Masalah terbesar yang dihadapi hewan yang terbang di udara adalah

Merdeka.com - Semua bagian tubuh burung diciptakan untuk membantunya bisa terbang. Mereka memiliki tulang yang ringan, kaki yang kuat, dan sayap dengan bentuk khusus. Terbang membuat burung bisa menghindari predator lain susah menangkap dan menjadi pemburu makanan yang pintar.

Namun, bagaimana bisa?

Di sini kita berbicara tentang aerodinamika. Ilmu ini merupakan penjelasan bagaimana udara bergerak di sekitar kita, dan juga membantu menjelaskan bagaimana burung bisa terbang.

Seekor burung bisa terbang karena menggunakan kakinya untuk mendorong tubuhnya dari tanah ke udara. Burung akan mengepakkan sayap untuk bisa tetap melayang di udara, yang disebut dengan gaya angkat (lift). Bila burung mendorong kaki dan mengangkat sayapnya secara bersamaan, mereka baru bisa terbang.

Sayapnya berbentuk melengkung, seperti sendok terbalik. Bentuk ini membuat burung bisa terbang ke atas, ke bawah, dan membantu burung tetap bisa di udara. Bulu burung juga berpengaruh dalam hal ini agar gaya angkatnya semakin besar.

Burung juga tidak harus mengepakkan sayap mereka untuk terbang. Setelah mereka berada di atas, mereka bisa meluncur dengan mudah. Burung hanya butuh mengepakkan sayap sekali-kali saja. Berbeda jenis burung, bisa jadi cara terbangnya juga berbeda.

Ada beberapa burung yang bisa terbang dan meluncur dengan sangat cepat untuk menangkap ikan di sungai atau lautan. Apakah Anda pernah melihat burung terbang di sebelah pesawat yang Anda tumpangi?

Sumber: Mental Floss


Penelitian ungkap minyak kelapa kurangi kalori dalam nasi
Rasa iri hati cenderung melanda usia muda?
Perusahaan ini janji bisa 'bangkitkan' orang mati
Ternyata semua wanita punya bakat jadi lesbian dan biseksual

Klik Untuk Melihat Jawaban


#Jawaban di bawah ini, bisa saja tidak akurat dikarenakan si penjawab mungkin bukan ahli dalam pertanyaan tersebut. Pastikan mencari jawaban lain dari berbagai sumber terpercaya, sebelum mengklaim jawaban tersebut adalah benar. Semangat Belajar..#


Dijawab oleh ### Pada Thu, 04 Aug 2022 03:31:53 +0700 dengan Kategori Biologi dan Sudah Dilihat ### kali

Jawaban:

masalah utama yg dihadapi oleh hewan yg terbang diudara adalah tembakan liar,,dan cara mengatasinya harus dengan hukuman agar mereka tdk sembarang menembak peluru ke udara

Penjelasan:

kalau salah dihapus ajah yaa

Jawaban:

gravitasi

Penjelasan:

gravitasi adalah masalah utama hewan yg terbang di udara cara mengatasinya adalah memiliki gaya angkat yg besar

Baca Juga: Bagaimana kaitan antara sumber daya alam dengan kehidupan masyarakat banyuwangi? Jelaskan ​


uv.dhafi.link/jawab Merupakan Website Kesimpulan dari forum tanya jawab online dengan pembahasan seputar pendidikan di indonesia secara umum. website ini gratis 100% tidak dipungut biaya sepeserpun untuk para pelajar di seluruh indonesia. saya harap pembelajaran ini dapat bermanfaat bagi para pelajar yang sedang mencari jawaban dari segala soal di sekolah. Terima Kasih Telah Berkunjung, Semoga sehat selalu.

Salah satu sifat makhluk hidup adalah bergerak. Hewan bergerak dengan berbagai macam cara misalnya ada hewan yang berjalan, berlari, terbang, berenang, merayap, dan lain sebagainya. Coba kamu perhatikan gerak hewan darat dan gerak hewan yang hidup di air, berbeda bukan? Hewan darat bergerak menggunakan otot dan rangkanya terutama kaki,  ikan bergerak menggunakan sirip, dan burung terbang dengan menggunakan sayap. Tahukah kamu bahwa kecepatan gerak hewan berbeda-beda? Mengapa demikian? Hewan bergerak ke berbagai tujuan antara lain untuk melindungi diri dari predator atau untuk mencari mangsa. Perhatikan Gambar!

