Apakah perbedaan antara pengungkit jenis pertama kedua dan ketiga

Tuas adalah salah satu materi fisika yang sering membuat para siswa kelimpungan, sebenarnya tinggal hafal saja. Tapi berhubung ada 3 jenis, banyak yang salah menentukan apakah suatu alat termasuk jenis ini atau yang itu. Tenang.. Sekarang akan saya berikan cara cepat nan mudah dan dijamin lebih nyantol dipikiran dalam waktu yang jauh lebih lama. Ada satu "kata sakti" yang akan membuat anda lebih ingat dengan ketiga jenis tuas ini, perhatikan katanya ya!!

"TU-BE-KU"

Itulah "kata sakti" yang akan digunakan dan dibawah ini akan dijelaskan mengapa kata itu bisa membantu mengingat jenis tuas dalam waktu lama dan tidak akan pernah bingung lagi.

Penjelasan



Dalam tuas selalu ada tiga komponen yang berperan penting, yaitu :

Kita mulai dari tuas jenis pertama.


Kata sakti kita dimulai dari "TU", yang merupakan singkatan dari "tumpu". Jadi pada tuas jenis pertama tumpu terletak ditengah.

Apakah perbedaan antara pengungkit jenis pertama kedua dan ketiga

Perhatikan gambar gunting diatas!! Tumpu terlihat ditengah, berarti gunting termasuk tuas jenis pertama. Ingat ya, tumpu adalah singkatan dari "TU", pengucapan pertama dari kata sakti.
  • kuasa adalah tangan kita yang menggerakkan gunting
  • beban adalah kertas atau kain yang dipotong
Contoh lain yang termasuk tuas jenis 1 antara lain :
  • tang
  • pemotongan kuku
  • dan lainnya.


Tuas jenis kedua berarti "BE" yang merupakan singkatan dari "beban" terletak di tengah-tengah. Mari lihat gambar dibawah.

Apakah perbedaan antara pengungkit jenis pertama kedua dan ketiga

Pada pembuka tutup botol yang berada ditengah adalah "beban", sedangkan tumpu menempel pada tutup botol dan kuasa adalah tangan kita yang memberikan tenaga. Contoh lain yang termasuk tuas jenis 2 adalah :
  • bak dorong pembawa pasir atau tanah
  • pemecah kemiri


Tuas jenis ketiga berarti "KU" yang merupakan singkatan dari "kuasa" yang terletak ditengah-tengah. Contohnya pada gambar dibawah :

Apakah perbedaan antara pengungkit jenis pertama kedua dan ketiga

Stapler diatas memiliki tumpu yang ada diujung, tangan yang sebagai kuasa bekerja ditengah dan beban yang digencet ada paling ujung kanan. Kuasa ada ditengah dan inilah yang dimaksud dengan tuas jenis ketiga. Contoh lainnya seperti :

Kesimpulan



Jadi kata sakti kita yaitu "TU-BE-KU" memiliki arti :
  • TU artinya tumpu ada di tengah-tengah pada tuas jenis pertama
  • BE artinya beban ada di tengah-tengah pada tuas jenis kedua
  • KU artinya kuasa ada di tengah-tengah pada tuas jenis ketiga.

TU-BE-KU ini posisinya semua ditengah ya!!

Dengan hanya menghafalkan yang ditengah saja, berarti yang lain sudah pasti ada di luarnya. Perhatikan kembali penjelasan diatas, bahwa dalam tuas hanya ada tiga komponen saja, yaitu tumpu, beban dan kuasa.

Apakah perbedaan antara pengungkit jenis pertama kedua dan ketiga

1. Tuas golongan 1 Letaknya: kuasa-titik tumpu-beban. contohnya gunting dan tang2. Tuas golongan 2 Letaknya: titik tumpu-beban-kuasa.contohnya gerobag bangunan roda 13. Tuas golongan 3 Letaknya: titik tumpu-kuasa-beban.

contohnya sekop dan cangkul

1. Pengungkit GOLONGAN I Pengungkit jenis pertama (disebut juga pengungkit kelas 1) memiliki letak titik tumpu (T) yang berada diantara titik beban (B) dan titik kuasa (K). Bentuk ini adalah bentuk dasar atau bentuk paling umum dari sebuah pengungkit. Contohnya adalah jungkat-jungkit, gunting, tang, palu, linggis, dan sejenisnya. 2. Pengungkit GOLONGAN II Pengungkit jenis kedua (disebut juga pengungkit kelas 2) memiliki letak titik beban (B) yang berada diantara titik kuasa (K) dan titik tumpu (T). Contoh pemanfaatan pengungkit jenis kedua diantaranya gerobak dorong, pembuka botol, pemecah kemiri, dan sejenisnya. 3. Pengungkit GOLONGAN III Pengungkit jenis ketiga (disebut juga pengungkit kelas 3) memiliki letak titik kuasa (K) yang berada diantara titik beban (B) dan titik tumpu (T). Contoh pemanfaatan pengungkit jenis ketiga diantaranya pinset, stapler, alat pancing, termasuk lengan Anda, dan sejenisnya

