Kapan boleh membeli perlengkapan bayi menurut Islam

Kapan boleh membeli perlengkapan bayi menurut Islam

“Amit-amit jabang bayi..” Itulah kalimat yang sering diucapkan ibu hamil ketika mendengar atau habis berkata sesuatu yang buruk. Banyak hal yang kemudian menjadi pantangan dan tabu selama hamil. Takhayulkah itu? Atau logis?   

Mungkin Anda termasuk orang yang tak peduli tabu saat hamil. Bagi Anda, kondisi fisik dan mental janin tidak ditentukan oleh pelanggaran terhadap pantangan. Namun, tak bisa dipungkiri, aneka pantangan tersebut muncul dan terus diturunkan (hingga sampai pada Anda!) tentu ada yang 'istimewa', tak semata takhayul. Bisa jadi ada pesan moral dan pesan yang menyangkut kesehatan di dalamnya.

Menyiksa dan membunuh binatang. Kata orang, jika suami atau istri melanggar pantangan ini, fisik anak yang dilahirkan kelak menyerupai binatang yang disiksa atau dibunuh. Sifat anak jadi sadis, dan tega membunuh. Betapapun Anda marah besar terhadap binatang tertentu, toh orang tua kita jauh-jauh hari berpesan agar Anda berdua tidak menyakiti binatang.
Pesan moral: Selama hamil, calon ibu dan ayah dituntut mengendalikan emosi. Kemampuan mengendalikan emosi sangat dibutuhkan dalam mengasuh anak, karena anak-anak kerap melakukan hal-hal yang bisa memicu kemarahan.

Menghina, membenci dan mencela. Tak boleh dilakukan baik suami mapun istri. Pelanggaran terhadap larangan ini mengakibatkan anak lahir menyerupai orang yang dihina atau dicela, baik fisik maupun sifat.
Pesan moral: Pengendalian diri! Anak mempelajarinya sejak dalam kandungan. Orang tua mengasuh anak sejak anak dalam kandungan. Dua hal ini menjadi landasan, mengapa orang yang sedang hamil tidak boleh menghina atau mencela.

Duduk atau berdiri di ambang pintu. Tidak boleh, karena duduk atau berdiri lama di ambang pintu menyulitkan proses persalinan normal.
Pesan kesehatan: ambang pintu tempat lalu lalang angin. Paparan angin yang terlalu lama bisa mengganggu kesehatan ibu hamil.

Belanja kebutuhan bayi. Pantang dilakukan sebelum usia kandungan masuk bulan ke 7. Pamali!
Pesan moral: Usia kandungan trimester tiga dianggap sudah kuat. Janin sudah berwujud bayi. Membeli pakaian dan perlengkapan bayi lebih relevan ketimbang membeli keperluan bayi saat janin belum berwujud bayi. Jangan sampai perlengkapan yang sudah dibeli mubazir, karena kehamilan di usia awal masih rentan gagal.

Potong rambut. Sebagian masyarakat Jawa meyakini, potong rambut saat hamil akan memotong jalan lahir, alias tidak bisa melahirkan secara normal. Ini hanya pesan moral untuk kelancaran proses melahirkan secara normal, bukti medis tidak mendukung mitos ini.

Jadi, akankah Anda percaya akan pantangan dan hal-hal yang dianggap tabu itu? Coba ubah pola pikir Anda, dan mungkin Anda akan menemukan alasan yang logis dibalik semua larangan-larangan yang sudah turun-temurun itu.

Jakarta - Kalau kita lagi hamil, sering kali dengar saran-saran dari orang lain ya. Misalnya nih saran untuk menahan diri nggak belanja perlengkapan bayi dulu kalau usia kehamilan kita masih di bawah tujuh bulan. Pamali, katanya.

Saran ini juga mampir ke aktris cantik Sandra Dewi yang lagi hamil lho, Bun. "Iya, katanya nggak boleh belanja sebelum tujuh bulan. Padahal saya ingin nyicil belanja," ujar Sandra beberapa waktu lalu dalam launching aplikasi Teman Bumil di Grand Hyatt, Jl Thamrin, Jakarta Pusat.

Nah, saat ketemu sama dokter kandungannya, Sandra Dewi menceritakan saran yang didengarnya tersebut. Sang dokter pun tertawa mendengar saran yang sebenarnya mitos belaka tersebut.

