Apa saja perlengkapan yang harus dibawa saat persalinan

Setelah 9 bulan mengandung, akhirnya momen yang paling ditunggu hampir tiba! Tidak bisa dipungkiri, hari-hari menjelang kelahiran si Kecil memang begitu mendebarkan ya, Bu. Bagaimana tidak? Momen berharga tersebut membutuhkan persiapan fisik dan mental secara khusus. Apalagi, persalinan bisa terjadi kapan saja sejak minggu ke-37 di akhir masa kehamilan.

Apa saja perlengkapan yang harus dibawa saat persalinan
Apa saja perlengkapan yang harus dibawa saat persalinan

Selain persiapan mental dan fisik, Ibu juga perlu mempersiapkan perlengkapan yang harus dibawa saat persalinan nanti. Nah, hari ini saya akan berbagi tips seputar ini. Pertama-tama, susun daftar belanjaan pada secarik kertas secara berurutan, dari yang paling penting. Setelah itu, siapkan tas besar yang akan diisi perlengkapan tersebut. Jadi, ketika “waktunya” tiba, tas itulah yang akan dibawa ke rumah sakit bersalin.

Baca Juga: Bermain dan Belajar Cara Membuat Mobil Kardus

Nah, untuk si Kecil nanti, inilah sederet perlengkapan yang perlu dibawa saat persalinan nanti:

Popok khusus bayi baru lahir untuk dipakai saat sudah diperbolehkan pulang. Namun, sebelum membeli, Ibu bisa memastikan terlebih dahulu ke rumah sakit tempat bersalin nanti, karena biasanya ada beberapa rumah sakit yang sudah menyediakan perlengkapan ini.

  1. Popok khusus bayi baru lahir untuk dipakai saat sudah diperbolehkan pulang. Namun, sebelum membeli, Ibu bisa memastikan terlebih dahulu ke rumah sakit tempat bersalin nanti, karena biasanya ada beberapa rumah sakit yang sudah menyediakan perlengkapan ini.
  2. Dua pasang pakaian ganti sebagai pilihan untuk dikenakan si Kecil saat pulang nanti. Misalnya, baju lengan pendek atau baju lengan panjang, celana panjang dengan atau tanpa tutup kaki, sepasang sepatu, dan kaus kaki.
  3. Sebagai perlengkapan tidur si Kecil, Ibu bisa menyiapkan selimut dengan bahan tipis dan lembut seperti katun. Biasanya, selimut khusus ini permukaannya berlubang agar tidak sampai menutupi wajahnya.
  4. Kereta bayi atau stroller bisa dipakai untuk membawa si Kecil saat sudah diperbolehkan pulang dari rumah sakit. Tidak harus membeli, saat ini ada beberapa tempat yang menyediakan stroller untuk disewakan.

Baca Juga: 10 Makanan Bergizi (Superfood) untuk Tumbuh Kembang Bayi

Namun, tentu bukan perlengkapan si Kecil saja yang perlu kita persiapkan. Berikut beberapa daftar perlengkapan yang bisa disiapkan Ibu:

  1. Celana dalam, bra menyusui dan breast pad sebagai persiapan untuk menyusui setelah si Kecil lahir nanti. Breast pad merupakan penyerap ASI yang diselipkan di antara bra dan payudara untuk mencegah rembesan ASI.
  2. Pakaian ganti untuk tubuh Ibu yang belum sepenuhnya kembali normal. Saran saya, sebaiknya pilih baju Ibu yang muat saat trimester ke-2 atau daster yang nyaman. Kaus kaki juga perlu dibawa untuk mencegah agar ibu tidak kedinginan.
  3. Alat-alat mandi, seperti handuk, sabun, sampo, sikat gigi, dan odol sebagai persiapan selama menginap di rumah sakit nanti.
  4. Gurita untuk digunakan oleh Ibu dengan cara diikatkan pada bagian perut. Benda ini berfungsi mengencangkan kembali bagian perut yang kendur setelah persalinan. Jika melahirkan secara caesar, sebaiknya gunakan gurita saat bekas jahitan di perut sudah tidak terlalu basah.

