Sebutkan 4 tahapan pembelajaran gerak spesifik menolak peluru gaya membelakang

BerandaOlahragaVariasi dan Kombinasi Teknik Dasar Tolak Peluru

1. Menolak bola peluru setinggi dan sejauh-jauhnya melewati atas net/ tali

a. Persiapan • Berdiri posisi melangkah depan belakang. • Menghadap arah menolak peluru/net. • Bola dipegang di atas pundak dengan dua tangan. • Bila kaki yang berada di depan kaki kiri. tolakan peluru dengan tangan kanan, dan sebaliknya, peserta didik dibagi perkelompok atau berpasangan.

b. Pelaksanaan

• Dorong bola dengan tangan ke depan atas ke arah teman bersamaan pinggang berputar ke depan atas. • Bola melewati atas net.


2. Menolak bola peluru dari sikap berdiri menghadap arah tolakan

a. Persiapan • Berdiri posisi kaki selebar bahu. • Menghadap arah menolak. • Bola dipegang di atas pundak dengan satu tangan.

b. Pelaksanaan

• Lakukan gerak melangkah satu kali ke depan menggunakan kaki kiri hingga bahu kiri mengarah tolakan. • Dorong bola dengan tangan kanan ke depan atas ke arah teman bersamaan putaran badan ke arah kiri ± 90° .


3. Menolak bola peluru dari sikap membelakangi arah tolakan

a. Persiapan

• Berdiri membelakangi arah menolak bola. • Bola dipegang di atas pundak dengan tangan kanan.

b. Pelaksanaan

• Kaki kiri ke belakang lurus. • Putar pinggang ke arah kiri ± 180°. • Saat badan menghadap arah tolakan, dorong bola dengan tangan kanan ke depan atas.


4. Menolak bola peluru dari gerak kaki meluncur ke belakang

a. Persiapan

• Berdiri membelakangi arah menolak bola, bola dipegang di atas pundak dengan tangan kanan. • Tangan kiri menjaga keseimbangan di samping badan dan rileks.

b. Pelaksanaan

• Rendahkan lutut kaki kanan dan badan membungkuk ke depan. • Kaki kiri di belakang badan. • Luncurkan kaki kiri ke belakang lurus bersamaan kaki kanan bergerak mundur. • Pada saat kaki kiri mendarat pada tanah, putar badan ke arah kiri ± 180° dan tolakkan bola peluru ke depan atas saat dada telah menghadap arah tolakan.

Empat gerak spesifik gerakan akhir menolak peluru terdiri dari gerakan kaki kanan, kiri, badan, dan pandangan sebagai berikut:

  1. Gerakan kaki kanan ke depan menggantikan kaki kiri sehingga tumpuan berpindah pada kaki kanan.
  2. Badan condong ke arah depan.
  3. Kaki kiri tergantung rileks di belakang badan dengan posisi lutut tertekuk.
  4. Pandangan ke arah tolakan.

Karena badan ikut terbawa ke depan, maka kaki kanan digerakan ke depan dan mendarat di depan kaki kiri.

Bila tadinya kaki kiri yang menumpu badan, sekarang kaki kanan yang bergantia sebagai kaki untuk menumpu badan.

Pada saat itu, kaki kiri ikut terangkat dengan tergantung untuk menyeimbangkan badan agar tidak terbawa ke depan.

Sedangkan pandangan ke arah depan pada tolakan peluru untuk mengetahui seberapa jauh / efektif tolakan peluru yang kita lakukan.

Sebutkan empat gerak spesifik gerakan akhir menolak peluru !

Gerakan akhir menolak peluru adalah

  1. Kaki kanan digerakan ke depan mengganti kaki kiri hingga tumpuan kaki berpindah pada kaki kanan.
  2. Badan condong ke depan.
  3. Kaki kiri tergantung rileks di belakang badan dengan lutut yang menekuk.
  4. Pandangan ke arah tolakan peluru.

Jika saat menolak, kaki kiri di depan menjadi kaki tumpu, karena badan terbawa ke depan akibat gerakan tolakan, maka kaki kanan digerakan ke depan, dan mendarat di depan agar badan tidak tesungkur ke depan.

Pada saat itu, kaki kiri terangkat dan tergantung rileks menyimbangkan berat badan, sedangkan padanganan ke arah tolakan pada peluru yang tertolak ke depan atas.

Jawabannya

Sebutkan empat gerak spesifik gerakan akhir menolak peluru !

Gerak spesifik akhir setelah menolak peluru ke depan atas adalah1. Kaki kanan digerakan ke depan menggantikan kaki kiri hingga tumpuan badan berpindah ke kaki kanan.2. Poisisi badan condong ke depan.3. Posisi kaki kiri di belakang badan tergantung rileks dengan lutut tertekuk.

4. Pandangan ke arah tolakan.

Lihat Foto

www.worldathletics.org

Tolak Peluru

KOMPAS.com - Tolak peluru merupakan salah satu nomor dalam cabang olahraga atletik.

Pada ajang Olimpiade, tolak peluru masuk dalam nomor olahraga lempar bersama lempar cakram, lontar martil, dan lempar lembing.

Tolak peluru adalah jenis olahraga berbentuk gerakan menolak atau mendorong suatu peluru terbuat dari logam yang dilakukan dengan satu tangan.

Tujuan tolak peluru adalah untuk mencapai jarak sejauh-jauhnya.

