Jelaskan mengapa sms banking memberi keuntungan bagi nasabah bank

Saat ini kebanyakan orang sudah memiliki smartphone yang memiliki banyak fitur. Namun, masih banyak juga yang belum bisa memanfaatkannya secara maksimal. Salah satu kelebihannya adalah semua smartphone dilengkapi dengan koneksi internet dan dapat memasang layanan perbankan yang disebut mobile banking. Saat nasabah menggunakan layanan mobile banking, nasabah dapat melakukan berbagai transaksi finansial seperti saat bertransaksi di ATM.

Fleksibilitas teknologi dan transformasi ponsel menjadi smartphone menjadi salah satu faktor yang pada akhirnya memudahkan masyarakat dalam mengakses layanan perbankan. Hal itu ditandai dengan lahirnya layanan internet banking dan mobile banking. Meski terlihat mirip, kedua layanan tersebut sebenarnya memiliki perbedaan.

Mobile banking adalah layanan yang ditawarkan oleh bank kepada nasabahnya untuk mempermudah transaksi, dan mereka dapat mengaksesnya melalui aplikasi yang terpasang pada smartphone. Di sisi lain, internet banking adalah kegiatan melakukan transaksi, pembayaran, dan transaksi perbankan lainnya melalui internet dengan mengakses situs resmi bank yang dilengkapi dengan sistem keamanan.

Di tengah situasi pandemi seperti sekarang ini, aktivitas perbankan melalui layanan mobile banking sendiri mengalami peningkatan yang signifikan. Bank Indonesia (BI) mencatat, total transaksi digital banking sepanjang tahun 2020 mencapai lebih dari Rp27ribu triliun. Nilai tersebut diprediksi akan tumbuh sekitar 21,8 persen menjadi Rp33ribu triliun pada tahun ini.

Dengan situasi yang masih belum menentu seperti sekarang ini, layanan mobile banking pun bisa menjadi solusi bagi banyak orang untuk melakukan aktivitas keuangan tanpa perlu melakukan aktivitas sosial yang berlebihan. Berikut adalah tiga alasan utama mengapa kita perlu membiasakan memakai layanan mobile banking saat ini:

Nyaman dan mudah untuk digunakan

Menggunakan layanan mobile banking di tengah pandemi dapat membantu nasabah membatasi interaksi sosialnya. Pada akhirnya ini dapat membantu memutus rantai penyebaran virus. Hal ini tidak terlepas dari kemudahan yang ditawarkan oleh layanan mobile banking yang dapat digunakan kapan saja dan di mana saja yang nasabah mau selama memiliki smartphone yang terhubung dengan internet.

Selain itu, tampilan antarmuka yang dimiliki layanan mobile banking kini terlihat lebih modern. Perubahan tersebut dilakukan tanpa melupakan kewajiban untuk memberikan pengalaman pengguna terbaik kepada pelanggan mereka.

Praktis dalam mengelola layanan keuangan

Salah satu manfaat menggunakan mobile banking adalah mempermudah hidup karena dapat digunakan secara praktis oleh nasabah untuk membayar tagihan, transfer dana, cek saldo, membuat deposito, dan transaksi lainnya. Semua aktivitas tersebut dapat dilakukan melalui aplikasi perbankan yang terpasang di ponsel tanpa perlu repot datang ke bank yang biasanya penuh dengan antrian. 

Seiring dengan kemajuan teknologi, layanan mobile banking juga memungkinkan nasabah untuk melakukan transaksi perbankan atau keuangan secara lebih luas. Selain memudahkan pembayaran tagihan utilitas publik seperti listrik dan air, layanan mobile banking juga dapat memudahkan pengguna untuk membayar banyak hal lainnya. Beberapa di antaranya adalah tagihan tiket perjalanan, donasi, top up uang elektronik, hingga pelunasan pembelian instrumen investasi seperti reksa dana dan Surat Berharga Pemerintah.

Keamanan yang terjamin

Sebelum digitalisasi berkembang pesat seperti sekarang, layanan mobile banking kurang diminati banyak orang. Selalu ada alasan untuk menghindari penggunaan layanan perbankan ini, mulai dari enggan mempelajari lebih lanjut hingga meragukan keamanan layanan tersebut.

Padahal, menggunakan layanan mobile banking bisa menjadi pilihan yang lebih aman dibandingkan harus mendatangi ATM atau bank untuk melakukan transaksi. Hal ini dengan mempertimbangkan faktor tindak kejahatan seperti hipnotis dan perampokan yang kerap terjadi pada nasabah ketika berada di ATM atau dalam perjalanan pulang setelah mengunjungi bank.

