Februari 05, 2020 Show
Pengertian Seni Lukis Secara Umum Dan Menurut Beberapa Ahli - Siapa di antara kalian semua yang pernah melukis ? Mungkin ada yang bisa dan ada juga yang belum bisa dalam hal melukis. Melihat hasil dari sebuah lukisan membuat kita ingin bisa melukis, namun perlu kamu ketahui bahwasanya jika kita ingin melukis harus memiliki kreatifitas yang besar dan juga keinginan belajar yang tinggi.
Namun, jika kita tidak memiliki itu semua kita hanya bisa memandang keindahan lukisan yang di buat oleh para pelukis handal. Nah kira kira tahukah kalian apa itu seni lukis ? Untuk kalian yang belum tahu, apa itu seni lukis. Disini saya akan memberikan artikel tentang pengertian seni lukis dan beberapa pengertian seni lukis menurut beberapa ahli. Untuk lebih jelasnya, silahkan simak ulasan berikut ini : Seni Lukis adalah salah satu cabang seni rupa yang tercipta dari imajinasi seniman dan di ekspresikan melalui media garis, warna, tekstur, bahkan bidang dan juga bentuk lukisan yang akan di buat. Seni Lukis ini merupakan pengembangan yang lebih utuh atau lebih natural dari menggambar. Seni lukis ini disajikan dalam bidang dua dimensi, misalnya saja dalam selembar kertas, kanvas, papan dan masih banyak yang lainnya. Nah, karya yang di buat oleh para pelukis ini disebut dengan lukisan. Selain pengertian Seni Lukis di atas, ada beberapa ahli yang mengartikan seni lukis ini berbeda beda, diantaranya adalah sebagai berikut : Pengertian Seni Lukis menurut Gelaria ini adalah cabang atau bagian dari seni rupa. Dimana wujud dari lukisan tersebut adalah karya dua dimensi. Walaupun sedikit sama, namun lukis ini memiliki arti yang lebih luas karena pengembangan yang lebih utuh dari sekedar menggambar saja. Menurut Harry Sulastianto seni lukis ini adalah cabang seni rupa murni yang berwujud dua dimenasi, biasanya hal ini dilakukan di atas kanvas yang menggunaan cat minyak. Menurut Herbert Read, Seni Lukis merupakan kegiatan rohani yang bisa merefleksikan jasmani, dan juga memiliki daya yang bisa membangkitkan perasaan atau jiwa. Pengertian Seni Lukis menurut Jim Supangat ini adalah sesuatu upaya yang menegaskan kembali pengalaman masa lalu pada konteks saat ini / sekarang. Mike Susanto mengungkapkan bahwasanya seni lukis ini adalah karya menusia yang mengkomunikasikan pengalaman batinnya, pengalaman batin ini disajikan secara indah sehingga merangsang timbilnya pengalaman batin pula dengan manusia lain yang menghayati lukisan tersebut. Nah itulah beberapa pengertian seni lukis menurut para ahli, dengan arti yang berbeda beda namun intinya hanya 1 yakni seni lukis adalah karya dua dimensi yang lebih utuh dari sekedar menggambar saja. Demikianlah artikel yang saya berikan kepada teman teman semua tentang pengertian seni lukis dan menurut beberapa ahli, semoga sedikit artikel ini bermanfaat untuk kita semua. Selamat siang sobat setia Sumberpengertian.id ! Pada kesempatan yang baik ini admin akan membagikan ulasan seputar pengertian seni lukis. Kalian tentunya pernah melihat lukisan bukan ? Lalu apa sih yang dimaksud dengan seni lukis ? Untuk mengetahuinya yuk simak ulasan berikut ini. Pengertian Seni LukisSeni lukis adalah salah satu cabang seni rupa yang tersipta dari imanjinasi seniman yang diekspresikan melalui media garis, warna, tekstur, gelap terang, maupun bidang dan bentuk. Seni lukis merupakan pengembangan yang lebih utuh dari menggambar. Seni lukis disajikan dalam bidang dua dimensi, misalnya kertas, kanvas, papan, dan lain sebagainya. Karaya dari seni lukis disebut dengan lukisan. Dibawah ini merupakan beberapa ahli yang mengemukakan pendapatnya tentang pengertian seni lukis. AristotelesAristoteles menyatakan bahwa seni lukis adalah sesuatu yang selain baik juga menyenangkan. Galeria Fasya Art StudioPengertian lukis menurut Galeria Fasya Art Studio adalah cabang atau bagian dari seni rupa dimana wujud dari lukis itu sendiri merupakan karya dua dimensi “dwi matra”, walaupun memiliki dasar pengertian yang sama dengan seni rupa, namun lukis memiliki arti yang lebih karena lukis merupakan sebuah pengembangan yang lebih utuh dari sekedar menggambar. Harry SulastiantoPengertian seni lukis adalah cabang seni rupa murni yang berwujud dua dimensi, biasanya dilakukan di atas kanvas dengan menggunakan cat minyak atau cat akrilik. Herbert ReadPengertian seni lukis menurut Herbert Read adalah