Tanaman obat yang dikembangkan dengan cara stek yaitu

Ada berbagai cara untuk memperbanyak jumlah tumbuhan yang ditanam, salah satunya adalah stek. Stek merupakan cara memperbanyak tumbuhan melalui bagian tubuh tanaman tersebut seperti akar, batang, dan daun. Cara ini masuk ke dalam kategori vegetatif buatan yang dilakukan manusia.

Pada dasarnya, setiap bagian tubuh tanaman memiliki sifat totipotensi, yaitu kemampuan sel membelah diri untuk membentuk sel lain. Alhasil, tumbuhan tetap bisa tumbuh sempurna saat ditanam menggunakan metode stek.

Terdapat tiga cara untuk melakukan metode stek. Agar lebih jelas, simak penjelasan di bawah ini.

Ini merupakan cara yang paling umum dilakukan. Untuk menerapkannya, sebaiknya batang yang digunakan sudah tua agar tunas baru dapat tumbuh pada ruas-ruasnya.

Stek batang dibagi menjadi empat macam, yaitu stek batang kayu keras, stek batang kayu setengah keras, stek batang kayu lunak, dan stek tumbuhan herba.

Pilih daun tanaman yang sudah cukup tua, tetapi jangan hanya daunnya saja yang diambil, melainkan dengan tangkainya. Akar baru nanti akan tumbuh dari tangkai tersebut.

Hal yang harus diperhatikan pada stek akar adalah akar tumbuhan sebaiknya disemai sejajar atau masuk sedikit ke tanah.

1. Tumbuhan stek batang: rosemary, mawar, lavender, thyme, singkong, tebu, kangkung, dan anggur.

2. Tumbuhan stek daun: cocor bebek, wijayakusuma, sri rejeki, kaktus, lidah buaya, dan begonia.

3. Tumbuhan stek akar: stroberi, jambu biji, cemara, apel, sukun, dan albesia.

Menanam tanaman dari stek adalah cara terbaik untuk mengisi taman Anda dengan bunga rimbun, herba, dan tanaman lain tanpa mengeluarkan uang tambahan. Mulailah dengan mengambil stek dari tanaman Anda, atau meminta teman Anda untuk stek tanaman mereka. Stek tanaman terkelompokkan menjadi empat kategori dasar: kayu lunak, kayu hijau, kayu semi keras, dan kayu keras. Yuk, baca terus untuk mempelajari 12 contoh tanaman stek batang terbaik!

Stek Kayu Lunak

Potongan kayu lunak berasal dari pertumbuhan baru yang segar, biasanya pada musim semi atau awal musim panas.

Semak Kupu-Kupu: Tanaman ini berakar dengan baik dari stek.

Krisan: Tanaman ini, juga orang sebut mum, tersedia dalam berbagai warna bunga, termasuk emas, putih, putih pudar, kuning, perunggu (karat), merah, merah anggur, merah muda, lavender, dan ungu.

Hydrangea: Bunga berwarna-warni ini mekar pada atas apa yang orang sebut “kayu tua”, atau cabang yang setidaknya berumur satu tahun.

Mawar: Mawar adalah tanaman klasik yang indah untuk orang perbanyak dari stek. Mawar juga bisa termasuk dalam kategori kayu keras.

Salvia: Tanaman semusim dan tanaman keras ini berwarna putih, salmon, merah muda, ungu, lavender, merah anggur, dan oranye.

Stek Kayu Hijau

Kayu hijau terkadang tersebut juga herba adalah stek berasal dari tumbuhan yang memiliki batang yang bukan kayu. Semua tumbuhan tahunan, misalnya, adalah herba karena merupakan tumbuhan bukan kayu.

Baca Juga:   Tanaman Porang : Kenali Kegunaan dan Manfaatnya

Boxwood: Ini adalah semak pada mana-mana yang terkenal dengan daun hijau muda dan pertumbuhan kompak yang bulat.

Dahlia: Ada sekitar 30 spesies dahlia dan lebih dari 20.000 kultivar.

Gardenia: Ini adalah bunga putih yang indah.

Stek Kayu Semi-Keras

Biasanya, stek kayu semi-keras terambil dari pertengahan musim panas hingga musim gugur. Tanaman seperti kamelia dan honeysuckle sering berakar dengan baik dari stek ini.

Azalea: Ini adalah tanaman berbunga paling populer.

Camellia: Tanaman ini terkenal dengan bunganya yang besar dan cerah.

Honeysuckle: Ini adalah semak hias yang populer.

Stek kayu keras termasuk semak gugur, pemanjat (seperti tanaman merambat), buah-buahan (seperti gooseberry), dan pohon.

Angel’s Trumpet: Ini adalah bunga putih berbentuk terompet yang tumbuh pada tanaman merambat.

Tanaman lain termasuk dalam satu atau lebih dari empat kategori yang berproduksi baik dari stek. Mereka termasuk tanaman dianthus, juga orang sebut “merah muda”, yang termasuk dalam keluarga anyelir, serta geranium, tanaman giok, lavender, penstemon, rosemary, dan veronica.

Tips

Tanaman yang memberi Anda stek bersebut tanaman induk. Carilah tanaman rumah atau taman yang sehat. Tanaman dengan batang non-kayu paling mudah orang perbanyak. Tanaman induk harus cukup besar sehingga mencabut steknya tidak akan merusak atau mematikannya.

Pilih batang hijau non-kayu untuk mengambil stek ujung. Pertumbuhan yang lebih baru lebih mudah untuk berakar dari pada batang berkayu. Temukan batang yang memiliki simpul, titik pada batang tempat daun menempel. Tampak seperti ruas pada batang dan daerah inilah yang akan menghasilkan akar baru.

Baca Juga:   8 Tanaman Hias Gantung Tercantik

Gunakan gunting atau silet yang telah tersterilkan dengan alkohol untuk membuat potongan yang bersih, tepat pada bawah simpul. Pemotongan tidak perlu terlalu lama, satu ruas dengan beberapa daun sudah cukup.

Mempersiapkan Stek

Setelah memotong sebatang, letakkan potongan pada permukaan yang rata dan keras dan buat irisan bersih pada tengah-tengah batang. Batang tanaman akan mengeluarkan akar barunya dari simpul batang. Melakukan pemotongan pada simpul meningkatkan peluang Anda untuk berhasil melakukan rooting pada pemotongan.

Buang semua kecuali satu atau dua daun. Pemotongan membutuhkan pertumbuhan daun untuk melanjutkan fotosintesis karena tidak dapat mengambil makanan dari akar yang belum termilikinya. Tetapi, terlalu banyak daun akan menguras energi dari upayanya menciptakan akar baru. Jika proporsi daun sangat besar dengan batang, potong menjadi dua. Lalu, sudah bisa Anda taman deh!

Nah Ruppers, sekarang kan sudah tau 12 contoh tanaman stek batang terbaik untuk Anda tanam. Tanaman stek batang mana kira-kira yang cocok untuk mendekorasi taman Anda?

Anda bisa membeli beragam kebutuhan untuk merawat tanaman seperti pot tanaman atau rak tanaman. Sehingga, cocok orang gunakan untuk pemula yang ingin mulai menanam tanaman sebagai hobi. Ini adalah rekomendasi produknya:

Produk rekomendasi diatas bisa Anda temukan dengan mudah di Ruparupa.com yang selalu memiliki berbagai penawaran menarik. Yuk, belanja sekarang jangan sampai kehabisan!