Seiring dengan perkembangan teknologi, keamanan layanan mobile banking juga ikut meningkat. Bila dahulu hanya mengandalkan password, PIN, dan kode OTP, kini mobile banking juga sudah menggunakan biometrik seperti pemindaian sidik jari untuk menggunakan layanan. Satu hal yang perlu diwaspadai adalah tindakan phishing yang bisa saja ditujukan kepada nasabah untuk mencuri informasi pribadi layanan keuangan.

Ref:

https://www.bi.go.id/id/statistik/ekonomi-keuangan/ssp/_layouts/15/download.aspx?SourceUrl=https://www.bi.go.id/id/statistik/ekonomi-keuangan/ssp/Lists/Transaksi%20Delivery%20Channel/Attachments/10/DChannel_2020.pdf 

https://www.viva.co.id/berita/bisnis/1370475-bi-prediksi-transaksi-digital-banking-di-2021-tembus-rp33-ribu-triliun 

https://www.cermati.com/artikel/mengenal-mobile-banking-apa-keunggulan-dan-kekurangannya

https://lifepal.co.id/media/banyak-digunakan-orang-sudah-tahu-kelebihan-dan-kekurangan-m-banking-ini/

https://abisgajian.id/article/5-manfaat-mobile-banking-yang-memudahkan-transaksi-perbankanmu

SMS Banking adalah layanan mobile perbankan yang dapat diakses dan dilakukan melalui jaringan Short Message Services atau SMS. 

SMS Banking mengandalkan jaringan provider telepon seluler sehingga SMS Banking hampir dapat digunakan di mana saja dan kapan saja.

Bank punya layanan SMS Banking buat nasabahnya yang ingin bertransaksi tanpa lewat teller atau ATM. Kamu bisa melakukan cek saldo, transfer, bayar tagihan listrik, hingga beli pulsa.

Dibandingkan fitur lain seperti internet banking, SMS Banking terbilang old school alias jadul. Namun, kejadulannya ini mendatangkan keuntungan, yaitu lebih simpel.

Penjelasan ihwal layanan SMS banking ada di buku Bijak Ber-E-Banking yang dirilis Otoritas Jasa Keuangan (OJK) dan bisa diakses gratis melalui website-nya. Berbagai hal dari definisi sampai cara pakai layanan e-banking ini ada di sana.

Cara pakai SMS Banking

SMS Banking bisa dibilang sebagai layanan e-banking yang paling ramah nasabah. 

Fitur ini bisa diakses lewat dua pilihan, yaitu:

1. SMS biasa

Ini cara yang umum dipakai dalam fitur layanan e-banking berbasis SMS. Caranya, nasabah mengetik pesan berupa kode tertentu dan mengirimkannya ke nomor khusus dari bank.

Contoh format SMS Banking untuk melakukan transfer: Transfer <rek_sumber><rek_ tujuan><nominal><password>.

2. SMS toolkit

Kalau jenis ini, nasabah menggunakan SMS Banking dari menu SIM card. Menu SIM card untuk fitur ini berbeda-beda tergantung provider-nya. 

Misalnya, menu SMS banking Indosat beda dengan menu pada XL atau Simpati.

Untuk memanfaatkan layanan ini, kita wajib daftar dulu ke bank. Jangan lupa bawa handphone-nya. Setelah daftar dan dapat password, barulah kita bisa mengakses layanan ini.

Setiap bank punya petunjuk sendiri-sendiri soal cara pakai layanan e-banking berbasis SMS ini.

Jadi, untuk lebih jelasnya, lebih baik kunjungi bank tersebut dan tanyakan bagaimana cara menggunakan fitur itu untuk bertransaksi ke petugas bank.

Seperti disebutkan sebelumnya, layanan ini relatif lebih simpel dalam penggunaannya ketimbang internet banking. Pasalnya, penggunaan internet banking memerlukan banyak tahap.

Buat cek saldo, kita harus buka situs bank dulu terus masukan user ID dan password. Kemudian pilih menu. Kalau lewat fitur ini, tinggal kirim kodenya ke nomor yang sudah ditentukan. So, simpel!

Namun, ada satu kelemahan pada fitur ini, yaitu kita wajib hafal satu per satu kode yang dibutuhkan untuk tiap-tiap transaksi. 

Soalnya kode-kode itu berlainan. Kalau kodenya lupa, ya gak bisa transaksi.

Namun, kalau pakai SMS banking gak perlu konek ke internet. Yang penting pulsa cukup buat kirim SMS.

Kalau kita punya smartphone, mungkin bisa daftar dua-duanya. Jadi, ketika lagi gak ada koneksi internet, kita bisa pakai layanan e-banking ini buat transaksi.