Baca juga: 2 Jenis Gaya Langkah dalam Lempar Lembing

Sesuai namanya, dalam olahraga ini peluru adalah ditolak atau didorong menggunakan satu tangan, bukan dilempar.

Dalam olahraga tolak peluru, tedapat berbagai gaya yang bisa dilakukan yaitu gaya spin, ortodoks, maupun glide (O’Brien).

Kali ini, akan dibahas mengenai cara melakukan tolak peluru gaya O’Brien.

Tahapan Tolak Peluru Gaya O’Brien

Gaya tolak peluru yang digunakan dengan awalan membelakangi arah sasaran yaitu O'Brien.

Dengan kata lain, arah pandangan dalam gaya O’Brien adalah membelakangi sektor pendaratan.

Baca juga: 3 Cara Memegang Peluru yang Benar dalam Tolak Peluru

Cara melakukan gaya O’Brien pada tolak peluru adalah sebagai berikut.

  1. Letakkan peluru di bagian antara leher, tepatnya dekat dengan dagu.
  2. Peluru dipegang pada bagian pangkal jari bukan telapak tangan, dengan ibu jari di bawah peluru.
  3. Siku mengarah keluar hingga membentuk sudut 45 derajat.
  4. Berdiri membelakangi sektor pendaratan, sementara kaki kanan berada di garis batas lingkaran sedangkan kaki kiri condong ke depan.
  5. Tumpuan tubuh terletak pada kaki kanan dengan lutut menekuk sekitar 75 derajat. Tekukan ini membuat tubuh terlihat seperti meluncur ketika melontarkan peluru.
  6. Ketika meluncur, kaki kiri kemudian diluruskan sambil memutar pinggul.
  7. Usai melempar peluru, pergelangan tangan dibalikkan dari posisi ketika memegang peluru.

Lihat Foto

kemdikbud

Ilustrasi gaya pada tolak peluru

Baca juga: Berat dan Ukuran Peluru pada Tolak Peluru

Kesalahan dalam Tolak Peluru Gaya O’Brien

Berikut ini adalah beberapa kesalahan yang sering terjadi ketika melakukan gaya O’Brien pada tolak peluru.

  1. Kaki kiri keluar atau melebihi batas lingkaran tolakan.
  2. Sikap akhir kaki kanan berada di luar lingkaran tolakan.
  3. Peluru dilempar, bukan ditolak atau didorong.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link //t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Baca berita berikutnya

Lihat Foto

kemdikbud

Ilustrasi gerak spesik tolak peluru

KOMPAS.com - Tolak peluru merupakan sebuah aktivitas yang dilakukan dengan meletakkan peluru di antara leher dan bahu kemudian melemparkannya sejauh mungkin.

Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), tolak peluru adalah olahraga yang dilakukan dengan menolakkan peluru atau bola yang terbuat dari besi atau kuningan dan memiliki berat 4 kg untuk putri serta 7,25 kg.

Tolak peluru juga sebagai salah satu cabang pada olahraga atletik di nomor lempar.

Gerak spesifik

Sebelum melakukan olahraga tolak peluru, sebaiknya memahami terlebih dahulu gerak spesifik pada tolak peluru.

Olahraga tolak peluru memiliki beberapa gerakan spesifik yang diawali dengan cara memegang peluru atau bola besi yang benar dan diakhiri dengan gerakan menolak atau melempar peluru.

Mengutip dari Everything Track and Field, berikut adalah gerakan spesifik melakukan tolak peluru:

  • Gerakan spesifik memegang peluru atau bola besi

Gerakan ini wajib dikuasai karena merupakan langkah atau modal awal dalam melakukan olahraga tolak peluru.

Berikut adalah langkah-langkahnya:

  1. Letakkan peluru di pangkal jari dan bukan di bagian telapak tangan.
  2. Antar jari tangan harus memiliki rongga atau dibiarkan sedikit terbuka. Ibu jari digunakan sebagai penopang peluru serta pastikan posisinya menghadap klavikula atau tulang selangka.
  3. Untuk memastikan peluru dalam posisi yang benar, luruskan tangan yang membawa peluru ke atas dan turunkan serta tempatkan di leher atau di bawah rahang.
  4. Angkat siku dan posisikan sejajar dengan lantai.
  5. Posisi kaki selebar bahu dengan kaki kiri sedikit di belakang kaki kanan dan pindahkan berat badan ke kaki kanan.
  6. Posisi dada, lutut serta kaki harus saling sejajar satu sama lain.
  7. Lengan kiri harus direntangkan ke depan.
  8. Pelempar akan memutar tubuh bagian atas berlawanan dengan arah lemparan peluru.
  • Gerakan spesifik melempar atau menolak peluru

Gerakan selanjutnya adalah melempar atau melepaskan peluru. Gerakan ini sangat penting karena menentukan arah serta jarak lemparan.

Berikut adalah langkah-langkah untuk menolakkan peluru:

  1. Arahkan fokus mata menghadap ke atas.
  2. Jaga siku dalam posisi semula dan jangan menurunkan siku karena bisa mengakibatkan cedera dan menyebabkan jarak lemparan tidak maksimal.
  3. Lemparkan peluru sejauh mungkin.
  4. Saat akan melempar peluru posisi pinggul diputar serta pindahkan berat badan dari kaki kanan ke kaki kiri.
  5. Akhiri lemparan peluru dengan membalikkan pergelangan tangan.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link //t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Baca berikutnya

Video yang berhubungan

Postingan terbaru

LIHAT SEMUA