Pengertian Indeks Harga, Tujuan, Kegunaan, dan Jenis Jenis/Macam Macam Indeks Harga Lengkap – Indeks Harga adalah perbandingan perubahan harga dari tahun tertentu (given year) dari tahun dasar (based year). Tujuan perhitungan indeks harga yaitu untuk mengetahui ukuran perubahan variabel ekonomi sebagai alat ukur keadaan perekonomian suatu negara yang dinyatakan dalam persentase. Indeks harga berperan penting dalam penentuan kebijakan ekonomi pemerintah dalam mengatasi inflasi. Show Kegunaan Indeks HargaAdapun kegunaan indeks harga yaitu:
Jenis Jenis Indeks HargaIndeks Harga KonsumenIndeks Harga konsumen (IHK) yakni indeks yang menggambarkan perubahan harga suatu barang dan/atau jasa yang di beli konsumen. Indeks harga konsumen ini memuat data mengenai harga barang dan/atau jasa yang dikumpulkan dari berbagai daerah atau kota. Data tersebut menggambarkan perilaku keluarga konsumen dalam membelanjakan pendapatan mereka. Data ini diambil dari empat kelompok yakni makanan, pakaian, perumahan, dan berbagai macam barang atau jasa lainnya. Indeks Harga konsumen bisa digunakan dalam mengukur tingkat suatu negara. Selain itu, juga dapat menjadi dasar dalam penentuan penyesuaian gaji, upah, uang pensiunan, dan jenis kontrak lainnya. Indeks Harga ProdusenIndeks harga produsen (IHP) atau juga disebut dengan indeks harga pedagang besar. Indeks Harga Produsen adalah perbandingan harga barang dan/atau jasa yang di beli produsen pada waktu tertentu. Hal tersebut mencakup bahan mentah dan bahan setengah jadi. Jenis barang yang dibandingkan indeks harga produsen dikelompokkan menjadi beberapa sektor dan setiap sektornya terhadap subsektor. Indeks Harga Yang Harus di Bayar dan Diterima PetaniIndeks harga yang dibayar petani adalah indeks harga yang menggambarkan perkembangan harga kebutuhan rumah tangga petani, baik kebutuhan konsumsi rumah tangga maupun proses produksi pertanian seperti pupuk, benih, dan obat-obatan. Indeks harga yang dibayar petani dipengaruhi oleh kebijakan pemerintah, politik dagang, harga makanan, perumahan, pakaian, berbagai macam barang dan juga nilai uang. Indeks Harga Implisit (GNP Deflator)Indeks harga implisit (Gross National Product Deflator) berfungsi untuk menentukan tingkat inflasi dari waktu ke waktu dengan cara membandingkan GNP (Gross National Product) nominal pada tahun tertentu dengan GNP (Gross National Product) riil. Demikian artikel tentang”Pengertian Indeks Harga, Tujuan, Kegunaan, dan Jenis Jenis Indeks Harga Lengkap“, semoga bermanfaat.
Minggu, 13 Feb 2022 13:45 WIB
Ilustrasi. Indeks harga konsumen (IHK) menjadi indikator tingkat inflasi. (iStockphoto/MicroStockHub) Jakarta, CNN Indonesia --Dunia ekonomi mengenal istilah indeks harga konsumen (IHK). Apa itu IHK? Indeks ini umumnya digunakan untuk mengukur tingkat inflasi suatu negara. IHK juga digunakan sebagai pertimbangan penyesuaian upah, uang pensiun, dan lainnya. Pengertian Indeks Harga Konsumen
Mengutip laman Badan Pusat Statistik (BPS), indeks harga konsumen adalah indeks yang menghitung rata-rata perubahan harga dari barang dan jasa yang dikonsumsi rumah tangga dalam kurun waktu tertentu. IHK akan mengukur harga sekumpulan barang tertentu yang berkaitan dengan keperluan rumah tangga, seperti bahan makanan, sandang, papan, dan masih banyak lagi. Sebagaimana dijelaskan sebelumnya, IHK merupakan indikator utama untuk mengukur tingkat inflasi. Perubahan IHK dari waktu ke waktu menggambarkan inflasi dan deflasi. Penentuan barang dan jasa dalam IHK sendiri dilakukan atas dasar Survei Biaya Hidup (SBH) yang dilakukan BPS. Inflasi sendiri merupakan kecenderungan kenaikan harga barang dan jasa secara terus menerus. Saat ada kenaikan inflasi, maka harga barang dan jasa di dalam suatu negara akan ikut meningkat. Selain indeks harga konsumen, ada hal lain yang menjadi indikator inflasi, yaitu indeks harga produsen (IHP). Nama terakhir merupakan indeks yang mengukur harga sekelompok barang yang diperlukan perusahaan atau produsen. Istilah IHK sendiri pertama kali digunakan oleh Biro Statistik Tenaga Kerja Amerika Serikat (AS). Mulanya, IHK hanya dijadikan penentu inflasi dasar. Namun kemudian, IHK digunakan untuk mengukur tingkat inflasi pada level lanjutan. Kegunaan Indeks Harga Konsumen
Adapun beberapa kegunaan indeks harga konsumen adalah sebagai berikut, menukil laman Sistem Informasi Rujukan BPS. 1. Mengukur perubahan harga dari sekelompok barang dan jasa yang umum dikonsumsi masyarakat;2. Mengukur tingkat kenaikan inflasi dan deflasi berdasarkan perubahan IHK dari waktu ke waktu;3. Sebagai pertimbangan untuk menyesuaikan upah dan tunjangan gaji pegawai;4. Penyesuaian nilai kontrak;5. Menentukan target inflasi; 6. Indikator dini tingkat bunga, valas, dan indeks harga saham. Demikian penjelasan singkat mengenai indeks harga konsumen. Semoga bermanfaat! (asr/asr)Saksikan Video di Bawah Ini:
TOPIK TERKAIT Selengkapnya BagikanAngka indikator tingkat harga dan tingkat inflasi yang dipublikasikan oleh pemerintah atau lembaga tertentu yang berwenang, sebagai indeks harga konsumen (consumer price index/CPI) dan indeks harga produsen (produser price index/PPI) (price indexes). Otoritas Jasa Keuangan Indeks harga adalah suatu ukuran statistik yang menyatakan perubahan harga yang terjadi dari satu periode ke periode berikutnya. Pencatatan data dari indeks harga di Indonesia dilakukan oleh Badan Pusat Statistik atau BPS.
Indeks harga memiliki beberapa fungsi di bawah ini:
Berikut ciri-ciri atau karakteristik yang dimiliki oleh indeks harga:
Untuk dapat menghitung suatu indek harga, kamu dapat menggunakan beberapa metode perhitungan dan rumus di bawah ini:
Berikut langkah-langkah penyusunan indeks harga:
Indeks harga dalam dunia ekonomi memiliki peran yakni sebagai berikut:
|