Gak ada ruginya punya akses ke dua fitur itu. Namun, dengan terdaftar di dua layanan tersebut, kita otomatis harus lebih berhati-hati menjaga keamanan saat bertransaksi.

Bisa saja kita merasa sudah mengamankan internet banking, ternyata bobolnya malah di SMS Banking. Begitu juga sebaliknya.

Fasilitas

Ada beragam fasilitas yang bisa diperoleh dari layanan e-banking ini. Berikut, fasilitas yang bisa diperoleh nasabah:

1. Info saldo

Jika kamu ingin mengecek saldo tabungan menggunakan layanan e-banking ini, kami akan beritahukan bagaimana caranya. 

Tentunya nomor handphone kamu harus sudah terdaftar dalam fitur SMS Banking bank. Pendaftaran bisa melalui ATM atau datang langsung ke bank tempat kamu menyimpan uang, nanti customer service akan membantu kamu.

Jika mau cek dan info saldo, caranya:

  • Ketik: SAL <kode rek sendiri>
  • Contoh : SAL 1.

2. Transfer

Setelah melakukan pendaftaran SMS Banking, kamu bisa melakukan transfer melalui fitur ini. Cara-caranya disesuaikan dengan kebijakan tiap-tiap bank.

Misalnya, transfer ke sesama Bank Mandiri, caranya:

  • Ketik: TRT <kode rek sendiri> <rek tujuan> <jumlah>
  • Contoh: TRT 1 0700001234567 800000.

3. Pembayaran tagihan dan pembelian tagihan

Pembayaran tagihan dan pembelian tagihan juga bisa dilakukan dengan cukup hanya menggunakan handphone

Misalnya jika mau pembayaran tagihan kartu kredit. Berikut ini caranya:

  • Ketik: BYR KK <kode rek sendiri> <16 digit no kartu> <jumlah pembayaran>
  • Contoh : BYR KK 1 1234567891234567 1000000.

4. Beli pulsa isi ulang

Beli pulsa isi ulang juga bisa dilakukan hanya dengan satu sentuhan di handphone.

Berikut ini caranya jika mau isi ulang pulsa lewat SMS Banking.

  • Ketik: ISI <kode rek sendiri> <no hp> <nilai voucher>
  • Contoh: ISI 1 081234500000 50000
  • NB: minimal Rp25 ribu.

5. Transfer dana

Kamu juga bisa melakukan transfer dana dengan aplikasi satu ini. 

Jika mau transfer dana antar bank (bukan Bank Mandiri), berikut ini caranya:

  • Ketik: TRB (kode rek) (kode bank) (no rek tujuan) (jumlah)
  • Contoh: TRB 1 002 082502580 100000.

6. Notifikasi SMS

SMS notifikasi merupakan pengingat akibat adanya transaksi. Untuk biaya setiap transaksi SMS notifikasi menggunakan pulsa sebagai biaya pembayaran jasa.

Karena menggunakan pulsa sebagai biaya, maka sebagian orang memilih untuk menonaktifkan layanan SMS notifikasi. Untuk menonaktifkan layanan ini mengikuti masing-masing bank.

Meski begitu, masih ada nasabah yang memilih mengaktifkan layanan SMS notifikasi. 

Untuk mengaktifkannya, nasabah harus mengunjungi kantor cabang bank terdekat dengan membawa dokumen seperti KTP, buku rekening tabungan dan kartu ATM serta nomor HP aktif yang hendak diaktifkan layanan SMS notifikasi. 

7. Perubahan PIN

Perubahan PIN juga bisa dilakukan dengan satu sentuhan di HP kita. Namun, masing-masing bank menerapkan cara yang berbeda-beda.

Berikut ini cara mengganti PIN layanan e-banking Bank Mandiri: 

Tekan *141*6#. Ikuti menu-menu didalamnya. Di dalam menu USSD ini kita hanya memasukkan PIN lama dan PIN baru, kemudian proses penggantian PIN layanan e-banking  yang saya lakukan berhasil.

Kelebihan dan kekurangan SMS Banking

Seperti layanan bank lainnya, SMS Banking juga memiliki sejumlah keunggulan dan kekurangan.

Kelebihan SMS Banking

Kamu harus memahami kelebihan dan kekurangannya agar tidak menimbulkan kerugian yang tidak diinginkan di kemudian hari.

Berikut ini kelebihan layanan e-banking ini untuk para nasabahnya:

1. Mudah dan fleksibel

Nasabah bisa bertransaksi keuangan dengan mudah dan praktis di mana pun berada.