"Ya itu kan saran lama, mungkin dulu teknologi belum seperti sekarang," imbuh Sandra Dewi.

Hal itu diamini oleh dr Ardiansjah Dara Sjahruddin, SpOG, di kesempatan yang sama. Kata pria yang akrab disapa dr Dara ini, zaman dulu teknologi untuk melihat janin melalui USG belum secanggih sekarang. Sehingga bisa jadi ibu hamil diminta untuk lebih bayak hati-hati, nggak terlalu sering keluar rumah, untuk menghindari hal yang nggak diinginkan.

Kalau Bunda juga mendapat saran seperti itu saat hamil, mungkin ada baiknya melihatnya dari kacamata yang lebih positif, Bun. Misalnya nih, melihat saran itu sebagai bentuk perhatian agar kita nggak terlalu capek, apalagi sampai harus membawa barang belanjaan sendiri yang berat.

Kalau saran itu disampaikan di tanggal tua, anggap saja sebagai pengingat biar kita nggak boros di tanggal-tanggal yang harus mengencangkan ikat pinggang, he-he-he. Nggak harus selalu dimasukkan ke hati semua saran yang mampir ya, Bun, meskipun kadang sarannya mengandung mitos.

Tapi bicara soal belanja perlengkapan untuk bayi, memang harus tahan diri biar nggak kalap ya, Bun. Soalnya nih, kadang kita belinya kebanyakan atau beli benda-benda yang jadinya mubazir karena terpakainya sebentar banget.

Kayak saya nih, dulu saya saking semangatnya belanja kebutuhan bayi yang masih 36 minggu, saya belanjanya kebanyakan. Mulai dari popok, gurita, baju, celana, kaus kaki, kaus tangan, topi, selimut, kain bedong, dan sebagainya. Nah, sesaat setelah saya melahirkan, banyak teman yang datang sambil bawa kado. Isi kadonya rupanya barang-barang yang serupa dengan yang saya beli. Jadi seperti mau buka toko perlengkapan bayi deh, hi-hi-hi.

Biar nggak kalap saat belanja keperluan bayi, sebaiknya ambil pulpen dan tulis daftar barang-barang yang akan dibeli. Prioritaskan barang-barang yang memang dibutuhkan.

Kalau memang ingin membeli perlengkapan bayi langsung ke tokonya, baiknya nggak pergi sendiri ya Bun. Ada baiknya juga dilakukan saat keadaan Bunda sedang oke alias nggak lagi dalam kondisi mual muntah parah. Buat bumil alias ibu hamil, jalan-jalan sambil belanja keperluan bayi bisa menjadi ajang refreshing juga. (Nurvita Indarini)

Kapan waktu yang tepat untuk membeli perlengkapan bayi?

Kapan sebaiknya belanja perlengkapan bayi? Sebaiknya, perlengkapan bayi dipersiapkan saat Ibu mulai memasuki trisemester ke-3. Pada minggu pertama usai kelahiran, Ibu masih perlu beradaptasi dengan aktifitas perawatan bayi baru dan memulihkan kondisi fisik pasca persalinan.

Apakah benar tidak boleh membeli perlengkapan bayi sebelum 7 bulan?

Perlengkapan Dasar Bayi Baru Lahir Kesimpulannya, bolehkah membeli perlengkapan bayi sebelum 7 bulan? Jawabannya, apabila tidak percaya mitos, sah-sah saja untuk membeli keperluan bayi sejak awal kelahiran.

Apakah boleh beli perlengkapan bayi sebelum lahir?

Pendapat masyarakat tentang menyiapkan perlengkapan bayi ini secara umum tidak dapat didukung atau dibenarkan, sehingga secara umum tidak ada larangan bagi Anda untuk membeli perlengkapan bayi jauh hari sebelum persalinan.

Apa saja larangan bagi seorang ibu yang sedang hamil 7 bulan?

Makanan yang dilarang untuk ibu hamil 7 bulan.
Makanan pedas dan berlemak. Makanan pedas dan berlemak mampu memperparah nyeri ulu hati saat hamil. ... .
Makanan tinggi natrium. Makanan tinggi garam mampu memperparah tubuh bengkak saat hamil. ... .
Kafein dan minuman bersoda. ... .
4. Alkohol. ... .
Junk food. ... .
6. Ikan tertentu. ... .
7. Daging mentah..