Dalam permainan sepak bola lemparan ke dalam termasuk gerak dasar

Dalam permainan sepak bola lemparan ke dalam termasuk gerak dasar

Dalam permainan sepak bola lemparan ke dalam termasuk gerak dasar
Lihat Foto

Lukas Schulze/Bundesliga

DORTMUND, JERMAN - 28 SEPTEMBER: Lukasz Piszczek dari Dortmund menyiapkan lemparan ke dalam selama pertandingan Bundesliga antara Borussia Dortmund dan SV Werder Bremen di Signal Iduna Park pada 28 September 2019 di Dortmund, Jerman.

KOMPAS.com - Sepak bola memiliki aturan berupa lemparan ke dalam ketika bola keluar dari lapangan permainan ketika pertandingan berjalan.

Aturan bernama lemparan ke dalam (throw-in) berlaku bila bola keluar dari garis samping lapangan yang berjarak 90-120 m (meter).

Bola keluar melewati garis samping lapangan sepakbola, maka permainan dilanjutkan dengan lemparan ke dalam.

Bola yang keluar dari garis samping lapangan bila perlu diputuskan oleh hakim garis untuk menentukan hak sebuah tim untuk melakukan lemparan ke dalam.

Ketetapan dan rangkaian cara lemparan ke dalam termuat dalam peraturan sepak bola (Laws of The Game) dari Dewan Asosiasi Sepak Bola Internasional (IFAB).

Baca juga: Istilah-istilah Sepak Bola saat Duel Maupun Bertahan

Menurut buku besar peraturan sepak bola dari IFAB, bola yang keluar dari garis samping lapangan bila bola terakhir musuh atau kawan akan dilakukan lemparan ke dalam.

Lemparan ke dalam dilakukan dengan syarat sebagai berikut:

  1. Istilah throw-in dalam permainan sepak bola berarti lemparan ke dalam. hal ini dilakukan oleh pemain pihak penyerang, apabila bola keluar lapangan melalui garis samping baik melambung atau menggelinding, dan bola terakhir disentuh oleh pemain bertahan.
  2. Pemain yang melempar bola menghadap lapangan permainan.
  3. Kedua kaki dari pemain yang melakukan lemparan ke dalam berada di luar garis batas lapangan.
  4. Seorang pemain harus melakukan lemparan ke dalam memakai dua tangan dari belakang kepala.
  5. Titik diambilnya lemparan ke dalam merupakan tempat di mana bola bergulir keluar lapangan.

Di luar syarat utama bagi seorang pemain ketika melakukan lemparan ke dalam, terdapat ketentuan lain sesuai aturan IFAB.

Ketentuan tersebut berkaitan dengan kondisi bola setelah masuk atau kembali ke dalam lapangan permainan, seperti:

  • Seorang pemain yang melakukan lemparan ke dalam tidak boleh menguasai bola sebelum menyentuh pemain lain.
  • Pemain boleh melakukan lemparan ke arah lawan secara sengaja, dengan tidak berniat kasar atau mencederai lawan, untuk bisa menguasai bola setelah menyentuh pemain musuh.
  • Bola tidak boleh menyentuh tanah sebelum melewati garis setelah dilempar, jika terjadi lemparan dapat diulang atau diberikan kepada tim lawan.
  • Pemain lawan harus berjarak minimal 2 (dua) meter dari titik lemparan ke dalam dilakukan
  • Bola dari lemparan ke dalam tidak bisa digunakan untuk mencetak gol secara langsung tanpa mengenai tubuh pemain mana pun.

Baca juga: Asal-usul Jumlah Pemain Sepak Bola 11 lawan 11

Sanksi pelanggaran dalam lemparan ke dalam

Apabila seorang pemain melakukan kesalahan dalam melakukan lemparan ke dalam, maka wasit bisa memberikan hukuman sebagai berikut:

  1. Tendangan bebas tidak langsung apabila pelempar ke dalam menyentuh bola dalam permainan sebelum mengenai pemain lain
  2. Peringatan keras kepada pemain lawan apabila menghalangi lemparan ke dalam atau berada dalam jarak kurang dari 2 meter.
  3. Lemparan dalam diberikan kepada pemain lawan jika ditemukan kesalahan saat melakukannya atau pelanggaran lain.

Hal lain yang berkaitan dengan lemparan ke dalam adalah tidak berlakunya aturan offside pada seorang pemain saat menerima bola hasil lemparan ke dalam.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Baca berita berikutnya

Dalam permainan sepak bola lemparan ke dalam termasuk gerak dasar

Dalam permainan sepak bola lemparan ke dalam termasuk gerak dasar
Lihat Foto

ANTARA FOTO/ADITYA PRADANA PUTRA

Pesepak bola Tim Nasional (Timnas) U-23 Osvaldo Haay (tengah) berebut bola dengan pesepak bola klub Bali United Andika Wijaya (kiri) dalam pertandingan uji coba di Stadion Madya, Gelora Bung Karno (GBK), Jakarta, Minggu (7/3/2021). Pertandingan dimenangkan Timnas U-23 dengan skor 3-1.

