SyahrullahCoolz SyahrullahCoolz 06.04.2016 terjawab • terverifikasi oleh ahli
merywe merywe Mengingat para pahlawan yg berjasa
Iklan
KaMeiDikarungin KaMeiDikarungin Mengingat tanah air yang telah diperjuangkan oleh pahlawan Iklan Pertanyaan baru di PPKnJawab dengan benar ya! apa arti bhinneka tunggal ika tuliskan masing masing 1 pengenalan Indonesia dalam sila ke 1, sila ke 2, sila ke 3 adalah 7. Tuliskan beberapa tokoh Islam yang menyetujui perubahan sila I piagam jakarta menjadi Ketuhanan yang maha esa soal ulangan kls 8 semester 1 Contoh sikap tanggung jawab dalam melaksanakan hak atau kewajiban sebagai warga masyarakat !!!
Sebelumnya Berikutnya Lagu Bagimu Negeri merupakan salah satu dari lagu wajib nasional Indonesia. Lagu yang menjadi bagian dari sejarah perjuangan kemerdekaan bangsa Indonesia. Ada dua makna yang terkandung dalam setiap lagu wajib nasional yaitu makna nasionalisme dan makna patriotisme. Makna nasionalisme yang mengartikan sifat cinta, bangga tanah air dan mengutamakan rasa persatuan dan kesatuan. Sedangkan makna patriotisme mengandung pengertian sifat rela berkorban, dapat mengkobarkan semangat dan pantang menyerah. Table of Contents Show
Dalam hal ini, pemerintah Indonesia sangat perlu menaruh perhatian penting terhadap keberadaan lagu-lagu wajib nasional. Bisa dikatakan begitu, karena lagu-lagu tersebut bisa terus menumbuhkan rasa kasih sayang terhadap tanah air dan membakar semangat juang penerus bangsa selanjutnya dalam mempertahankan kedaulatan. Sehingga, sesuai dengan intruksi Menteri Muda Pendidikan Pengajaran dan Kebudayaan nomor 1 tanggal 17 Agustus 1959 yang dituangkan dalam Peraturan Pemerintah dan diterbitkan oleh balai pustaka tahun 1963 yang didalamnya terdapat poin penetapan 7 daftar lagu wajib nasional. Salah satunya lagu Bagimu Negeri karya Kusbini. Lagu tersebut terdiri dari 4 baris kalimat. Lagu tersebut tercipta ketika pada tahun 1942 Kusbini bertemu dengan Bung Karno (Ir. Soekarno) yang menanyakan perihal ide untuk menciptakan sebuah lagu yang dapat membangkitkan semangat juang. Pada masa itu pula, Kusbini sudah bekerja sama dengan beberapa komponis lainnya seperti Ismail Marzuki, Cornel Simanjuntak, Sanusi Pane, dan seniman lainnya. Hingga terciptalah lagu Bagimu Negeri. Perjalanan karir Kusbini dalam dunia musik berawal dari dirinya melangkahkan diri dengan menciptakan lagu-lagu keroncong. Beberapa lagu keroncong yang diciptakan oleh Kusbini diantaranya keroncong Purbakala, Pamulatsih, Bintang seja kala, Sarinande, Moresko, Dwi Tunggal dan Ngumandang Kenang. Pada beberapa kesempatan, Kusbini manggung bersama dengan grup musiknya yang bernama Jong Indische Stryken Tokkel Orkest (JISTO) di Surabaya, Jawa Timur. Disamping itu, Kusbini juga pernah bekerja di sebuah perusahaan rekaman piringan hitam yang bernama Hoo Soen Hoo. Beberapa lagu ciptaannya juga pernah menjadi lagu pengiring di beberapa film seperti film Jantung Hati dan film Air Mata Ibu. Selama Jepang menjajah Indonesia, Kusbini sempat bekerja di stasiun radio militer Jepang yang bernama Koso Kanri Kyou