Jelaskan karakteristik geografis dan sosial budaya, ekonomi politik di wilayah ASEAN

Jelaskan karakteristik geografis dan sosial budaya, ekonomi politik di wilayah ASEAN

asean.usmission.gov

Kondisi geografis negara-negara ASEAN yang memengaruhi kegiatan ekonomi.

Bobo.id - Apakah teman-teman sudah tahu kondisi geografis negara-negara ASEAN yang memengaruhi kegiatan ekonomi?

Materi ini ada pada Buku Tematik "Selamatkan Makhluk Hidup" Kurikulum 2013 untuk kelas 6 SD.

Nah, sekarang kita simak pembahasan dan kunci jawabannya, yuk!

Baca Juga: Cari Jawaban Soal Kelas 6 Tema 7 Subtema 1: Peran Indonesia di ASEAN dalam Bidang Ekonomi

Kondisi Geografis Negara ASEAN: Indonesia

Indonesia merupakan negara kepulauan yang terdiri atas pulau-pulau besar dan kecil. Jumlah pulau yang terdapat di Indonesia adalah 16.056 pulau.

Pulau-pulau besarnya antara lain Pulau Sumatra, Pulau Jawa, Pulau Kalimantan, Pulau Sulawesi, dan Pulau Papua.

Ketampakan alam yang ada di Indonesia terdiri dari pegunungan, gunung, laut, sungai dan danau.

Pegunungan tertinggi di Indonesia terdapat di Papua, yaitu Pegunungan Sudirman dengan puncaknya yang tertinggi bernama Puncak Jaya yang ketinggiannya 4.884 meter.

Sungai terpanjangnya adalah Sungai Kapuas (Kalimantan) sedangkan danau yang terbesar adalah Danau Toba (Sumatra Utara).

Indonesia terletak di daerah khatulistiwa sehingga iklimnya adalah tropis.

Kondisi Geografis Negara ASEAN: Malaysia

Luas Wilayah Malaysia kurang lebih 329.847 km² yang terdiri atas dua bagian, yaitu wilayah Malaysia Barat dan Malaysia Timur.

Wilayah Malaysia Barat terletak di semenanjung Malaka yang terdiri atas sebelas negara bagian, yaitu Kedah, Perak, Selangor, Negeri Sembilan, Penang, Pahang, Perlis, Kelantan, Malaka, Johor, dan Trenggano. Pegunungan tertingginya bernama Gunung Tahan dengan tinggi 2.18 meter.

Malaysia Timur terletak di sebelah utara Kalimantan yang terdiri atas dua negara bagian, yaitu Serawak dan Sabah.

Di sini juga terdapat pegunungan tertinggi yaitu Gunung Kinabalu yang mencapai ketinggian 4.095 meter.

Baca Juga: Cari Jawaban Soal Kelas 6 Tema 7 Subtema 1: Apa Peran dan Bentuk Kerja Sama Indonesia dalam Bidang Politik di ASEAN

Kondisi Geografis Negara ASEAN: Singapura

Luas wilayah Singapura sekitar 728,3 km² yang terdiri atas pulau - pulau kecil.

Singapura merupakan negara dengan letak yang strategis karena berada pada posisi silang jalur pelayaran dari negara-negara di Asia Timur, Asia Barat, Afrika, Eropa, Australia, dan Amerika.

Keadaan ini dimanfaatkan oleh pemerintah Singapura dengan membangun pelabuhan yang menyediakan sarana angkutan dan gudang.

Dengan pelayanan yang baik, maka banyak kapal yang singgah di pelabuhan Singapura sehingga menjadikan Singapura sebagai pelabuhan teramai di Asia.

Kondisi Geografis Negara ASEAN: Brunei Darussalam

Luas wilayah Brunei Darussalam sekitar 5.765 km². Letaknya di Kalimantan Utara.

Sebelah selatan, barat dan timurnya, berbatasan langsung dengan Serawak (negara bagian timur Malaysia), sedangkan sebelah utaranya berbatasan dengan Laut Cina Selatan.

Wilayah Brunei terdiri atas dua, yaitu wilayah barat dan wilayah timur.

Wilayah barat merupakan daerah dataran rendah dan berawa sedangkan wilayah timur merupakan daerah yang berbukit.

Brunei Darussalam mempunyai gunung bernama Bukit Pagon dengan tinggi yang mencapai 1.850 meter.