2. Lebih efisien

Jika dilihat dari sisi keamanan, transaksi keuangan menggunakan layanan e-banking ini lebih terjaga karena data-data bisa dengan mudah dihapus, selain itu transaksi ini bebas gangguan eksternal seperti mati listrik dan koneksi internet.

3. Memakai semua jenis SIM Card

Kelebihan utama layanan e-banking ini adalah bisa melakukan transaksi perbankan cukup dari rumah tanpa harus cari ATM atau datang ke kantor cabang bank. 

Waktu dan tempat juga lebih leluasa, yaitu bisa dilakukan kapan saja 24 jam dan di mana saja asal area tersebut ter-cover sinyal operator SIM-card yang digunakan untuk melakukan. Dan tentu saja kartu SIM harus memiliki pulsa.

Kekurangan SMS Banking

Meski memiliki banyak kelebihan, ada juga kekurangan dari fitur ini. Berikut ini kekurangannya: 

  1. Kurang fleksibel akibat terbatasnya pengelolaan transaksi keuangan sehingga tak bisa membuat transaksi keuangan yang banyak dalam satu waktu sekaligus.
  2. Relatif sedikit lebih mahal saat pemakaian layanan e-banking ini karena terkadang ada tambahan biaya administrasi lainnya untuk transaksi-transaksi tertentu. Pengenaan tarif biasanya sekitar Rp500,-.
  3. Risiko penyadapan dan data terekam dari SMS Banking. Kecanggihan teknologi membuat beberapa operator mempunyai metode yang bisa digunakan untuk menyadap SMS, misalnya fasilitas forward dan copy SMS. 

Risiko memakai SMS Banking

Setelah mengetahui apa saja kelebihan dan kekurangan layanan e-banking ini, kamu juga harus memahami risikonya. Yaitu, penyadapan dan data terekam dari SMS Banking

Misalnya, PIN yang digunakan untuk melakukan transaksi terkadang masih tersimpan dalam kotak keluar SMS atau SMS outbox

Sehingga, bila ada orang yang meminjam HP kamu, bisa menemukan atau melihat PIN yang sudah pernah digunakan tersebut.

Kecanggihan teknologi membuat beberapa operator mempunyai metode yang bisa digunakan untuk menyadap SMS, misalnya adanya fasilitas forward dan copy SMS. 

Fitur ini memberi kemudahan bagi setiap kali orang mengirim SMS, sehingga pesan yang dikirimkan akan dikirimkan pada nomor orang lain. 

Selain itu, transaksi layanan e-banking ini dianggap kurang praktis. Pasalnya, nasabah harus menghafalkan setiap kode yang dibutuhkan untuk melakukan masing-masing transaksi yang memakai kode berbeda-beda.

Itu membuat jika nasabah lupa nomor kode yang dibutuhkan, tak akan bisa melakukan transaksi.

Cara aman bertransaksi pakai SMS Banking

Kalau sudah tahu risikonya, tentu saja kamu harus memahami juga cara aman bertransaksi pakai SMS Banking. Ingat ya, selalu waspada dalam penggunaannya

Berikut ini adalah cara aman transaksi menggunakannya:

1. Pastikan unduh SMS Banking

Pastikan kamu hanya mengunduh aplikasi SMS Banking dari akun resmi bank yang bersangkutan. 

2. Saat transaksi layanan e-banking ini, perhatikan hal-hal berikut

Saat menggunakan smartphone untuk melakukan transaksi perbankan lewat layanan e-banking ini, kamu harus menjaga kerahasiaan kode akses, jaga kerahasiaan PIN sebagai pengaman validasi transaksi, dan pastikan sudah log out dari aplikasi saat selesai menggunakannya. 

3. Perketat kewaspadaan keamanan

Disarankan untuk mengganti kode akses dan PIN layanan e-banking berbasis SMS ini secara berkala dengan kombinasi angka/huruf yang unik dan sulit ditebak oleh orang lain. 

Periksalah daftar rekening tujuan transfer secara berkala.

Capai target tabungan dengan bantuan Kalkulator Menabung Bulanan

Bagi sebagian orang, menabung bukanlah perkara mudah. Kebingungan terjadi ketika mereka belum tahu berapa besar dana yang harus disisihkan tiap bulannya.

Kalau kamu punya target dana yang ingin dicapai, gunakan Kalkulator Menabung Bulanan Lifepal.

Buat kamu yang punya masalah keuangan, tapi masih bingung bagaimana cara mengatasinya, konsultasikan masalahmu kepada pakarnya di Tanya Lifepal.

Pertanyaan seputar SMS Banking