yang artinya Pusat Jawatan Radio yang kemudian berganti nama menjadi Radio Republik Indonesia (RRI). Kiprah Kusbini dalam mengembangkan dunia permusikan di tanah air semakin bulat tekadnya. Hingga akhirnya Kusbini ikut andil dalam dunia pendidikan seni dan musik dengan mendirikan Sekolah Olah Seni Indonesia (SOSI) dan Institut Seni Indonesia (ISI) di Yogyakarta. Kusbini menghembuskan nafas terakhirnya pada 28 Februari 1981 di Pengok Yogyakarta. Sebagai tanda penghormatan atas dedikasi dan perjuangannya dalam mengembangkan dunia musik di tanah air, nama Kusbini terabadikan pada sebuah jalan di Yogyakarta yakni Jalan Kusbini. Link lansiran berita dan sumber foto terkait: https://www.goodnewsfromindonesia.id/2019/12/06/kusbini-seniman-keroncong-pencipta-lagu-bagimu-negeri https://kumparan.com/kumparannews/mengenal-kusbini-penggubah-padamu-negeri https://tokoh.id/biografi/1-ensiklopedi/pencipta-lagu-bagimu-negeri/ https://salamadian.com/lagu-wajib-nasional-indonesia/ https://www.ilmusiana.com/2019/06/lagu-bagimu-negeri-pencipta-dan-lirik.html Lagu-lagu nasional punya makna yang mendalam Menyanyikan lagu-lagu nasional menjadi salah satu hal yang wajib dilakukan saat peringatan hari besar kenegaraan. Lagu-lagu nasional biasanya berisi lirik yang menceritakan tentang perjuangan untuk menumbuhkan rasa nasionalisme di dalam tubuh pada Moms. Selain itu, penting sekali untuk mengenalkan lagu-lagu nasional pada Si Kecil agar ia mampu memahami jati diri Indonesia. Nah, buat Moms yang ingin tahu daftar lagu-lagu nasional simak penjelasannya berikut ini. Baca Juga: HUT RI ke-77: Tema, Logo, Filosofi Makna, dan Inspirasi Ucapan untuk Memeriahkan Perayaannya! Daftar Lagu Wajib NasionalFoto:microphone dan bendera merah putih (Orami Photo Stock) Melansir situs resmi Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Indonesia, lagu wajib nasional adalah lambang negara yang menjadi simbol persatuan dan kebangsaan masyarakat Indonesia. Sesuai dengan namanya, masyarakat Indonesia wajib untuk menyanyikannya di setiap peringatan hari kebangsaan. Bahkan, lagu wajib telah diatur dalam Undang-Undang Nomor 24 Tahun 2009 tentang bendera, Bahasa, Lambang Negara dan Lagu Kebangsaan. Nah, berikut daftar lagu-lagu wajib nasional yang bisa Moms kenalkan ke Si Kecil ya. 1. Indonesia RayaIndonesia Raya merupakan lagu wajib nasional yang selalu dinyanyikan dalam berbagai kesempatan. Lagu ini diciptakan oleh WR Supratman dan pertama dikumandangkan pada Kongres Pemuda atau dikenal dengan Sumpah Pemuda pada 28 Oktober 1928 di Jakarta. Lagu-lagu nasional ini menggambarkan semangat dan juga cita-cita para pejuang penggerakan kebangsaan yang ingin terlepas dari belenggu pada penjajah. 2. Mengheningkan CiptaLagu wajib nasional berikutnya yang bisa dikenalkan untuk Si Kecil adalah Mengheningkan Cipta. Biasanya lagu ini dinyanyikan oleh pada saat upacara bendera untuk mengenang dan mendoakan para pahlawan yang sudah gugur membela negara dari penjajah. 