Berapa lama martabak manis bertahan di suhu ruangan

Nasi, pizza, pasta, atau makanan berat lainnya kerap tak habis dan sayang kalau dibuang. Ujung-ujungnya disimpan dalam kulkas atau didiamkan saja pada tempatnya. Padahal cara seperti ini tak baik dilakukan, lho.

Sebab, tak semua makanan bisa kamu simpan untuk dimakan kembali. Mengutip The Daily Meal, menurut Departemen Pertanian Amerika Serikat, makanan hanya bisa bertahan dua jam dalam suhu ruang. Selepas itu, sudah banyak bakteri yang menempel. Apalagi makanan yang disimpan dalam keadaan terbuka.

Jadi, ada baiknya mulai saat ini beri label setiap makanan sisa yang hendak kamu simpan. Cara ini akan memudahkanmu untuk mengetahui sudah berapa lama makanan tersebut kamu simpan. Soalnya, beda jenis makanan, beda pula lama penyimpanannya.

Misalnya saja roti. Kalau kamu sudah menemukan roti sudah berjamur, ada baiknya jangan dikonsumsi lagi. Lain halnya dengan keju. Jika kamu menemukan keju berjamur, maka kamu masih bisa memakannya lagi. Kamu hanya perlu membuang bagian yang berjamur, dan bisa kembali menggunakan sisanya.

Bagaimana kalau tak ada kulkas? Jangan khawatir, bila sudah lebih dari dua jam, kamu bisa memanaskannya kembali, atau menyimpannya dalam wadah, dan letakkan es batu di bawahnya agar tetap dingin. Namun perlu diingat, apabila makanan sudah berubah rasa baiknya dibuang saja.

Beda halnya dengan minuman seperti kopi. Menurut Juri Barista Internasional Tuti Mochtar, tak semua jenis sajian kopi baik diminum kembali usai didiamkan lama, misalnya saja kopi susu.

"Kalau kopi yang ada susunya kan biasanya dipesan dingin, terus kita bawa-bawa di tas atau dipegang sambil jalan, lama-lama suhunya berubah jadi hangat. Kopi susu itu enggak baik kalau disimpan-simpan, karena ada campuran produk diary. Jadi, sebaiknya sekali minum saja," jelasnya saat kumparan temui beberapa waktu lalu (19/12).

Ini karena susu memiliki sifat mudah basi bila tak disimpan dalam lemari pendingin. Apalagi, susu yang sudah dibuka lebih rentan terserang bakteri.

Sedangkan jenis kopi hitam tak masalah kalau mau disimpan lebih dari dua jam. Hanya saja, kopi hitam biasanya masih menyisakan ampas yang bisa menambah proses ekstraksi sehingga rasanya semakin pahit.

Jadi, itu semua tergantung jenis makanannya. Ada yang tahan lama di taruh dalam suhu ruang, namun juga bisa cepat basi sehingga tak laik lagi dikonsumsi. Pastikan kamu mengetahui sendiri umur makananmu, ini juga untuk kesehatan, lho.

We’ve detected that JavaScript is disabled in this browser. Please enable JavaScript or switch to a supported browser to continue using twitter.com. You can see a list of supported browsers in our Help Center.

Help Center

Sebenarnya bingung juga, kata para pakar...soda kue hanya bertahan hingga 10 menit ( daya kerjanya ), tapi ternyata unuk resep MARTABAK MANIS yang aku pake tidak demikian .\Allahu'alam, Laa hawla walaa quwwata illa billah...........Hal ini ngga hanya 1 kali terjadi, sudah beberapa kali lho..... tapi yang hingga berumur 3 hari memang sekali itu aja, yang berikut-berikutnya hanya sampai 2 hari. Bukan kenapa-napa...tapi adonannya memang sudah habis ^^

KOMPAS.com - Adonan martabak manis terbuat dari tepung terigu, telur, dan pengembang. Kemudian, ada pula susu cair dan air untuk melarutkan atau mengencerkannya. 

Saat membuat martabak manis di rumah terkadang masih ada yang sisa.

Alih-alih membuangnya adonan martabak manis ini dapat disimpan untuk digunakan esok hari. Namun tak semua adonan bisa disimpan.

Baca juga:

Chef Lucky P. Nugraha dari The Jayakarta Suites Bandung mengatakan bahwa hanya adonan martabak manis dengan pengembang baking powder saja yang bisa disimpan.

"Kalau pakai baking soda sama baking powder itu adonannya bisa disimpan untuk besok," ujar Lucky kepada Kompas.com, Rabu (16/03/2022).

Lantas, bagaimana dengan adonan martabak yang menggunakan ragi?

Lucky menjelaskan bahwa adonan martabak yang memakai ragi kurang tahan lama. Jika disimpan terlalu lama adonan dapat berubah rasa menjadi asam. 

Di samping itu martabak pun akan mengelami perubahan tekstur setelah dimasak. 

"Kalau pakai ragi dia cepat aktifnya. Tapi ya itu kalau misal enggak langsung habis jadi kebuang karena tidak tahan lama. Jadi asam nanti," jelas Lucky.  

Baca juga:

Oleh karenanya, Lucky menganjurkan untuk membuat martabak rumahan memakai baking powder dan baking soda saja. Jadi, jika tidak habis adonan bisa digunakan esok hari.

"Kalau di rumahan nih, adonan enggak langsung habis simpan buat besok saja. Tapi pakainya mending baking powder dan baking soda saja," pungkasnya.

Guna menjaga ketahanannya adonan martabak dapat disimpan di kulkas. Lalu, sebelum digunakan bisa didiamkan terlebih dulu di suhu ruangan selama beberapa saat. 

View this post on Instagram

A post shared by Foodplace (@my.foodplace)