Apa yang harus dilakukan jika anak demam di malam hari?

Mama tidak perlu khawatir apabila Si Kecil mengalami demam karena sejatinya demam merupakan pertanda bahwa sistem kekebalan tubuh sedang bekerja melawan infeksi yang masuk kedalam tubuh.1

Apalagi, Mama tidak perlu bingung mengenai cara mengatasi anak demam tinggi. Untuk memahami kondisi ini, berikut informasi yang wajib Mama simak!

Apa Itu Demam Tinggi?

Demam tinggi adalah kondisi ketika suhu tubuh mengalami kenaikan, yaitu mencapai diatas 37,20C bila diukur dengan alat termometer di ketiak.1 Idealnya suhu tubuh tidak selalu tetap sepanjang hari, sebagai contoh suhu tubuh turun pada pagi hari dan kembali meningkat di malam hari. Perubahan suhu tubuh turut dipengaruhi aktivitas fisik yang dilakukan, serta suhu lingkungan.1

Hipotalamus merupakan bagian otak yang mengatur suhu tubuh. Sebagai respon dari infeksi (baik virus, bakteri, maupun parasit) yang masuk kedalam tubuh, maupun akibat penyebab lainnya maka hipotalamus akan meningkatkan suhu tubuh.2,3

Baca Juga: 5 Penyebab Panas dan Muntah pada Anak yang Perlu Mama Tahu

Penyebab Anak Demam Tinggi

Demam tinggi tidak selalu disebabkan karena infeksi kuman maupun virus. Berikut ini merupakan berbagai penyebab demam tinggi pada anak, yaitu:

1. Imunitas Menurun

Demam pada bayi bisa disebabkan oleh turunnya imunitas tubuh bayi. Saat demam terjadi, ini tandanya tubuh anak sedang melawan virus-virus yang masuk ke dalam tubuh.1

Baca Juga: 15 Penyakit Autoimun pada Anak yang Perlu Diketahui

2. Menggunakan Pakaian Tebal

Pada bayi, terutama bayi baru lahir seringkali mengalami demam akibat pakaian yang terlalu tebal atau dibedong dan diberi selimut yang cukup tebal sementara cuaca lingkungan disekitarnya panas.1

3. Tumbuh Gigi

Demam tinggi pada bayi bisa terjadi saat anak tumbuh gigi dapat terjadi peningkatan suhu tubuh. Namun umumnya kenaikan suhu tubuh tidak melebihi 37,80C bila diukur dengan alat termometer di ketiak.1 Setelah gigi tumbuh, suhu tubuh dapat kembali seperti sedia kala.

4. Peradangan atau Inflamasi

Pada beberapa kondisi seperti penyakit Kawasaki, dan radang sendi dapat menyebabkan demam tinggi pada anak akibat proses peradangan dalam tubuh.2

5. Imunisasi

Beberapa jenis imunisasi diketahui dapat meningkatkan suhu tubuh Si Kecil. Setelah di imunisasi, sistem kekebalan tubuh Si Kecil akan teraktivasi dan berdampak pada peningkatan suhu tubuh Si Kecil.1,2,3

6. Infeksi

Infeksi tropis yang biasanya terjadi di wilayah Indonesia timur, seperti malaria, demam berdarah dengue, maupun tuberkulosis turut dapat menyebabkan demam pada Si Kecil.2

7. Heat Stroke

Pada kondisi ini suhu tubuh meningkat akibat paparan suhu lingkungan yang cukup tinggi.2

13 Cara Mengatasi Anak Demam Tinggi dengan Alami dan Efektif di Rumah

Meskipun Si Kecil mengalami demam tinggi, Mama sebaiknya tetap tenang dan tidak perlu khawatir. Ada beberapa cara mengatasi demam tinggi pada anak yang Mama dapat lakukan di rumah, yaitu:

1. Kompres Air Hangat

Salah satu cara mengatasi anak demam di rumah adalah dengan memberikan kompres air hangat pada lipat ketiak dan lipat selangkangan selama 10-15 menit untuk membantu menurunkan demam.4

2. Obat Penurun Demam

Sebagai penanganan dan cara mengatasi demam tinggi, Mama dapat memberikan obat penurun demam seperti Paracetamol. Obat penurun demam dapat diberikan apabila suhu tubuh Si Kecil mencapai diatas 380C.1,-4

3. Buat Si Kecil Nyaman

Berikan pakaian tipis dan selimut yang tipis selama Si Kecil demam. Pakaian yang terlalu tebal beresiko menaikan suhu tubuh Si Kecil. Atur suhu ruangan senyaman mungkin dan tidak terlalu panas. Buka jendela kamar agar sirkulasi udara cukup baik dan suhu ruangan tetap terjaga.1,2,3

4. Pijat dengan Ramuan Herbal 

Salah satu cara mengatasi anak demam tinggi dengan alami adalah Mama bisa memijatnya dengan ramuan herbal, seperti minyak esensial. Campurkan minyak tersebut dengan bawang putih, minyak kelapa, hingga asam jawa. Oleskan ke bagian kaki, tangan, dan perut anak.

