Show Ilustrasi laptop | picjumbo.com dari Pexels Bagian ini adalah inti cara membuat poster. Bukan lagi dengan cara membuat poster yang manual, sekarang sudah bisa memanfaatkan situs website untuk memvisualisasikannya. Cara membuat poster bisa pakai situs web. Biasanya di sini pengguna bisa langsung memilih desain dan tinggal memberi kata-kata yang sudah dipersiapkan sebelumnya. Berikut ini situs website dari cara membuat poster yang bisa dijadikan pilihan: 1. Canva Canva menjadi situs web desain grafis paling populer di luar sana yang juga bisa membantumu membuat poster. Secara default, ukuran poster atau flyer yang disediakan situs ini adalah A4. Jika kamu ingin poster dengan ukuran lain, pilih template yang berbeda atau masukkan ukuran khusus. Kamu akan menemukan berbagai kategori poster disini seperti acara, real estat, bisnis, promosi, olahraga, dan banyak lagi. Hal yang baik tentang Canva adalah kamu dapat menyesuaikan segala sesuatu pada template yang ada. Baik itu gambar, teks, warna, dan grafik lainnya. Meskipun menawarkan banyak gambar dan grafik gratis, kamu juga dapat menambahkan foto dan teks khusus. Kamu bisa menyimpan hasil desainmu dalam berbagai format seperti PDF, JPG, dan PNG. Situs web ini gratis untuk digunakan dengan mendaftarkan emailmu. Kelebihan: - Tersedia template gratis - Tersedia layanan pencetakan - Tidak ada tanda air - Hasil desain tersimpan otomatis Kekurangan: - Perlu login dengan email atau sosial media 2. Crello Kamu dapat memodifikasi teks-gaya, font, dan warnanya. Kamu juga bahkan dapat mengubah gambar dan menambahkan efek ke sana. Mirip dengan Canva, situs web ini bebas digunakan dengan konten berbayar tambahan. Namun, ia juga memiliki banyak konten gratis, seperti foto, stiker, ikon, bingkai, dan lainnya. Secara default, ukuran template poster yang disediakan adalah 5x7 inci. Setelah membuatnya, kamu dapat mengubah ukurannya kapan saja. Menggunakan situs ini juga sangat mudah. Kamu bisa menggunakan metode seret dan letakkan untuk menambahkan elemen. Jika kamu menyukai stiker atau ikon baru, cukup seret ke templatemu. Kelebihan: - Tidak ada tanda air - Hasil desain tersimpan otomatis Kekurangan: - Perlu login dengan email atau sosial media 3. Piktochart Ukuran default A4, Piktochart mengubah ukuran konten menjadi ukuran letter juga. Jika ada yang tidak sesuai dengan preferensimu, kamu dapat mengatur dimensi khusus juga. Konten akan diubah ukurannya secara otomatis. Piktochart menawarkan gambar-gambar gratis juga. Hal yang menarik perhatian adalah skema warna. kamu dapat mengubah skema warna keseluruhan hanya dengan satu klik. Kekurangan dari situs ini kamu hanya bisa menyimpan hasil desainmu secara gratis dalam format PNG. Kelebihan: - Adanya Skema warna - Mudah diubah ukurannya Kekurangan: - Perlu login dengan email atau sosial media - Desain tidak tersimpan otomatis - Format penyimpanan terbatas 4. Poster My Wall Poster My Wall menawarkan ukuran standar (8,5x11-inci), tetapi kamu tetap dapat menyesuaikannya sesuai kebutuhan. Selain menyediakan foto stok, situs web ini juga memungkinkan kamu menambahkan foto dari Facebook, Google Drive, dan Dropbox. Yang menarik adalah bahwa situs ini menunjukkan submenu dengan setiap opsi. Ini membuatmu mudah untuk memutuskan suatu tindakan tanpa membingungkan. Menariknya lagi, kamu tidak perlu login untuk membuat poster. Namun, itu menambahkan tanda air kecil ke postermu. Kelebihan: - Tidak perlu mendaftar - Antarmuka yang ramah pengguna Kekurangan: - Ada tanda air - Tidak ada pilihan format gambar 5. Fotojet Meskipun koleksi yang ditawarkan oleh Fotojet kurang dari yang lain, ia melakukan tugasnya dengan sangat baik. Kamu bisa memilih template dan mulai mengeditnya sesuai kebutuhanmu. Terlepas dari stok gambar, kamu dapat menyisipkan foto dari Facebook dan mengunggah fotomu sendiri. Kamu juga dapat menyesuaikan template. Situs ini memungkinkanmu menambahkan clipart, latar belakang, dan teks. Sementara ukuran standar poster adalah huruf (8,5 x 11 inci), tidak ada cara untuk mengubah ukurannya. Kamu harus mulai dari awal untuk mengubah ukuran. Untungnya, kamu bisa mengunduh poster dalam format JPG dan PNG. Kelebihan: - Tidak perlu login - Tidak ada tanda air Kekurangan: - Iklan di antarmuka - Template terbatas
