Proses awal yang paling sederhana yang harus dilakukan dalam menggambar adalah

» 7_SENI BUDAYA_BUKU GURU

» Tujuan Kurikulum dan Pembelajaran Seni Budaya

» Seni Rupa a. Mampu menggunakan kepekaan indrawi dan intektual dalam Seni Musik a. Mampu menggunakan kepekaan indrawi dan intelektual dalam

» Seni Tari a. Mampu menggunakan kepekaan indrawi dan intelektual dalam

» Seni Teater a. Mampu menggunakan kepekaan indrawi dan intelektual dalam

» Penguatan Pendidikan Karakter dan Pendidikan Kewirausahaan dalam Seni Budaya

» Kegiatan Awal Kegiatan Inti

» Pengertian Menggambar Objek Menggambar

» Teknik Menggambar Flora Tumbuhan

» Teknik Menggambar Fauna Teknik

» Pensil Alat dan Media Gambar

» Bolpoin Kertas Gambar Alat dan Media Gambar

» Metode Pembelajaran Evaluasi Pembelajaran

» Kegiatan Awal Strategi Pembelajaran

» Kegiatan Inti Strategi Pembelajaran

» Ragam Hias Flora Motif Ragam Hias

» Ragam Hias Fauna Ragam Hias Geometris

» Pengertian Ragam Hias Pola Ragam Hias

» Menggambar Ragam Hias Flora vegetal

» Menggambar ragam hias manusia iguratif

» Pengertian Bahan Tekstil Materi Pembelajaran

» Jenis dan Sifat Bahan Tekstil

» Jenis dan Bahan Pewarna Teknik

» Pengertian Bahan Kayu Ragam Hias

» Menggambar Ragam Hias Ukiran Melukis Ragam Hias di Atas Bahan Kayu

» Mengenal Warisan Budaya dan Menyanyikan Lagu Daerah Secara Unisono

» Teknik Vokal dan Organ Suara Manusia

» Kelompok Alat Musik Ritmis

» Memainkan Alat Musik Melodis

» Berlatih Lagu Kanon Latihan Vokal Latihan Vokal Grup dan Paduan Suara

» Alat Musik Ritmis Alat Musik melodis

» Alat Musik Harmonis Materi Pembelajaran

» Elemen Dasar Tari Pengertian Gerak Tari

» Metode Pembelajaran 7_SENI BUDAYA_BUKU GURU

» Evaluasi Pembelajaran 7_SENI BUDAYA_BUKU GURU

» Level Tinggi Pengertian Level

» Level Sedang Level Rendah

» Kegiatan Penutup Strategi Pembelajaran

» Pola Lantai Garis Lurus

» Pola Lantai Garis Lengkung

» Meragakan Gerak Tari dengan Hitungan Meragakan Tari dengan Iringan

» Bentuk Pentas Tata Rias dan Busana

» Olah Tubuh Teknik Dasar Akting Teater

» Olah Suara Teknik Dasar Akting Teater

» Olah Rasa Teknik Dasar Akting Teater

» Membentuk Panitia Merancang Pementasan Teater

» Membuat Rancangan Pentas Merancang Pementasan Teater

» Melakukan Latihan Merancang Pementasan Teater

» Melaksanakan Pementasan Mementaskan Teater

» Evaluasi Pelaksanaan Pementasan Mementaskan Teater

Show more

tirto.id - Menggambar ilustrasi bertujuan untuk memperjelas memperkuat, memperjelas, memperindah, dan mempertegas ide cerita atau narasi. Dalam hal ini, gambar ilustrasi termasuk dalam kelompok karya seni rupa dua dimensi.

Seperti dikutip laman Sumber Belajar, secara etimologis kata "ilustrasi" berasal dari bahasa latin, yaitu Illustrare yang artinya menjelaskan atau menerangkan.

Maka dari itu, gambar ilustrasi dipahami sebagai gambar yang bersifat sekaligus berfungsi untuk menerangkan sesuatu peristiwa.

Sementara itu, berdasarkan Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI) ilustrasi berarti gambar (foto, lukisan) untuk memperjelas isi buku, karangan, dan sebagainya.

Contohnya: gambar, desain, atau diagram untuk penghias (halaman sampul dan sebagainya); (penjelasan) tambahan berupa contoh, bandingan, dan sebagainya untuk lebih memperjelas paparan (tulisan dan sebagainya).

Teknik membuat gambar ilustrasi

Agar dapat membuat gambar ilustrasi, maka keterampilan yang dibutuhkan adalah menggambar bentuk. Sebab, gambar yang dibentuk harus dapat memperjelas, mempertegas, dan memperkuat cerita atau narasi dari tema gambar.

