Film pembalasan G 30 S PKI

TRIBUNNEWS.COM - Berikut ini sinopsis film Pengkhianatan G30S/PKI yang akan tayang malam ini Senin(26/9/2022) di Bioskop Trans TV pukul 21:45 WIB.

Film Pengkhianatan G30S/PKI mengisahkan tentang kudeta politik di Indonesia oleh Partai Komunis Indonesia (PKI).

Film Pengkhianatan G30S/PKI diproduksi pada tahun 1984 dan disutradarai oleh Arifin C Noer.

Pengkhianatan G30S/PKI termasuk dalam film sejarah yang tiap akhir September selalu ditayangkan di televisi.

Dibintangi oleh Bram Adrianto, Syu'bah Asa dan Ade Irawan, film G30S/PKI berdurasi 220 menit.

Simak sinopsis film G30S/PKI yang akan tayang di Bioskop Trans TV, dikutip dari bkpp.demakkab.go.id dan IMDb.

Baca juga: Jenderal Dudung Curiga Ada Pihak yang Coba Ganggu Keharmonisan TNI, Jangan Sampai G30S/PKI Terulang

Sinopsis film G30S/PKI

G30S/PKI adalah singkatan dari Gerakan 30 September yang merupakan gerakan dan kudeta politik di Indonesia oleh Partai Komunis Indonesia (PKI).

Akibatnya, enam jenderal dan satu perwira bintang satu diculik dan dibunuh.

Tiga orang di antaranya langsung dibunuh di rumahnya.

Sisanya dibawa paksa menuju Lubang Buaya.

Organisasi G30S/PKI bergerak untuk memberontak dan mengacaukan pemerintahan Indonesia.

Sehingga Indonesia menjadi negara komunis.

Tanggal 1 Oktober 1965 dini hari, kelompok kejam G30S menyerang dan menculik Jenderal.

Halaman selanjutnya

Halaman

12

Sumber: TribunSolo.com

Tags

sinopsis film Pengkhianatan G30S/PKI
Film Pengkhianatan G30S/PKI
Bioskop Trans TV
Trans TV
G30S/PKI
Gerakan 30 September
Partai Komunis Indonesia (PKI)

Baca Juga

Sinopsis dan Link Nonton Chainsaw Man Episode 7 Sub Indo di Prime VideoSinopsis Film Seperti Dendam Rindu Harus Dibayar Tuntas yang Borong Piala FFI 2022Sinopsis Film Broken City, Pembalasan Mantan Polisi setelah Dikhianati, Malam Ini di Trans TV

KUMPULAN dokumen rahasia milik Amerika Serikat (AS) yang diungkapkan ke publik tahun 2017 memastikan peranan AS dalam pembantaian tahun 1965 di Indonesia. Peranan ini merupakan bagian dari strategi besar AS dalam menghadapi Perang Dingin.

National Security Archive bersama National Declassification Center menerbitkan sejumlah dokumen hubungan kabel diplomatik yang mengungkap masa kekelaman yang telah menaikkan Soeharto sebagai penguasa Orde Baru.

Kumpulan dokumen rahasia yang dikutip media online The Atlantic itu menyebutkan, Soeharto menuduh Partai Komunis Indonesia (PKI) sebagai dalang upaya kudeta yang menewaskan pahlawan revolusi.

Baca juga: Gerakan 30 September dan Salah Perhitungan Aidit - (Bagian 1 dari 3 tulisan)

Beberapa bulan setelah peristiwa Gerakan 30 September (G30S) PKI, Soeharto justru terungkap perannya, dalam dokumen rahasia itu, sebagai pengendali upaya pembunuhan secara sistematis terhadap hampir satu juta penduduk Indonesia yang diduga terlibat PKI atau simpatisannya.

Kumpulan dokumen rahasia itu bahkan membeberkan bahwa beberapa pejabat pemerintah AS tahun 1965 mengetahui sebagian besar korban kekerasan Soeharto dalam upaya penumpasan G30S PKI itu sama sekali tidak bersalah.

Beberapa pejabat Kedutaan Besar AS di Jakarta yang saat itu menerima data hukuman mati terhadap anggota PKI dan simpatisannya bahkan menjanjikan bantuan kepada pemerintahan Soeharto untuk menutupi fakta itu dari laporan media.

Sejarawan University of British Columbia, John Roosa, menyebutkan AS terlibat dalam penyusunan strategi dengan TNI Angkatan Darat (AD) untuk menumpas PKI.