Lihat Foto Oleh: Diannita Ayu Kurniasih, Guru SDN 2 Sukorejo, Kendal, Jawa Tengah KOMPAS.com - Kita sering menemukan poster di tempat umum. Poster adalah salah satu media visual yang berisi gambar dan tulisan yang berisi pesan dan informasi yang akan disampaikan kepada pembaca. Ciri-ciri poster yang baikPoster biasanya dipasang di tempat umum atau tempat yang ramai. Merujuk pada tujuan poster, maka tampilan poster harus menarik, baik dari segi gambar, pewarnaan, maupun tulisan yang disajikan. Ciri-ciri poster yang baik menurut buku Mahir Mneulis Kreatif Teks Iklan, Slogan, dan Poster (2020) oleh Arrie Widhayani, yaitu:
Baca juga: Cara Menulis Poster dan Slogan Cara membuat posterSetelah mengetahui ciri-ciri poster yang baik, berikut cara membuat poster:
Jika merupakan poster digital, dapat menggunakan aplikasi canva atau aplikasi pembuat poster lainnya. Jika berupa poster cetak manual, alat dan bahan dapat berupa kertas, pensil, dan pewarna. KOMPAS.com – Poster merupakan media komunikasi visual yang bertujuan untuk menginformasikan sesuatu. Poster terdiri dari tulisan dan juga gambar yang dikemas dengan menarik. Berikut adalah langkah-langkah pembuatan poster: Langkah pertama dalam menulis poster adalah menentukan topik dan tujuan poster. Tujuan poster disesuaikan dengan isi yang ingin disampaikan pada poster. Misalnya tujuan poster untuk menyampaikan informasi dan edukasi, untuk promosi, untuk membujuk melakukan sesuatu, untuk menunjukkan sesuatu, ataupun untuk membuat penasaran akan sesuatu. Setelah tujuan poster menjadi jelas, langkah selanjutnya dalam pembuatan poster adalah memilih kata dan menyusun kalimat. Menurut Sumartono dan Hani Astuti dalam jurnal berjudul Penggunaan Poster sebagau Media Komunikasi Kesehatan (2018), poster menggunakan kalimat yang pendek, sederhana, singkat, ringkas, dan menggunakan huruf besar juga tebal. Artinya, bahasa yang digunakan dalam poster tidak boleh terlalu panjang dan bertele-tele juga ambigu. Bahasa dalam poster harus singkat, jelas, padat, dan bersifat persuasif (mengajak), juga mudah untuk dipahami. Baca juga: Contoh Poster Mengajak Teman Hemat Energi Setelah menentukan kalimat yang akan mengisi poster, kita juga harus menentukan gambar yang digunakan. Gambar yang digunakan harus sesuai dengan kalimat poster. Gambar harus jelas, mendukung isi kalimat, dan juga menarik. Menurut Rudi Susilana dan Cepi Riana dalam buku Media Pembelajaran (2009), poster memiliki kombinasi visual yang jelas dan menarik dengan maksud untuk menarik perhatian orang yang lewat. Sehingga poster selain diberikan kalimat, poster juga diberikan unsur gambar agar lebih menarik perhatian. Unsur gambar dan kalimat dalam poster harus diatur tata letaknya sedemikian rupa agar menarik namun tetap mudah untuk dibaca. Poster harus menggunakan bentuk, tebal, ukuran, dan juga warna huruf yang jelas. Kalimat tersebut kemudian diatur tata letaknya dan dipadukan dengan gambar. Pemilihan warna harus diperhatikan agar poster mudah dibaca oleh mata. Setelah poster selesai dibuat, saatnya mencetak poster ke media baik konvensional (misalnya kertas) maupun digital (misalnya foto). Poster dicetak sesuai dengan konsep yang telah dibuat, ukuran media dan juga pewarnaan harus dipastikan sesuai dengan konsep yang dibuat. Baca juga: Fungsi Layout dan Cara Membuat Poster Langkah akhir dari pembuatan poster adalah mempublikasikan poster. Poster diletakkan ditempat-tempat yang mudah dilihat oleh orang. Tempat peletakan poster juga harus sesuai dengan tujuan pembuatan poster. Misalnya poster kampanye pemilihan ketua OSIS harus diletakkan di lingkungan sekolah. Sedangkan poster penyuluhan lingkungan hidup bisa ditempatkan di mana saja karena tujuan audiensnya umum kepada semua masyarakat. Baca berikutnya |