Atm terblokir apa masih bisa ditransfer

Merdeka.com - Penggunaan ATM tentu saja akan memudahkan banyak orang dalam melakukan berbagai transaksi keuangan. Bersamaan dengan bertambahnya pengguna, beragam masalah juga muncul di balik penggunaan kartu ATM. Salah satu masalah yang paling sering timbul adalah kartu ATM yang terblokir oleh sistem.

Ada banyak hal yang membuat kartu ATM terblokir. Mungkin saja pengguna lupa dan salah memasukkan Personal Identification Number (PIN) atau password (kata sandi) ketika akan melakukan transaksi.

Apapun penyebab kartu ATM tersebut terblokir, tentu hal ini akan sangat mengganggu dan membuat berbagai urusan keuangan menjadi tertunda. Lalu, apa yang harus dilakukan supaya kartu ATM yang terblokir dapat digunakan kembali?

Ada dua kondisi yang akan membedakan tindakan pengaktifan kartu ATM yang terblokir. Kondisi pertama, pengguna masih mengingat PIN-nya, tetapi salah memasukkannya di mesin ATM sehingga mengakibatkan kartu ATM-nya terblokir.

Kondisi kedua, pengguna memang benar-benar tidak mengingat lagi PIN kartu ATM tersebut dan mencoba beberapa PIN hingga akhirnya kartu ATM tersebut terblokir.

Kedua kondisi tersebut membutuhkan penanganan yang berbeda satu dengan yang lainnya. Di bawah ini ada beberapa cara untuk mengaktifkan kartu ATM yang terblokir dikutip dari berbagai sumber.

1. Terblokir, Tetapi Masih Ingat PIN

Atm terblokir apa masih bisa ditransfer

Ketika pengguna memasukkan PIN yang salah sebanyak tiga kali sampai akhirnya kartu ATM terblokir, ada kemungkinan kartu ATM tersebut masih bisa diaktifkan langsung melalui sambungan ke call center bank yang bersangkutan.

Namun, hal ini hanya bisa dilakukan jika ternyata pengguna masih mengingat atau bisa mengingat kembali PIN kartu ATM-nya.

Pada dasarnya, proses ini tidak akan membutuhkan waktu yang lama. Bagaimana langkahnya? Berikut ini uraiannya.

Siapkan data diri atau setidaknya nomor rekening dan nomor kartu ATM yang terblokir tersebut. Sebab pihak bank akan menanyakan hal ini sebagai syarat untuk membuka data yang tersimpan di dalam sistem mereka. Ini juga akan menjadi bukti verifikasi bahwa si penelepon benar-benar orang yang memiliki dan berhak atas rekening yang bersangkutan.

Hubungi nomor call center bank yang bersangkutan. Pastikan benar-benar bahwa nomor yang dihubungi adalah nomor call center yang benar. Hal ini untuk menghindari berbagai tindak kejahatan yang bisa saja terjadi.

Customer service akan mendengarkan keluhan dan masalah yang disampaikan pengguna kartu ATM tersebut. Lalu melakukan beberapa verifikasi untuk mencocokkan data diri pengguna dengan data yang tersimpan di dalam sistem mereka. Hal ini tidak akan berlangsung lama. Hanya membutuhkan waktu beberapa menit saja.

Jika semua data sinkron, customer service akan menanyakan apakah pengguna masih mengingat PIN yang digunakan sebelum kartu ATM tersebut terblokir. Hal ini hanya untuk memastikan agar kartu ATM tersebut bisa diaktifkan kembali melalui sambungan telepon saja tanpa perlu mendatangi bank. Dan pengguna tentunya tidak perlu menyebutkan PIN tersebut kepada customer service.

Setelah proses pengaktifan/pembukaan blokir selesai dilakukan, kartu ATM tersebut sudah bisa digunakan kembali. Biasanya akan aktif pada hari yang bersamaan juga. Bahkan, pada beberapa bank, proses pengaktifan kembali ini hanya membutuhkan waktu sekitar 1 jam saja.

Namun, proses ini tidak berlaku pada semua bank. Salah satunya adalah BRI. Jika pengguna mengalami pemblokiran kartu ATM, baik dalam kondisi masih mengingat PIN maupun tidak mengingatnya lagi, pengguna wajib mendatangi bank tempat rekening tersebut dibuat. Kemudian melakukan pembukaan blokir kartu ATM tersebut di sana. Proses ini akan dikenakan biaya sebesar Rp5.000.

