nilai.

Langkah seperti ini tidak hanya bisa mengurangi sampah, tapi juga bisa menjadi ladang bisnis yang cukup menjanjikan.

Contoh sederhananya adalah mengolah sampah kain menjadi taplak meja atau mengolah sampah plastik menjadi pot tanaman.

Namun jika kamu tidak memiliki waktu luang untuk mendaur ulang sampah, sebaiknya kamu menyerahkan sampah tersebut ke lembaga khusus daur ulang atau setidaknya tukang sampah.

Dengan demikian, kamu bisa mencegah penumpukan sampah di rumahmu sekaligus berpartisipasi dalam menjaga kelestarian lingkungan.

Bagaimana cara mengatasi sampah anorganik

merdeka.com

5. Replace

Langkah yang satu ini biasanya merupakan program yang diadakan oleh perusahaan pengguna wadah plastik sebagai pengemas produknya.

Nantinya, ketika produk yang kamu gunakan telah habis, wadah kemasannya bisa dikembalikan ke toko di mana kamu membeli produk tersebut.

Wadah tersebut akan disterilkan dan diolah untuk bisa digunakan kembali oleh perusahaan tersebut.

Sebagai gantinya, kamu bisa mendapatkan diskon atau poin keanggotaan karena telah berpartisipasi dalam gerakan mengurangi sampah.

Sungguh menarik, bukan? Supaya jumlah sampah semakin berkurang, mulai ajak teman-temanmu untuk menerapkan cara-cara pengolahan sampah yang benar, ya!

***

Semoga artikel ini bermanfaat ya, Sahabat 99!

Simak informasi menarik lainnya di Berita 99.co Indonesia.

Sedang mencari hunian di Grand Taruma Karawang?

Kunjungi www.99.co/id dan temukan hunian impianmu dari sekarang!