tirto.id - Ekskresi adalah sebuah proses di mana terjadi pengeluaran bahan sisa (zat yang tidak dibutuhkan) dari tubuh manusia. Dengan begitu, sistem eksresi dapat kita sebut sebagai cara agar zat tersebut bisa keluar dari badan seseorang. Menurut catatan Fictor Ferdinand dan Moekti Ariebowo dalam Praktis Belajar Biologi (2007:138), tubuh manusia mengandung beberapa zat sisa metabolisme yang tidak diperlukan dan cenderung membahayakan, yaitu karbon dioksida, kelebihan air, dan urea. Terlepas dari kelebihan air yang disebabkan oleh terlalu banyak minum atau mengonsumsi cairan, karbon dioksida dihasilkan dari proses respirasi (pernapasan) dan urea dari proses pemecahan zat protein.Lantas, apa sebenarnya fungsi dari sistem ekskresi di tubuh manusia ini? Fungsi Sistem Eksresi Pada ManusiaDilansir catatan Djoko Arisworo dan Yusa dalam Ilmu Pengetahuan Alam (halaman 2), semua makhluk hidup di dunia ini harus mempertahankan keseimbangan metabolisme tubuhnya agar tetap normal. Hal tersebut dilakukan dengan cara menjaga kadar air di dalam tubuh agar tetap seimbang, tidak berlebih dan tidak kurang. Jika terdapat zat sisa yang tidak dibutuhkan, maka sistem eksresi mengambil fungsinya sebagai alat pengeluaran zat-zat tersebut. Untuk mengeluarkan zat yang disebutkan tadi, diperlukan alat-alat berupa organ manusia, yakni paru-paru, ginjal, kulit, dan hati. Keempat organ tersebut juga punya fungsinya masing-masing sebagai bagian dari sistem eksresi. Berikut ini penjelasannya.1. Paru-paru Organ ini berfungsi untuk mengeluarkan gas karbon dioksida beserta sisa air, tepatnya pada saat proses respirasi berlangsung. Di organ ini, terjadi proses pertukaran gas oksigen (yang dibutuhkan) dan karbon dioksida (tidak dibutuhkan). Pada saat proses ini terjadi, oksigen akan masuk ke bagian yang disebut alveolus, sedangkan karbon dioksida dan air dihempaskan ke alveoli. Setelah sampai alveoli, karbon dioksida dan air tersebut akan dibuang melalui hembusan nafas.2. Ginjal Organ ini dipercaya sebagai pemeran utama yang menjalankan fungsi ekresi. Tepat di bagian ini, proses pembentukan urine (cairan yang didalamnya mengandung urea, kelebihan air, dan zat sampah lain ) terjadi. Setelah menghasilkan urine melalui proses penyaringan, penyerapan, dan pengumpulan, cairan tersebut dialirkan ke ureter hingga sampai ke kantung urine. Saat kantungnya penuh, maka secara alamiah manusia akan merasa ingin mengeluarkan urine (buang air).3. Kulit Organ yang terlihat ini sebenarnya terdiri dari dua lapisan utama, yaitu epidermis dan dermis. Fungsinya dalam sistem eksresi adalah mengeluarkan air dan garam mineral dari tubuh manusia. Biasanya, proses pengeluaran zat melalui organ ini terjadi ketika seseorang beraktivitas.4. Hati Sebagai salah satu organ yang termasuk bagian sistem ekskresi, hati berperan sebagai penghasil zat pewarna bernama “bilirubin”. Proses pembuatan zat tersebut berawal dari pemecahan hemoglobin darah yang berlangsung di hati. Bilirubin pada akhirnya ditransfer oleh hati menuju usus dua belas jari. Di organ tersebut, zat ini dioksidasi hingga warnanya berubah menjadi kuning kecoklatan (urobilin). Zat ini ternyata yang memberikan warna pada feses serta urine.