2. Terblokir dan Tidak Mengingat PIN

Atm terblokir apa masih bisa ditransfer

Akan berbeda caranya jika ternyata pengguna kartu ATM yang terblokir tidak lagi mengingat PIN yang dulu digunakannya. Dalam kondisi ini, pengguna mau tidak mau harus mendatangi kantor cabang bank terdekat. Di sana pihak bank akan melakukan pembukaan blokir pada kartu ATM tersebut.

Perhatikan beberapa poin di bawah ini ketika akan membuka blokir pada kartu ATM secara langsung di kantor cabang bank yang bersangkutan.

Jangan lupa membawa buku tabungan, kartu ATM yang terblokir, dan kartu identitas diri yang masih berlaku (KTP).

Pada beberapa bank, proses ini harus dilakukan langsung di kantor cabang tempat di mana rekening tersebut dibuka pada awalnya. Untuk itu, pengguna harus mengetahui terlebih dahulu ketentuan yang berlaku di bank yang layanannya digunakan. Jangan sampai datang dengan sia-sia tanpa berhasil membuka blokir kartu ATM tersebut.

Bisnis.com, SOLO - Melupakan pin atau melakukan kesalahan lain hingga membuat ATM terblokir memang membuat panik.

Pemblokiran ATM ini dilakukan untuk menghindari risiko terburuk hingga menyebabkan kerugian pagi pengguna.

Membuka ATM yang terblokir ternyata bisa dilakukan tanpa harus ke bank. Berikut cara membuka blokir ATM yang bisa Anda lakukan secara mudah:

1. Hubungi call center

Tanpa harus datang ke bank, Anda bisa menyelesaikan permasalahan ATM terblokir melalui call center.

Hubungai call center resmi bank dan ikuti instruksi yang diminta. Anda akan diminta melakukan verifikasi dengan memberikan sejumlah data.

Setelah itu, proses pembukaan ATM yang terblokir bisa dilakukan dalam kurun waktu 1 jam.

Namun apabila ATM Anda terblokir karena tertelan dalam mesin, maka Anda harus datang ke kantor cabang bank yang berada di dekat lokasi Anda.

Pembukaan kartu juga akan memakan biaya administrasi dengan biaya yang berbeda tiap banknya.

2. Datangi kantor cabang

Apabila ATM Anda terblokir karena kejadian ATM tertelan, langsung datangi kantor cabang terdekat.

Untuk mengaktifkan kembali kartu ATM yang Anda miliki, siapkan dokumen seperti buku tabungan, KTP dan Kartu ATM (apabila lupa PIN).

3. Buka blokir dari aplikasi

Selain dua cara di atas, mengaktifkan kembali kartu ATM bisa dilakukan menggunakan aplikasi perbankan.

Anda dapat menghubungi customer service yang ada dalam aplikasi tersebut untuk mengatasi masalah yang Anda hadapi.

Jika ATM terblokir apakah masih bisa menerima transfer?

Anda harus bedakan antara kartu atm dengan rekeningnya. Kartu atm itu hanya salahsatu cara anda mengakses rekening anda, kalau hanya kartu atm yang diblokir maka rekening masih bisa menerima transfer kecuali yang diblokir rekeningnya.

kartu ATM diblokir apakah bisa tarik tunai?

Jika kartu atm kamu terblokir, kamu tidak bisa menggunakan kartu atm untuk tarik tunai.

Apa yang terjadi jika ATM diblokir?

Salah satunya penyebab dari PIN ATM terblokir yaitu salah memasukkan PIN. Apabila Anda salah memasukkannya sebanyak tiga kali, maka PIN ATM akan terblokir secara otomatis. Selain itu, penyebab lainnya adalah jika kartu ATM Anda dipakai oleh orang tak bertanggung jawab.

No rekening tidak aktif apakah masih bisa menerima transfer?

Rekening yang tidak aktif tidak dapat melakukan transaksi apa pun, termasuk menerima transfer dari rekening lain. Semua transaksi yang dilakukan lewat rekening tidak aktif akan dibatalkan secara otomatis.