3. Hari MerdekaLagu-lagu nasional yang wajib dinyanyikan saat upacara adalah Hari Merdeka. Sesuai dengan musiknya, lagu ini memiliki makna semangat dari para pejuang dalam merebut kemerdekaan dari para penjajah. Baca Juga: Arti Bela Negara, Tujuan, Nilai Dasar, serta Contoh Sikap dalam Kehidupan Sehari-hari 4. Bagimu NegeriBagimu Negeri merupakan salah satu dari lagu-lagu nasional yang wajib dinyanyikan saat upacara kenegaraan. Lagu ini mengandung dua makna yaitu nasionalisme dan patriotisme. Sifat cinta , bangga tanah air dan mengutamakan rasa persatuan dan kesatuan. Lagu ini juga pernah menggantikan Indonesia Raya menjadi lagu kebangsaan ketika Indonesia Raya dilarang diputar pada saat penjajahan Jepang. 5. Berkibarlah BenderakuLagu yang diciptakan oleh Ibu Soed ini juga wajib dinyanyikan saat upacara kenegaraan. Makna dari lagu ini adalah menghormati bendera Merah Putih yang merupakan bendera pusaka sebagai simbol perjuangan dan jiwa bangsa. 6. Tanah AirkuLirik lagu-lagu nasional identik dengan makna nasionalisme seperti Tanah Airku yang diciptakan oleh Ibu Soed. Nilai kebangsaan dan cinta tanah air ditunjukan dalam liriknya yang kemanapun mereka pergi akan tetapi selalu ungat dengan kampung halamannya yaitu Indonesia. 6. Garuda PancasilaMoms mungkin tidak asing dengan lagu Garuda Pancasila. Lirik lagu ini juga menggambarkan tentang jiwa patriotisme para pejuang dalam mempertahankan lambang negara. Selain itu, salah satu lagu-lagu nasional ini juga memiliki lirik yang menggambarkan Garuda sebagai lambang negara Indonesia. 7. Indonesia PusakaIndonesia Pusaka merupakan lagu yang memiliki lirik tentang kekaguman terhadap Tanah Air, Indonesia. Dalam lagu ini juga diceritakan tentang Indonesia sebagai tempat lahir hingga akhir hayat. Serta keindahan alam Indonesia adalah karya Tuhan Yang Maha Kuasa. 8. Gugur BungaGugur Bunga merupakan lagu Indonesia dengan makna yang mendalam tentang nasionalisme dan penghormatan terhadap jasa para pahlawan. Lagu ini dibuat untuk mengenang perjuangan para pahlawan yang gugur di medan perang saat merebut kemerdekaan. 9. Dari Sabang Sampai MeraukeLagu wajib nasional lain yang bisa Moms kenalkan kepada Si Kecil adalah Dari Sabang sampai Merauke. Lirik lagu ini memliki makna tentang kebangsaan dan kebesaran nusantara. Melalui lagu ini Moms juga bisa mengenalkan Si Kecil untuk menjunjung nasionalisme dan cinta Tanah Air. 10. Halo-Halo BandungHalo-halo Bandung merupakan salah satu lagu wajib nasional yang menggambarkan semangat juang rakyat Kota Bandung mempertahankan kemerdekaan. Lewat lirik lagu ini, Moms juga bisa mengenalkan Si Kecil tentang Bandung sebagai kota Priayangan. 11. Satu Nusa Satu BangaLagu ciptaan L. Manik ini juga sering dibawakan saat upacara kenegaraan. Satu Nusa Satu Bangsa pertama kali diputar melalui siaran radio pada 1947 ketika agresi militer Belanda pertama. 