Medan magnet dapat menimbulkan arus listrik hal itu dikemukakan oleh

Di pembahasan mengenai medan magnet, kita bisa ketahui bahwa aliran listrik dapat menghasilkan medan magnet. Seorang ilmuwan asal London, Inggris bernama Michael Faraday pernah melakukan percobaan untuk membuktikan kebalikan dari pernyataan tersebut.

Apakah arus listrik menyebabkan medan magnet?

Fenomena berbeloknya jarum kompas tersebut menunjukkan bahwa arus listrik menyebabkan medan magnet. Kemudian penemuan Oersted ini ditindaklanjuti oleh dua fisikawan Perancis yaitu Jean Baptise Biot dan Felix Savart. Keduanya mampu menemukan hal baru lebih lanjut mengenai medan magnet oleh arus listrik.

Bagaimana arah medan magnet bergantung pada arah arus listrik?

Arah medan magnet (garis-garis gaya magnet) bergantung pada arah arus listrik. Jika arah arus diubah, maka arah medan magnet berubah. Besar medan magnet dipengaruhi oleh kuat arus dan jarak terhadap kawat.

Apa yang dimaksud dengan aturan dasar listrik magnet?

Hipotesis yang dikemukakan oleh Maxwell, mengacu pada tiga aturan dasar listrik-magnet berikut ini. Muatan listrik dapat menghasilkan medan listrik di sekitarnya (Hukum Coulomb). Arus listrik atau muatan listrik yang mengalir dapat menghasilkan medan magnet di sekitarnya (Hukum Biot-Savart).

Apa pengaruh hubungan antara kuat arus dan medan magnet?

Pengaruh hubungan antara kuat arus dan medan magnet disebut elektromagnet atau magnet listrik. Keuntungan magnet listrik adalah: Sifat kemagnetannya sangat kuat. Kekuatan magnet itu dapat diubah-ubah dengan mengubah kuat arus. Kemagnetannya dapat dihilangkan dengan memutuskan arus listrik.

Apakah arus listrik menyebabkan medan magnet?

Fenomena berbeloknya jarum kompas tersebut menunjukkan bahwa arus listrik menyebabkan medan magnet. Kemudian penemuan Oersted ini ditindaklanjuti oleh dua fisikawan Perancis yaitu Jean Baptise Biot dan Felix Savart. Keduanya mampu menemukan hal baru lebih lanjut mengenai medan magnet oleh arus listrik.

Apa yang dimaksud dengan aturan dasar listrik magnet?

Hipotesis yang dikemukakan oleh Maxwell, mengacu pada tiga aturan dasar listrik-magnet berikut ini. Muatan listrik dapat menghasilkan medan listrik di sekitarnya (Hukum Coulomb). Arus listrik atau muatan listrik yang mengalir dapat menghasilkan medan magnet di sekitarnya (Hukum Biot-Savart).

Bagaimana Faraday menemukan bahwa medan magnet dapat menginduksi arus listrik?

Sesungguhnya ketika Faraday menemukan bahwa medan magnet dapat menginduksi arus listrik, ia hanya beruntung. Ia membuat arus mengalir pada kumparan kawat sehingga arus tersebut akan membangkitkan medan magnet. Selanjutnya, ia berharap bahwa medan magnet tersebut akan memicu munculnya arus listrik pada kumparan yang kedua.

Apakah perubahan medan magnet dapat menghasilkan medan listrik?

Perubahan medan magnet dapat menghasilkan medan listrik (Hukum Faraday). Berdasarkan aturan tersebut, Maxwell mengemukakan sebuah hipotesis sebagai berikut: “ Karena perubahan medan magnet dapat menimbulkan medan listrik, maka perubahan medan listrik pun akan dapat menimbulkan perubahan medan magnet ”.

Medan magnet, dalam ilmu fisika, adalah suatu medan yang dibentuk dengan menggerakkan muatan listrik (arus listrik) yang menyebabkan munculnya gaya di muatan listrik yang bergerak lainnya. (Putaran mekanika kuantum dari satu partikel membentuk medan magnet dan putaran itu dipengaruhi oleh dirinya sendiri seperti arus listrik; inilah yang menyebabkan medan magnet dari ferromagnet "permanen"). Sebuah medan magnet adalah medan vektor: yaitu berhubungan dengan setiap titik dalam ruang vektor yang dapat berubah menurut waktu. Arah dari medan ini adalah seimbang dengan arah jarum kompas yang diletakkan di dalam medan tersebut.

Medan magnet dapat menimbulkan arus listrik hal itu dikemukakan oleh

Arus mengalir melalui sepotong kawat membentuk suatu medan magnet (M) di sekeliling kawat. Medan tersebut terorientasi menurut aturan tangan kanan.