kegiatan rohani yang merefleksikan pada jasmani, dan mempunyai daya yang bisa membangkitkan perasaan/jiwa. Jim SupangatPengertian seni lukis menurut Jim Supangat adalah suatu upaya menegaskan kembali pengalaman masa lalu pada konteks sekarang. Leo Tolstoy (Sumardjo, 2000:62)Leo Tolstoy berpendapat bahwa seni lukis adalah ungkapan perasaan pencipta yang disampaikan kepada orang lain agar mereka dapat merasakan apa yang dirasakan pelukis. Myers (1962:156)Myers mengatakan bahwa seni lukis mengungkapkan nilai-nilai intelektual, emosional, simbolis, religius dan nilai-nilai subyektif yang lain. M. AdlerSeni lukis dapat diartikan sebagai sesuatu yang memberikan kesenangan. Noryan BahariSeni lukis dalam bahasa ungkapan pengalaman artistik dan ideologi seseorang. Sukaryono (1998:7)Pengertian seni lukis menurut Sukaryono adalah ungkapan isi hati dan perasaan yang disebut sebagai bahasa seniman yang dikomunikasikan. Suyanto (2014)Seorang seniman lukis yang satu ini berpendapat bahwa seni lukis merupakan karya seni rupa yang dituangkan dalam bentuk lukisan hasil dari ekspresi jiwa seorang seniman. Soedarso SP (Mike Susanto, 2002:101)Soedarso SP mengemukakan bahwa seni lukis adalah karya manusia yang mengkomunikasikan pengalaman-pengalaman batinnya, pengalaman batin tersebut disajikan secara indah sehingga merangsang timbulnya pengalaman batin pula pada manusia lain yang menghayatinya. Soedarso SP (1990:11)Selain itu, Soedarso juga berpendapat bahwa lukis merupakan cabang dari seni rupa yang cara pengungkapannya diwujudkan melalui karya dua dimensional dimana unsur-unsur pokok dalam karya dua dimensional ialah garis dan warna. Soni Ade & Imam RPengertian lukis menurut Soni Ade & Imam R adalah kekuatan peradaban manusia, kekuatan budaya, karena dalam melakukan lukis kita dilatih untuk jeli, cermat dan teliti dalam mengamati berbagai fenomena alam dan kehidupannya. Suwarso Wisetrotomo, M Dwi Marianto dan Endah Nawang NPengertian seni lukis adalah sebuah pengabdian dalam gambar, perjalanan pengalaman hidup. Thomas Munro (Mikke Susanto, 2002:101)Menurut Thomas Munro, seni lukis adalah alat buatan manusia untuk menimbulkan efek-efek psikologis atas manusia lain yang melihatnya.
Teknik Seni LukisTeknik seni lukis terdiri dari : 1. Teknik AquarelTeknik aquarel adalah teknik melukis dengan menggunakan car air (aquarel) dengan sapuan warna tipis sehingga lukisan yang dihasilkan terlihat transparan. 2. Teknik PlakatTeknik plakat yaitu teknik melukis dengan cat air, cat akrilik, atau cat minyak dengan sapuan tebal dan komposisi yang tebal sehingga memberi kesan yang colorful pada karya yang dihasilkan. 3. Teknik SprayTeknik spray adalah teknik melukis dengan cara menyemprotkan cat ke media lukis. Lukisan yang dihasilkan dengan teknik ini hasilnya lebih halus dan tampak lebih visual. Contohnya adalah graffiti. 4. Teknik PointilisTeknik pointilis adalah teknik melukis dengan menggunakan titik-titik guna menghasilkan lukisan yang menawan. Teknik ini membutuhkan kesabaran dalam pembuatannya. Biasanya pelukis menggunakan gradasi warna untuk mengatur gelap terang pada lukisan. 5. Teknik TemperaTeknik tempera adalah teknik lukis dengan cara menggunakan kuning telur dalam cat sebagai bahan perekat. Umumnya teknik tempera digunakan pada media kayu, kanvas, maupun tembok. 6. Teknik BasahTeknik basah adalah teknik melukis dengan cara mengencerkan cat minyak dengan menggunakan minyak cat atau linseed oil, setelah diencerkan kemudian di aplikasikan pada kanvas. 7. Teknik KeringTeknik kering adalah teknik melukis dengan menggunakan cat minyak tanpa menggunakan minyak cat. 8. Teknik CampuranTeknik capuran adalah teknik melukis perpaduan antara teknik basah dan teknik kering. Umumnya teknik campuran diawali dengan penggunaan teknik kering dahulu kemudian teknik basah dengan cara memblok warna sembari menambahkan intensitas minyak cat secara perlahan hingga lukisan jadi. Unsur-Unsur Seni LukisDibawah ini merupakan unsur-unsur seni lukis. Unsur VisualUnsur visual seni lukis terdiri dari : Garis (Line)Garis adalah rangkaian titik yang terjalin memanjang menjadi satu. Bidang (Field)Bidang adalah pertemuan dari beberapa garis. Ruang (space)Ruang adalah pertemuan dari beberapa bidang yang terbentuk karena volume. Warna (Color)Warna terbuat dari pigmen. Warna terdiri dari warna primer, warna sekunder, dan warna tersier.
