Apa saja strategi negara dalam mengatasi ancaman di bidang ekonomi?

Asked by wiki @ 03/08/2021 in PPKn viewed by 27954 persons

Asked by wiki @ 30/07/2021 in PPKn viewed by 25443 persons

Asked by wiki @ 03/08/2021 in PPKn viewed by 23579 persons

Asked by wiki @ 03/08/2021 in PPKn viewed by 21880 persons

Asked by wiki @ 31/08/2021 in PPKn viewed by 21537 persons

Asked by wiki @ 31/08/2021 in PPKn viewed by 21209 persons

Asked by wiki @ 30/07/2021 in PPKn viewed by 20476 persons

Asked by wiki @ 12/08/2021 in PPKn viewed by 20318 persons

Asked by wiki @ 14/08/2021 in PPKn viewed by 16828 persons

Asked by wiki @ 12/08/2021 in PPKn viewed by 8447 persons

Asked by wiki @ 10/08/2021 in PPKn viewed by 6274 persons

Asked by wiki @ 26/08/2021 in PPKn viewed by 3872 persons

Asked by wiki @ 23/08/2021 in PPKn viewed by 3785 persons

Asked by wiki @ 03/08/2021 in PPKn viewed by 3705 persons

Asked by wiki @ 23/08/2021 in PPKn viewed by 3491 persons

Apa saja strategi negara dalam mengatasi ancaman di bidang ekonomi?

Loading Preview

Sorry, preview is currently unavailable. You can download the paper by clicking the button above.

Apa saja strategi negara dalam mengatasi ancaman di bidang ekonomi?

Memperkuat produksi dalam negeri merupakan salah satu cara menghadapi ancaman integrasi nasional di bidang ekonomi. (unsplash/AlikoSunawang)

adjar.id – Dalam menyikapi ancaman terhadap integrasi nasional, ada beberapa strategi menghadapi ancaman di bidang ekonomi.

Adanya arus globalisasi sangat berpengaruh terhadap semua bidang kehidupan, seperti politik, ekonomi, sosial budaya, serta pertahanan dan keamanan.

Nah, Indonesia sebagai bangsa yang besar harus memiliki sikap yang tegas terhadap berbagai pengaruh negatif yang datang dari luar.

Hal ini dilakukan sebagai wujud dari tindakan pertahanan dari dampak negatif globalisasi yang terjadi.

Kali ini kita akan membahas mengenai strategi menghadapi ancaman integrasi nasional di bidang ekonomi yang menjadi materi PPKn kelas 11 SMA.

Globalisasi yang hadir di era modern ini bisa memberikan dampak positif ataupun negatif bagi bangsa Indonesia.

Hal itulah yang membuat bangsa Indonesia harus menyiapkan strategi khusus untuk menghadapi berbagai ancaman. Tujuannya agar bangsa Indonesia tidak menerima dampak negatif yang mengganggu persatuan dan kesatuan bangsa.

Sekarang kita cari tahu strategi menghadapi ancaman di bidang ekonomi, yuk!

“Menyiapkan strategi dalam menghadapi ancaman terhadap integrasi nasional penting dilakukan untuk menjaga persatuan dan kesatuan bangsa.”

Baca Juga: Jawab Soal Perbedaan Integrasi Nasional secara Politis dan Antropologis


Page 2

Apa saja strategi negara dalam mengatasi ancaman di bidang ekonomi?

Memperkuat produksi dalam negeri merupakan salah satu cara menghadapi ancaman integrasi nasional di bidang ekonomi. (unsplash/AlikoSunawang)

Strategi Menghadapi Ancaman di Bidang Ekonomi

Globalisasi sebenarnya lebih dulu terjadi di bidang ekonomi, yakni sejak adanya liberalisasi ekonomi.

Liberalisasi ekonomi ini diusulkan oleh Adam Smith pada abad ke-15 yang membuat lahirnya perusahaan-perusahaan multinasional.

Perusahaan inilah yang kemudian melakukan aktivitas perdagangan ke berbagai negara lain.

Nah, sejak abad ke-20 paham liberal ini kembali banyak dianut oleh negara-negara di dunia, khususnya negara-negara maju, Adjarian.

Hal ini membuat globalisasi ekonomi semakin mempercepat perluasan jangkauannya ke semua tingkatan negara.

Mulai dari negara-negara maju sampai negara-negara berkembang seperti Indonesia terlibat dalam globalisasi ekonomi ini.

Akan tetapi dalam kenyataannya, globalisasi ekonomi lebih dikendalikan oleh negara-negara maju saja.

“Munculnya liberalisasi ekonomi pada abad ke-15 menjadi awal dari adanya globalisasi di bidang ekonomi.”

Baca Juga: Ancaman terhadap Integrasi Nasional di Bidang Ekonomi


Page 3

Apa saja strategi negara dalam mengatasi ancaman di bidang ekonomi?

Memperkuat produksi dalam negeri merupakan salah satu cara menghadapi ancaman integrasi nasional di bidang ekonomi. (unsplash/AlikoSunawang)

Negara-negara maju lebih mengendalikan perekonomian secara global, sementara negara berkembang kurang mendapatkan kesempatan untuk memperkuat perekonomiannya.

Negara-negara berkembang hanya menjadi objek yang bertugas melaksanakan keinginan dari negara-negara maju tersebut, Adjarian.

Nah, munculnya lembaga-lembaga ekonomi dunia seperti IMF dan WTO belum sepenuhnya memihak negara berkembang.

Jadi, negara berkembang hanya mendapatkan sedikit manfaaat dari berbagai kebijakan yang dikeluarkan negara-negara maju.

Sistem Ekonomi Kerakyatan

Bagi Indonesia sendiri hal tersebut bisa diantisipasi dengan adanya sistem ekonomi kerakyatan.

Sistem ekonomi ini merupakan senjata ampun untuk mengalahkan berbagai ancaman di bidang ekonomi.

Selain itu, sistem ini juga bisa memperkuat kemandirian bangsa Indonesia dalam berbagai hal.

“Sistem ekonomi kerakyatan diterapkan Indonesia sebagai bentuk strategi dalam menghadapi ancaman integrasi nasional di bidang ekonomi.”

Baca Juga: Jawab Soal Ancaman di Bidang Pertahanan dan Keamanan bagi Integrasi Nasional

Adjarian, untuk mewujudkan sistem ekonomi kerakyatan, perlu diwujudkan hal-hal seperti:

1. Sistem ekonomi dikembangkan untuk memperkuat produksi domestik bagi pasar dalam negeri sehingga bisa memperkuat perekonomian rakyat.

2. Pertanian menjadi prioritas utama karena mayoritas penduduk Indonesia bermatapencaharian sebagai petani.

3. Industri dalam negeri harus menggunakan bahan baku yang berasal dari dalam negeri sehingga tidak bergantung terhadap bahan impor dari luar negeri.

4. Perekonomian berorientasi kepada kesejahteraan rakyat, artinya segala sesuatu harus terjangkau oleh daya beli masyarakat.

5. Tidak bergantung pada badan-badan multilateral, seperti IMF, WTO, dan Bank Dunia.

Nah, itulah strategi menghadapi ancaman integrasi nasional di bidang ekonomi, Adjarian.

Yuk, sekarang jawab pertanyaan berikut ini!

Pertanyaan

Mengapa sistem ekonomi kerakyatan bisa mengantisipasi globalisasi ekonomi?

Petunjuk: Cek halaman 3.