Berdasarkan gambar pernyataan yang tepat tentang sinar proton adalah

T1/22/2019

Hai guys, selamat datang di blog saya. Semoga kunjungan kamu ke blog ini tidak sia-sia ya. Pada postingan kali ini, mari kita sama-sama membahas soal UN kimia tahun 2017. Tidak terasa, beberapa bulan lagi kamu akan menghadapi UN. Tentunya setelah belajar tiga tahun di SMA, kamu ingin mendapatkan nilai yang memuaskan di UN nanti. Oleh karena itu, belajarlah dengan giat akan keinginanmu tercapai. Ingat, tidak ada usaha yang menghianati hasil. Seseorang akan mendapatkan sesuatu sebanyak yang diusahakannya. Oleh karena itu, semoga kunjungan kamu ke blog saya dapat membantu kamu belajar dan memahami materi ujian nasional dengan baik. Karena ada 40 soal, jadi pembahasan soal-soal UN kimia 2017 akan saya bagi menjadi beberapa part supaya tidak terlalu panjang. Nah, postingan ini merupakan bagian pertama dari pembahasan UN kimia 2017. Part-part selanjutnya akan di upload pada postingan terpisah. So tunggu saja ya. Ayo kita mulai.

Soal 1: Tabung sinar katoda

Perhatikan diagram percobaan Thomson berikut.

Berdasarkan diagram tersebut, pernyataan yang tepat tentang sinar katoda adalah . . . .

A. Sinar katoda yang dihasilkan tergantung sifat zatnya

B. Sinar katoda dibelokkan ke pelat logam positif
C. Sinar katoda bergerak dari S ke R
D. Muatan elektron 1,6 x 10^-19
E. Sinar katode tidak dibelokkan pada medan magnet.

Pembahasan:

Sinar katoda merupakan sinar yang muncul dari katoda dan kemudian bergerak menuju anoda setelah kedua elektroda ini dihubungkan dengan arus bertegangan tinggi. Sinar katoa ini nantinya ipelajari oleh Thomson yang kemudian membawanya menemukan partikel bermuatan negatif di dalam atom yang dinamainya dengan elektron. Mana pernyataan pada option yang paling tepat berdasarkan gambar iatas? Mari kita cek satu persatu. Pernyataan A yaitu sinar katoda yang dihasilkan bergantung pada sifat zatnya {elektroda dan gas yang digunakan} adalah salah. Pada percobaan tabung sinar katoda, Thomson telah melakukan berbagai modifikasi seperti menggunakan elektroda dan gas yang berbeda-beda. Namun, hasilnya tetap sama yaitu dihasilkan sinar katoda dengan sifat yang mirip. Berdasarkan hasil penelitian tersebut dapat disimpulkan bahwa sinar katoda yang dihasilkan tidak bergantung pada jenis elektroda dan gas yang digunakan. Pernyataan kedua, sinar katoda dibelokkan ke pelat logam positif adalah benar. Coba perhatikan gambar sebelah kanan pada soal iatas. Mulanya, sinar katoda tidak diberi medan listrik sehingga bergerak lurus. Namun, ketika sinar ini dilewatkan pada medan listrik, ternyata sinar membelok ke arah kutub positif. Hal ini menunjukkan bahwa sinar katode terdiri dari partikel bermuatan negatif sehingga ketika berada di medan listrik, ia tertarik ke arah kutub positif. Fakta diatas menunjukkan bahwa di dalam atom terdapat partikel bermuatan negatif. Jadi, kita sudah dapatkan jawaban yang benar yaitu B. Untuk memastikannya, mari kita cek pernyataan pada opsi yang lain. Pernyataan pada opsi C adalah salah. Pada gambar pertama terlihat bahwa R adalah elektroda negatif atau katoda dan S adalah elektroda positif atau anoda. Maka, seharusnya sinar katoda bergerak dari R ke S {katoda ke anoda}. Pernyataan opsi D benar, namun tidak ada hubungannya dengan gambar. Kenapa? Nanti, muatan elektron ditentukan melalui percobaan terpisah yaitu tetes minyak Milikan. Pernyataan E, jelas salah karena bertentangan dengan gambar kedua.

Jawaban: B

Walaupun terlihat panjang, tapi saya harap kamu paham dengan soal. Jika nantinya keluar soal dengan model lain, kamu masih dapat menjawabnya.

Soal 2: Menentukan Massa Atom Relatif {Ar}

Massa rata-rata satu atom unsur Q adalah 2,654 x 10^-23 gram massa 1 atom karbon {C-12} adalah 1,993 x 10^-23 gram. Massa atom relatif {Ar} Q adalah . . . .

Pembahasan: Pada soal kedua ini, kunci utama dalam menjawabnya adalah mengetahui rumus menghitung Ar suatu unsur menggunakan atom karbon-12. Rumusnya adalah sebagai berikut: Ar Q = massa rata-rata 1 atom Q/{1/12 x massa rata-rata 1 atom C-12} Dari soal diatas diketahui: Massa rata-rata 1 atom Q = 2,654 x 10^-23 gram Massa rata-rata 1 atom C-12 = 1,993 x 10^-23 gram Maka Ar Q adalah: = 2,654 x 10^-23 gram/{1/2 x 1,993 x 10^-23 gram}

Jawaban: C

Soal 3: Menentukan notasi atom berdasarkan data proton, neutron dan elektronnya

Diagram susunan partikel ari unsur A dan B adalah sebagai berikut.

Berdasarkan diagram tersebut, notasi unsur A an B yang benar adalah . . . .

