Fase apakah yang terjadi setelah fase perkembangan embrio?

Tahap atau fase perkembangan zigot yaitu morula – blastula – implantasi – embrio – janin. Zigot terbentuk setelah terjadi proses fertilisasi atau pembuahan. Yaitu bertemunya sel sperma dengan ovum atau sel telur di tuba fallopi. Setelah sampai pada tahapan perkembangan janin, akan terjadi proses organogenesis. Yaitu pembentukan organ-organ embrio dari tiga lapisan germinal embrio.

Pembahasan

Seorang wanita dewasa setiap bulan melepaskan sel telur atau ovum matang dari salah satu ovariumnya yang disebut ovulasi. Setelah ovulasi, ovum masuk ke tuba fallopi yang dikelilingi banyak sperma. Hanya satu sperma yang membuahi ovum (fertilisasi) dan membentuk zigot.

Zigot berkembang menjadi morula → blastula → menuju rahim → menempel di dinding rahim (implantasi).  Zigot berkembang menjadi embrio. Embrio akan melewati proses dan tahapan untuk menjadi janin atau fetus sampai saatnya dilahirkan.

Namun, bila tidak terjadi pembuahan atau fertilisasi maka akan terjadi pendarahan yang disertai luruhnya sel telur dan dinding endometrium rahim melalui vagina yang disebut menstruasi.

Sperma yang telah berhasil membuahi ovum mempunyai struktur yang terdiri atas kepala dan ekor. Pada membran yang melindungi ujung kepala sperma terdapat selubung yang disebut akrosom yang mengandung enzim hialuronidase, akrosin dan antifertilizin.  

Fungsi dari masing-masing enzim tersebut dalam proses fertilisasi yaitu:

  • Haluronidase untuk menembus lapisan pelindung ovum dengan melarutkan hialuronid pada corona radiasi sel telur.
  • Akrosin juga berfungsi untuk menembus lapisan pelindung ovum dengan menghancurkan glikoprotein padazona pelusida ovum.
  • Antifertilizin adalah antigen yang berfungsi melekatkan sperma pada sel telur.

Bagian ekor sperma berfungsi sebagai alat gerak sperma. Pada pangkal ekor terdapat badan sperma yang mengandung mitokondria yang berfungsi sebagai penghasil energi untuk pergerakan sperma.

Perkembangan janin terspesialisasi menjadi berbagai organ disebut dengan organogenesis. Organogenesis disebut juga morphogenesis adalah suatu proses pembentukan organ yang berasal dari  tiga lapisan germinal embrio yang telah terbentuk terlebih dahulu pada tahap gastrulasi (lapisan embrio yang terbentuk saat fase gastrula). Masing- masing lapisan yaitu ektoderm, mesoderm dan endoderm akan membentuk suatu  tabung yang  akan berkembang menjadi sistem organ tertentu yang berbeda namun berkaitan satu dengan yang lain.

Organogenesis merupakan suatu tahap perkembangan embrio yang memerlukan waktu paling lama, dan merupakan tahap paling sensitif dalam perkembangan embrio. Jika pada masa organogenesis seorang ibu hamil terpapar zat-zat kimia berbahaya, agen-agen penyakit, radiasi, trauma fisik misalnya jatuh, kurang gizi seperti kekurangan asam folat, kalsium, protein, dan lainnya. Maka organogenesis akan terganggu dan menyebabkan cacat bawaan (kongenital).

Organ atau bagian tubuh manusia akan terbentuk dari lapisan berikut ini:    

1. Ektoderm (lapisan luar)

Akan berkembang menjadi epidermis kulit dan turunannya,misalnya, kelenjar kulit, kuku, lapisan epitelium mulut dan rektum, reseptor indra pada epidermis, kornea dan lensa mata,  sistem saraf,  medula adrenal (ginjal),  enamel gigi, epitelium kelenjar pituitari.

2. Endoderm (lapisan dalam)

Akan berkembang menjadi epitelium yang melapisi saluran pencernaan (kecuali mulut dan rektum), epitelium yang melapisi sitem respirasi, hati, pankreas, tiroid, paratiroid, timus, lapisan uretra, kandung kemih, dan sistem reproduksi.

3. Mesoderm  

Akan berkembang menjadi notokord, sistem rangka, sistem otot, sistem sirkulasi dan limfatik, sistem ekskresi, sistem reproduksi (kecuali sel germinal yang sudah berdiferensiasi selama pembelahan), dermis kulit, lapisan rongga tubuh, korteks adrenal.

Pelajari lebih lanjut

1.  Lama proses kehamilan: brainly.co.id/tugas/22408592

2. Hormon kehamilan: brainly.co.id/tugas/17321310

3. Terlambat menstruasi: brainly.co.id/tugas/8200048  

Detil jawaban

Kelas:  3 SMP

Mapel: Biologi

Bab: Sistem reproduksi manusia

Kode: 9.4.3

Kata kunci: perkembangan zigot

Qsebutkan pengertian tentang zaman praaksara​

disini ada yg familiar sama rute bus Yogyakarta? kalian tau flaurent spa,klambi apik sama SDN 1 ungaran kota baru? di sekitar situ halte TJ paling dek … et dimana? termasuk jauh ga kalau jalan?​

1. mengapa negara-negara di Asia tenggara memiliki potensi pertanian yang besar?2. mengapa Thailand disebut sebagai salah satu lumbung padi di Asia te … nggara?3. tuliskan batas-batas wilayah negara Thailand!4. tuliskan tiga contoh pemanfaatan sungai chao-phraya dalam kehidupan masyarakat Thailand!5. apa peran negara Thailand dalam pendirian ASEAN?​

