Apa yang dimaksud personal selling

Rabu, 02 Juni 2021, 09:47 WIBDulu, perusahaan melakukan penjualan sepenuhnya menggunakan personal selling. Namun sekarang, berkat adanya globalisasi, kemajuan teknologi, dan meningkatnya biaya perjalanan, personal selling hanyalah salah satu dari banyak teknik yang tersedia bagi para pelaku bisnis untuk menghadirkan prospek hingga dapat mencapai kesepakatan.

Personal selling harus menjadi bagian dari bauran penjualan yang lebih luas, di samping telesales, email marketing, promosi penjualan, periklanan, dan customer service. Tetapi personal selling tidak boleh diabaikan, karena itu tetap menjadi bagian yang sangat penting dari segelintir alat yang membantu salesman dan merupakan keterampilan yang harus dikuasai oleh setiap salesman yang baik.

Baca Juga: Apa Itu Asset-Light Business Model?

Mengenal Definisi Personal Selling

Personal selling dikenal sebagai penjualan tatap muka, di mana satu orang yang merupakan salesman berusaha meyakinkan pelanggan untuk membeli suatu produk. Ini adalah metode promosi di mana salesman menggunakan keterampilan dan kemampuannya dalam upaya untuk melakukan penjualan.

Personal selling adalah teknik penjualan tatap muka di mana seorang penjual menggunakan keterampilan interpersonalnya untuk membujuk pelanggan agar mereka mau membeli produk tertentu.

Penjual akan mencoba menonjolkan berbagai fitur produk untuk meyakinkan pelanggan bahwa ini dapat akan menambah nilai beli. Namun biasanya mendapatkan pelanggan untuk membeli produk bukanlah motif di balik personal selling. Seringkali perusahaan mencoba mengikuti pendekatan ini dengan pelanggan untuk membuat mereka sadar akan hadirnya produk terbaru.

Perusahaan perlu menyebarkan brand awareness dengan mengadopsi pendekatan mouth-to-mouth. Ini karena penjualan melibatkan sentuhan personal, jadi seorang penjual hari lebih tahu mengenai cara mempromosikan produk ke pelanggan yang potensial. Personal selling dapat dilakukan melalui dua saluran yang berbeda – melalui retail dan melalui saluran langsung ke konsumen.

Di bawah saluran retail, seorang salesman akan berinteraksi dengan calon pelanggan yang datang sendiri untuk menanyakan tentang keberadaan suatu produk. Tugas penjual adalah memastikan bahwa dia memahami kebutuhan pelanggan dan dengan demikian menunjukkan berbagai produk yang dia miliki dalam kategori tersebut.

Berbeda dengan saluran langsung, seorang salesman mengunjungi pelanggan yang potensial dalam upaya untuk membuat mereka mengetahui tentang produk terbaru yang diluncurkan oleh perusahaan atau mungkin memiliki penawaran baru yang mungkin tidak didapatkan pelanggan dari pasar terbuka.

Baca Juga: Usai Bunuh Teman Ketawa, Eh Pas Ditangkap Rudolf Tobing Murung: Jangan Terlalu Cepat Anggap Dia Gila Pak Polisi..

Apa yang dimaksud personal selling

Melakukan penjualan bukanlah hal yang mudah. Persaingan di dunia bisnis yang makin meningkat membuat seorang penjual harus memutar otak  agar  produknya dilirik oleh banyak orang. Karenanya, seorang penjual atau salesperson harus mampu berinteraksi langsung dengan calon pembeli untuk memperkenalkan produk secara detail.

Tidak cuma itu, salesperson juga harus dapat membujuk konsumen untuk melakukan pembelian. Teknik penjualan inilah yang sering disebut dengan personal selling. Personal selling adalah sebuah cara menjual yang dianggap efisien dengan adanya interaksi langsung untuk meningkatkan penjualan.

Sebelum memasuki era internet, personal selling menjadi satu-satunya teknik penjualan yang dipakai oleh para salesperson. Namun, saat ini sudah banyak teknik penjualan produk selain  personal selling yang tidak dapat dipisahkan dari penjualan seperti email marketing, periklanan, promosi penjualan, serta hubungan masyarakat. 

Meski demikian, personal selling tetap menjadi skil yang harus dimiliki seorang penjual. Lalu, apa pengertian personal selling, tujuan, dan kelebihannya?  Berikut ini ulasan selengkapnya.

  • Personal selling adalah sebuah upaya penjual guna meyakinkan konsumen untuk melakukan pembelian produk. Personal selling merupakan metode promosi  yang dilakukan salesperson dengan memakai skil dan potensinya untuk menjual. (The Economic Times)
  • Definisi Pride dan Ferrel. Sejalan dengan definisi personal selling dari Pride dan Ferrel yang menyatakan jika  personal selling merupakan bentuk komunikasi yang dilakukan secara personal guna menyampaikan informasi pada konsumen serta membujuk mereka membeli produk atau jasanya.
  • Interaksi langsung. Personal selling memakai interaksi langsung saat melakukan penjualan produk dan jasanya. Selain memberi informasi produk dan jasa perusahaan secara rinci dan melakukan demonstrasi produk, penjual juga melakukan persuasi dengan berbagai cara agar konsumen yakin untuk membeli.
  • Hubungan yang kuat. Penjual juga memiliki hubungan yang kuat dengan konsumen secara personal, dalam arti penjual memahami keinginan dan kebutuhan konsumen serta merespons feedback mereka.