Pembahasan: Soal ini tentu sangat mudah sekali menjawabnya bukan? Kamu pasti sudah tahu jawabannya. Ya kamu benar, jawabannya adalah B. Jika ada yang tidak paham cara menjawabnya, baca penjelasan di bawah ini ya. Langkah pertama, identifikasi dulu jumlah proton, elektron dan neutron masing-masing unsur berdasarkan gambar yang iberikan pada soal. Unsur A p = 13, n = 14 dan e = 13 Unsur B p = 17, n = 18 dan e = 17 Nomor atom suatu unsur menyatakan jumlah proton yang terkandung di dalamnya. Maka, nomor atom {Z} unsur A adalah 13 dan B adalah 17. Option A, D dan E pada soal diatas jelas salah ya. Kemudian, nomor massa menyatakan jumlah proton dan neutron yang terkanung i dalam inti atom. Oleh karena itu, nomor massa {A} unsur A adalah 13 + 14 = 17 dan B adalah = 17 + 18 = 35. Maka jawaban yang benar sesuai dengan penjelasan diatas aalah B.

Soal 4: Afinitas elektron

Perhatikan data afinitas elektron berikut:

Pernyataan yang tepat untuk keua unsur tersebut dalam mencapai kestabilan adalah . . . .
A. Ion X- lebih stabil daripada atom X
B. Ion Y- lebih stabil dibandingkan atom Y
C. Y lebih mudah melepaskan elektron ibandingkan X
D. X lebih bersifat non logam dibandingkan Y
E. X lebih mudah menarik elektron daripada Y

Pembahasan:

Masih ingatkah kamu apa itu afinitas elektron? istilah ini kamu temukan ketika mempelajari sifat keperiodikan unsur di kelas 10 yang lalu. Afinitas elektron adalah energi yang dilepaskan oleh suatu atom ketika menangkap satu buah elektron membentuk ion negatif. Karena berupa energi, maka afinitas elektron biasanya di nyatakan dalam satuan kJ/mol. Jika suatu usnur memiliki afinitas elektron negatif, maka unsur tersebut memiliki kecendrungan lebih besar dalam menangkap elektron jika dibandingkan dengan unsur engan afinitas positif. Semakin negatif nilai afinitas elektron suatu unsur maka semakin tinggi kecendrungan unsur tersebut menangkap elektron. Artinya, semakin mudah unsur tersebut membentuk ion negatif. Kembali kepada soal, unsur Y memiliki afinitas elektron yang bernilai negatif, sedangkan X bertanda positif. Maka unsur Y lebih mudah membentuk ion negatif dibandingkan unsur X. Unsur Y akan lebih stabil dalam bentuk ion negatif mengingat kecendrungannya yang besar dalam menangkap elektron. Sementara unsur X akan lebih stabil dalam bentuk ion positif. Jadi, pernyataan A pada soal adalah salah, sementara B benar. Pernyataan C jelas salah. Harusnya X yang lebih mudah melepas elektron dibaningkan X. Berkaitan dengan unsur logam atau non logam, jika suatu unsur cenderung untuk melepaskan elektron unsutk mencapai kestabilan, maka unsur tersebut merupakan unsur logam. Sebaliknya, jika unsur tersebut cenderung menangkap elektron untuk mencapai kestabilan, maka unsur tersebut adalah unsur non logam. Jadi, pernyataan D adalah salah. Pernyataan E juga salah, seperti yang sudah dijelaskan sebelumnya bahwa Y lah yang lebih mudah menarik elektron karena nilai afinitas elektronnya yang bernilai negatif. So, jawaban soal ini adalah B.

Nah, sudah 4 soal yang kita bahas dalam Soal UN Kimia 2017. Tentu soal ini masih sangat mudah dan semoga kamu dapat memahaminya. Untuk part selanjutnya, silahkan klik link di bawah ini ya.

Bantu Orang Untuk Temukan Artikel Ini Lewat Tombol Share Di Bawah Ini

Menurut Thomson sinar katoda merupakan aliran dari partikel-partikel bermuatan negatif yang dinamakan elektron. Pernyataan tersebut didasarkan pada fakta bahwa

dalam medan magnet sinar katoda dapat dibelokkan, hal ini menunjukkan bahwa partikel memiliki muatan dan
dalam medan listrik sinar katoda dapat dibelokkan ke arah plat positif, hal ini menunjukkan bahwa muatan dari partikel tersebut ialah negatif.

Jadi, sinar katoda adalah sinar elektron.

Dengan demikian, maka jawaban yang tepat adalah C.

Thomson melakukan eksperimen yang menyempurnakan kelemahan dari teori atom Dalton. Thomson menyatakan bahwa atom menyerupai sebuah bola pejal yang bermuatan positif dan didalamnya tersebar muatan negatif yang dikenal sebagai elektron.

Sifat sinar katode, antara lain:

Merambat tegak lurus dari permukaan katode menuju anode;
Merupakan radiasi partikel sehingga terbukti dapat memutar baling-baling;
Bermuatan listrik negatif sehingga dibelokkan ke kutub listrik positif;
Dapat memendarkan berbagai jenis zat, termasuk gelas.

Hasil pengamatan thomson yaitu:

Dengan adanya medan listrik, berkas sinar katoda akan dibelokkan ke atas menyentuh ke A.
Dengan adanya medan magnet, sinar katoda dibelokkan ke bawah menyentuh ke C.
Sinar katoda akan lurus dan menyentuh B apabila medan listrik dan medan magnet sama besarnya.

Jadi, jawaban yang benar adalah B.