Baca Juga: Inilah Alasan Mengapa Negara di Asia Tenggara Bekerja Sama dan Membentuk ASEAN

Kondisi Geografis Negara ASEAN: Filipina

Luas wilayah Filipina sekitar 300.000 km². Seperti halnya Indonesia, Filipina merupakan negara kepulauan. Jumlah pulaunya kurang lebih 7.641 pulau.

Pulau-pulau besarnya adalah Pulau Luzon, Pulau Mindore, Palawan, Cebu, Negros, dan Pulau Mindanao.

Kepulauan Filipina termasuk daerah Pegunungan Lipatan Pasifik dan memiliki banyak gunung api yang di antaranya masih aktif.

Gunung tertinggi di Pulau Luzon adalah Gunung Mayon dengan tinggi 2.463 meter, sedangkan gunung tertinggi di Pulau Mindanao adalah Gunung Apo dengan ketinggian 2.954 meter.

Kota pelabuhan terbesar di Filipina adalah Cavite yang terdapat di Pulau Luzon.

Kondisi Geografis Negara ASEAN: Thailand

Luas wilayah Thailand kurang lebih 513.120 km². Thailand terdiri atas dataran rendah, bukit-bukit dan pegunungan.

Dataran rendah dialiri oleh Sungai Chao Phraya, sehingga merupakan daerah yang sangat subur di Thailand.

Pegunungan yang tertinggi terdapat di bagian utara dan barat dengan puncaknya yang tertinggi adalah Gunung Doi Inthanon dengan ketinggian 2.565 meter. 

Baca Juga: Kegiatan Ekonomi Negara-Negara ASEAN, Materi Kelas 6 SD Tema 1

Kondisi Geografis Negara ASEAN: Myanmar

Luas wilayah negara Myanmar kurang lebih 676,575 km². Iklim yang terdapat di Myanmar terbagi dua, yaitu Myanmar bagian selatan beriklim tropis, sedangkan bagian utara beriklim subtropis.

Di bagian timur terdapat dataran tinggi yang memisahkan Myanmar dengan Thailand. Di bagian tengah berupa dataran rendah yang dialiri oleh Sungai Irawadi dan beberapa sungai lainnya.

Di bagian utara berbatasan dengan Cina dan India yang berupa pegunungan (bagian dari pegunungan Himalaya).

Di bagian selatan terdapat garis pantai sepanjang Laut Andaman dan Teluk Benggala.

Kondisi Geografis Negara ASEAN: Kamboja

Kamboja terletak di semenanjung Indocina. Berbatasan dengan Laos di sebelah utara, di sebelah timur dan selatan berbatasan dengan Vietnam sedangkan di sebelah barat dan utara berbatasan dengan Thailand.

Luas wilayah Kamboja sekitar 181.035 km². Daerah Kamboja yang dilalui oleh Sungai Mekong merupakan daerah yang subur.

Terdapat pegunungan Cardamon sepanjang 160 km yang berbatasan dengan Thailand. Tinggi puncak pegunungan Cardamon adalah 1.813 meter.

Pada umumnya negara Kamboja beriklim tropis.

Baca Juga: Cari Jawaban Soal Kelas 6 SD Tema 1, Apa Perbedaan dan Persamaan Kehidupan Politik Negara ASEAN: Indonesia dan Thailand?

Kondisi Geografis Negara ASEAN: Vietnam

Negara Vietnam terletak di semenanjung Indocina. Luas wilayahnya sekitar 331.212 km².

Sebelah utara berbatasan dengan Cina, sebelah barat berbatasan dengan Laos dan Kamboja, dan sebelah selatan dan timur berbatasan dengan Laut Cina Selatan.

Di Vietnam terdapat beberapa pegunungan dan delta sungai, yaitu:

- Di bagian barat laut terdapat pegunungan utara dengan puncak tertingginya bernama Fansipan dengan ketinggian 3.143 meter.

- Pegunungan Annam yang berada di wilayah barat mulai dari pegunungan utara hingga 80 km di utara Kota Saigon.

- Delta Sungai Merah membentang dari pegunungan utara hingga Teluk Tonkin. Daerah ini merupakan daerah yang subur sehingga dijadikan wilayah pertanian.

- Delta Mekong yang terbentuk dari Sungai Mekong. Negara Vietnam merupakan negara yang beriklim musim tropis.