12. Maju Tak GentarMaju Tak Gentar merupakan lagu yang diciptakan oleh Cornel Simanjuntak. Awalnya, lagu ini diberi judul Maju Putra-Putri Indonesia, tetapi diganti saat revolusi terjadi 1945 agar lebih membakar semangat rakyat Indonesia. Maju Tak Gentar berhasil menyulut psikologi pejuang Front Tentara Pelajar Yogyakarta. Lirik lagunya memang sesuai kondisi saat itu, di mana perlawanan dilakukan dengan peralatan seadanya. Baca Juga: Sejarah Kemerdekaan Indonesia dan Manfaat Memahaminya untuk Meningkatkan Nasionalisme 13. Andika BhayangkariAndika Bhayangkari merupakan lagu nasional yang diciptakan oleh Amir Pasaribu. Dari lirik lagu yang ditulis tersebut muncul makna dan filosofi besar tentang bagaimana menjaga keutuhan bangsa dan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI). Mars Andhika Bhayangkara juga berfungsi untuk merekatkan semua bangsa Indonesia dalam naungan Pancasila, Bhinneka Tunggal Ika dan Nusantara. 14. Api KemerdekaanLagu nasional selanjutnya adalah Api Kemerdekaan yang diciptakan oleh Joko Lelono / Marlene. Api Kemerdekaan adalah salah satu Lagu Wajib Nasional yang memiliki makna semangat juang bagi seluruh rakyat indonesia. 15. Bangun Pemudi PemudaLagu Bangun Pemudi Pemuda yang merupakan lagu nasional yang sering dilantunkan di hari Kemerdekaan RI atau hari Sumpah Pemuda. Lagu ini diciptakan oleh Alfred Simanjuntak. Lewat lagu ini, para pemuda diajak untuk tetap semangat dalam membela, memperjuangkan, dan mempertahankan Indonesia dari ancaman apa pun. Dari lagu ini menjelaskan bahwa golongan pemuda memegang peranan penting untuk meneruskan perjuangan pahlawan bangsa yang sudah gugur. Dengan kata lain, masa depan bangsa Indonesia tergantung pada golongan pemuda yang merupakan generasi penerus bangsa. Baca Juga: Nasionalisme: Pengertian, Tujuan, Prinsip dan Contoh Sikapnya dalam Kehidupan Sehari-hari 16. Bendera KitaLagu nasional ciptaan Dirman Sasmokoadi ini disamping memberikan nilai informasi, juga ada nilai edukasi didalamnya. Dirman menunjukkan kepada rakyat Indonesia sebuah kebanggaan terhadap bendera merah putih. Melalui lagu ciptaannya, beliau juga memberikan pendidikan dasar tentang makna bendera, merah yang artinya berani, dan putih bermakna suci. Pesan yang terkandung dalam lagu ini adalah kita sebagai bangsa Indonesia, harus memiliki jiwa yang baik. 17. Di Timur MatahariLagu nasional berikutnya adalah Di Timur Matahari yang diciptakan oleh Wage Rudolf Soepratman. Lagu Di Timur Matahari mengandung makna yang sagat mendalam, yakni mengajak pemuda pemudi untuk bangkit membela tanah air Indonesia. Karena lagu ini memang di ciptakan sebelum kemerdekaan. Makna di timur matahari mulai bercahaya yang berarti sebuah cahaya harapan kemerdekaan yang mulai nampak atau kelihatan. 18. Dirgahayu IndonesiaLagu Dirgahayu Indonesia merupakan lagu nasional ciptaan Husein Mutahar. Lagu ini menceritakan tentang doa dan harapan seluruh rakyat Indonesia kepada bangsa ini agar menjadi bangsa yang semakin besar dan jaya. Baca Juga: 5 Contoh Puisi Cinta Tanah Air untuk Tingkatkan Rasa Nasionalisme 19. Halo, Halo BandungLagu Halo-Halo Bandung ciptaan Ismail Marzuki erat kaitannya dengan peristiwa Bandung Lautan Api. Halo-Halo Bandung selain menjadi lagu nasional juga menjadi lagu pembakar semangat perjuangan. Lirik lagunya yang menggebu-gebu, memacu kita untuk terus bersemangat dan lebih bersikap nasionalis. 