“Sistem ekskresi pada tubuh manusia terdiri beberapa organ yang bekerja sama untuk membuang limbah dari tubuh. Organ ekskresi utama adalah ginjal, ureter, dan kandung kemih. Namun, ada juga beberapa organ lainnya yang diperlukan untuk membuang limbah tertentu, yaitu hati, usus besar, kulit, dan paru-paru.” Halodoc, Jakarta – Sistem ekskresi merupakan salah satu sistem yang penting bagi kesehatan seseorang. Sistem ini bertanggung jawab untuk membuang limbah sisa metabolisme dan racun dari dalam tubuh. Bila tidak dikeluarkan, zat-zat tersebut bisa menyebabkan sejumlah masalah kesehatan. Sistem ekskresi terdiri dari banyak organ yang bekerja bersama untuk memastikan bahwa limbah dikeluarkan secara efektif dari dalam tubuh. Yuk, ketahui apa saja organ ekskresi dan fungsi mereka masing-masing dalam proses pembuangan limbah di sini. Mengenal Organ dalam Sistem EkskresiOrgan utama dalam sistem ekskresi pada tubuh manusia adalah ginjal, ureter, dan kandung kemih. Organ-organ ekskresi tersebut bekerja sama mengeluarkan banyak limbah nitrogen tubuh, terutama urea yang dikeluarkan melalui urine. Selain itu, ada organ-organ ekskresi yang lain, seperti hati, usus besar dan kulit, yang juga diperlukan untuk ekskresi sisa metabolisme tertentu. Berikut ini organ ekskresi beserta fungsinya masing-masing: Organ dengan bentuk mirip kacang yang berwarna coklat kemerahan ini merupakan organ utama dari sistem ekskresi. Seluruh darah di dalam tubuh akan melalui ginjal sekitar sekali setiap 30 menit. Nah, ginjal menyaring limbah dan racun keluar dari darah. Limbah yang disaring oleh ginjal, yaitu urea, garam, dan kelebihan air, yang kemudian akan dikeluarkan dari tubuh dalam bentuk urine. Ureter adalah tabung yang membawa urin dari ginjal ke kandung kemih. Limbah dalam bentuk cairan yang dihasilkan di hati dan dikumpulkan di ginjal akan disalurkan ke dalam kandung kemih. Organ ini akan menahan cairan tersebut sementara sampai kamu buang air kecil. Urine akan dikeluarkan dari kandung kemih melalui uretra. Meskipun bukan organ sistem ekskresi yang utama, tetapi hati berperan penting dalam menjaga kebersihan tubuh. Racun dan bahan kimia berbahaya, baik yang diproduksi dalam tubuh maupun dari makanan yang dikonsumsi, akan dipecah dan didetoksifikasi oleh hati. Misalnya, produk sampingan dari proses metabolisme di dalam tubuh, yaitu ammonia, akan diproses oleh hati menjadi urea, zat yang sudah tidak lagi berbahaya. Zat ini akan terus disaring dan dikeluarkan oleh ginjal sebagai urine. Sebagian besar nutrisi dari makanan dan minuman yang kamu konsumsi akan diserap ke dalam aliran darah melalui usus kecil. Nah, sisa nutrisi dan air yang tidak tercerna akan disalurkan ke usus besar yang akan diubah menjadi feses, lalu dikeluarkan saat kamu buang air besar. Selain itu, usus besar yang melintang dan naik turun juga memfasilitasi penyerapan sisa vitamin, air dan garam yang akhirnya juga akan diubah menjadi feses. Rektum adalah bagian dari usus besar yang berfungsi untuk menyimpan feses sebelum akhirnya dikeluarkan dari tubuh melalui saluran anus. Kulit menjalankan fungsi detoksifikasinya melalui kelenjar keringat. Kelenjar ini menghasilkan keringat yang mengandung garam, minyak berlebih, air dan zat lain yang tidak perlu yang kemudian dikeluarkan dari tubuh melalui pori-pori kecil. Keringat