Apa yang kamu lakukan jika kamu tidak bisa mengerjakan sesuatu

Suatu hari, kamu merasa kamu seperti tenggelam dalam lumpur. Kamu terkungkung, tidak bisa berenang dan bergerak.

Suatu pagi, kamu merasa stuck atau mandek dan tidak berharga.

Kamu merasa kamu harus bergerak. Iya, kamu harus bergerak, tapi kamu tidak bisa. Kamu bingung.

Kebingungan kamu kemudian berkembang menjadi kecemasan, ketakutan dan kewalahan.

Kamu seperti terperangkap dalam satu fase kehidupan dan kamu berlari dalam lingkaran yang sama. You feel like you are not going anywhere. Siapa yang sedang merasakan hal seperti ini?

It’s okay, it’s all natural. It will happen in life.

Apa yang kamu lakukan jika kamu tidak bisa mengerjakan sesuatu

Kita merasa mandek ketika …

…. ketika kita berpikir bahwa kita harus mencapai tujuan kita bagaimanapun caranya, tapi karena alasan tertentu kita tidak mencapainya.

…. ketika kita merasa diri kita harus berada dalam satu posisi tertentu, tapi ternyata kita belum mendapatkan kesempatan itu.

…. ketika kita selalu mengedepankan kata “seharusnya”, “sebaiknya”, dan “harus” ke dalam kehidupan sehari-hari.

…. ketika kita merasa khawatir dan takut dalam membuat keputusan untuk mengubah sesuatu dalam hidupmu.

…. ketika muncul rasa kecewa karena kita tidak mendapatkan keinginan tertentu.

Hal yang rutin terjadi adalah perasaan mandek muncul ketika kita merasa tidak ada perubahan berarti di hidup kita atau “gitu-gitu aja”. Kita merasa bahwa seharusnya kita berusaha melakukan sesuatu, menjadi produktif, berkarya dan menghasilkan – bukan sebaliknya.

Apa yang kamu lakukan jika kamu tidak bisa mengerjakan sesuatu

Mengalami perasaan mandek dan terjebak dalam satu fase kehidupan tertentu rasanya seperti ada di pasir hisap. Semakin kamu mencoba untuk keluar, semakin dalam kamu tenggelam. Namun ketika kamu santai dan membiarkan diri untuk berada dalam fase ini, kamu akan lebih tenang dan bisa berpikir jernih tentang apa yang harus kamu lakukan untuk tidak lagi terjebak di siklus hidup yang sama.

Berada dalam kondisi mandek dan bingung harus melakukan apa untuk bergerak maju sudah cukup membuat kamu merasa terpuruk. Jangan ditambah dengan self-talk negatif yang membuat keadaan semakin buruk,

Kamu bisa melakukan beberapa hal berikut ini ketika sedang merasa mandek dalam kehidupan:

1. Cari tahu apa yang membuat kamu merasa mandek

Apakah karena kamu sudah tidak bahagia di pekerjaan? Pekerjaan kamu terlalu banyak? Coba deh diskusi dengan atasan atau HRD.

Kamu kurang motivasi dan inspirasi karena lingkungan tidak mendukung? Apakah memungkinkan untuk merubahnya? Apakah kamu bisa keluar dari lingkungan itu? Mungkin kamu perlu melebarkan network lingkungan kamu dan masuk ke lingkungan yang kreatif dan inspiratif.

Atau mungkin kamu butuh liburan singkat? Bisa jadi kamu cuma butuh istirahat dan tidak melakukan apapun.

Ketika kamu tahu apa yang menjadi penyebab kamu merasa mandek, kamu jadi tahu solusi yang tepat untuk keluar dari perasaan itu karena kamu tidak bisa mandek selamanya. Ada mimpi besar yang harus dikejar ;)

2. Rubah sesuatu di diri atau sekitar kamu

Don’t underestimate the power of change! Perubahan itu mampu merangsang otak untuk meningkatkan kreativitas dan kejernihan pikiran. Lakukan perubahan kecil di diri atau sekitar kamu seperti merubah susunan barang-barang di kamar atau merubah rutinitas harian kamu.

3. Cek tujuan hidup kamu

Kamu mungkin perlu merubah tujuan hidup kamu kalau itu tidak lagi menginspirasi kamu dalam kejar mimpi. Atau jika kamu belum punya tujuan hidup, bisa jadi ini waktu yang tepat untuk mendefinisikan tujuan hidup kamu agar hidup lebih terarah.

Mau tahu bagaimana membuat tujuan hidup? Tanyakan diri kamu beberapa hal berikut ini:

  • Apa yang membuat kamu bahagia?
  • Apa kesukaan atau hobi kamu dulu?
  • Apa kesukaan atau hobi kamu sekarang?
  • Kapan dan ketika melakukan apa kamu kehilangan fokus akan waktu?
  • Siapa yang paling menginspirasi kamu dan kenapa?
  • Apa yang membuat kamu merasa nyaman dengan diri kamu sendiri?
  • Hal apa yang paling kamu jagokan?

4. Belajar untuk membiarkan hal terjadi dalam hidup

Ketika kamu merasa mandek, biarkan itu terjadi. Seiring berjalan waktunya, kamu akan sadar bahwa perasaan terjebak dan mandek itu hanya ada di kepala kita dan kita yang ciptakan berdasarkan apa yang kita pikirkan tentang hidup kita. It’s all in our head :)

Semoga semangat dan motivasinya segera muncul kembali ya, Dream Warriors.

