Apa yang kamu ketahui tentang meringkas

Sudah pernah mendengar istilah ringkasan? Ringkasan adalah bentuk singkat dari naskah asli sebuah bacaan. Ringkasan ini tetap memperhatikan urutan isi dan sudut pandang pengarang aslinya. Tujuan adanya ringkasan adalah untuk membuat pembaca mengerti tanpa harus membaca keseluruhan isi buku tersebut.

Ringkasan memiliki inti dan poin-poin penting terhadap bacaan tersebut. Bagi yang sudah terbiasa menulis ringkasan, mungkin lebih mudah untuk menerapkan kaidah penulisannya. Sebenarnya membuat ringkasan bukanlah sesuatu hal yang sulit untuk dilakukan. 

Langkah-Langkah Membuat Ringkasan

Sebelumnya kamu belum pernah membuat ringkasan, berikut ini beberapa langkah yang bisa diikuti untuk membuat sebuah ringkasan.

Membaca dan Memahami Naskah Asli

Hal pertama yang harus kamu lakukan untuk membuat ringkasan adalah membaca naskah asli. Dengan membaca naskah asli, membuat kamu dapat mengetahui maksud dari penulis. Setelah itu, kamu harus memahami lebih dulu apa maksud dari penulis dalam naskah tersebut. 

Perlu diketahui bahwa membaca naskah asli tidak hanya dilakukan satu kali saja, tetapi juga dilakukan beberapa kali. Jadi, hal tersebut akan membantumu memahami maksud dari ringkasan. Ringkasan yang dibuat tidak akan melenceng dari naskah asli.

Setelah membaca, cobalah menulis ide pokok atau gagasan utama dari naskah tersebut. Kamu bisa mencatat ide pokok paragraf per paragraf. Jika masih belum memahami, cobalah untuk membaca kembali tiap paragraf dan mencatat ide pokoknya. 

Ide pokok harus ditulis setiap bab, sub bab, dan sub judul. Dengan begitu, kamu akan lebih mudah untuk menuangkan dan menuliskannya dalam bahasa sendiri.

Membuat Reproduksi

Apa yang dimaksud dengan membuat reproduksi? Jadi, reproduksi ini memiliki arti untuk menyusun kembali karangan dalam bentuk yang singkat sesuai dengan ide pokok yang sudah dicatat. Kamu bisa menggunakan kesan umum dari hasil pencatatan tersebut untuk membuat ringkasan.

Urutan isinya dapat disesuaikan dengan naskah asli, namun kamu bisa menggunakan kalimat baru yang berbeda dari yang sudah digunakan oleh penulis naskah. Kamu juga berhak melihat kembali naskah asli, namun sebaiknya tidak terlalu sering melihat naskah agar tidak tergoda menggunakan kalimat yang sudah ditulis oleh penulis aslinya. Jadi, kamu tetap bisa menulis reproduksi dari naskah tersebut dengan menggunakan kalimatmu sendiri. 

Coba Gunakan Kalimat Tunggal

Selanjutnya, cobalah untuk selalu menggunakan kalimat tunggal. Hal tersebut jauh lebih baik daripada kalimat majemuk. Kalimat yang tidak langsung dapat digunakan untuk membuat ringkasan. Jadi, ringkasan tersebut akan menceritakan ulang apa yang sudah kamu ketahui dari naskah asli.

Apabila di dalam naskah asli banyak menggunakan kata majemuk, cobalah untuk mengubah menggunakan kalimat tunggal. Sementara apabila di dalam naskah asli menggunakan kalimat langsung, cobalah mengubahnya menjadi kalimat tidak langsung.

Ringkas Kalimat

Langkah selanjutnya harus dilakukan adalah ringkas kalimat. Untuk membuat ringkasan, sebenarnya kamu tidak membutuhkan kalimat yang panjang. Kamu dapat mengubah kalimat menjadi frasa dan diubah kembali menjadi kata. 

Jika gagasan di dalam naskah terlalu panjang, cobalah untuk mengambil poin-poin penting sehingga bisa menjadi gagasan sentral yang tidak terlalu panjang. Selain itu, dalam naskah maupun materi, biasanya terdapat deskripsi, penjelasan, ilustrasi, dan contoh. Apabila tidak terlalu penting, sebaiknya dihilangkan saja. 

Menghilangkan Kata Sifat

Langkah selanjutnya yang harus kamu lakukan adalah menghilangkan kata sifat atau keterangan yang sudah dicantumkan dalam ringkasan. Menghilangkan kata sifat tersebut berguna untuk menjelaskan ide pokok yang tersirat. Sekalipun begitu, jika memungkinkan kamu dapat membuang semua kata sifat dalam keterangan tersebut.

Perhatikan isi dari ringkasan apakah sudah diutarakan dengan baik. Jangan sampai isi ringkasan tersebut tidak sesuai dengan naskah. Cobalah menggunakan sudut pandang orang ketiga. 

Pertahankan Susunan Gagasan

Langkah selanjutnya kamu harus mempertahankan susunan gagasan atau urutan dari naskah yang sudah kamu baca. Susunan tersebut harus dirumuskan kembali menjadi ringkasan yang akan dikembangkan menggunakan kalimatmu sendiri. 

Beberapa orang biasanya terlalu asik menulis sehingga lupa untuk memaparkan topik bahkan keluar jalur. Kamu harus menjaga agar hal tersebut tidak terjadi.

Perhatikan Panjang Ringkasan

Langkah terakhir, kamu harus memperhatikan panjang ringkasan. Ringkasan tentu berbeda dengan naskah asli karena bentukan tulisan ulang dari sebuah naskah. Ringkasan tidak boleh terlalu panjang apalagi melebihi naskah aslinya. Ada yang mensyaratkan bahwa ringkasan harus dibuat seperatus dari naskah asli.

Langkah-langkah membuat ringkasan sebenarnya cukup sederhana, namun tidak bisa diremehkan begitu. Ringkasan memiliki kaidah-kaidah tertentu untuk membuatnya dan Harus dipatuhi. Hal tersebut digunakan untuk membantu membedakan ringkasan dengan bentuk teks lainnya. Jadi, kamu perlu berhati-hati agar tidak salah dalam membuatnya.

Bagaimana cara meringkas bacaan yang baik?

Cara meringkas bacaan adalah sebagai berikut : Membaca dengan cermat, berulang-ulang teks asli untuk mendapatkan maksud/ pesan pengarang secara umum. Mencatat gagasan utama/ pikiran pokok yang tersirat dalam setiap alinea. Menyusun ringkasan sesuai urutan naskah asli berdasarkan gagasan utama.

Apa saja ciri ciri ringkasan?

Ciri-Ciri Ringkasan.
Mengungkap kembali bentuk kecil dari sebuah karangan atau tulisan asli..
Membuat kembali apa kata pengarang atau penulis..
Tetap mempertahankan susunan gagasan yang membangun struktur..
Menggunakan kalimat-kalimat pendek, tetapi masih tetap selaras dengan kalimat aslinya..

Apa yang kamu ketahui tentang ringkasan paragraf brainly?

Jawaban. Jawaban: ringkasan paragraf adalah sebuah paragraf yang telah diringkas menjadi singkat namun memiliki ide pokok/kalimat utama dari pembahasan teks sebelum diringkas.

Langkah pertama yang harus kita lakukan untuk meringkas bacaan adalah?

Berdasarkan penjelasan di atas, maka langkah pertama yang dilakukan untuk meringkas bacaan adalah membaca seluruh teks.