Show Dhafi Jawab Cari Jawaban dari Soal Pertanyaan mu, Dengan Mudah di jwb8.dhafi.link Dengan Sangat Akurat. >>
Klik Disini Untuk Melihat Jawaban
#Jawaban di bawah ini, bisa saja salah karena si penjawab bisa saja bukan ahli dalam pertanyaan tersebut. Pastikan mencari jawaban dari berbagai sumber terpercaya, sebelum mengklaim jawaban tersebut adalah benar. Selamat Belajar..# Answered by ### on Tue, 26 Jul 2022 23:26:24 +0700 with category SosiologiJawaban: C.menarik maaf kalau salah Jawaban: Coba jawab [C menarik ] Penjelasan: karena kan itu brosur jadi sebusa mungkin harus bisa menarik minat pembeli Baca Juga: Jika allah swt menghendaki becanda meminpa suatu bangsa. Tidak ada yg sanggup menolaknya. Hal ini membuktikan bahwa allah swt maha kukuh. Al-asmau al-husna yg sesuai dgn pernyataan ini adalah Apa itu jwb8.dhafi.link?jwb8.dhafi.link Merupakan Website Kesimpulan dari forum tanya jawab online dengan pembahasan seputar pendidikan di indonesia secara umum. website ini gratis 100% tidak dipungut biaya sepeserpun untuk para pelajar di seluruh indonesia. saya harap pembelajaran ini dapat bermanfaat bagi para pelajar yang sedang mencari jawaban dari segala soal di sekolah. Terima Kasih Telah Berkunjung, Semoga sehat selalu.
Untuk bisa menarik perhatian konsumen, brosur tersebut harus memiliki penampilan atau kesan pertama yang cukup menarik mata meskipun hanya dengan sekali lihat saja. Rata-rata orang menggunakan waktu hanya 1-2 detik untuk melihat sebuah iklan. Dalam waktu hanya sekian detik itulah Anda harus bisa mencuri perhatian orang. Banyak cara bisa digunakan untuk bisa menarik perhatian konsumen, seperti:
Kelima, gunakan penanda khusus pada judul utama seperti bentuk bintang, oval, lingkaran, kotak, tanda panah dan bentuk lainnya. Ini berfungsi untuk lebih memperkuat kesan dari judul yang telah ditentukan. Penanda khusus ini biasanya disebut Flashes. Kita tidak perlu menggunakan seluruh cara diatas untuk kita masukkan kedalam sebuah iklan produk kita. Mungkin hanya perlu satu atau dua cara saja yang bisa kita gabungkan dalam materi iklan kita. Kalau kita memaksakan diri menggunakan kelima cara diatas dalam sebuah iklan kita sekaligus, maka akan dapat dipastikan bahwa lay out atau disain iklan kita menjadi kacau dan malah konsumen tidak mengerti pesan utama apa yang disampaikan dalam iklan tersebut. Jadi pilihlah cara-cara yang menurut Anda sesuai dengan produk Anda. Setelah kita menentukan cara apa saja yang akan kita gunakan untuk menimbulkan kesan pertama yang menggoda pikiran dan hati konsumen, maka kita akan masuk kedalam tahapan berikutnya yaitu bagaimana agar brosur mampu mendorong minat (interest) konsumen terhadap produk Kita. Buatlah Subjudul yang menjelaskan secara singkat maksud dari judul utama. Subjudul ini biasanya berupa kalimat pendek yang berisi ilustrasi singkat yang mampu membuat orang ingin melihat lebih lanjut. Jadi kalau Judul Utama biasanya hanya menggunakan sepatah dua patah kata, maka Subjudul biasanya adalah sebuah kalimat yang memiliki arti memperkuat dan mempertegas kesan dari judul utama. Kalimatnya harus mampu memancing benak pembacanya untuk mau melihat/membaca lebih detail lagi kedalam isi brosur tersebut. Perlu diperhatikan juga lokasi Subjudul tersebut di dalam layout disain agar jangan terlalu jauh dari judul utamanya. Agar tidak kacau antara