Oleh karena itu, proses pembuatannya harus mempertimbangkan beberapa aspek agar gambar ilustrasi terbentuk dengan baik dan benar. Adapun dua teknik yang digunakan dalam membuat gambar ilustrasi, berikut penjelasannya.

a. Teknik kering

Teknik kering adalah teknik gambar yang tidak membutuhkan air atau minyak untuk mengencerkan media pewarnanya. Alat dan bahannya terdiri dari pensil, penghapus, kertas, pensil warna, dan krayon,

b. Teknik basah

Teknik basah adalah teknik atau cara yang digunakan menggunakan alat-alat pengencer. Seperti, cat air, cat minyak, tinta, atau media lainnya.

Tahapan dalam proses menggambar ilustrasi

Berikut adalah tahapan dalam proses menggambar ilustrasi seperti dilansir dari Materi Seni Budaya Menggambar Ilustrasi 8.

1. Menentukan gagasan

Menentukan gagasan adalah tahap untuk menentukan tujuan pembuatan gambar ilustrasi. Misalnya, ilustrasi untuk buku pelajaran, buku cerita, atau pun untuk dekorasi ruangan.

2. Membuat sketsa

Tahapan membuat sketsa dipahami sebagai tahapan untuk membuat wujud sederhana dari sebuah gagasan. Pembuatan skesta biasanya menggunakan kertas buram ataupun media lainnya.

3. Mewarnai

Tahapan mewarnai bertujuan agar ilustrasi semakin mendapatkan suasana dan tujuan di dalamnya. Tahapan ini bisa memanfaatkan beberapa alat, seperti pensil warna, cat air, dan sebagainya.

4. Penyelesaian akhir

Pada tahap penyelesaian akhir, hal yang harus dilakukan adalah memperhatikan kebutuhan ataupun kekurangan di dalam ilustrasi agar dapat memperoleh hasil yang maksimal.

Baca juga:

  • AutoDraw dan Dunia Menggambar Digital
  • Pengertian Menggambar Ilustrasi: Teknik, Jenis, Bahan dan Alat
  • Penyandang Disabilitas Melukis Mural di Balai Kota

Baca juga artikel terkait JENIS MENGGAMBAR ILUSTRASI atau tulisan menarik lainnya Ega Krisnawati
(tirto.id - ega/ale)


Penulis: Ega Krisnawati
Editor: Alexander Haryanto
Kontributor: Ega Krisnawati

Subscribe for updates Unsubscribe from updates

Ilustrasi Menggambar foto:Unsplash

Menggambar model merupakan salah satu bagian dari kegiatan seni rupa. Kegiatan ini membutuhkan pengamatan objek untuk referensi menggambar. Objek yang digunakan dapat berupa benda mati ataupun benda hidup.

Mengutip Kemdikbud, menggambar model adalah teknik menggambar yang diawali dengan penentuan objek model. Teknik ini memerlukan ketekunan dan ketelitian untuk mencapai hasil yang diinginkan.

Ada beberapa peralatan yang dibutuhkan untuk melakukan teknik ini. Di antaranya adalah pensil, penghapus, kertas, pensil warna, krayon, dan cat air. Pensil digunakan untuk sketsa awal gambar. Sementara itu, pensil warna, krayon, dan cat air menjadi pewarna dalam gambar.

Lantas, bagaiman cara menggambar model? Simak langkah-langkahnya di sini.

Ilustrasi Menggambar foto:Unsplash

Mempersiapkan dan Mengamati Objek

Sebelum menggambar, Anda harus menyiapkan objek yang ingin dijadikan model. Pastikan Anda mengatur komposisi, sudut pandang, dan pencahayaan objek tersebut. Jika sudah, Anda dapat mengamati pose objek untuk memudahkan proses gambar.

Selanjutnya, Anda bisa memuat sketsa kasar dari objek tersebut. Sketsa dapat diawali dengan menggambar bidang dasar objek, baik lingkaran, kerucut, bola, atau persegi. Kemudian, lanjutkan sketsa dengan menggambar bentuk asli modelnya. Agar sketsa tidak membekas, Anda sebaiknya mengenakan pensil 2H secara tipis.

Usai menggambar sketsa, Anda bisa memulai proses arsir. Goreskan arsiran gelap dan terang sesuai dengan sudut pandang dan pencahayaan objek asli. Atur juga tingkat kepekatan arsiran agar gradasinya sesuai.

Membuat Detail dan Mewarnai Gambar

Pastikan untuk membuat detail pada gambar, goreskan tekstur yang sesuai dengan objek asli. Setelah itu, bubuhkan warna dengan tipis-tipis. Usahakan agar warna tersebut mengikuti sketsa gelap dan terang yang sudah dibuat.

Jika sudah selesai menggambar, Anda dapat merapikan gambar tersebut. Perhatikan proporsi, gradasi, detail, hingga keseimbangan pada gambar agar hasilnya memuaskan.