Semua orang pasti setuju bahwa menjunjung tinggi konsistensi dalam mengerjakan sesuatu adalah hal yang sangat sulit. Hal itu biasanya terjadi karena seseorang terlalu dimanjakan dengan yang namanya rasa malas. Untuk keluar dari kemalasan tersebut memang membutuhkan tenaga ekstra,

Namun mau tidak mau kamu harus bisa keluar dari jurang keburukan tersebut demi hidup yang lebih baik. Sebenarnya ada beberapa hal yang bisa kamu lakukan agar konsistensi diri mudah terasah. Untuk penjelasan lebih lanjut mengenai hal itu, yuk simak pembahasannya berikut ini.

1. Cobalah untuk membuat sanski ketika rasa malas itu muncul

Apa yang kamu lakukan jika kamu tidak bisa mengerjakan sesuatu
pexels.com/marcus aurelius

Salah satu cara yang cukup ampuh agar konsistensi tetap terjaga adalah cobalah untuk memberikan sanksi terhadap diri sendiri saat rasa malas itu muncul. Meskipun kesannya cukup memaksa, namun hal tersebut dapat menjadi sangat efektif untuk melatih rasa tanggung jawab di dalam diri.

Namun harus diingat bahwa kamu gak boleh membuat sanski yang menyiksa diri sendiri. Cobalah untuk membuat sanksi dengan melibatkan hal-hal yang kamu sukai. Contohnya adalah ketika gak bisa mempertahankan konsitensi, maka kamu gak boleh main game selama seminggu.

2. Buatlah jadwal yang paten agar kamu bisa berkomitmen

Apa yang kamu lakukan jika kamu tidak bisa mengerjakan sesuatu
pexels.com/cottonbro

Membuat jadwal yang paten bisa sangat efektif jika hal tersebut kamu tempelkan di tempat-tempat strategis. Salah satu contohnya adalah di tempat kerja, ruang bermain, atau lokasi lainnya yang sering kamu gunakan untuk menghabiskan waktu istirahat.

Dengan melakukan hal tersebut kamu pasti akan terdorong untuk senantiasa berkomitmen karena tekanan yang didapatkan akibat terlalu sering melihat jadwal. Coba lakukan hal itu mulai dari sekarang agar konsistensi diri semakin terasah sehingga dapat berdampak baik bagi keberlangsungan hidupmu.

3. Kurangi kebiasaan menjadi seorang deadliner

Apa yang kamu lakukan jika kamu tidak bisa mengerjakan sesuatu
pexels.com/oladimeji ajegbile

Tidak dapat dimungkiri bahwa setiap orang pasti pernah menjadi seorang deadliner. Hal tersebut biasanya disebabkan oleh rasa malas yang cukup berlebihan sehingga keinginan untuk menunda seusatu sangatlah tinggi. Menjadi seorang deadliner dapat membuatmu kehilangan kemampuan konsistensi yang tinggi.

Oleh karena itu mulai sekarang cobalah untuk paksa diri agar senantiasa mengerjakan kewajiban di awal waktu. Lagipula hal tersebut pasti akan memunculkan berbagai dampak positif yang dapat memudahkan hidupmu.

Baca Juga: 6 Cara Asyik Biar Bangun Pagi Lebih Awal, Butuh Konsisten

4. Cobalah untuk senantiasa berpatokan pada hasil akhir yang bahagia

Apa yang kamu lakukan jika kamu tidak bisa mengerjakan sesuatu
pexels.com/ketut subiyanto

Sebuah motivasi sangatlah diperlukan ketika kamu terlalu larut dalam kemalasan. Motivasi tersebut biasanya muncul ketika ada hal-hal baik yang kamu pikirkan sehingga kemauan untuk berubah tiba-tiba ada. Maka dari itu mencari motivasi diri sangatlah diperlukan untuk mengembangkan diri.

Begitupula ketika konsistensi diri susah dijaga, cobalah untuk berpatokan pada hasil akhir yang bahagia. Hal tersebut dapat dijadikan motivasi diri untuk cepat-cepat mengerjakan tanggung jawab secara maksimal. 

5. Posisikan pekerjaan itu sebagai kunci utamamu dalam bertahan hidup

Apa yang kamu lakukan jika kamu tidak bisa mengerjakan sesuatu
pexels.com/burst

Mensugesti diri dapat kamu lakukan ketika sikap konsisten susah terkendali. Cobalah untuk memposisikan tanggung jawab tersebut sebagai kunci utamamu dalam bertahan hidup. Coba bayangkan jika kamu tidak bisa hidup tenang jika pekerjaan tersebut gak kunjung usai.

Meskipun terdengar cukup aneh, namun hal tersebut sangatlah efektif untuk memunculkan motivasi di dalam diri. Maka dari itu mulai sekarang cobalah untuk mengubah pola pikirmu dalam hal itu agar semua pekerjaan dapat terlaksana dengan baik dan tepat waktu.

Setiap orang memang perlu melatih konsistensi diri untuk menunjang keberlangsungan hidupnya. Berubahlah mulai dari sekarang agar tidak ada penyesalan di kemudian hari.

Baca Juga: 5 Tips Supaya Kamu Bisa Konsisten dan Disiplin dalam Menabung

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.