1. apa pengaruh kondisi geografis terhadap kekayaan alam di Indonesia?2. tuliskan tiga produk unggulan yang dimiliki oleh Indonesia!3. Indonesia merup … akan negara penghasil kopi terbesar ketiga di dunia.setujukah kamu jika geografis Indonesia memengaruhi hal tersebut? jelaskan alasanmu.4. bagaimana pengaruh kondisi geografis Indonesia terhadap kehidupan ekonomi warga sekitar?​

QUIZ____1.ADA BERAPA HARI DALAM SETAHUN?2.ADA BERAPA BAHASA DAERAH DI INDONESIA?3.ADA BERAPA PROVINSI DI INDONESIA?nt:masa gitu aja cemburu dongg!!pad … ahal gak ada salahnya kalo aku nge fans sama KPop!!​

Quiz kenaikan kelas....1. C.T Thomsen seorang ahli sejarah asal...2. Zaman Paleolitikum disebut juga dengan zaman...3. kebudayaan pacitan ditemukan ol … eh seorang paleontologi bernama..... pada tahun...4. Zaman Neolitikum disebut juga dengan zaman....5. Von Haine Geldern seorang ahli prasejarah asal...Cara jawab:1. jangan lihat Google dan jangan curang oke...​

QuizDua negara yang mengadakan suatu perjanjian disebut kerja sama ?​

pernyataan yang tepat berdasarkan circular flow tersebut adalah.....A. nomor 10 menunjukkan Indonesia mengekspor kelapa sawit, kopi dan karet ke luar … negeri.B. nomor 4 menunjukkan pemerintah menerima pajak dari masyarakat dan perusahaan sebagai sumber penerimaan negara.C. nomor 5 menunjukkan masyarakat menerima upah, sewa, bunga, dan laba dari perusahaan.D. nomor 8 menunjukkan Indonesia mengimpor beras dari Thailand.TOLONG DI BANTU JAWAB.​

QuizzMenteri luar negeri Indonesia yangmewakili deklarasi Bangkok ialah ?​

BERAPA KALIBER MERIAM KAPAL SATSUMA​

  • Tentang Kami
  • Tim Kami
  • Hubungi Kami
  • Kebijakan Privasi
  • Syarat dan Ketentuan

Pada materi sebelumnya, kita telah belajar mengenai pola pertumbuhan dan perkembangan pada hewan yang terbagi menjadi dua fase, yaitu fase embrionik (zigot hingga embrio) dan fase pascaembrionik (individu sempurna). Hal tersebut tidak jauh berbeda dengan pola pertumbuhan dan perkembangan pada manusia.

Pola pertumbuhan dan perkembangan pada manusia juga mengalami tahap embrionik yang dimulai dari pertumbuhan embrio sampai masa kehamilan setelah terjadinya fertilisasi. Untuk lebih jelasnya kita jabarkan di bawah ini!

Pertumbuhan dan perkembangan pada manusia adalah proses perubahan jasmani yang terjadi sampai mencapai kematangan fisik yang bersifat kuantitatif dan dialami oleh indivisu yang satu dengan yang lain berbeda. Pola pertumbuhan dan perkembangan ini terbagi menjadi dua fase, yaitu fase embrionik dan fase pascaembrionik.

Fase embrionik

Fase embrionik adalah pertumbuhan dan perkembangan embrio dan fetus di dalam uterus saat masa kehamilan (gestasi) hingga melahirkan. Dalam fase embrionik ini dibagi ke dalam beberapa tahap yaitu :

Fertilisasi yaitu proses peleburan sel sperma dan sel telur (ovum) membentuk zigot (diploid). Pada tahap ovulasi, oosit sekunder terlepas dari ovarium dan ditangkap fimbrae dan berjalan ke oviduk atau saluran telur, ditempat inilah fertilisasi terjadi.

Pembelahan sel, setelah tahap fertilisasi sehingga menghasilkan sel-sel berukuran kecil membentuk morula.

Blastulasi, pada fase ini zigot yang telah membelah dan membentuk morula akan memiliki rongga berisi cairan yang disebut blastosol. Tahapan ini disebut dengan tahap blastula.

(Baca juga: Pola Pertumbuhan dan Perkembangan Pada Hewan)

Gastrulasi, merupakan proses pembentukan 3 lapisan embrionik yaitu endoderm, mesoderm, dan eksoderm. Pada tahap ini juga terbentuk lekuk-lekuk pada embrio.

Neurulasi, merupakan proses pembentukan bumbung neural. Neurulasi pada manusia terjadi dimulai dengan lempeng neural yang terbentuk dari hasil penebalan lapisan ektoderm.

Organogenesis, yaitu proses pembentukan organ di dalam tubuh. Setelah mengalami tahap embrionik, janin akan dilahirkan sehingga akan mengalami tahap pasca embrionik.

Fase pascaembrionik

Fase pascaembrionik merupakan proses pertumbuhan dan perkembangan terjadi setelah lahir. Dalam tahap ini bayi sudah bisa bernafas dengan sendirinya dan semua tubuhnya sudah bisa bekerja secara normal.

Pertumbuhan dan perkembangan pada manusia secara berurutan akan terjadi dimulai dari bayi, masa anak-anak, masa remaja, masa dewasa, hingga yang terakhir adalah manula.