KOMPAS.com - Gerak lokomotor, non-lokomotor, dan manipulatif bisa ditemukan dalam aktivitas olahraga.

Saat berolahraga, bagian tubuh akan melakukan banyak gerak dasar yang terdiri dari gerak lokomotor, non-lokomotor, dan manipulatif.

Dikutip dari Bobo.Grid.id, gerak lokomotor adalah gerakan berpindah tempat. Dalam gerak lokomotor, bagian tubuh tertentu bergerak atau berpindah tempat.

Berlari untuk merebut bola dalam permainan sepak bola termasuk ke dalam gerak dasar lokomotor.

Adapun, gerak non-lokomotor adalah gerakan yang tidak disertai dengan perpindahan tempat. Gerakan ayunan kaki pada permainan sepak bola termasuk gerak dasar non-lokomotor.

Baca juga: Pengertian Gerak Lokomotor, Non-lokomotor, dan Manipulatif

Sementara itu, gerak manipulatif adalah gerakan yang melibatkan penguasaan pada sebuah objek atau benda. Gerak manipulatif juga bisa melibatkan suatu alat.

Menangkap, melempar, memukul, dan memantulkan bola adalah contoh gerakan manipulatif.

Gerak manipulatif biasanya dikombinasikan dengan gerak lokomotor atau non-lokomotor. Contohnya adalah pada permainan bola basket di mana seorang pemain harus memasukkan bola ke dalam keranjang.

Dalam permainan melemparkan bola ke dalam keranjang, gerak melempar bola ke dalam keranjang sambil menekuk lutut termasuk kombinasi manipulatif dan non-lokomotor.

Untuk lebih jelasnya, berikut adalah contoh gerak lokomotor, non-lokomotor, dan manipulatif pada tiga jenis permainan yaitu sepak bola, kasti, dan bola basket.

Baca juga: Gerak Tipu dalam Sepak Bola

Contoh gerak lokomotor dalam sepak bola:

  1. Berlari untuk mengejar bola
  2. Melakukan tekel
  3. Melompat

Contoh gerak non-lokomotor dalam sepak bola:

  1. Membungkuk
  2. Menekuk lutut atau mengayunkan kaki
  3. Memutar sendi tangan atau kaki
  4. Menggelengkan kepala untuk melihat bola
  5. Memutar badan

Contoh gerak manipulatif dalam sepak bola:

  1. Menendang bola
  2. Melempar bola
  3. Menangkap bola

Baca juga: Mengenal Sistem Pertahanan Zone Marking pada Sepak Bola

Contoh gerak lokomotor pada kasti:

  1. Berlari menuju base
  2. Berjalan
  3. Melompat

Contoh gerak non-lokomotor pada kasti:

  1. Mengayunkan tangan
  2. Membungkuk
  3. Memutar badan

Contoh gerak manipulatif pada kasti:

  1. Memukul bola
  2. Melempar bola
  3. Menangkap bola

Contoh gerak lokomotor dalam bola basket:

  1. Berlari dan berjalan tanpa bola
  2. Melompat menuju ring

Contoh gerak non-lokomotor dalam bola basket:

  1. Menekuk lutut sebelum mengumpan
  2. Menekuk siku sebelum menangkap bola
  3. Memutar badan

Contoh gerak manipulatif dalam bola basket:

  1. Menangkap bola
  2. Memantulkan bola
  3. Mengumpan bola kepada rekan setim (passing)
  4. Menembakkan bola ke dalam keranjang (shooting)
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Lemparan ke dalam (bahasa Inggris: Throw-in) adalah metode lemparan ke area permainan pada permainan sepak bola karena bola keluar dari garis lapangan sebelumnya. Metode ini dijelaskan dalam hukum ke-15 LOTG. Lemparan ke dalam tidak boleh dipergunakan sebagai tendangan kaki ataupun sundulan kepala melainkan lemparan bola dengan dua tangan menuju area permainan. Sebuah gol tidak boleh dilakukan melalui lemparan ini. Pelempar bola tidak boleh diganggu ketika melontarkan bola.[1]

Dalam permainan sepak bola lemparan ke dalam termasuk gerak dasar

Situasi lemparan kedalam

  1. ^ "Football" (PDF). Diarsipkan dari versi asli (PDF) tanggal 2015-06-16. Diakses tanggal 2015-09-24. 

Diperoleh dari "https://id.wikipedia.org/w/index.php?title=Lemparan_ke_dalam&oldid=19300930"