John Roosa menerangkan penumpasan PKI itu sebagai kemenangan besar bagi kebijakan luar negeri AS mengingat PKI saat itu merupakan partai komunis terbesar ketiga di dunia setelah partai komunis di China dan Uni Soviet (kini Rusia).

Dalam salah satu kutipan wawancara bersama harian Kompas, sejarawan Asvi Warman Adam tidak menampik bahwa sebelum tahun 1965 juga terjadi hal-hal buruk. Ada aksi-aksi sepihak dari PKI dan Barisan Tani Indonesia (BTI).

Asvi menjelaskan ada serangan Lekra terhadap kelompok Manikebu yang tidak terpuji. Namun, pembantaian yang terjadi sesudahnya merupakan pembalasan yang lebih dari setimpal.

Kenapa sesudah tahun 1966 masih dilanjutkan permusuhan itu. Seharusnya rekonsiliasi seluruh anggota masyarakat dilakukan tahun 1966.

Asvi menilai ada beberapa penyimpangan sejarah dan rekayasa data yang telah dilakukan oleh media corong rezim Orde Baru. Ini diantaranya beredar lewat klaim adanya pencungkilan mata dan pemotongan jenis kelamin dari tubuh pahlawan revolusi.

Klaim kekerasan ini akhirnya terbantahkan lewat hasil otopsi terhadap jasad pahlawan revolusi yang terkesan ditutupi pada masa pemerintahan Soeharto.

Pemerintah harus menghentikan pemutaran film Pengkhianatan G30S PKI karena pemutaran film itu lebih banyak menawarkan implikasi negatif terkait edukasi kebenaran sejarah yang seharusnya diajarkan pada generasi penerus bangsa.

Sejarah tidak diajarkan di atas rekayasa fakta atau digunakan untuk kepentingan politik yang menghalalkan segala cara. Banyak politisi yang menghalalkan segala cara untuk mengharumkan kembali masa Orde Baru.

Baca juga: Sinopsis Djakarta 1966, Sekuel dari Film Pengkhianatan G30S PKI

Padahal, Orde Baru runtuh karena praktik korupsi, kolusi, dan nepotisme (KKN) yang sangat kental dan pengekangan demokrasi yang mengakibatkan sejumlah aktivis dan sejumlah pihak tak bersalah dipenjara tanpa proses persidangan, bahkan sampai terbunuh, atau tidak diketahui nasibnya.

Pemulihan nama baik korps TNI, dalam hal ini TNI AU, perlu segera dibentuk dengan diakhirinya pemutaran Pengkhianatan GS30 PKI. Bangsa ini dibangun atas dasar persatuan di tengah keanekagaraman dan kesadaran untuk mencapai kemerdekaan dengan pengorbanan nyawa dan materi para pejuangnya.

Para pejuang kemerdekaan sadar bahwa bangsa ini telah dibodohi penjajah, di antaranya lewat strategi pecah belah.

Jangan sampai kita dipecah belah oleh bangsa kita sendiri karena kebodohan yang terbentuk lewat rekayasa sejarah dalam sulaman intrik kepentingan politik yang biasa digunakan untuk menjatuhkan lawan.

Rekayasa fakta dalam kemasan pencitraan dan politik identitas ini semakin terlihat jelas dalam beberapa tahun terakhir lewat pesta demokrasi untuk mendulang kemenangan, seperti pada momen pilkada maupun pilpres. Bukan tidak mungkin itu terjadi lagi menjelang agenda politik tahun 2024.

Apa isi dari film G30S PKI?

Film G30S PKI berusaha menggambarkan secara detail tragedi yang terjadi pada 30 September 1965, saat tujuh perwira tinggi militer Indonesia bersama beberapa orang terdekatnya dibunuh atas dasar kudeta pemerintahan Indonesia.

Dimana nonton film G30S PKI?

1. TV One: tayang pada Jumat, 30 September 2022 pukul 20.00 WIB. 2. Trans 7: tayang pada Rabu, 28 September 2022 pukul 16.00 WIB. 3. ANTV: tayang pada Selasa, 27 September 2022 pukul 21.00 WIB.

Siapa sebenarnya dalang G30S PKI?

D.N Aidit Pemilik nama lengkap Dipa Nusantara Aidit adalah sosok yang diduga dalang di balik peristiwa G30S PKI. Ia merupakan Ketua Umum Comite Central (CC) Partai Komunis Indonesia (PKI).

Kapan film G30S PKI ditayangkan di TV?

Dalam sejarah penayangannya, film Pengkhianatan G30S/PKI ini pertama kali ditayangkan di Televisi Republik Indonesia (TVRI) pada 30 September 1985.