Medan magnet dapat menimbulkan arus listrik hal itu dikemukakan oleh

Hans Christian Ørsted, Der Geist in der Natur, 1854

Medan magnet merupakan medan gaya yang berada di sekitar benda magnetik atau di sekitar benda konduktor berarus. Medan magnet dapat digambarkan dengan garis-garis gaya magnet yang selalu keluar dari kutub utara magnet dan masuk ke kutub selatan magnet. Sementara di dalam magnet, garis-garis gaya magnet memiliki arah dari kutub selatan magnet ke kutub utara magnet. Garis-garis tersebut tidak pernah saling berpotongan. Kerapatan garis-garis gaya magnet menunjukkan kekuatan medan magnet. Jika dua buah magnet dengan kutub yang berbeda didekatkan maka akan memiliki medan magnet yang besar. Sementara itu, jika dua buah magnet yang memiliki kutub sejenis didekatkan maka tidak akan terjadi garis-garis gaya magnet yang membentuk medan magnet.[1]

Hasil kerja Maxwell telah banyak menyatukan listrik statis dengan kemagnetan, yang menghasilkan sekumpulan empat persamaan mengenai kedua medan tersebut. Namun, berdasarkan rumus Maxwell, masih terdapat dua medan yang berbeda yang menjelaskan gejala yang berbeda. Einsteinlah yang berhasil menunjukkannya dengan relativitas khusus, bahwa medan listrik dan medan magnet adalah dua aspek dari hal yang sama (tensor tingkat 2), dan seorang pengamat bisa merasakan gaya magnet di mana seorang pengamat bergerak hanya merasakan gaya elektrostatik. Jadi, dengan menggunakan relativitas khusus, gaya magnet adalah manifestasi dari gaya elektrostatik dari muatan listrik yang bergerak, dan bisa diprakirakan dari pengetahuan tentang gaya elektrostatik dan gerakan muatan tersebut (relatif terhadap seorang pengamat).

Medan magnet memiliki empat jenis prinsip yang dapat menjelaskan karakteristiknya penggunaannya. Prinsip pertama bahwa suatu medan magnet hanya menghasilkan arus listrik pada bagian tubuh dari magnet. Prinsip kedua ialah medan magnet yang dapat terpengaruh oleh arus listrik dapat menghasilkan gaya. Prinsip ini digunakan pada motor listrik. Prinsip ketiga ialah tegangan listrik dapat dihasilkan pada medan magnet yang mengalami perpindahan penghantar listrik. Prinsip ini digunakan pada generator listrik. Sedangkan prinsip keempat ialah jumlah kumparan penghantar listrik menentukan lamanya waktu yang diperlukan untuk pertukaran suatu medan magnet.[2]

 

Garis gaya medan magnet Bumi

Medan magnet bumi disebut juga dengan medan geomagnetik. Bumi merupakan magnet batang yang memiliki dua kutub yakni kutub Utara dan Selatan. Medan magnet bumi dihasilkan di inti luar fluida dengan proses dinamo. Sumber medan magnet di bumi berasal dari inti Bumi, kerak Bumi, serta pada bagian ionosfer dan magnetosfer.[3]

 

Hukum medan magnet Biot-Savart

Hukum Biot-Savart mengungkapkan hubungan antara arus listrik yang mengalir pada suatu lintasan dengan medan magnet yang muncul di sekitar lintasan tersebut. Hukum Biot-Savart menjelaskan pengaruh medan magnet pada arus lintasan konduktor di ruang hampa terhadap kepadatan fluks magnet. [4]

Hukum Biot-Savart memiliki persamaan untuk menghitung medan magnet seperti berikut ini.

δ B = μ 0 4 π / δ / sin ⁡ θ r 2 {\displaystyle \delta \mathrm {B} ={\mu _{0} \over 4\pi }{/\delta /\sin \theta \over r^{2}}}  [4]


δ B {\displaystyle \delta \mathrm {B} }   = Induksi magnet (Wb/m2 atau Tesla)

r {\displaystyle r}   = jarak (m)

/ δ / {\displaystyle /\delta /}   = panjang elemen kawat berarus (m)

K {\displaystyle K}   = μ 0 4 π {\displaystyle {\frac {\mu _{0}}{4\pi }}}   = bilangan konstanta = 10-7 Wb A-1m-1

θ {\displaystyle \theta }   = Sudut yang terbentuk antara arus listrik dan medan magnet

  1. ^ Gianto, Kamajaya (2008). Fisika. Bandung: PT Grafindo Media Pratama. hlm. 154. ISBN 978-979-758-569-3.  Parameter |url-status= yang tidak diketahui akan diabaikan (bantuan)
  2. ^ Aswardi dan Yanto, D. T. P. (2019). Mesin Arus Searah. Purwokerto: CV IRDH. hlm. 8–9. ISBN 978-623-7343-12-7.  Parameter |url-status= yang tidak diketahui akan diabaikan (bantuan)
  3. ^ "An Overview of the Earth's Magnetic Field". www.geomag.bgs.ac.uk. Diakses tanggal 2021-01-28. 
  4. ^ a b Beeteson, John Stuart (2001). Visualising Magnetic Fields: Numerical Equation Solvers in Action (dalam bahasa Inggris). Academic Press. hlm. 9–10. ISBN 978-0-12-084731-0.  Parameter |url-status= yang tidak diketahui akan diabaikan (bantuan)

Diperoleh dari "https://id.wikipedia.org/w/index.php?title=Medan_magnet&oldid=19668658"