Kondisi Geografis Negara ASEAN: Laos

Laos terletak di semenanjung Indoncina, dengan luas wilayahnya sekitar 237.955 km². Laos beriklim musim. Wilayah Laos umumnya dikelilingi oleh hutan dan pegunungan.

Di sebelah utara berbatasan dengan Cina, sebelah timur dengan Vietnam, sebelah selatan dengan Thailand dan Kamboja, dan sebelah barat berbatasan dengan Myanmar dan Thailand.

Baca Juga: Nama-Nama Ibukota Negara ASEAN, dari Indonesia hingga Kamboja

Wilayah Laos sebelah utara terdapat pegunungan dan dataran tinggi yang membentang sepanjang batas timur dengan puncaknya adalah Gunung Bia.

Sungai penting di Laos adalah Sungai Mekong yang mengalir dari barat daya ke arah tenggara hingga perbatasan Thailand.

Daerah sepanjang Sungai Mekong ini dijadikan daerah pertanian. Sungai Mekong juga dimanfaatkan sebagai sarana transportasi.

Pembahasan ini bisa dipergunakan untuk berdiskusi bersama orang tua, guru, dan teman-temanmu, ya.

Sumber: Buku Ilmu Pengetahuan Sosial 6 : Untuk SD dan MI Kelas VI / Penyusun Tri Jaya Suranto, A. Dakir, Editor Vivi Vibariani, tahun 2009.

----

Ayo, kunjungi adjar.id dan baca artikel-artikel pelajaran untuk menunjang kegiatan belajar dan menambah pengetahuanmu. Makin pintar belajar ditemani adjar.id, dunia pelajaran anak Indonesia.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Jelaskan karakteristik geografis dan sosial budaya, ekonomi politik di wilayah ASEAN

Hai adik-adik kelas 6 SD, berikut ini Osnipa akan membahas materi Karakteristik Geografis dan Kehidupan Sosial Budaya, Ekonomi, Politik di Wilayah ASEAN. Semoga bermanfaat.

Kehidupan sosial budaya, ekonomi, politik di wilayah ASEAN dipengaruhi oleh:

1. Luas Wilayah

Sebagian besar negara ASEAN memiliki wilayah laut dengan luas sekitar 5.060.100 km2. Luas wilayah daratan sekitar 4.817.000 km2. Sehingga wilayah lautan di negara-negara ASEAN lebih luas dibandingkan wilayah daratan.

2. Iklim tropis dan garis khatulistiwa.

Daerah tropis adalah daerah sekitar garis khatulistiwa yang beriklim panas dan hanya memiliki 2 musim, yaitu musim kemarau dan musim hujan. Garis khatulistiwa atau ekuator adalah garis yang membagi belahan bumi Utara dan belahan bumi Selatan. Mayoritas negara-negara di ASEAN memiliki iklim tropis karena dilewati oleh garis khatulistiwa. Dampak positif iklim tropis antara lain: iklim tropis memiliki dua musim saja, sehingga tidak terlalu sulit menanam tanaman. Curah hujan cukup tinggi sehingga pertanian berjalan lancar. Dan sumber daya alam melimpah serta beraneka ragam.

3. Letak geografis, astronomis, dan geologis

Contohnya Negara Indonesia dikaitkan dengan letak geografis, astronomis dan geologis:

Luas Indonesia
Daratan : 1.922.570 km2
Lautan: 3.257.483 km2
Maka Indonesia kaya akan perikanan, terumbu karang, dan minyak bumi.

Geografis: terletak di antara dua benua (Benua Asia dan Benua Australia) dan diapit oleh dua Samudra (Samudra Hindia dan Samudra Pasifik). Menyebabkan adanya percampuran budaya dan perekonomian masyarakat, begitu pula dalam bidang politik, Indonesia dan negara-negara ASEAN lainnya menciptakan stabilitas ekonomi ASEAN.

Letak Astronomis: 6° LU – 11° LS dan 95° BT – 141° BT6° LU – 11° LS menyebabkan iklim tropis.

95° BT – 141° BT menyebabkan perbedaan waktu (WIB, WITA, WIT)

Letak Geologis : letak suatu wilayah berdasarkan struktur batuan:
Adanya dua jalur pegunungan (Sirkum Mediterania dan Sirkum Pasifik) menyebabkan Indonesia mempunyai banyak gunung berapi yang kaya akan mineral. Adanya tiga lempeng yang bergerak (lempeng Eurasia, lempeng Pasifik dan lempeng Indo-Australia) menyebabkan Indonesia menjadi rawan gempa dan bisa menimbulkan pegunungan sehingga sumber daya mineral semakin banyak.