5. Asupan Makanan Sehat 

Salah satu tips menurunkan demam tinggi pada anak adalah mencukupi asupan makanan sehatnya. Sumber asupan nutrisi bagi Si Kecil yang berusia kurang dari 6 bulan adalah ASI, yang mengandung antibodi alami untuk membantu Si Kecil melawan infeksi yang menyebabkan demam.1,5 Sementara bagi anak yang berusia lebih besar, Mama dapat memberikan sup ayam yang terdiri dari berbagai jenis sayur, serta buah-buahan.5

6. Asupan Cairan 

Saat Si Kecil demam, berisiko mengalami kehilangan cairan yang cukup banyak dibandingkan saat Si Kecil tidak demam. Oleh sebab itu, Mama perlu memperhatikan jumlah cairan yang dikonsumsi Si Kecil saat demam untuk mencegah dehidrasi.5

Berikan Si Kecil asupan cairan seperti air putih, jus, ASI, maupun cairan elektrolit.1,2,5,6,7

7. Perbanyak Istirahat

Aktivitas fisik dapat meningkatkan suhu tubuh Si Kecil. Selama demam biarkan Si Kecil beristirahat, berbaring dan mengurangi jam bermain.1,2,4,6,7

8. Hindari Anak dari Kipas Angin

Salah satu penyebab demam tinggi adalah adanya angin yang masuk ke dalam tubuh anak. Untuk mengatasinya, Mama bisa menjauhkan anak dari jangkauan kipas angin.

9. Jaga Suhu Ruangan

Menjaga suhu ruangan artinya kamar atau ruangan yang ditempati anak tidak memiliki suhu yang panas maupun terlalu dingin.

10. Pastikan Anak Tidak Mengenakan Pakaian Tebal

Saat anak demam, pilihlah baju untuk anak yang tidak tebal dan tidak membuat gerah. Pasalnya, pakaian anak mempengaruhi suhu tubuhnya.

11. Berikan Aroma Terapi

Saat demam, tips menurunkan demam pada anak salah satunya adalah dengan memberikan aroma terapi. Di waktu demam, tentunya anak sulit tidur. Untuk mengatasi hal ini, Mama bisa mencoba essential oil, khususnya dengan aroma lavender.

12. Balurkan Bawang dan Minyak Hangat ke Tubuh Bayi

Saat demam, bayi memerlukan kehangatan yang lebih. Mama bisa mencoba membalurkan bawang dan minyak hangat ke tubuh bayi, usapkan pada perut, dada, dan jidat bayi.

13. Berikan Aloe Vera

Salah satu tips meredakan panas pada anak adalah dengan memberikan aloe vera pada pelepisnya. Ambil gel yang terdapat pada aloe vera dan tunggu beberapa menit. Gel lidah buaya memiliki enzim yang dapat meningkatkan daya tahan tubuh.

Waspadai Gejala Berikut

Mama perlu waspadai hal berikut selama Si Kecil demam. Jika muncul gejala berikut, maka sebaiknya segera diperiksakan ke dokter :

  • Kulit dan bibir tampak pucat.2
  • Demam menetap lebih dari 24 jam pada anak berusia kurang dari 2 tahun.2,6
  • Demam menetap lebih dari 72 jam pada anak berusia lebih dari 2 tahun.2,6
  • Demam lebih dari 380C.6
  • Demam tidak mereda meski telah diberi obat dan kompres air hangat.6
  • Nafsu makan menurun. 2,6
  • Rewel, lemas dan mengantuk. 6
  • Gangguan pencernaan, misal muntah, diare, dan konstipasi
  • Kemerahan pada kulit.1,6
  • Batuk.1,6
  • Nyeri telinga.1,6
  • Kejang.6
  • Si Kecil mengalami dehidrasi yang ditandai dengan pucat, tidak keluar air mata saat menangis, lemas dan tidak aktif.6

Baca Juga: Seputar Skin to Skin Contact Saat Bayi Demam

Untuk meningkatkan daya tahan tubuh anak, Mama bisa berikan si Kecil asupan tinggi probiotik seperti susu pertumbuhan Nutrilon Royal. Itulah informasi mengenai cara mengatasi anak demam tinggi dengan alami, sehingga Mama tidak panik lagi saat kondisi ini terjadi. Cari tahu informasi lebih lanjut tentang daya tahan tubuh anak di Health Immune Checker.

Apa Pertolongan Pertama Saat anak demam tengah malam?

Cara paling cepat mengatasi anak panas di malam hari adalah dengan memberinya obat penurun panas, seperti parasetamol atau ibuprofen. Namun, penggunaan obat ini tidak boleh sembarangan. Perlu diingat bahwa demam adalah bagian dari sistem pertahanan tubuh yang dapat membantu melawan penyebab penyakit.

Bagaimana cara menurunkan demam dengan cepat?

Nah, sebagai upaya membantu sistem kerja imun tubuh, ada beberapa cara menurunkan demam yang bisa dilakukan orang dewasa, tanpa harus menggunakan obat, yaitu:.
Banyak Minum Air Putih. ... .
Konsumsi Buah. ... .
Istirahat yang Cukup. ... .
Istirahat di Suhu Ruangan. ... .
Berjemur di Pagi Hari..

Bahayakah anak demam di malam hari?

Demam yang muncul di malam hari biasanya merupakan gejala infeksi saluran pernapasan atas dan pilek. Tapi demam pada malam hari bisa juga disebabkan oleh infeksi saluran pernapasan yang lebih serius seperti laring, trakea, bronchitis atau lainnya.

Apa penyebab anak demam di malam hari?

Seperti yang dilansir dari artikel di laman online Kumparan.com, salah satu penyebab suhu tubuh anak meningkat di malam hari adalah karena gejala pilek atau bisa juga karena adanya infeksi saluran pernapasan atas karena virus maupun bakteri, seperti laring, trakea, bronchitis atau penyakit serius lain.