Show Realitas sosial adalah fakta/kenyataan yang terjadi dalam kehidupan masyarakat sebagai hasil dari konstruksi sosial. Konstruksi sosial dipengaruhi oleh konsensus (kesepakatan), interaksi, dan habituasi (kebiasaan) sosial. Salah satu realitas sosial adalah interaksi sosial, hal ini dikarenakan komunikasi, pola interaksi yang baik dan buruk dipengaruhi oleh konsensus dan kebiasaan turun temurun. Selain interaksi sosial, realitas sosial lainnya adalah perubahan sosial, perubahan sosial merupakan proses terjadinya perubahan yang memengaruhi berbagai aspek kehidupan sosial masyarakat. Berdasarkan penjelasan diatas, maka peryataan yang termasuk dalam realitas sosial adalah interaksi sosial dan perubahan sosial. Jadi, jawaban yang benar adalah A. 1 dan 2.
Apa itu realitas sosial (social reality) ? Apa saja jenis, bentuk dan contoh realitas sosial dalam masyarakat? Untuk lebih memahaminya, mari kita lihat penjelasan lengkap di bawah ini mengenai pengertian realitas sosial secara lengkap. Pengertian Realitas SosialDefinisi realitas sosial adalah kenyataan yang terjadi dalam masyarakat berkaitan dengan kestabilan dalam keadaan normal atau tidak normalnya pola hubungan masyarakat. Dalam ilmu sosiologi, arti realitas sosial adalah hal yang dianggap nyata dalam kehidupan sosial yang merupakan hasil konstruksi sosial, yang menjadi dasar kenyataan dalam kehidupan sosial masyarakat yang saling melakukan kontak atau komunikasi sosial. Realitas sosial dianggap sebagai suatu yang dikonstruksikan secara sosial, yaitu hal yang muncul dari pikiran manusia dan berkembang menjadi kenyataan melalui kebiasaan, kesepakatan dan interaksi ditengah keluarga, masyarakat, negara dan lain sebagainya. Baca Juga : Pengertian Konflik Pengertian Realitas Sosial Menurut Para AhliUntuk lebih memahamai arti dari realitas sosial, mari kita lihat definisi pengertian sosial menurut para ahli di bawah ini, diantaranya seperti : 1. W. I. ThomasMenurut W. I. Thomas, arti realitas sosial adalah konsekuensi dari definisi terhadap situasi, bukan definisi situasi itu sendiri. Maksudnya adalah sesuatu yang dianggap nyata adalah produk dari persepsi dan hasil interpretasi terhadap apa yang nyata. 2. Thomas LuckmanMenurut Thomas Luckman, arti realitas sosial adalah kualitas yang berhubungan dengan fenomena yang dianggap berada diluar kemauan. 3. Emile DurkheimMennurut Emile Durkheim, arti realitas sosial adalah cara bertindak yang dapat menjadi pengaruh positif atau negatif bagi seorang individu, atau cara bertindak, berpikir dan perasaan yang berada di luar individu dan koersif lalu dibentuk sebagai pola dalam masyarakat. Bentuk Realitas SosialRealitas sosial memiliki 3 (tiga) macam bentuk, berikut ini adalah 3 bentuk realitas sosial dan penjelasannya, antara lain seperti :
Jenis Jenis Realitas SosialSoerjono Soekanto pernah menjelaskan mengenai jenis-jenis realita, di bawah adalah macam-macam realitas sosial dalam masyarakat berikut penjelasannya, diantaranya yaitu : 1. Norma SosialNorma sosial dan nilai sosial adalah hal yang umum ditemukan ditengah masyarakat. Hal ini bersifat abstrak namun disepakati dan menjadi prinsip, aturan dan keyakinan yang berlaku dalam masyarakat. Nilai dan norma sosial adalah realitas sosial yang tidak dapat bisa diabaikan dalam kajian sosiologi. 2. Interaksi SosialInteraksi sosial adalah cara berhubungan atau berkomunikasi antar individu atau kelompok ketika bertemu. Interaksi ini bisa terjadi baik antara individu, individu dengan kelompok, kelompok dengan kelompok dan individu dengan lingkungan. 3. KebudayaanKebudayaan adalah karya dari manusia dan menjadi realitas sosial yang sering dikaji dalam ilmu sosiologi. Adanya pakaian dan rumah sebagai pelindung manusia merupakan sebuah bentuk kebudayaan yang ada ditengah masyarakat. 