Nah, kira-kira begitu, Bu. Agar lebih mudah untuk mempersiapkan perlengkapan tersebut, Ibu bisa langsung mengunduh daftar perlengkapan yang sudah saya siapkan di sini.

Semoga saat persalinan nanti, segala sesuatunya dapat berjalan dengan lancar sesuai harapan ya, Bu!

Apa saja perlengkapan yang harus dibawa saat persalinan
 

Jika Ibu memiliki pertanyaan seputar nutrisi untuk si Kecil, ibu dapat bertanya langsung ke pakar kami melalui fitur Tanya Pakar. Namun untuk menggunakan fitur tersebut, ibu perlu melakukan registrasi terlebih dahulu ya, Bu. Selamat mencoba.

Hai Mamy, bagaimana kabar kehamilannya? Jika sudah mendekati tanggal persalinan selain menyiapkan mental, Mamy juga perlu menyiapkan keperluan perlengkapan persalinan yang harus dibawa ke rumah sakit. Agar tidak ada yang tertinggal sebaiknya Mamy membuat daftar perlengkapan yang wajib dibawa. Sebaiknya pisahkan barang-barang untuk Mamy, Papy dan si Kecil.

Menunggu kehadiran si Kecil tentu menjadi momen yang menyenangkan sekaligus mendebarkan. Sembari menunggu hari persalinan, Ibu pun perlu menyiapkan berbagai perlengkapan yang akan dibawa nanti. Selain perlengkapan bayi, Ibu juga perlu membawa barang-barang milik Ibu sebagai persiapan untuk melahirkan. Apa sajakah itu? Nah, berikut ini adalah delapan keperluan Ibu yang perlu dibawa ke rumah sakit:

1. Data pribadi

Persiapan untuk melahirkan pertama yang perlu Ibu siapkan adalah map berisi data pribadi. Ya, penting bagi Ibu untuk membawa data pribadi, seperti KTP/SIM dan Kartu Keluarga. Pasalnya, kelengkapan data pribadi Ibu diperlukan untuk mengurus administrasi rumah sakit. Tak hanya itu, Ibu juga dapat membawa kartu asuransi jika ada. Apalagi berbagai produk asuransi di Indonesia memberikan fasilitas yang dapat menanggung seluruh proses sebelum dan sesudah kelahiran, hingga risiko keguguran.

2. Telepon genggam

Siapa yang tidak bahagia dengan kehadiran si Kecil? Pastikan Ibu menyimpan nomor telepon keluarga, saudara, dan kerabat terdekat untuk memberitahu berita baik ini. Ibu juga dapat menggunakan telepon genggam untuk mengabadikan momen bersama si Kecil lewat foto atau video ketika si Kecil sudah lahir dan berada di pelukan Ibu.

3. Perlengkapan mandi & perawatan tubuh

Pada umumnya, hampir setiap rumah sakit menyediakan perlengkapan mandi seperti sabun dan shampoo. Namun, ada saja rumah sakit yang tidak menyediakan peralatan mandi lengkap. Selain itu, Ibu juga belum tentu cocok dengan perlengkapan mandi yang disediakan oleh rumah sakit, terutama jika Ibu memiliki kulit yang sensitif. Ya, itulah kenapa Ibu sebaiknya membawa sendiri perlengkapan mandi lainnya seperti pasta gigi, sikat gigi. Tidak ada salahnya juga Ibu membawa produk perawatan tubuh dan alat makeup sederhana, seperti body lotion, pelembap muka, bedak atau lipbalm. Berada di rumah sakit, bukan berarti Ibu tidak merawat diri. Paling tidak, Ibu bisa terlihat segar ketika ada kerabat atau teman berkunjung menjenguk Ibu dan si Kecil nanti.  

4. Pakaian dan sandal

Pakaian tidur, sandal, dan kaos kaki bisa menjadi pilihan yang paling nyaman untuk Ibu bawa dan kenakan. Meskipun rumah sakit menyediakan baju tidur, Ibu juga bisa membawa sendiri pakaian yang lebih nyaman ketika harus menginap beberapa hari di rumah sakit. Sebaiknya bawa pakaian dengan bukaan depan untuk mempermudah proses menyusui kala si Kecil sudah lahir nanti.