Unsur Non VisualUnsur non visual seni lukis terdiri dari :
Alat Seni LukisDalam seni lukis, alat yang digunakan adalah sebagai berikut.
Bahan Seni LukisDibawah ini merupakan bahan yang dibutuhkan dalam melukis. Cat atau TintaBiasanya cat atau tinta yang digunakan dalam melukis adalah cat air, cat minyak, cat poster, cat akrilik, cat tekstil, dan tinta bak. Selain cat atau tinta, kita jugadapat menggunakan pensil warna, pastel, ataupun crayon. Media LukisMedia yang digunakan dalam proses melukis terdiri dari kertas, kanvas, dinding, dan lain-lain. Aliran-Aliran Seni Lukis Serta TokohnyaBerikut ini merupakan aliran-aliran seni lukis serta tokohnya. NaturalismeNaturalisme adalah salah satu aliran seni lukis yang berusaha menampilkan lukisan objek yang sama persis dengan keadaaan alam. Tokoh yang mengikuti aliran naturalisme antara lain adalah Reden saleh, Basuki Abdullah, Gambir Anom, Abdullah Sudrio Subroto, Frans Hall dan William Hogart. Dibawah ini merupakan beberapa ciri-ciri aliran naturalisme.
RealismeRealisme adalah jenis aliran seni lukis yang melukis sesuai dengan keadaan yang nyata atau benar-benar ada. Realisme merupakan jenis aliran yang penggambarannya sesuai dengan peristiwa yang terjadi sehari-hari tanpa ada penambahan sedikitpun. Tokoh yang mengikuti aliran realisme ini adalah Fransisco de Goya, Gustove Corbert, dan Honore Daumier.
RomantismeRomantisme adalah aliran seni lukis yang ingin menampilakan nilai-nilai indah, irasionak, fantastik dan absurd serta biasanya menceritakan kisah romantis atau dramatis. Tokoh yang melopori aliran romantisme ini adalah Raden Saleh, Gerriwult, dan Theobore. EkspresionismeEkspresionisme adalah aliran seni lukis yang mengutamakan curahan pelukisnya secara bebas baik dari batin, imajinasi atau perasaan. Tokoh dari aliran ini adalah Popo Iskandar, Paul Gaugiuin, Vincent Van Gogh, Ernast Ludwig, Emile Nolde, Karl Schmidt, JJ. Kandinsky, Affandi, Zaini dan Paul Klee. Dibawah ini merupakan ciri-ciri aliran surealisme.
ImpressionismeImpresionisme adalah aliran seni lukis yang lebih mengutamakan kesan selintas pada suatu objek yang dilukiskan. Aliran impressionisme tokohnya adalah Casmile Pissaro, Claude Monet, Aguste Renoir, SIsley, Kusnadi, Solichin, Edward Degas, Mary Cassat, dan Afandi. Dibawah ini merupakan beberapa ciri-ciri aliran impressionisme.
KubismeKubisme adalah aliran seni rupa yang berusaha menampilkan abstraksi objek dalam bentuk geometri tertentu untuk mendapatkan nilai seni dan sensasi. Umumnya aliran kubisme memiliki gambar yang berbentuk persegi empat. Selain itu, teknik ini dilakukan pada media lukisan melalui pendekatan bentuk-bentuk geometris, seperti segitiga, kubus, segiempat, silinder, lingkaran, bola, kerucut, dan kotak-kotak. Tokohnya adalah Pablo Picasso, Gezanne, Metzinger, Albert Glazes, Braque, Fernand Leger, Francis Picabia, Robert Delaunay, dan Juan Gris. Dibawah ini merupakan ciri-ciri aliran kubisme.
