Pelanggaran dalam permainan sepak bola dimana tangan pemain menyentuh bola selain kiper disebut?

Pelanggaran dalam permainan sepak bola dimana tangan pemain menyentuh bola selain kiper disebut?

Ilustrasi permainan sepak bola. (Photo by Tobias Flyckt on Unsplash)

Bola.com, Jakarta - Sepak bola adalah satu di antara olahraga populer di dunia yang diminati banyak kalangan. Anak-anak, muda, tua, baik pria maupun wanita menyukai permainan satu ini.

Terlepas dari popularitasnya, seperti olahraga lain, permainan sepak bola memiliki sejumlah peraturan.

Di setiap pertandingan sepak bola yang dimainkan, seluruh perangkat harus mematuhi peraturan yang telah dibuat oleh Induk Organisasi Sepak bola Dunia atau FIFA.

Dalam peraturan tersebut sudah diatur mengenai hal-hal yang tidak boleh dilakukan setiap pemain sepak bola. Bagi para pelaku permainan sepak bola, tak hanya terbatas pada pemain, yang melakukan pelanggaran peraturan sepak bola akan dikenakan hukuman.

Peraturan ini dibuat untuk menciptakan atmosfer pertandingan yang sportif.

Di sisi lain, dalam sebuah pertandingan sepak bola ada wasit, yakni pengadil yang akan memberikan hukuman terhadap pelanggaran yang terjadi, baik pelanggaran ringan maupun berat.

Untuk lebih dalamnya, berikut ini penjelasan tentang macam-macam pelanggaran dalam permainan sepak bola, dilansir dari laman Haloedukasi, Jumat  (17/10/2021).

- Di bawah ini adalah pelanggaran-pelanggaran yang mengakibatkan tim lawan mendapat tendangan bebas langsung:

  • Menendang dengan sengaja atau mencoba menendang pemain lawan.
  • Menyolok pemain lawan.
  • Melompat ke arah pemain lawan dengan cara yang dianggap berbahaya.
  • Berusaha menjatuhkan pemain lawan.
  • Menyandung pemain lawan.
  • Menyerang pemain lawan.
  • Menabrak pemain lawan.
  • Mendorong pemain lawan.
  • Menarik pemain lawan.
  • Menahan pemain lawan, termasuk menahan pakaian pemain lawan.
  • Menggunakan tangan dalam memainkan bola.
  • Melakukan tackle kepada pemain lawan tanpa menyentuh bola terlebih dahulu.
  • Melakukan tackle dengan menyentuh bola terlebih dahulu, tetapi tackle dianggap berbahaya.

- Di bawah ini beberapa permainan yang menyebabkan tendangan bebas tidak langsung:

  • Melakukan perilaku yang dianggap berbahaya.
  • Melakukan permainan yang dianggap berbahaya oleh wasit. Berbahaya yang dimaksud adalah membahayakan diri sendiri atau pemain lain. Contoh membahayakan diri sendiri adalah mencoba melakukan sundulan ketika pemain lawan mencoba menendang bola. Contoh: membahayakan pemain lain adalah melakukan gangguan pada kiper.
  • Melakukan hal yang menghalangi kiper yang akan melepaskan bola. Contoh: berdiri terlalu dekat dengan kiper.
  • Melakukan hambatan terhadap pergerakan pemain lawan.
  • Melakukan hal yang menyebabkan wasit mengeluarkan kartu kuning atau kartu merah, tetapi tidak memberikan tendangan bebas langsung.
  • Kiper memegang bola lebih dari enam detik sebelum melepaskannya.
  • Kiper menyentuh bola secara sengaja dengan tangan yang sudah dilepaskan, tetapi belum disentuh pemain lain.
  • Kiper menyentuh bola dengan tangan yang didapat dari tendangan rekan satu tim.
  • Kiper menyentuh bola dengan tangan yang diterima dari lemparan ke dalam oleh rekan satu tim. Kiper boleh mengambil bola jika tidak sengaja dijatuhkannya. Hal tersebut bergantung kepada keputusan wasit.

- Kartu kuning dikeluarkan sebagai tanda peringatan kepada seorang pemain. Berikut ini tindakan yang menyebab pemain mendapatkan kartu kuning:

  • Berulang kali melakukan pelanggaran.
  • Melakukan tindakan yang tidak sportif.
  • Menghadang kaki lawan secara kasar.
  • Menjatuhkan lawan dengan kasar.
  • Membuat penundaan terhadap mulainya pertandingan.
  • Mengulur atau membuang waktu dalam pertandingan.
  • Meninggalkan lapangan tanpa adanya izin dari wasit.
  • Memasuki ke dalam area lapangan tanpa izin dari wasit.
  • Melakukan perselisihan melalui tindakan atau kata-kata.
  • Melakukan kritik terhadap wasit secara berlebihan.
  • Melakukan perayaan gol secara berlebihan, seperti melepas baju.