20. Ibu PertiwiLagu Ibu pertiwi juga tidak ada informasi jelas mengenai kapan lagu ini diciptakan olah Ismail Marzuki. Namun, beredar lagu nasional ini ditulis dan disusun oleh komposer lain pada era 1950-1960-an. Banyaknya tafsiran yang beritu beragam, setidaknya lirik lagu ini memang menceritakan Bangsa Indonesia sebagai sebuah negara yang kaya akan sumber daya alam. Tetapi tidak satupun warganya bisa dinikmati apa yang ada didalamnya seperti ibarat "seekor tikus yang mati di gudang keju". Lagu Nasional LainSelain 20 lagu di atas, terdapat beberapa lagu nasional lain berserta penciptanya. Berikut daftarnya: 21. Himne Kemerdekaan (Ibu Soed/Wiratmo Sukito) 22. Himne Guru (Sartono) 23. Himne Siswa (Husein Mutahar) 24. Indonesia Bersatulah (Alfred Simanjuntak) 25. Indonesia Tetap Merdeka (Cornel Simanjuntak) 26. Jembatan Merah (Gesang) 27. Kebyar Kebyar (Gombloh) 28. Ku Pinta Lagi (Cornel Simanjuntak) 29. Maju Indonesia (Cornel Simanjuntak) 30. Mars Bambu Runcing (Kamsidi/Daldjono) 31. Mars Harapan Bangsa (Kamsidi/Daldjono) 32. Melati di Tapal Batas (Ismail Marzuki) 33. Nyiur Hijau (Maladi) 34. Pada Pahlawan (Cornel Simanjuntak/Usmar Ismail) 35. Padi Menguning (Kusbini) 36. Rayuan Pulau Kelapa (Ismail Marzuki) 37. Selamat Datang Pahlawan Muda (Ismail Marzuki) 38. Serumpun Padi (Maladi) 39. Syukur (Husein Mutahar) 40. Teguh Kukuh Berlapis Baja (Cornel Simanjuntak/Usmar Ismail) Baca Juga: 15 Inspirasi Puisi Kemerdekaan Indonesia yang Membakar Semangat Perjuangan Pencipta Lagu-Lagu NasionalLagu-lagu nasional menyiratkan makna yang dalam setiap liriknya. Biasanya lagu-lagu tersebut memang diciptakan oleh seniman yang merasakan sendiri perjuangan dalam merebut kemerdekaan. Nah, berikut pencipta lagu-lagu nasional yang juga ikut berjuang merebut kemerdekaan. 1. W.R SupratmanFoto: W.R Supratman (Orami Photo Stock) Moms pasti sudah tidak asing dengan nama pencipta lagu nasional yang satu ini, Wage Rudolf Supratman atau W.R Supratnya. Beliau adalah pencipta lagu kebangsaan Indonesia Raya yang lahir pada 1903 dan wafat pada 1938. Ide membuat lagu Indonesia didapat W.R. Supratman saat membaca artikel surat kabar Fajar Asia yang menantang pemuda Indonesia untuk membuat karya lagu kebangsaan yang dapat mengunggah semangat rakyat. Lagu Indonesia Raya pertama kali berkumandang di Gedung Indonesische Club yang kini menjadi Museum Sumpah Pemuda pada 28 Oktober 1928 saat Kongres Pemuda pertama. 2. KusbiniFoto: Kusbini (Orami Photo Stock) Pencipta lagu-lagu nasional lainnya adalah Kusbini. Salah satu karya yang paling dikenal adalah lagu berjudul Bagimu Negeri. Lagu ini menjadi simbol penandaanganan sumpah jabatan Presiden berikut jajarannya untuk berbakti pada negara. Kusbini menciptakan lagu ini atas permintaan langsung dari Presiden Soekarno untuk menyeimbangkan lagu-lagu propaganda Jepang yang kala ini sedang marak. Beliau juga dianugerahi penghargaan Anugerah Seni dan Pemerintah setelah ia meninggal pada 1991 pada usia 85 tahun. 