Masalah terbesar yang dihadapi hewan yang terbang di udara adalah
Burung Elang Terbang untuk Menangkap Ikan di Danau

Pernahkah kamu melihat burung yang sedang terbang bebas di udara?  Bagaimana burung tersebut dapat terbang dengan stabil di udara? Apa yang memengaruhi gerakan burung tersebut? Tahukah kamu, bagaimana cara burung dapat terbang dan melawan gravitasi bumi? Gravitasi adalah masalah utama yang dihadapi oleh hewan-hewan yang terbang di udara.  Tubuh hewan-hewan tersebut harus memiliki gaya angkat yang besar untuk mengimbangi gaya gravitasi karena tidak mungkin tubuh hewan memiliki massa jenis yang mendekati massa jenis udara. Salah satu upaya untuk memperbesar gaya angkat adalah dengan menggunakan sayap. Prinsip yang sama diterapkan pada pesawat terbang. Perhatikan Gambar!

Masalah terbesar yang dihadapi hewan yang terbang di udara adalah
Gambar Sayap Pesawat dibuat dengan Prinsip Menyerupai Sayap Burung

Sayap burung tersusun atas kerangka yang kuat dan ringan, serta otot yang kuat. Sayap burung memiliki bentuk melengkung sehingga udara yang mengalir pada bagian atas sayap lebih cepat daripada bagian bawahnya. Hal ini akan menghasilkan gaya angkat dan gaya dorong yang efektif untuk pergerakan burung. Struktur sayap yang demikian disebut airfoil. Saat sayap dikepakkan, sayap memberikan gaya aksi terhadap udara di bawah sayap, sehingga udara akan mengalir ke bawah. Sesuai dengan Hukum III Newton, ketika benda pertama memberikan gaya Faksi pada benda kedua, maka benda kedua akan memberikan gaya Freaksi pada benda pertama. Hal inilah yang membuat burung dapat terangkat ke atas. Agar lebih jelasnya, coba lihatlah kembali Gambar di atas.

Sumber:

Ilmu Pengetahuan Alam. SMP/MTs Kelas VIII Semester 1. Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan. Edisi Revisi Jakarta: Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, 2017 

Baca juga: 


Page 2

Masalah terbesar yang dihadapi hewan yang terbang di udara adalah

Ikan bergerak menggunakan siripnya. (pixabay)

adjar.id - Apakah Adjarian tahu salah satu sifat makhluk hidup?

Yap, betul sekali, salah satu sifat makhluk hidup adalah bergerak. 

Hewan bergerak dengan berbagai macam caranya, lo. 

Coba kita perhatikan gerak hewan yang berada di daratan dan gerak hewan yang berada di dalam air, pasti berbeda.

Baca Juga: Jenis-Jenis Gerak Tropisme dalam Sistem Gerak Esionom Tumbuhan, Materi IPA Kelas 8 SMP 

Hewan darat bergerak menggunakan otot dan rangkanya terutama kaki. 

Sedangkan, ikan bergerak menggunakan sirip dan burung terbang dengan menggunakan sayapnya. 

Bagaimana bisa?

Yuk, kita simak sistem gerak pada hewan di bawah ini, ya!

"Setiap makhluk hidup bergerak dengan cara yang berbeda."


Page 2

Masalah terbesar yang dihadapi hewan yang terbang di udara adalah

Ikan bergerak menggunakan siripnya. (pixabay)

1. Gerak Hewan dalam Air

Adjarian, air memiliki kerapatan yang jauh lebih besar jika dibandingkan dengan udara, lo. 

Hal ini membuat sejumlah hewan lebih sulit bergerak di dalam air dibandingkan di udara.

Selain itu, air memiliki gaya angkat yang jauh lebih besar dibandingkan dengan udara dan tubuh hewan yang hidup di air.

Umumnya, hewan yang hidup di air memiliki tubuh yang lebih kecil daripada lingkungannya. 

Baca Juga: Jenis-Jenis Gerak Nasti dalam Sistem Gerak Esionom Tumbuhan, Materi IPA Kelas 8 SMP

Kedua hal tersebut mengakibatkan hewan yang hidup di air dapat melayang-layang di dalam air dengan mengeluarkan sedikit energi, sebab adanya gaya yang diangkat oleh air. 

O iya, salah satu bentuk tubuh yang paling banyak dimiliki oleh hewan dalam air adalah bentuk tubuh torpedo atau streamline. 

Salah satu keunikan dari bentuk tubuh ini, hewan dapat meliuk dari sisi ke sisi dan mengurangi hambatan ketika bergerak di dalam air, lo. 

Contohnya, tubuh ikan yang sudah dilengkapi otot dan tulang belakang yang fleksibel. 