Selanjutnya di era internet seperti saat ini, batasan personal selling lebih luas dari sekadar tatap muka. Penjual dapat melakukan video call baik melalui Whatsapp, Google meet/Zoom, atau email marketing untuk menghubungi calon pembeli secara lebih intensif.

Tujuan Personal Selling

Lalu apa tujuan seorang penjual melakukan personal selling? Berikut ini jawabannya:

  • Tujuan utama dari kegiatan personal selling adalah agar terjadi transaksi pembelian dan dapat secara langsung memengaruhi proses  pembelian produk atau jasa yang ditawarkan. 
  • Melalui metode pendekatan personal selling ini, penjual berharap  bisa menjelaskan kelebihan produk dan jasanya kepada konsumen sehingga bisa mendapatkan konsumen dengan lebih mudah. Ini dilakukan dengan membangun kesadaran konsumen terhadap merek dan produk melalui edukasi penawaran dan manfaatnya bagi mereka.
  • Personal selling akan membuat konsumen memahami informasi produk dan jasa yang ditawarkan secara lebih mendetail baik teknis, produk kompleks, ataupun barang mahal.
  • Personal selling akan membantu aktivitas pemasaran dalam menawarkan layanan dan dukungan sepenuhnya kepada konsumen. Ini termasuk membina hubungan jangka panjang dengan konsumen secara erat  melalui komunikasi dua arah.
  • Membantu konsumen saat proses pengambilan keputusan dan mengarahkan mereka ke arah penawaran bisnis.

Baca juga: 7 Usaha Online yang Menjanjikan

Kelebihan Personal Selling

Lalu apa saja yang menjadi kelebihan dari personal selling ini? Berikut ulasannya.

  • Dengan adanya komunikasi dua arah, penjual bisa mendapatkan sejumlah feedback secara langsung dari konsumen 
  • Teknik penjualan personal selling bersifat interaktif karena harus menumbuhkan kepercayaan konsumen.
  • Penjual dapat meyakinkan konsumen melalui teknik marketing yang membujuk sehingga konsumen bersedia meluangkan waktu mereka mendengarkan penjual.
  • Penjualan secara langsung akan dapat membantu konsumen mendapatkan audiens yang notabene sulit diraih melalui metode yang berbeda.
  • Penjual dapat menyampaikan lebih banyak informasi jika dibandingkan bentuk promosi lain.
  • Penjual dapat memberikan pengaruh lebih banyak pada konsumen sehingga lebih memberikan dampak positif. Hal ini dilakukan dengan membantu konsumen pada saat proses membeli, merespons pertanyaan, serta membuang keraguan konsumen.
  • Mendukung komunikasi dua arah sehingga konsumen akan lebih yakin pada produknya.
  • Penjual dapat lebih meningkatkan hubungan dengan konsumen dengan adanya kepercayaan pelanggan.

Contoh personal selling adalah toko eceran seperti Alfamart yang menempatkan staf penjualan untuk membantu konsumen saat memilih produk sesuai kebutuhan mereka.Nah, itulah penjelasan selengkapnya tentang personal selling terkait pengertian, tujuan, beserta kelebihannya. Tentunya, personal selling adalah salah satu cara terbaik untuk bisa membuat produk Anda lebih dikenal masyarakat.

Kembangkan Dana Sekaligus Berikan Kontribusi Untuk Ekonomi Nasional dengan Melakukan Pendanaan Untuk UKM Bersama Akseleran!

Bagi kamu yang ingin membantu mengembangkan usaha kecil dan menengah di Indonesia, P2P Lending dari Akseleran adalah tempatnya. Akseleran menawarkan kesempatan pengembangan dana yang optimal dengan bunga rata-rata 10,5%-12% per tahun dan menggunakan proteksi asuransi 99% dari pokok pinjaman. Tentunya, semua itu dapat kamu mulai hanya dengan Rp100 ribu saja.

Apa yang dimaksud personal selling

Yuk! Gunakan kode promo BLOG100 saat mendaftar untuk memulai pengembangan dana awalmu bersama Akseleran. Untuk pertanyaan lebih lanjut dapat menghubungi Customer Service Akseleran di (021) 5091-6006 atau email ke [email protected]

Apa yang dimaksud dengan personal selling berikan contohnya?

Personal selling adalah bertemunya penjual dan calon pembeli dengan bertatap muka untuk menginformasikan dan memberikan pemahaman dari sebuah produk atau brand yang ditawarkan supaya calon pembeli bersedia mencoba dan membelinya. Contoh personal selling, yaitu toko retail, penjual door-to-door, dan penjangkauan mitra.

Apa yang anda ketahui tentang personal selling?

Beberapa definisi di atas, dapat disimpulkan bahwa personal selling adalah promosi penjualan yang dilakukan dengan dua arah dan dinilai lebih efektif dalam memasarkan produk, karena tujuan akhir dalam suatu promosi adalah melakukan penjualan.

Jelaskan apa yang dimaksud dengan personal selling brainly?

Jawab ; Personal Selling Adalah komunikasi langsung (tatap muka) antara penjual dan calon pelanggan untuk memperkenalkan suatu produk kepada calon pelanggan dan membentuk pemahaman pelanggan terhadap produk sehingga mereka kemudian akan mencoba membelinya.

Apa saja personal selling?

Bagaimana Bentuk-Bentuk Dari Personal Selling?.
Field Selling. Yakni pramuniaga akan mendatangi calon konsumen dari rumah ke rumah atau dari perusahaan ke perusahaan lainnya guna memperkenalkan dan menarik minat calon konsumen supaya mau membeli produknya..
2. Retail Selling. ... .
3. Executive Selling..