FauvismeAliran fauvisme memberika kebebasan bagi seniman untuk berekspresi terhadap objek lukisan yang dibuat. Seniman dibolehkan untuk memberi warna sesuka hati walapun sangat kontras sekali dengan objeknya. Tokoh aliran fauvisme adalah Andre Dirrain, Henry Matisse, Rauol Dufi, Maurice de Vlamink, dan Kess Van Dongen. Dibawah ini merupakan beberapa ciri-ciri aliran fauvisme.
DadaismeDadaisme adalah jenis aliran yang menggambarkan karya artistik yang sedikit magis, menyeramkan, kekanakan, namun terkadang juga mengesankan. Tokoh aliran dadaisme adalah Max Ernst, Juan Gross, Marcel Duchamp, Hans Arp, dan Picabia. Dibawah ini merupakan ciri-ciri aliran dadaisme.
FuturismeFuturisme adalah jenis aliran yang menggambarkan objek seolah-olah bergerak. Umumnya suatu objek yang sama digambar beberapa kali pengulangan. Tokoh aliran futurisme adalah Severini, Boccioni, Umberto, Carlo Cara, Gioccomo Ballad, dan Ruigi Russalo. Dibawah ini merupakan beberapa ciri-ciri aliran futurisme
SurealismeSurealisme merupakan jenis aliran yang erat kaitannya dengan dunia fantasi. Melukis dengan menggunakan aliran ini membuat kita seolah-olah berada dalam dunia mimpi. Aliran seni lukis yang satu ini mempunyai bentuk atau lukisan yang tidak logis atau khayalan, walaupun objek sasarannya sangat natural. Surealisme tokohnya antara lain adalah alvador Dali darl Andre Masson. Joan Miro, Sudiardjo, dan Amang Rahman. Dibawah ini merupakan beberapa ciri-ciri aliran surealisme.
KonstruktivismeTokoh yang mengikuti aliran jenis ini antara lain adalah Laszlo Moholy-nagy, Victor Pasmore, Liubov Popova, Oskar Schlemmer, dan Naum Gabo. Post Modern atau KontemporerTokoh yang mengikuti aliran post modern antara lain adalah Sprinka, Jim Nyoman Nuarta, Supankat, dan Angelina P. Popular Art atau Pop ArtTokoh yang melopori popuar art atau pop art ini adalah George Segal, Tom Wasselman, Claes Oldenburg, Yoseph Benys, dan Cristo. AbstraksionismeAbstraksionisme adlaah aliran yang menggunakan warna dan bentuk yang acak serta tidak terbatas. Abstraksionisme tokohnya antara lain adalah Wassily kadinsky dan Naum Goba. Dibawah ini merupakan ciri-ciri aliran abstraksionisme.
Neo-KlasikTokoh yang mengikuti aliran jenis ini adalah Jean August Dominique Ingres. Komponen Seni LukisBerikut ini merupakan komponen seni lukis. SubyekSubyek adalah sesuatu yang menjadi bentuk lukisan. Subjek terdiri atas 2 macam, yakni :
BentukBentuk adalah cara seniman mengekspresikan subjek yang dilukisnya menjadi sebuah karya dua dimensi yang nyata. IsiIsi adalah hasil dari kesan ungkapan eksresi melalui sebuah karya seni lukis. Umumnya pengungkapan ini ditemukan dalam beberapa aliran seni lukis. Isi merupakan tujuan terakhir yang ingin dicapai oleh seniman. Fungsi Seni LukisDibawah ini merupakan beebrapa fungsi seni lukis. Fungsi PrimerSeni lukis berperan dalam fungsi primer adalah mengungkapkan perasaan dan ekspresi pribadi dari seorang seniman lukis. Fungsi SekunderSeni lukis tidak hanya sebagai ungkapan ekspresi diri, melainkan juga untuk kepentingan pihak luar dan sarana komunikasi. Fungsi FisikKarya seni lukis yang mengutamakan fungsi kegunaaannya bisa dijadikan sebagai penghias ruangan tertentu guna menambah nilai estetika ruangan. Contoh Seni LukisBerikut ini beberapa contoh seni lukis berdasarkan alirannya : Contoh Seni Lukis Naturalisme Contoh Seni Lukis Romantisme Contoh Seni Lukis Kubisme Itulah Pengertian Seni Lukis yang dapat admin sampaikan. Semoga postingan kali ini dapat menambah wawasan serta pengetahuan pembaca. Sampai jumpa pada artikel selanjutnya ya guys 🙂 |