Negara-negara ASEAN dilihat dari kondisi sosial budaya, ekonomi, dan politik.

1. Indonesia

Sosial Budaya: Tarian yang berbeda berdasarkan masing-masing aspek, memiliki pantun dan gurindam.Ekonomi: Indonesia tercatat sebagai pemasok minyak mentah dan gas alam. Selain itu, Indonesia juga pengekspor utama karet, kopi, coklat, ikan, dan minyak kelapa sawit. Indonesia juga memproduksi gula, teh, tembakau, kopra, dan rempah-rempah.

Politik: Negara Indonesia adalah negara kesatuan yang berbentuk republik.

2. Malaysia

Sosial Budaya: Tarian Ulek Mayang, Tari an ZapinEkonomi: Perekonomian Malaysia berubah sejak dekade 1970-an berkat ekspor bahan mentah. Sumber daya alam yang jadi andalan Malaysia yakni karet dan timah. Selain itu, Malaysia juga penghasil minyak kelapa sawit, minyak bumi, dan gas alam. Kayu-kayu yang diperdagangkan di dunia juga banyak berasal dari Malaysia.

Politik: Sistem pemerintahan yang dianut oleh Malaysia adalah sistem parlementer.

3. Singapura

Sosial Budaya : kebudayaan Singapura kental dengan aspek Tionghoa, Britania, dan Melayu.Ekonomi: Singapura sama sekali tidak ada sumber daya alam. Singapura lebih mengandalkan impor sumber daya alam untuk perindustriannya.

Politik: Sistem republik parlementer.

4. Thailand

Sosial budaya: Suku terbesar di Thailand adalah suku Thai, Tionghoa, Melayu, Khamer. Sebagian penduduk beragama Budha. Mereka tinggal di daerah utara dan tengah.Ekonomi: timah dan mangan

Politik: Sistem monarki (kerajaan) konstitusional, dimana Perdana Menteri adalah kepala pemerintahan dan raja. Bentuk negara Thailand berbentuk kesatuan.

5. Filipina

Sosial budaya: Tinikling, tarian bambu tradisional khas Filipina, Bahay Kubo merupakan rumah tradisional Filipina.Ekonomi: tembaga, nikel, emas, timber, seng, kobalt.

Politik: Filipina merupakan negara kepulauan yang sistem pemerintahannya berbentuk republik. Bentuk negara kesatuan dan sistem pemerintahan presidensil.

6. Brunei Darussalam

Sosial budaya: didominasi suku bangsa Melayu, sisanya suku bangsa Cina, Kedayan, Kadazan, dan Dayak.Ekonomi: minyak bumi dan gas alam

Politik: Sistem Monarki (kerajaan) Absolut dengan Sultan yang menjabat sebagai kepala negara dan kepala pemerintahan.

7. Myanmar

Sosial Budaya: Menganut kepercayaan Chines yang banyak mengandung hal mistis.Ekonomi: Pertanian menjadi penghasilan utama rakyat Myanmar. Separuh hasil tani Myanmar adalah beras. Myanmar juga kaya mineral yakni biji besi, minyak, gas alam, dan batu mulia.

Politik: Sistem republik parlementer, berbentuk negara kesatuan. Kepala negara Myanmar dipegang oleh Juntai (Jendral), sedangkan kepala pemerintahan dikepalai oleh perdanam menteri.

8. Vietnam

Sosial budaya: suku di Vietnam homogen, terbesar suku Viet. Sebagian besar tidak beragama. Bahasa resmi adalah Inggris dan Perancis.Ekonomi: bentuk dan posisi Vietnam yang memanjang menjadikan Vietnam kaya akan sumber daya laut. Vietnam unggul dalam ekspor udang, cumi, kepiting, dan lobster. Sektor pertaniannya didominasi beras. Selain itu ada juga tebu, singkong, jagung, ubi, dan kacang-kacangan. Buah-buahan seperti kelapa dan pisang juga sangat banyak di Vietnam. Hutan Vietnam juga menghasilkan arang, kayu, dan rotan. Kandungan alamnya meliputi batu bara, besi, kromium, timah.

Politik: Republik sosialis Vietnam adalah sebuah negara partai tunggal. Sistem negara komunis.

