Mengapa channel harga nya mahal

Stok perangkat Set Top Box (STB) semakin menipis di salah satu toko elektronik di Pasar Minggu, Jakarta Selatan, Selasa (8/11/2022). Foto: Fariza Rizky Ananda/kumparan

Perangkat Set Top Box (STB) yang berfungsi menangkap siaran digital untuk TV analog sedang menjadi primadona di pasaran usai pemerintah menyuntik mati TV analog (Analog Switch Off/ASO) sejak 2 November 2022.

Meski demikian, imbas masyarakat berbondong-bondong mencari STB agar bisa menonton TV, barang tersebut pun menjadi langka. Selain itu, para pedagang pun memanfaatkan momentum ini untuk menaikkan harga.

Hal ini pun dikeluhkan salah satu warga asal Bogor, Ajkiani. Dia mengaku sudah mencari ke banyak toko, namun barang tersebut sulit ditemukan dan harganya menjadi mahal.

"Iya, susah. Sudah nyari 8 toko rata-rata habis. Variannya dikit, dulu di Kalimurni ada beberapa macam yang murah sedang mahal, ini mah mahal semua," ujarnya kepada kumparan, Selasa (8/11).

Dihubungi terpisah, Enting, salah satu warga Pasar Minggu, Jakarta Selatan, juga menyebutkan banyak tetangga dan keluarganya mengantre untuk bisa membeli STB di pasar, terutama di akhir pekan lalu.

"Iya lagi pada ngantre, itu juga di Pasar Minggu udah ngantre beli STB. Stoknya mungkin sekarang udah pada susah kali ya, kemarin pas tanggal 6-7 penuh diserbu, ada yang Rp 300 ribu, Rp 250 ribu," tuturnya.

Sedang memuat...

Mengapa channel harga nya mahal
0 01 April 2020

Seorang petugas keamanan menonton siaran TV analog di Cinunuk, Kabupaten Bandung, Jawa Barat, Kamis (17/2/2022). Foto: Raisan Al Farisi/ANTARA FOTO

Berdasarkan pantauan kumparan di deretan toko elektronik di Pasar Minggu, Jakarta Selatan, Selasa (8/11), hampir seluruh pedagang memang terlihat sibuk melayani pembeli yang ingin membeli STB.

Banyak dari mereka bahkan kehabisan stok STB, sehingga terpaksa tidak bisa menerima para pembeli. Salah satunya Lina yang saat ini sedang menunggu pasokan datang dari supplier atau pabrikan.

"Langka untuk sekarang ya, mahal sudah pasti, tergantung yang jual sih setiap toko beda-beda. Kalau lagi normal enggak (nyetok banyak). Momennya ini saja jadi nyetoknya banyak, kayak kemarin sabtu-minggu itu udah parah banget," ujarnya.

Lina menambahkan, memasuki hari kerja antrean pembeli STB memang sudah tidak terjadi lagi. Namun, dia mengakui barang tersebut sudah semakin sulit didapatkan karena sudah diborong.

"Iya pada susah nyari. Kalau sekarang saya kurang tau ya, sudah hari kerja ya kita enggak tahu pabrik sudah produksi atau ada stoknya kita enggak tau juga," tandasnya.

Selain itu, pedagang elektronik di Pasar Minggu lainnya, Toto, juga mengakui bahwa perangkat STB sudah sangat sulit didapatkan dan harganya juga semakin mahal.

"Iya lagi susah barangnya, enggak tahu pada kemanain. Harganya pasti naik, ya tergantung mereknya sih ya, yang paling laku paling Rp 250 ribu. Saya saja tinggal dua apa tiga biji, itu sudah punya orang semua," pungkasnya.

Advertisement


Mengapa channel harga nya mahal

Set Top Box (STB) kosong di Pasar Proyek, Bekasi Timur.

RADARBEKASI.ID, BEKASI – Set Top Box (STB) mendadak langka di pasaran wilayah Kota Bekasi. Kalau toh tersedia, STB yang bersertifikat Kominfo dijual dengan harga mahal.

Sebagai informasi, per 2 November 2022 pemerintah menghentikan siaran TV analog. Saat TV analog dimatikan, masyarakat di wilayah terdampak hanya akan bisa menonton siaran TV digital.


Siaran TV digital dapat ditonton langsung melalui perangkat televisi yang punya fitur DVB-T2 untuk menerima sinyal digital (TV digital). Selain itu, bisa juga melalui TV analog biasa atau TV nondigital dengan menggunakan perangkat tambahan STB.

Hari ini, sejumlah toko elektronik di kawasan Dukuh Zamrud, Pasar Bantargebang, hingga Proyek Bekasi, terpantau kehabisan stok STB sejak kemarin.

Advertisement


“Kemarin habis, lagi banyak yang cari. Besok baru sampai lagi,” ujar pedagang elektronik di Pasar Bantargebang, Senin (7/11/2022).

Sebagian toko di tiga kawasan itu masih ada yang menjual STB, namun kini harganya sudah tinggi dibandingkan sebelum kebijakan penghentian siaran TV analog lima hari lalu.

Toko yang masih memiliki stok STB rata-rata menjualnya seharga mulai dari Rp300 ribuan untuk merek Matrix Apple Merah. Harga tersebut sudah berikut kabel RCA, namun belum mendapatkan kabel HDMI dan WiFi.
Sebelum kebijakan migrasi TV Digital, produk serupa dijual seharga mulai Rp175 ribuan.

Ada juga STB merek lain yang kini masih tersedia di sejumlah toko seperti Sanex, Ruby, Advance. Harganya rata-rata dijual di bawah Rp300 ribuan.

“Kalau yang paling murah sekarang ya Sanex, Ruby, atau Advance. Harganya Rp275 ribu, bisa kurang sedikit,” ungkap Rudi, penjaga salah satu toko di kawasan Proyek Bekasi. (eko)

Lihat video