juga membantu mendinginkan tubuh. Paru-paru adalah organ ekskresi yang sangat penting karena berfungsi untuk mengeluarkan karbon dioksida dari tubuh melalui pernapasan. Organ ini menggunakan sel yang dikenal sebagai alveoli untuk menjalankan fungsinya tersebut. Bila karbon dioksida tidak dikeluarkan dari tubuh, hal itu bisa menimbulkan dampak buruk bagi tubuh. Itulah organ-organ yang terlibat dalam sistem sekresi pada tubuh manusia. Penting untuk menjaga kesehatan tiap organ ekskresi tersebut agar proses pembuangan limbah dari tubuh tetap berjalan lancar. Namun, bila kamu mengalami gejala-gejala yang dicurigai merupakan pertanda masalah ginjal, jangan tunda untuk memeriksakan diri ke dokter. Segera berobat ke dokter dengan buat janji di rumah sakit pilihan kamu melalui aplikasi Halodoc. Yuk, download aplikasinya sekarang juga. Referensi:Magadh University. Diakses pada 2021. Organs in the Excretory System and Their Functions
Malem ini saya upload Soal ekskresi . Materi biasa namun kalau nggak ada latihannya jadi sulit semoga berguna OK 1. Pernyataan di bawah ini menunjukkan peristiwa osmoregulasi adalah .....A. Cairan tubuh yang isotonik dengan lingkungan luarB. Menghentikan kelebihan air dalam lingkungan hipotonikC. Mengeluarkan energi untuk mengubah amonia agar kadar racun berkurangD. Ekskresi garam-garam dalam lingkungan hipotonikE. Sekresi obat-obatan dan reabsorpsi zat-zat makanan oleh tubulus kontortus proksimal2. Berikut ini adalah beberapa aktivitas pengeluaran yang dilakukan manusia:1. Buang air besar2. Buang air kecil3. Berkeringat4. Meludah5. BernafasAktivitas yang tidak termasuk ekskresi adalah .....A. 1, 2B. 1, 4C. 1, 2, 3D. 1, 2, 3, 4E. 1, 2, 3, 4, 5 3. Perhatikan gambar struktur ginjal. X menujukkan ....
A. Kapsila BowmanB. MedullaC. KortexD. Pelvis RenalisE. Glomerulus 4. Perhatikan gambar badan Malpighi. Bagian yang ditunjuk oleh x dan y adalah
A. Nefron dan glomerulusB. Korteks dan medulaC. Kapsula Bowman dan glomerulusD. Kapsula Bowman dan tubulusE. Glomerulus dan lengkung Henle
Proses filtrasi berlangsung pada bagian yang berlabel .....A. 1B. 2C. 3D. 4E. 512. Dalam urin manusia terkandung .....A. Urea, glukosa, dan airB. Urea, garam-garam, dan alkoholC. Urea, garam-garam, dan empeduD. Urea, garam-garam, dan airE. Urea, air, dan asam amino13. Darah membawa untuk dikeluarkan melalui ginjal. Urea merupakan hasil perombakan .....A. Asam aminoB. KarbohidratC. FosfolipidD. VitaminE. Lemak
18. Pernyataan berikut merupakan ciri-ciri kelainan pada ginjal:
Ciri gagal ginjal dinyatakan pernyataan nomor .....A. 1 B. 2 C. 3D. 4E. 519. Paru-paru merupakan organ respirasi dan ekskresi. Paru-paru disebut sebagai organ ekskresi karena mengeluarkan CO2 yang merupakan .....A. Sisa pembakaran bahan makanan di mitokondriaB. Sisa perombakan bahan makanan di usus halusC. Hasil reaksi dengan O2 dalam paru-paruD. Sisa deaminasi asam amino di hatiE. Metabolisme karbohidrat di darah20. Hati akan menghasilkan empedu sehingga hati dianggap sebagai organ ekskresi dan sekresi. Alasan hati dianggap sebagai organ ekskresi adalah karena empedu .....A. Berasal dari penghancuran eritrositB. Masih digunakan dalam proses pencernaanC. Merupakan zat sisa metabolisme proteinD. Memberikan warna pada fesesE. Mempunyai sifat larut dalam air21. Proses perombakan asam amino akan menghasilkan