Judul Utama dengan Subjudul, maka ukuran hurufnya harus dibedakan. Jangan membuat ukuran huruf pada subjudul lebih besar dari Judul utamanya. Jadi Judul Utama harus tetap dominan. Contoh Subjudul yang bisa mendorong minat (interest) konsumen adalah sebagai berikut; Bila Judul Utamanya ”CUCI GUDANG.... !!!” maka pada Subjudulnya kita bisa menambahkan kalimat ”Dapatkan produk menarik & berkualitas dengan harga yang murah.”Contoh lainya adalah bila Judul Utamanya ”PROBLEM KEGEMUKAN?” maka subjudul supaya bisa lebih mendorong minat konsumen kita gunakan kalimat seperti ini; ”Atasi dengan metode yang terbaru dari Kami. Bebas dari rasa sakit & tanpa operasi.” Setelah Konsumen membaca Subjudul dan minatnya mulai timbul terhadap produk kita, maka rasa penasaran konsumen tersebut harus bisa terpuaskan saat mereka membaca lebih detail uraian (Body Copy) pada brosur kita. Agar brosur kita bisa menciptakan Keinginan (Desire) konsumen, maka Layout keseluruhan harus mampu mengilustrasikan atau menggambarkan keunggulan produk kita dengan baik. Buatlah uraian-uraian (copy) yang menerangkan dengan lebih detail keistimewaan produk yang dijual. Gambar-gambar yang ada di dalam brosur juga harus secara gamblang meng-expose nilai jual / selling point dari produk tersebut. Terangkanlah kepada konsumen bahwa produk kita akan membuat hidup mereka lebih baik. Dan bila perlu terangkan juga bahwa setelah membeli produk tersebut mereka tidak perlu takut dengan layanan purna jual. Bila produk Anda memiliki garansi, maka informasikan juga kepada konsumen melalui brosur tersebut. Cantumkan diskon istimewa yang bisa Anda berikan kepada konsumen. Pada produk-produk tertentu seperti elektronik atau otomitif, sebaiknya masukkanlah gambar/foto (icon) bagian-bagian dari produk yang memiliki keunggulan fungsi. Bila kita mengambil contoh produk mobil yang akan dijual, maka tampilkan foto-foto seperti; Lampu depan yang futuristik, tempat duduk yang nyaman, Interior yang mewah, dashboard yang bagus atau mesin yang tangguh dan efisien. Berilah keterangan yang berhubungan dengan gambar/foto/icon yang ditampilkan. Setelah konsumen terpuaskan keingintahuan terhadap produk kita melalui Body Copy yang ada, tentu kita ingin segera menggiring Mereka untuk segera Take Action bukan? Take Action itu bisa berupa langsung menghubungi nomor telepon kita, bisa juga datang langsung ke alamat toko/counter terdekat, atau bahkan langsung membeli bila kebetulan kita menyebarkan brosur tersebut pada sebuah Bazar/Pameran. Oleh sebab itu janganlah lupa untuk mencantumkan alamat dan nomor telepon serta nama orang yang bisa dihubungi. Kalau kebetulan produk Kita dijual di beberapa tempat atau memiliki beberapa kantor cabang, maka cantumkanlah semua alamat & nomor telpon yang ada dengan jelas. Efek lain dari pencantuman seluruh alamat yang ada akan membuat konsumen lebih yakin lagi untuk membeli, karena menandakan bahwa usaha Kita maju dan berkembang pesat. Kantor cabang atau jumlah counter yang banyak akan mengangkat Brand Image kita lebih kuat. Penulisan alamat dan nomor telepon ini tidak perlu besar-besar. Yang penting cukup bisa terbaca dengan baik. Penempatannya juga jangan sampai mengganggu unsur-unsur lain dalam brosur yang lebih penting. Cukup diletakkan di bagian belakang dan di bawah dari halaman brosur. dicopy dari : purwanto89.blogspot.com: |