Mengapa dalam melakukan penelitian perumusan masalah dianggap penting

Mengapa dalam melakukan penelitian perumusan masalah dianggap penting

Loading Preview

Sorry, preview is currently unavailable. You can download the paper by clicking the button above.

Di dalam perumusan masalah, terdapat unsur-unsur yang dapat menjawab pertanyaan penelitian. Rumusan masalah dianggap penting karena mencakup masalah yang akan dibahas pada bab selanjutnya. Rumusan masalah fokus kepada pertanyaan-pertanyaan penelitian yang nantinya akan menjadi sebuah hipotesis di dalam suatu penelitian.

BANYAK PENELITIAN GAGAL,
KETIKA RUMUSAN MASALAH TAK JELAS

KEGIATAN PENELITIAN adalah suatu kegiatan meneliti sesuatu, apa yang diteliti? Yang diteliti adalah sesuatu yang membutuhkan jawaban. Sesuatu yang tidak ada jawabannya dalam ilmu pengetahuan merupakan sebuah masalah. Karena terdorong oleh “rasa ingin tahu” sesuatu tersebut sehingga muncullah keinginan untuk meneliti.

Setiap masalah mengandung rahasia, manusia melakukan penelitian atau penyelidikan adalah untuk mengungkap rahasia. Bagi peneliti menganggap bahwa dibalik sebuah masalah membutuhkan pemecahan melalui penyelidikan agar menemukan solusi atas masalah yang diteliti. Solusi inilah yang disebut dengan rahasia tadi.

Melakukan penelitian, peneliti selalu dihadapkan pada tiga masalah utama yakni waktu, biaya, dan tenaga. Atas dasar ketiganya ini, maka peneliti mengupayakan untuk memberi batasan penelitiannya, batasan dimaksudkan supaya penelitian dilaksanakan tidak meluas tetapi tetap fokus pada obyek yang ingin diteliti.

Disinilah pentingnya peneliti merumuskan masalah terlebih dahulu, kesalahan merumuskan masalah dapat melahirkan instrumen penelitian menjadi luas, instrumen penelitian berupa variabel-variabel yang akan diteliti.

Semakin banyak variabel yang diteliti maka semakin besar pula biaya yang dikeluarkan, waktu penelitian menjadi lama, dan memerlukan tenaga yang banyak terutama bila metode pengumpulan datanya melalui observasi langsung misalnya wawancara.

Wawancara dengan responden sedikit tidak banyak membutuhkan tenaga orang lain namun apabila respondennya banyak maka tenaga harus diperbanyak agar dapat mengoptimalkan waktu yang terbatas. Selain itu, kualitas hasil penelitian tergantung rumusan masalah, hasil penelitian dikatakan baik apabila rumusan masalahnya baik pula.

Sebaliknya melalui rumusan masalah dapat juga membuat hasil penelitian menjadi buruk. Ibarat orang yang baru berkenalan, rumusan masalah merupakan kesan pertama bagi sebuah penelitian. Hanya dengan rumusan masalah, para pembaca sudah bisa menilai penelitian yang kita lakukan menarik atau tidak menarik.

Penelitian kita merupakan tindakan yang layak dilakukan atau tidak, karena banyak penelitian yang dilakukan tidak membawa perubahan pada ilmu pengetahuan artinya tidak ada manfaat bagi perbaikan terutama dalam dunia pembelajaran. Maka itu adalah perbuatan dan kerja sia-sia. Semoga Bermanfaat Posting Hari Ini (@TM)

Mengapa dalam melakukan penelitian perumusan masalah dianggap penting
JAKARTA – Salah satu etika dalam melakukan penelitian adalah jujur, mengakui, atas  kelemahan penelitian yang dilakukan atau hasil penelitian yang didapatkan. Banyak hal penting yang harus ditentukan pada awal seseorang atau kelompok orang akan melakukan penelitian. Salah satunya adalah menentukan rumusan masalah. Perumusan masalah merupaka “organ” penting sebuah penelitian. Dengan perumusan masalah, penelitian menjadi terfokus dan terarah, termasuk dalam menentukan jenis-jenis data yang dibutuhkan sesuai penelitian yang dilakukan. “Dalam penelitian, penting untuk menentukan permasalahan pokok. Ketika sudah ditentukan permasalahan pokok, maka dapat dirincikan klasifikasi-klasifikasi permasalahannya”, demikian disampaikan oleh Dr. Salman Luthan, S.H.,MH., Hakim Agung MA RI, dalam advisory board meeting program yang dilaksanakan oleh ICJR pada hari Senin, 20 Februari 2012 di Hotel Morrissey Jakarta.

