Ilustrasi celana dalam. Foto: Shuutterstock Show Hi!Pontianak - Sebagian orang memiliki kebiasaan menggunakan celana dalam saat tidur. Namun, beberapa orang pun memilih untuk tidak menggunakan celana dalam saat tidur karena merasa lebih nyaman. Sebagian wanita beranggapan, tidur menggunakan celana dalam dapat membuat area kewanitaan menjadi lebih lembab dan memudahkan pertumbuhan jamur. Sedangkan laki-laki beranggapan bahwa tidur menggunakan celana dalam saat tidur dapat mempengaruhi kesuburan. dr. Clarin Hayes, dalam kanal YouTube-nya menjelaskan, tidur menggunakan celana dalam atau tidak menggunakannya, tidak memberikan perbedaan yang siginfikan dan efek samping bagi kesehatan. Sedang memuat... 0 01 April 2020Namun, bagi wanita yang memiliki penyakit seperti viginitis, infeksi jamur, atau alergi bahan tertentu, memang disarankan untuk tidak menggunakan celana dalam saat tidur. Hal ini bertujuan agar area kelamin mendapatkan pertukaran udara yang lebih baik dan tidak membuat area kewanitaan semakin lembab hingga ditumbuhi jamur. Bagi wanita yang sedang dalam kondisi sehat, boleh-boleh saja menggunakan celana dalam saat tidur. Hanya saja disarankan menggunakan celana dalam berbahan katun dan tidak ketat agar tetap memungkinkan pertukaran udara pada area kewanitaan dan memberikan kenyamanan saat tidur. Sedangkan bagi laki-laki, tidur menggunakan celana dalam yang ketat memang membuat suhu testis menjadi lebih meningkat. Testis membutuhkan suhu yang lebih rendah atau dingin agar dapat memproduksi sperma dengan baik. Namun, belum ada penelitian ilmiah yang membuktikan bahwa laki-laki yang tidur menggunakan celana dalam dapat berpengaruh pada faktor kesuburan. dr. Clarin Hayes juga mengatakan, tidur menggunakan celana dalam atau tidak, boleh-bolah saja dilakukan. Hal itu merupakan pilihan dari diri masing-masing dan tergantung pada tingkat kenyamanan saat tidur. Ilustrasi (Shutterstock.com) Ada yang bilang makruh, benarkah? Dream - Namanya suami istri, pasti akan ada kebutuhan biologis. Tidak lain dan tidak bukan yaitu hubungan intim suami istri. Dalam Islam, aktivitas ini tidaklah dilarang. Bahkan kedudukannya sangat dianjurkan agar rumah tangga selalu harmonis. Kadangkala, hubungan intim terjadi diawali dengan tidur lebih dulu. Ketika akan tidur, biasanya baik istri maupun suami memakai celana dalam. Pernah ramai di media sosial menyatakan istri makruh memakai celana dalam ketika tidur dengan alasan menyulitkan suami. Benarkah pandangan demikian? 1 dari 2 halaman Ini KaidahnyaSebenarnya, pada dasarnya istri boleh memakai celana dalam saat tidur bersama suaminya. Demikian pula sebaliknya, boleh tidak memakai celana dalam. Hal ini merupakan perkara yang longgar. Sehingga status hukumnya didasarkan pada situasi yang terjadi. Apabila situasi menuntut istri tidak memakai celana dalam ketika tidur agar tidak membuat suami kesulitan, maka sebaiknya dilakukan. Tetapi jika situasinya tidak demikian, seorang istri tetap boleh memakai celana dalam saat tidur. 2 dari 2 halaman Tuntutan SituasiApalagi jika tuntutan situasi cukup ketat seperti saat sedang haid sementara suami ingin bersenang-senang dengannya, maka istri dianjurkan memakai celana dalam. Sebab dikhawatirkan suami tidak dapat menahan diri sampai melanggar larangan berhubungan intim di saat istrinya sedang haid, dan jelas hukumnya adalah haram. Hal ini seperti dijelaskan Syeikh Wahbah Al Zuhaili dalam kitabnya, Al Fiqh Al Islami wa Adillatuhu. " Dimakruhkan banyak bicara saat melakukan hubungan badan, dan hendaknya suami minimal menjimak istrinya empat malam sekali tanpa ada uzur. Dan hendaknya istri yang sedang haid memakai sarung di antara pusar dan lutut jika suami hendak bersenang-sendang dengannya. Begitu juga seorang istri sebaiknya mengenakan celana dalam waktu tidur jika dia khawatir auratnya terbuka. Begitu juga dengan seorang suami. Ini berdasarkan riwayat yang disebutkan dalam kitab Al-Mushannaf Ibnu Abi Syaibah, dari Anas bin Malik, dia berkata; Sesungguhnya Abu Musa jika tidur, dia memakai celana dalam karena khawatir auratnya terbuka." Sumber: Bincang Syariah
Daftarkan email anda untuk berlangganan berita terbaru kami Terkait Jangan Lewatkan Editor's Pick
Trending
Apakah boleh tidur tidak pakai celana dalam?Manfaat tidur tanpa celana dalam berikutnya dapat menjaga kebersihan. Tidak memakai celana dalam saat tidur selain dapat memberikan kenyamanan, juga mendukung kebersihan organ genital. Dikatakan, organ intim sudah terlindungi dari elemen luar hanya dengan mengenakan piyama dan mempraktikkan kebersihan yang baik.
Apa manfaat tidak memakai celana dalam?Organ Intim Lebih Bebas Bernapas
Maka, kamu bisa mencobanya di malam hari. Hal ini akan membuat organ intim lebih banyak mendapatkan udara. Sehingga mencegah terjadinya kelembapan di area tersebut. Selain itu, organ intim akan lebih bebas bernapas tanpa penghalang.
Apa manfaat tidur tanpa memakai celana dalam bagi pria?Tidur lebih nyenyak
Nah, manfaat pertama dari tidur tanpa celana dalam adalah tidur jadi lebih cepat dan nyenyak. Selain itu, menurut sebuah studi di Jepang dalam Journal of Physiological Anthropology tahun 2012, suhu ruangan saat tidur juga penting demi kelancaran rapid eye movement (REM).
|