3. Cornel SimanjuntakFoto: Cornel Simanjuntak (brainly.co.id) Cornel Simanjuntak merupakan pencipta lagu Maju Tak Gentar yang menerima piagam Satya Lencana Budaya pada 1961 silam. Lagu ciptaannya hingga saat ini masih terus dikumandangkan saat upacara kenegaraan. 4. Ismail MarzukiFoto: Ismail Marzuki (wikipedia.org) Ismail Marzuki merupakan salah satu seniman Indonesia yang menciptakan lagu-lagu nasional. Jiwa nasionalis yang ada di dalam dirinya berhasil menciptakan lagu-lagu nasional. Beliau juga menerima jasa Bintang Budaya Parama Dharma dan piagam Wijaya Kusuma. Baca Juga: Biografi Soekarno, dari Masa Kecil, hingga Perjalanan Politiknya dalam Memerdekakan Indonesia 5. Ibu SudFoto: Ibu Sud (Orami Photo Stock) Siapa yang tidak kenal dengan nama pencipta lagu satu ini? Iya, Ibu Sud atau pemilik nama asli Bintang Sudibyo merupakan salah satu pencipta lagu-lagu nasional yang hingga kini masih dikumandangkan. Selain menciptakan lagu-lagu nasional, Ibu Sud jua menciptakan lagu anak-anak lho Moms. Penyiar radio yang sudah menerima Bintang Budaya Paramadharma pada 2007 ini meninggal pada 1993 di usia 85 tahun. Baca Juga: Mohammad Hatta: Biografi, Pendidikan, dan Perjalanan Politiknya 6. L. ManikFoto: L. Manik (id.wikipedia.org) Pencipta lagu-lagu nasional lain yang tidak asing namanya adalah L.Manik. Salah satu karya beliau yang hingga kini masih diperdengarkan adalah lagu Satu Nusa Satu Bangsa. Beliau juga telah mendapat anugerah bintang Budaya Paramadharma pada 2007 lalu. Baca Juga: Sejarah WR Supratman, Pencipta Lagu Indonesia Raya yang Pernah Bekerja Sebagai Wartawan Tujuan Diciptakan dan Dinyanyikannya Lagu WajibFoto: anak memegang bendera Indonesia (Orami Photo Stock) Lagu nasional adalah lagu yang diciptakan dengan tujuan membangkitkan rasa nasionalisme, patriotik, cinta negara, hingga semangat perjuangan. Ada beberapa lagu nasional yang diciptakan pada masa-masa tertentu, misalnya saat masa perjuangan. Ketika mengikuti upacara bendera, kita akan menyanyikan lagu nasional dan lagu wajib. Berikut tujuan diciptakannya dan dinyanyikan lagu wajib:
Baca Juga: 10 Ide Dekorasi 17 Agustus Unik, Bisa Menggunakan Bahan yang Sederhana! Demikian daftar lagu nasional yang bisa Moms kenalkan ke Si Kecil. Semoga bisa menambah informasi ya Moms. Nah, menyambut hari kemerdekaan tahun 2022 ini, Orami memberikan promo kemerdekaan dengan diskon menarik. Yuk cek potongan harganya.
Siapa yang menciptakan lagu Indonesia Pusaka?Ismail Marzuki
Apa makna dari lagu Indonesia Pusaka?Makna lirik lagu Indonesia Pusaka yaitu menceritakan seseorang sebuah dengan kecintaannya terhadap tanah air Indonesia. Perilaku cinta tanah air dapat diwujudkan dalam berbagai bentuk, salah satunya dengan menciptakan lagu untuk tanah air.
Berapa jumlah ruas birama lagu Indonesia Pusaka?Birama yang digunakan pada lagu indonesia pusaka adalah 4/4.
Pesan apa yang ingin disampaikan pencipta lagu Indonesia Pusaka?Makna Lagu Indonesia Pusaka - Ismail Marzuki
Melalui bait pertama lagu “Indonesia Pusaka”, beliau ingin memberitahu bahwa Indonesia adalah negara yang kuat, tangguh, dan akan terus berjaya untuk selamanya.
|