Sejak tahun lalu (2011-red), ICJR sedang melaksanakan Penelitian Komprehensif tentang Kebijakan Penahanan dan Pra Peradilan di Indonesia. ICJR melibatkan para pemangku kepentingan yaitu perwakilan dari institusi penegak hukum untuk duduk dalam sebuah badan penasehat program atau advisory board program.

Mengapa dalam melakukan penelitian perumusan masalah dianggap penting
Advisory board program meeting kali ini dihadiri oleh Salman Luthan dari Mahkamah Agung, Dindin Sudirman ; praktisi pemasyarakatan, Sidabutar dari Kejaksaan Agung mewakili Sesjampidum ; Widyopramono, Abdul Hakim Garuda Nusantara ; praktisi hukum, Hasril Hartanto ; akademisi, Syarifuddin dari Kepolisian, mewakili Kalemdikpol ; Oegroseno, Abdul Haris Semendawai, Ketua Badan Pengawas ICJR, dan para peneliti ICJR. ”Pertanyaan-pertanyaan yang dirumuskan dalam penelitian, harus menyatu dengan tujuan penelitian”, hal itu diungkapkan oleh Dindin Sudirman. ”Dalam penelitian ini, menjadi penting yaitu pertanyaan tentang bagaimana kebijakan penahanan yang ada, dan bagaimana kebijakan pra peradilannya?”, sambung Dindin. Abdul Hakim Garuda Nusantara menyambung, bahwa jika peneliti telah menentukan  pertanyaan-pertanyaan besar, maka akan memudahkan penyusunan penulisan deskripsi. Jawaban atas pertanyaan-pertanyaan tersebut akan menjadi deskripsi yang terfokus. Abdul Hakim juga meningatkan tentang penyajian data dalam teknik penulisan laporan penelitian. Menurutnya, setiap data yang ditampilkan harus memiliki korelasi dengan pertanyaan-pertanyaan pokok, sehingga mendukung deskripsi secara baik.

Bahasan pokok advisory board meeting kali ini memang untuk mendiskusikan bab metodologi yang telah disusun oleh tim peneliti ICJR. Disamping itu, pada meeting kali ini juga disampaikan tentang laporan awal penelitian wilayah Kupang dan Medan. (ICJR/diani)

  Close Window

Loading, Please Wait!

This may take a second or two.
Mengapa dalam melakukan penelitian perumusan masalah dianggap penting

1)Silat Perisai ditetapkan sebagai warisan budaya tak benda di Indonesia tahun...2)Silat Pangeran dtetapkan sebagai warisan budaya tak benda di Indone … sia tahun...​

Jelaskan Kendala yang dialami daerah yang memiliki dominasi transportasi ASDP dan bagaimana solusi perbaikannya.​

suatu lahan yang memiliki kemiringan lebih dari 20% merupakan indikator dari lahan yang​

Peran generasi z mewujudkan konservasi cagar alam geologi untuk pembangunan berkelanjutan!.

Contoh konservasi geologi, dan peran generasi z mewujudkan konservasi cagar alam geologi untuk pembangunan berkelanjutan!.

kriminalitas dan prostitusi yang terjadi di kota merupakan dampak urbanisasi yang bersifat​

- Indonesia dibebani tanggungan... jiwa- India dibebani tanggungan...jiwa-Jepang dibebani tanggungan ...jiwa- Inggris dibebani tanggungan ...jiwa- Ame … rika Serikat dibebani tanggungan...jiwa​​

Bagaimanakah penerokaan sumber mineral telah menggalakkan pembukaan kawasan baharu? ​.

Pergeseran benua pada hakekatnya adalah pergeseran kerak bumi karena itu akan menimbulkan pelipatan kerak bumi sehingga. ​.

masyarakat miskin ibu kota sering terpinggirkan dari kemudahan akses pendidikan dan pelayanan kesehatan yang layak karena adanya perbedaan kelas berda … sarkan kasus tersebut bentuk dari ketidakadilan tersebut adalah...a.stereotipb.marjinalisasic.subordinasi d.dominasie.segregasi​