5. Bra menyusui

Usai melahirkan, Ibu tentu harus bersiap untuk mulai memberikan ASI untuk si Kecil. Oleh sebab itu, siapkan bra khusus ibu menyusui yang nyaman digunakan dan memudahkan Ibu saat menyusui si Kecil. Disarankan untuk memilih bra dengan tambahan bantal khusus untuk mencegah keluarnya ASI yang terlalu banyak.

6. Makanan ringan

Makanan ringan kaya energi seperti biskuit dan buah-buahan favorit Ibu dapat menjadi pilihan untuk dikonsumsi sebagai camilan. Namun, Ibu tetap perlu berkonsultasi terlebih dahulu dengan dokter kandungan untuk mengetahui apakah ada makanan tertentu yang menjadi pantangan menjelang dan setelah proses persalinan. Kondisi ini umumnya terjadi apabila Ibu memiliki riwayat alergi. Jika Ibu memilih untuk melakukan operasi caesar, biasanya dokter akan menyarankan Ibu untuk mengonsumsi makanan kaya serat, misalnya alpukat dan kacang-kacangan agar terhindar dari  sembelit.

7. Benda-benda favorit Ibu

Apa Ibu memiliki benda favorit seperti MP4 player, foto, boneka, atau bantal? Nah, benda-benda tersebut boleh dibawa untuk kenyamanan Ibu saat harus menginap di rumah sakit. Keberadaan benda-benda favorit Ibu dapat memberikan energi positif dan ketenangan, serta membantu mengurangi stres sebelum melahirkan.

8. Buku catatan

Mungkin Ibu berpikir, untuk apa membawa buku catatan saat akan melahirkan. Ternyata, buku catatan ini akan berguna usai Ibu melahirkan. Ya, buku tersebut dapat digunakan untuk mencatat hal penting yang disampaikan dokter mengenai perawatan bayi yang baru lahir. Ibu pun dapat meminta Ayah atau kerabat terdekat untuk membantu Ibu mencatat. Catatan ini dapat menjadi pegangan Ibu untuk memonitor perawatan si Kecil, seperti saat Ibu mencatat perkembangan janin dalam kandungan.

Itulah berbagai perlengkapan yang perlu dibawa sebagai persiapan untuk melahirkan. Selain perlengkapan untuk Ibu, bawa juga perlengkapan bayi berkualitas seperti JOHNSON’S® baby starter kit yang berisi serangkaian kebutuhan bayi yang baru lahir, seperti bedak bayi, top-to-toe baby wash, baby oil, baby lotion, hingga baby cologne. Serangkaian produk tersebut tentunya teruji klinis dan aman untuk kulit si Kecil yang baru lahir.

Apa saja isi tas untuk melahirkan?

Isi Tas untuk Persiapan Melahirkan.
Dokumen Penting. ... .
2. Baju atau Piyama Pribadi. ... .
3. Celana Dalam dan Pembalut. ... .
Perlengkapan Mandi dan Kosmetik. ... .
Baju Bayi. ... .
6. Bra Menyusui. ... .
7. Ponsel dan Charger. ... .
Bantal dan Handuk Mandi..

Berapa baju bayi yang harus dibawa saat melahirkan?

Untuk Bayi Pakaian bayi: 6 set baju bayi, topi, popok, selimut, kain bedong, gendongan bayi, sarung tangan dan kaus kaki.

Perlengkapan apa saja buat ibu melahirkan?

Perlengkapan Pribadi Ibu Saat Persalinan.
Baju Bersalin (Kancing Depan).
Pembalut Bersalin & Nifas..
Gurita / Korset..
BH Menyusui & Pakaian Dalam..
Cream Anti Stretchmark..
Breast Pads..

Kapan harus menyiapkan tas persalinan?

Ibu hamil disarankan sudah menyiapkan isi tas lahiran saat usia kehamilan 36 minggu. Isi tas lahiran juga enggak boleh sembarangan. Barang-barang yang dikemas dalam tas harus diprioritaskan yang penting dan dibutuhkan. Selain perlengkapan si kecil, Bunda jangan lupa menyiapkan kebutuhan untuk diri sendiri ya.