Apakah yang akan terjadi apabila Bumi berhenti berputar menurut islam

Surabaya (beritajatim.com) – Saat ini, bumi membutuhkan waktu 23 jam 56 menit 4,09053 detik untuk satu kali rotasi. Namun, di masa awal pembentukan, perputaran bumi pada porosnya itu lebih cepat dari sekarang.

Show

Dikutip dari maj Astronomy pada 8 November 2019 lalu, tabrakan bumi dengan batuan raksasa yang membentuk Bulan di awal Tata Surya membuat satu kali rotasi Bumi hanya butuh 5 jam.

Sementara itu dari catatan fosil yang ada, dikutip dari Science Alert, 2 Agustus 2021, Bumi hanya membutuhkan 18 jam untuk berotasi pada 1,4 miliar tahun lalu. Di zaman dinosaurus atau sekitar 70 juta tahun yang lalu, rotasi bumi memerlukan waktu 23,5 jam.

Dari data tersebut, dapat kita amati bahwa rotasi bumi diperkirakan mencapai 1,8 milidetik setiap satu abad. Meski waktu rotasi bumi terus melambat, diperkirakan tidak akan pernah berhenti berputar pada porosnya sampai hari akhir bagi bumi itu datang.

Hari akhir tersebut diperkirakan akan datang saat matahari mengakhiri hidupnya dengan mengembang menjadi bintang raksasa merah dan menelan planet-planet di sekitarnya, termasuk bumi.

Astronom dari Universitas Keele, Staffordshire, Inggris, Jacco van Loon melalui The Conversation pada 6 Januari 2022 lalu berkata jika Bumi akan terus berputar pada porosnya karena hampir tidak ada yang bisa menghentikan.

Bumi berputar di ruang angkasa yang hampir kosong, hampa udara. Karena itu, tidak ada yang bisa memperlambat atau mempercepat putaran bumi. Menurut van Loon, satu-satunya hal yang bisa menghentikan putaran itu sebelum matahari mati adalah tabrakan dengan planet lain.

Namun, kemungkinan besar tabrakan maha dasyat itu tidak akan menghentikan perputaran Bumi, tetapi mengubah cara bumi berotasi. Jika bumi benar-benar berhenti berotasi, lantas apa yang terjadi? Berikut ini uraiannya.

Pergantian Siang dan Malam

Fisikawan Universitas Virginia, AS bernama Louis Bloomfield, dilansir dari Livescience mengatakan, jika bumi berhenti berotasi, tetapi tetap mengorbit Matahari, maka waktu siang dan malam di Bumi yang sebelumnya rata-rata sekitar 12 jam akan berganti menjadi enam bulan.

Pembekuan

Paparan sinar Matahari yang panjang di wilayah yang mengalami siang akan membuat manusia, hewan, dan tumbuhan terpanggang dan mati lemas.

Tanah pun jadi retak-retak. Sementara yang mengalami malam sepanjang setengah tahun akan mati membeku. Tanah akan membeku menjadi padang tundra yang tidak memiliki tumbuhan tinggi.

Setidaknya itulah yang akan terjadi bila bumi berhenti berputar. Tentu kita semua berharap itu tidak segera terjadi. (dan/ian)


Oleh Afra Augesti pada 06 Apr 2018, 19:28 WIB

Diperbarui 06 Apr 2018, 19:28 WIB

Apakah yang akan terjadi apabila Bumi berhenti berputar menurut islam

Perbesar

Ilustrasi Bumi (NASA)

Liputan6.com, Jakarta - Bumi adalah planet ketiga dari Matahari yang merupakan planet terpadat dan terbesar kelima dari delapan planet dalam Tata Surya. Bumi berinteraksi secara gravitasi dengan objek lainnya di luar angkasa, terutama Matahari dan Bulan.

Ketika mengelilingi Matahari dalam satu orbit, Bumi berputar pada sumbunya sebanyak 366,26 kali, yang menciptakan 365,26 hari atau satu tahun sideris. Perputaran Bumi pada sumbunya miring 23,4 derajat dari serenjang bidang orbit, yang menyebabkan perbedaan musim di permukaan Bumi dengan periode satu tahun tropis (365,24 hari).

  • 6 Hal Ini Diketahui oleh Pilot, tapi Tak Disadari Penumpang Pesawat

Bumi mempunyai sebuah satelit alami, yaitu Bulan. Interaksi gravitasi antara Bulan dengan Bumi merangsang terjadinya pasang laut, menstabilkan kemiringan sumbu, dan secara bertahap memperlambat rotasi Bumi.

Namun, apa yang akan terjadi jika Bumi tak lagi berputar?

Berikut 5 kejadian yang akan terjadi apabila planet yang dihuni oleh manusia ini berhenti berputar, seperti dikutip dari Bright Side, Jumat (6/4/2018).

Saksikan juga video berikut ini:

Apakah yang akan terjadi apabila Bumi berhenti berputar menurut islam

Perbesar

Ilustrasi (iStock)

Mungkin selama ini sebagian besar orang tidak memperhatikan adanya kecepatan besar ketika Bumi berputar.