9. Laos

Sosial budaya: Bahasa Lao dengan agama BudhaEkonomi: perekonomian Laos bergantung pada pertanian. Produksi utamanya adalah beras. Selain itu Laos juga menghasilkan ubi, tebu, jagung, tembakau, kopi, dan buah-buahan.

Politik: menjalin kerja sama dengan Vietnam yang juga menganut sistem komunis. Kepala negara adalah seorang presiden.

10. Kamboja

Sosial budaya: Budaya di Kamboja sangat dipengaruhi oleh agama Budha Theravada diantaranya dengan dibangunnya Angkor Wat. Atraksi budaya yang lain adalah Festival Bonn Om Teuk (festival balap perahu nasional yang diadakan setiap bulan November).Ekonomi: Dua komoditas utama Kamboja yakni beras dan karet. Selain itu, Kamboja juga memproduksi ikan, buah, sayur, dan daging.

Politik: berbentuk monarki konstitusional.

1. Jelaskan yang memengaruhi kehidupan sosial budaya, ekonomi dan politik negara ASEAN!

Pembahasan:Kehidupan sosial budaya, ekonomi, dan politi negara ASEAN dipengaruhi oleh:(1) Luas wilayah. Sebagian besar negara ASEAN memiliki wilayah laut dengan luas sekitar 5.060.100 km2. Luas wilayah daratan sekitar 4.817.000 km2. Sehingga wilayah lautan di negara-negara ASEAN lebih luas dibandingkan wilayah daratan.(2) Iklim tropis dan garis khatulistiwa. Mayoritas negara-negara di ASEAN memiliki iklim tropis karena dilewati oleh garis khatulistiwa. Dampak positif iklim tropis antara lain: iklim tropis memiliki dua musim saja, sehingga tidak terlalu sulit menanam tanaman. Curah hujan cukup tinggi sehingga pertanian berjalan lancar. Dan sumber daya alam melimpah serta beraneka ragam.

(3) Letak geografis, astronomis, dan geologis.

2. Jelaskan letak Indonesia secara geografis, astronomis, dan geologis!

Pembahasan:

Letak Indonesia secara geografis: terletak di antara dua benua (Benua Asia dan Benua Australia) dan diapit oleh dua Samudra (Samudra Hindia dan Samudra Pasifik).

Letak Indonesia secara astronomis: 6° LU – 11° LS dan 95° BT – 141° BT6° LU – 11° LS menyebabkan iklim tropis.

95° BT – 141° BT menyebabkan perbedaan waktu (WIB, WITA, WIT)

Letak Indonesia secara geologis :
Adanya dua jalur pegunungan (Sirkum Mediterania dan Sirkum Pasifik) menyebabkan Indonesia mempunyai banyak gunung berapi yang kaya akan mineral. Adanya tiga lempeng yang bergerak (lempeng Eurasia, lempeng Pasifik dan lempeng Indo-Australia) menyebabkan Indonesia menjadi rawan gempa dan bisa menimbulkan pegunungan sehingga sumber daya mineral semakin banyak.

3. Sebutkan negara-negara ASEAN yang sistem pemerintahannya berbentuk kerajaan!

Pembahasan:Sebutkan negara-negara ASEAN yang sistem pemerintahannya berbentuk kerajaan:(1) Thailand

(2) Brunei Darussalam

4. Apakah letak geografis wilayah ASEAN menguntungkan bagi negara-negara ASEAN? Jelaskan alasanmu!

Pembahasan:
Secara geografis wilayah ASEAN memiliki letak sangat strategis. ASEAN terletak di antara dua benua (Benua Asia dan Benua Australia) dan diapit oleh dua Samudra (Samudra Hindia dan Samudra Pasifik). Hal ini menyebabkan adanya percampuran budaya dan perekonomian masyarakat, begitu pula dalam bidang politik, Indonesia dan negara-negara ASEAN lainnya menciptakan stabilitas ekonomi ASEAN. Hal ini tentu menguntungkan negara-negara ASEAN
.

Demikian pembahasan mengenai Karakteristik Geografis dan Kehidupan Sosial Budaya, Ekonomi, Politik di Wilayah ASEAN. Semoga bermanfaat.

Memuat pertanyaan dan jawaban seputar penerapan Kurikulum Merdeka

Memuat postingan terkait dengan tugas-tugas kuliah di Universitas Terbuka.