4. Perubahan SosialMasyarakat seringkali mengalami perubahan, misalnya perubahan auran didalam sebuah lingkungan masyarakat yang sudah disepakati kembali diperbaharui dan diberlakukan demi kenyamanan bersama. 5. Stratifikasi SosialPada umumnya dalam kehidupan bermasyarakat akan terlihat perbedaan strata atau tingkatan. Dan hal tersebut dapat berdampak pada hubungan individu dengan yang lainnya, dan bisa memberi pengaruh yang baik maupun yang buruk. 6. Status dan Peran SosialSedikit berbeda dengan strata, status sosial bisa diartikan sebagai kedudukan, peringkat, atau posisi seseorang dalam masyarakat. Status sosial dalam masyarakat juga bisa mempengaruhi kapasitas hak yang didapatkan oleh seseorang. Namun status sosial juga memiliki hubungan yang erat dengan peran sosial, karena dimana ada hak pastinya juga ada kewajiban. Peran sosial adalah tingkah laku yang diharapkan muncul dari seseorang dengan status tertentu. Misalnya seorang kepala desa yang terpandang dan dihormati oleh banyak orang, pastinya juga harus mencerminkan pribadi yang baik dan teladan. Baca Juga : Pengertian Gerakan Sosial Proses Terjadinya Realitas SosialAda 3 tahapan dari terwujudnya realitas sosial, dan jika dikonstruksikan secara sistematis urutannya adalah sebagai berikut : 1. Tahap EksternalisasiEksternalisasi adalah tahapan dimana ide lahirnya sebuah ide dari pikiran manusia, dan diharapkan ide tersebut diakui eksistensinya didalam struktur sosial. 2. Tahap ObjektifikasiObjektifikasi adalah tahapan dimana ide dikonversi menjadi sebuah objek dan mulai dipersepsikan menjadi kenyataan. Objektifikasi tadi harus dilakukan dengan penuh kesadaran, dan dilakukan dengan terbiasa. Ide tersebut disepakati melalui proses interaksi sosial secara berulang. Proses ini bisa berlangsung dalam kurun waktu yang cukup lama, bahkan hingga lintas generasi, sehingga kemungkinan generasi yang baru menerima suatu hal sebagai suatu kenyataan, tapi generasi awal tak melihatnya seperti itu. 3. InternalisasiTahap internalisasi adalah proses dimana realitas objektif atau suatu hal kenyataan telah mengalami objektifikasi, diserap masuk ke dalam diri manusia sebagai pengetahuan. Dalam tahapan ini, individu melihat realitas sebagai kenyataan objektif, walaupun sebenarnya terbentuk dari ide yang subjektif. Baca Juga : Pengertian Adaptasi Konsep Realitas SosialBerikut ini adalah konsep realitas sosial dalam kehidupan manusia, diantaranya seperti : 1 .KeluargaKeluarga adalah kesatuan sosial yang disatukan oleh ikatan pernikahan, hubungan darah atau melalui proses adopsi. Ciri-ciri keluarga antara lain :
Adapun tugas keluarga, antara lain:
2. MasyarakatMasyarakat adalah kelompok manusia yang berinteraksi antar individu maupun antar kelompok, dan mempelajari jaringan sosial antar manusia dalam kehidupan. 3. KomunitasKomunitas adalah kesatuan sosial berdasarkan lokalitas atau ikatan solidaritas yang kuat, karena persamaan tempat tinggal atau adanya perasaan membutuhkan satu dengan yang lain. Baca Juga : Pengertian Komunitas 4. AsosiasiAsosiasi atau perkumpulan adalah kehidupan bersama antar individu dalam sebuah ikatan. Asosiasi tersebut dianggap sebagai kelompok sosial apabila memenuhi beberapa faktor seperti adanya relasi sosial, kesadaran terhadap kesamaan kondisi dan orientasi pada tujuan yang sudah ditentukan. Demikian pembahasan tentang pengertian realitas sosial, realitas sosial menurut para ahli, jenis, bentuk dan konsep realitas sosial dalam masyarakat. Semoga tulisan ini bermanfaat dan bisa memberikan informasi yang dibutuhkan pembaca. |