"Tetapi jika Bumi mendadak diam, segala sesuatu yang ada di permukaannya akan tercabut dan terbang ke timur dengan kecepatan tinggi, sebelum akhirnya jatuh kembali ke bawah," kata Sten Odenwald dari NASA.

Kecepatan terbesar ada di garis khatulistiwa, sekitar 1.000 mph (miles per hour). Sedangkan benda-benda yang berterbangan di daerah dekat dengan kutub mencapai 800 mph.

Selain itu, gelombang pasang raksasa akan muncul dan angin ribut berembus.

Bumi yang tak lagi berotasi membuat air laut dan samudra bergerak membentuk tsunami raksasa, mengarah ke timur dan menyapu kota-kota di pesisir.

Meski demikian, atmosfer akan terus bergerak dan berhentinya Bumi membuat atmosfer berputar mengelilingi planet -- mungkin beberapa kali. Awal mula, kecepatan aliran udara diperkirakan sangat besar, yaitu lebih dari 1.100 mph, dan ada kemungkinan Bumi kehilangan sebagian besar atmosfernya dalam peristiwa tersebut.

Apakah yang akan terjadi apabila Bumi berhenti berputar menurut islam

Perbesar

Negara Palau yang memiliki luas 459 km persegi terletak di Mikronesia bagian Samudera Pasifik ditempati lebih dari 21 ribu jiwa. (iStockphoto/Norimoto)

Selama Bumi berputar, air berkumpul di satu titik, yaitu di garis khatulistiwa. Ini disebabkan karena adanya gaya sentrifugal.

Perhentian tiba-tiba rotasi Bumi bisa membuat daratan dan air meredistribusi "diri mereka" untuk membentuk 2 lautan besar di kedua kutub.

Tanah di khatulistiwa akan naik dan sebuah benua baru berukuran besar akan terbentuk menutupi seluruh planet.

Apakah yang akan terjadi apabila Bumi berhenti berputar menurut islam

Perbesar

Ilustrasi medan magnet Bumi. (Sumber Wikimedia)

Saat berputar, Bumi mengeluarkan energi kinetik yang besar. Sehingga bila berhenti, planet tempat tinggal makhluk hidup ini akan berguncang hingga ke inti. Hasilnya cukup dapat diprediksi: badai, letusan gunung berapi, dan gempa dahsyat terjadi di seluruh penjuru dunia.

Selain itu, Bumi yang sedikit menggembung di khatulistiwa dan sedikit rata pada kutub, akan berubah bentuk menjadi bulat penuh jika tak lagi berotasi.

Apakah yang akan terjadi apabila Bumi berhenti berputar menurut islam

Perbesar

Kondisi laut dan gunung es mengapung di lepas pantai Antartika (31/10). Riset ini memantau kondisi Kutub Selatan dari laut es di Bellingshausen dan Weddell hingga gletser di Semenanjung Antartika dan sepanjang pantai Inggris. (Mario Tama/Getty Images/AFP)

Satu belahan Bumi mengalami suhu panas ekstrem, sementara sisi lain mengalami suhu super dingin. Bumi yang berputar mengelilingi Matahari menyebabkan pergantian waktu, siang dan malam, juga perbedaan musim dan suhu.

Jika Bumi berhenti, maka setengah bagiannya menghadap ke Matahari dan cuacanya panas terik. Tak ada malam. Sedangkan di belahan lain akan diselimuti cuaca dingin bak Antartika dan tidak ada secercah sinar mentari.

Selain itu, medan magnet yang melindungi Bumi dari radiasi kosmik berbahaya akan lenyap. Medan magnet pada dasarnya terbentuk karena inti luar dan gerakan berputar Bumi. Jika berhenti, medan magnet juga akan hilang.

"Medan magnet melindungi makhluk hidup di Bumi dari angin matahari," kata Sten Odenwald.

Apakah yang akan terjadi apabila Bumi berhenti berputar menurut islam

Perbesar

Bulan Baru atau New Moon yang diperkirakan terjadi pada 16 April. (NASA)

Profesor Vaughan Pratt dari Stanford University mengatakan, rotasi Bulan terhadap Bumi secara bertahap akan melambat juga dan jaraknya dari Bumi akan berkurang.

Pada waktunya, Bulan mungkin jatuh ke planet kita.

Lanjutkan Membaca ↓

Apakah yang akan terjadi apabila Bumi berhenti berputar menurut islam

  • Apakah yang akan terjadi apabila Bumi berhenti berputar menurut islam
    Afra AugestiAuthor
  • Apakah yang akan terjadi apabila Bumi berhenti berputar menurut islam
    Tanti YulianingsihEditor

TOPIK POPULER

POPULER

  • 1
  • 2
  • 3
  • 4
  • 5
  • 6
  • 7
  • 8
  • 9
  • 10

Berita Terbaru

Berita Terkini Selengkapnya