zat sisa yang bersifat racun. Zat sisa tersebut akan dibuang melalui urin dalam bentuk .....A. AmoniaB. UreaC. Asam argininD. OrnitinE. Empedu22. Paru-paru merupakan salah satu alat ekskresi. Zat ekskresi yang terkandung dalam paru-paru adalah .....A. Karbon dioksidaB. GaramC. GulaD. UreaE. Oksigen23. Hati merupakan salah satu alat ekskresi yang menghasilkan zat sisa .....A. Karbon dioksidaB. Asam uratC. KolesterolD. BilirubinE. Amonia24. Fungsi hati pada vertebrata adalah sebagai berikut, kecuali .....A. Osmoregulasi dengan mengatur ekskresi garam-garamB. Menjaga konsentrasi gula darahC. Detoksifikasi zat-zat berbahayaD. Memproduksi zat buangan yang mengandung nitrogenE. Menyimpan kalori dalam bentuk glikogen 25. Perhatikan gambar ini
Gambar penampang kulit manusia yang berperan sebagai alat ekskresi adalah .....A. 1B. 2C. 3D. 4E. 5 26. Hubungan yang tepat antara organisme dan alat ekskresi ditunjukkan oleh
29. Alat ekskresi pada Planariaadalah .....A. Sel api yang berupa sel-sel yang memiliki rambut getarB. Pembuluh Malpighi berupa pembuluh yang melekat pada ujung ususC. Nefridia berupa cerobong yang memiliki saluran berliku-likuD. Trakea sederhana berupa saluran-saluran kecil menuju kulitE. Pori-pori yang terdapat pada sisi tubuh bagian luar
1. Pernyataan di bawah ini menunjukkan peristiwa osmoregulasi adalah .....A. Cairan tubuh yang isotonik dengan lingkungan luarB. Menghentikan kelebihan air dalam lingkungan hipotonikC. Mengeluarkan energi untuk mengubah amonia agar kadar racun berkurangD. Ekskresi garam-garam dalam lingkungan hipotonikE. Sekresi obat-obatan dan reabsorpsi zat-zat makanan oleh tubulus kontortus proksimal Jawab D
Jawaban: B 3. Perhatikan gambar struktur ginjal. X menujukkan ....
A. Kapsila BowmanB. MedullaC. KortexD. Pelvis RenalisE. Glomerulus Jawaban: C 4. Perhatikan gambar badan Malpighi. Bagian yang ditunjuk oleh x dan y adalah
A. Nefron dan glomerulusB. Korteks dan medulaC. Kapsula Bowman dan glomerulusD. Kapsula Bowman dan tubulusE. Glomerulus dan lengkung Henle Jawaban: C
Jawaban: A 6. Sisa metabolisme yang dikeluarkan ginjal berupa .....A. CO2 dan H2OB. Cairan empeduC. UrinD. KeringatE. FesesJawaban: C
Jawaban: D
Jawaban: C 9. Ginjal kucing hutan tersusun dari unit struktural dan fungsional penyaring terkecil yang disebut .....A. NefronB. GlomerulusC. Kapsula BowmanD. Badan MalpighiE. Tubulus kontortusJawaban: A 10. Urutan yang benar mengenai proses pengeluaran urin pada sapi betina adalah .....A. Filtrasi – reabsorpsi – augmentasiB. Filtrasi – sekresi – augmentasiC. Filtrasi – augmentasi – reabsorpsiD. Filtrasi - dehidrasi – augmentasiE. Filtrasi – reabsorpsi – dehidrasiJawaban: A
Proses filtrasi berlangsung pada bagian yang berlabel .....A. 1B. 2C. 3D. 4E. 5 Jawaban: B 12. Dalam urin manusia terkandung .....A. Urea, glukosa, dan airB. Urea, garam-garam, dan alkoholC. Urea, garam-garam, dan empeduD. Urea, garam-garam, dan airE. Urea, air, dan asam aminoJawaban: D 13. Darah membawa untuk dikeluarkan melalui ginjal. Urea merupakan hasil perombakan .....A. Asam aminoB. KarbohidratC. FosfolipidD. VitaminE. Lemak
Jawaban: C
Jawaban: A
Jawaban: C
Jawaban: B 8. Pernyataan berikut merupakan ciri-ciri kelainan pada ginjal:
Ciri gagal ginjal dinyatakan pernyataan nomor .....A. 1 B. 2 C. 3D. 4E. 5 Jawaban: B
Jawaban: C
Jawaban: A