Apakah perbedaan antara pengungkit jenis pertama kedua dan ketiga

Pixabay

Tuas jenis 1

GridKids.id - Kids, apakah kamu pernah mendengar mengenai istilah dalam ilmu sains bernama tuas? dan jenis-jenis tuas 1,2 dan 3?

Tuas atau pengungkit merupakan salah satu jenis pesawat sederhana yang digunakan untuk mengubah efek atau hasil dari suatu gaya.

Hal ini terjadi dengan adanya sebuah batang ungkit dengan titik tumpu, titik gaya, dan titik beban yang divariasikan letaknya.

Baca Juga: Perbedaan Zat Tunggal dan Zat Campuran dalam Ilmu Sains

Saat ini, tuas sudah banyak diciptakan untuk berfungsi sebagai alat yang memudahkan aktivitas manusia dalam kehidupan sehari-hari.

Nah, tuas ini sendiri terbagai menjadi 3 macam, yakni jenis tuas 1, 2, dan 3.

Apa saja sih perbedaan di antara ketiganya? Yuk, langsung saja kita pelajari bersama!

Tuas Jenis 1

Pada tuas jenis 1, alat ini didefinisikan di mana letak titik tumpu berada di antara titik beban dan titik kuasanya.

Contoh alat yang termasuk ke dalam tuas jenis pertama antara lain gunting kuku, gunting, pemotong rumput, tang, linggis, dan jungkat jungkit.

Siapa, nih, yang suka bermain jungkat jungkit?

Apakah perbedaan antara pengungkit jenis pertama kedua dan ketiga

Pixabay

Tuas jenis 1

Baca Juga: Bagaikan Langit Berwarna Biru? Fakta Bahwa Fenomena Ini Benar Terjadi di Planet Mars, Ini Penyebabnya

Ketika bermain jungkat-jungkit, salah satu orang akan merasa sulit dan berat untuk menjungkit ketika jarak orang dihadapannya berada di titik yang lebih jauh.

Sebaliknya, seseorang akan merasa mudah menjungkit jika jarak lawan mainnya ke titik tumpu lebih dekat.

Tuas Jenis 2

Apakah perbedaan antara pengungkit jenis pertama kedua dan ketiga

Pixabay

Gerobak: Tuas jenis 2.

Pada tuas jenis 2, letak titik bebannya yang berada di antara titik tumpu dan titik kuasa.

Nah, contoh alat pada tuas jenis kedua di antaranya adalah alat pembuka tutup dan gerobak beroda satu.

Tuas Jenis 3

Nah, ada yang bisa menebak enggak, nih, di mana letak titik kuasa pada tuas jenis 3?

Yap! benar! Tuas jenis ketiga mempunyai letak titik kuas yang berada di antara titik tumpu dan titik beban.

Contoh alat yang termasuk golongan tuas 3 adalah sekop, stapler (jekrekan), penjepit roti, dan pinset.

Apakah perbedaan antara pengungkit jenis pertama kedua dan ketiga

Pixabay

Tuas jenis 3

Baca Juga: Sifat-Sifat Bayangan pada Cermin, Materi X-Sains: Bunyi dan Cahaya, Belajar dari Rumah TVRI

Cara kerja tuas jenis 3, yakni ketika seseorang sedang menggali pasir memakai sekop dengan gagang pendek, hal ini akan terasa ringan dan mengeluarkan tenaga yang lebih kecil.

Hal ini disebabkan karena gagang sekop pendek mempunyai jarak titik tumpu dan titik kuasa yang dekat.

Begitu sebaliknya, jika gagang sekop panjang akan membutuhkan tenaga yang lebih besar karena jarak titik tumpu dan kuasa yang jauh.

-----

Ayo kunjungi adjar.id dan baca artikel-artikel pelajaran untuk menunjang kegiatan belajar dan menambah pengetahuanmu. Makin pintar belajar ditemani adjar.id, dunia pelajaran anak Indonesia.