"Hewan yang hidup di air umumnya memiliki tubuh yang lebih kecil jika dibandingkan dengan lingkungannya."


Page 3

Masalah terbesar yang dihadapi hewan yang terbang di udara adalah

Ikan bergerak menggunakan siripnya. (pixabay)

Dengan tubuh yang memiliki otot dan tulang belakang yang fleksibel, ikan dapat mendorong ekor dan siripnya di dalam air.

Selain itu, ikan juga memiliki sirip tambahan yang berfungsi untuk menjaga keseimbangannya. 

Nah, sebagian besar ikan juga menggunakan gerakan lateral pada tubuhnya dan sirip ekornya untuk menghasilkan gaya dorong ke depan, lo. 

Baca Juga: Identifikasi Organ Gerak Hewan dan Fungsinya, Materi Kelas 5 Tema 1

2. Gerak Hewan di Udara

Masalah terbesar yang dihadapi hewan yang terbang di udara adalah

Gravitasi adalah masalah utama yang dihadapi oleh hewan-hewan yang terbang di udara. (pixabay)

Pernahkah Adjarian berpikir, bagaimana caranya burung bisa terbang di udara?

Perlu diingat, gravitasi adalah masalah utama yang dihadapi oleh hewan-hewan yang terbang di udara, lo. 

Mengapa? karena tubuh hewan-hewan tersebut wajib memiliki gaya angkat yang besar untuk mengimbangi gaya gravitasi. 

Karena tidak mungkin tubuh hewan yang dapat terbang memiliki massa jenis yang mendekati dengan ukuran massa jenis udara. 

Salah satu upaya untuk memperbesar gaya angkat adalah dengan menggunakan sayap, hal ini diterapkan pada pesawat terbang.

"Gravitasi adalah masalah utama yang dihadapi oleh hewan-hewan yang terbang di udara."


Page 4

Masalah terbesar yang dihadapi hewan yang terbang di udara adalah

Ikan bergerak menggunakan siripnya. (pixabay)

Nah Adjarian, sayap burung tersusun atas kerangka yang kuat dan ringan, serta otot yang sangat kuat. 

Sayap burung memiliki bentuk yang melengkung sehingga udara yang mengalir pada bagian atas sayap jauh lebih cepat mengalir dibandingkan bagian bawahnya. 

Hal ini juga menghasilkan gaya angkat dan gaya dorong yang terbilang sangat efektif di pergerakan burung, lo. 

Struktur sayap burung juga disebut dengan istilah arfoil. 

Gerakan ini digunakan untuk memberikan gaya aksi terhadap udara yang berada di bawah sayap, sehingga udara akan mengalir ke bawah. 

O iya sama seperti Hukum Newton III, ada aksi aksi dan juga reaksi, ya.

3. Gerak Hewan di Darat

"Sayap burung memiliki bentuk yang mempermudah udara mengalur pada bagian atas sayap."


Page 5

Masalah terbesar yang dihadapi hewan yang terbang di udara adalah

Ikan bergerak menggunakan siripnya. (pixabay)

Masalah terbesar yang dihadapi hewan yang terbang di udara adalah

Hewan yang hidup di darat memiliki otot dan tulang yang kuat. (pixabay)

Hewan yang hidup di darat memiliki otot dan tulang yang sangat kuat, lo. 

Hal ini sangat diperlukan untuk mengatasi inersia (kecenderungan tubuh untuk diam) dan untuk menyimpan energi pegas (elestisitas) untuk melakukan banyak aktivitas. 

Nah, untuk hewan gajah yang memiliki massa tubuh yang besar, akibatnya untuk bergerak gajah dan kerbau harus melawan inersia yang nilainya terbilang cukup sangat besar.

Baca Juga: Contoh-Contoh Hewan Ovovivipar, Salah Satunya Hiu

Hanya saja, perbedaan struktur tulang serta kekuatan otot yang dimiliki gajah berbeda dengan kerbau, hal ini juga membuat gajah mampu melakukan yang lebih lincah dibandingkan dengan kerbau, lo. 

O iya, gaya gesek udara jauh lebih kecil dibandingkan gaya gesek di permukaan tanah, lo.

Nah Adjarian, itulah pengertian sistem gerak pada hewan air, darat, dan udara yang terdapat di bab 1 pelajaran IPA kelas 8 SMP, ya.

Sekarang, yuk, coba jawab soal di bawah ini!

Pertanyaan

Sebutkan tiga gerak pada hewan!

Petunjuk: Cek halaman 1-3.