Jawaban: D 22. Paru-paru merupakan salah satu alat ekskresi. Zat ekskresi yang terkandung dalam paru-paru adalah .....A. Karbon dioksidaB. GaramC. GulaD. UreaE. OksigenJawaban: A 23. Hati merupakan salah satu alat ekskresi yang menghasilkan zat sisa .....A. Karbon dioksidaB. Asam uratC. KolesterolD. BilirubinE. AmoniaJawaban: D
Jawaban: E 25. Perhatikan gambar ini
Gambar penampang kulit manusia yang berperan sebagai alat ekskresi adalah .....A. 1B. 2C. 3D. 4E. 5 Jawaban: C 6. Hubungan yang tepat antara organisme dan alat ekskresi ditunjukkan oleh
Jawaban: D
jawaban: D
29. Alat ekskresi pada Planariaadalah .....A. Sel api yang berupa sel-sel yang memiliki rambut getarB. Pembuluh Malpighi berupa pembuluh yang melekat pada ujung ususC. Nefridia berupa cerobong yang memiliki saluran berliku-likuD. Trakea sederhana berupa saluran-saluran kecil menuju kulitE. Pori-pori yang terdapat pada sisi tubuh bagian luar Jawaban: A
Jawaban: E ESSAY
ESSAY
Perhatikan gambar ginjal ini
Perhatikan gambar di atas. Bagian mana yang berfungsi untuk mengeluarkan sisa metabolisme tubuh dan bagaimana strukturnya sehingga bagian tersebut dapat mengeluarkan zat sisa?Jelaskan fungsi paru-paru pada sistem ekskresi manusia! Apakah unit fungsional penyusun dari hati? Jelaskan! Sebutkan fungsi hati pada sistem ekskresi manusia! EKSKRESI
Organ Ekskresi Paru-paru
Ginjal
Hati
Kulit
GINJAL Struktur
FUNGSI GINJAL
Nefron
Pengendalian fungsi ginjal
Apa fungsi dari Sistem ekskresi?Fungsi utama dari sistem ekskretoris adalah untuk
Apa Peran Kulit?
Apa Fungsi ekrin?
Apa Fungsi ginjal? Pengeluaran Limbah cair dari tubuh melalui ginjal. Terletak di sebelah tulang belakang di belakang dalam tulang rusuk Anda, ukuran ginjal yang kecil (panjang sekitar 10 cm ) organ dengan warna coklat kemerahan yang berbentuk seperti kacang. Ketika sirkulasi, darah melewati ginjal agar menyetor digunakan dan tidak diinginkan air, mineral, dan molekul nitrogen-kaya disebut urea. Ginjal menyaring kotoran dari darah, membentuk yang disebut cairan urine. Ginjal menyalurkan urin ke kandung kemih bersama dua tabung terpisah yang disebut ureter. Kandung kemih mengumpulkan urin sampai kontraksi otot memaksa urin keluar dari tubuh melalui uretra. Ginjal memproduksi sekitar 1,5 liter urin setiap hari. Semua itu perlu dikeluarkan dari sistem tubuh. Hal ini dilakukan melalui buang air kecil.Apa Fungsi Empedu itu? Empedu adalah zat kehijauan atau kekuningan disekresi oleh hati yang digunakan untuk memecah lemak, etanol, dan limbah asam. Yang terdiri dari air, kolesterol, lechithin, ion bikarbonat, garam empedu, dan pigmen. Empedu merupakan substansi dasar yang kuat, diklasifikasikan sebagai basa. Hal ini dirilis melalui saluran empedu di hati. Sebuah kimia pencernaan yang memproduksi dalam hati, disimpan dalam kantung empedu, dan disekresi dalam usus kecil. Apa Fungsi Usus besar itu?Usus besar, atau kolon, adalah bagian terakhir dari sistem ekskretoris. Ini adalah organ yang menghilangkan limbah padat dari tubuh. Fungsinya tidak hanya untuk menghilangkan limbah padat tetapi untuk mengumpulkan air dari sampah yang dapat digunakan kembali. Ini adalah bagian dari saluran pencernaan, saluran yang mengalir melalui hewan vertebrata. Ini adalah sekitar 6 sampai 7 meter panjang dan proses, transportasi, dan mengeluarkannya limbah padat. Page 2 |