- Keluarnya kartu merah menandakan bukan lagi sekadar peringatan. Pemain yang diberi kartu merah harus keluar dari pertandingan. Berikut ini tindakan yang menyebab pemain mendapatkan kartu merah:

  • Melakukan tindak kekerasan.
  • Melakukan pelanggaran berat yang berbahaya atau hingga mencederai pemain lawan.
  • Memegang bola dengan tangan di kotak penalti sehingga mencegah terjadinya gol. Berlaku untuk pemain selain kiper.
  • Melakukan tindakan yang mencegah pemain lawan membuat gol di saat gol seharusnya tercipta jika tanpa gangguan.
  • Melakukan provokasi terhadap pemain lawan.
  • Melakukan tindakan menghina, merendahkan, kasar terhadap pemain lawan.
  • Melakukan tindakan yang membuat jalannya pertandingan dihentikan.

Sumber: haloedukasi.com

Dapatkan artikel macam dari berbagai tema lain dengan mengeklik tautan ini.

Ilustrasi handball. Foto: The Mirror

Bola menyentuh tangan seorang pemain sepak bola disebut dengan handball. Sedangkan pengertian dari handball sendiri adalah, pelanggaran yang dilakukan pemain sepak bola karena sengaja menyentuh bola.

Dalam pelaksanaannya, ketika terjadi handball biasanya wasit akan mempertimbangkan beberapa faktor sebelum mengambil keputusan.

Sebelum mengambil keputusan, wasit akan terlebih dahulu berkoordinasi dengan hakim salah satu hakim garis yang terdekat. Atau yang terbaru, wasit akan mendapatkan informasi berupa tayangan ulang yang ditampilkan oleh Video Assistant Referee (VAR).

Setelah wasit mendapatkan informasi dari Video Assistant Referee, wasit kemudian akan melihat tayangan ulang tersebut, dan memutuskan apakah terjadi pelanggaran atau tidak.

Jenis Pelanggaran Handball

Ilustrasi handball. Foto: Premier League

Setelah membahas sedikit tentang pengertian dari handball, pada poin ini Info Sport akan membahas mengenai jenis pelanggaran handball.

Adapun jenis pelanggaran handball terbagi menjadi dua, yakni sebagai berikut:

Dikatakan hand to ball karena tangan dalam kondisi aktif. Artinya, pemain dengan sadar dan sengaja menyentuh bola dengan tangan.

Jika pemain melakukan dengan sengaja, biasanya hukuman yang diberikan kepada pemain tersebut bisa berupa kartu kuning atau kartu merah. Tergantung seberapa parah kesengajaan yang dilakukan pemain.

Seperti contoh, pada saat gelaran Piala Dunia 2010. Striker asal Uruguay, Luis Suarez dengan sengaja menahan bola dengan tangan saat terjadi kemelut di depan gawang Uruguay.

Tanpa banyak berdiskusi, wasit yang memimpin pertandingan antara Ghana dan Uruguay langsung menghadiahi kartu merah kepada Luis Suarez.

Kebalikan dari hand to ball, kondisi ini terjadi apabila tangan dari seorang pemain tidak aktif. Dengan artian, pemain tersebut tidak sengaja menyentuh bola.

Misalnya ketika pemain bertahan yang merekatkan tangannya ke badan dengan erat, lalu bola mengenai tangannya, maka hal tersebut tidak dinilai sebagai handball.

Peraturan-peraturan dalam Sepak Bola

Ilustrasi tendangan gawang. Foto: IFAB

Seperti diketahui, handball termasuk ke dalam peraturan sepak bola. Namun, berikut adalah peraturan-peraturan lain yang terdapat di dalam pertandingan sepak bola. Simak penjelasannya.

Pemain yang terakhir menyentuh bola yang keluar, maka tim lawan berhak mendapatkan throw-in (lemparan ke dalam).

Bola dinyatakan keluar manakala seluruh bagian bola berada di luar garis panjang (touch line).

Cara lain memulai pertandingan yang dihentikan sementara oleh wasit adalah tendangan gawang.

Tendangan gawang dilakukan saat seluruh bagian bola melewati garis gawang (garis lebar), baik melewati tanah atau di udara, di mana pemain lawan yang terakhir menyentuh bola.

Selain tendangan gawang, untuk memulai pertandingan yang dihentikan wasit sementara adalah dengan tendangan sudut.

Tendangan sudut dilakukan di pojok oleh pemain lawan di daerah pertahanan. Tendangan ini diberikan apabila bola dinyatakan keluar lapangan melewati garis gawang di mana pemain bertahan yang terakhir menyentuh bola.