Berenang merupakan gerakan yang banyak dilakukan oleh orang, Baik dimanfaatkan untuk rekreasi maupun untuk olahraga mengembangkan potensinya.
Berenang dilakukan saat seseorang berada didalam air dan melakukan beberapa gerakan atau disebut dengan gaya dalam berenang. Gaya renang ini adalah suatu cara yang dilakukan dalam bentuk gerakan dengan menggunakan kaki dan tangan.
Suatu gaya renang harus diterapkan dan dikuasai apabila Anda ingin berenang dan tidak tenggelam atau diam saja saat didalam air.
Gaya renang memiliki beberapa macam jenis, seperti diantaranya adalah gaya bebas, gaya dada, gaya kupu-kupu, dan gaya punggung.
Dari Empat Macam Gaya Renang tersebut tentunya memiliki sejarah, teknik, dan juga gerakannya. Akan tetapi, dalam gaya berenang para perenang profesional biasanya tidak akan hanya menguasai satu gaya. Namun, ada juga yang mengkombinasi diantara keempatnya itu.
Ada empat macam gaya renang yang sering dipraktekkan dan dipelajari oleh semua orang di dunia. Apa saja? ini dia:
1. Gaya kupu-kupu.
Butterfly style merupakan salah satu dari empat macam gaya renang. Gaya kupu-kupu atau dikenal dengan gaya lumba-lumba memang bukanlah sesuatu yang asing bagi Anda yang menyukai olahraga renang.
Pasalnya sejarah renang gaya kupu-kupu ini sudah dimulai sejak tahun 1933. Walaupun terbilang sulit jika dibandingkan dengan gaya renang yang lain.
Namun, gaya kupu-kupu atau lumba-lumba inilah yang dapat mengalahkan kecepatan dalam berenang gaya bebas bagi orang yang mampu menguasainya.
Gaya kupu-kupu ini menuntun kekuatan dan kecepatan para perenang. Dimana, hal ini jugalah yang secara tidak langsung melatih para perenang akan kekuatan dan stabilitas untuk gaya yang lain. Biasanya perenang yang sudah menguasai gaya ini, akan secara cepat dapat menguasai gerakan dari gaya renang yang lain.
Teknik menggunakan gaya ini dalam berenang adalah dengan memperhatikan posisi tubuh kita saat melakukan gerakan didalam air.
Yaitu, posisi dada menghadap kebawah dengantuk posisi tangan menekan air kedalam secara bersamaan sebelum diayunkan lagi kedepan. Sementara posisi kaki menendang air secara bersamaan seperti lumba-lumba menggerakan siripnya.
2. Gaya bebas
Freestyle merupakan satu dari empat macam gaya renang yang banyak diminati. Gaya bebas dikenal dikenal dengan gaya yang paling mudah karena, gaya ini tidak terikat dengan teknik-teknik tertentu yang harus dikuasai oleh para perenang.
Gaya bebas biasanya yang paling awal diajarkan untuk para pemula. Dapat melakukan gerakannya para perenang pemula hanya harus memposisikan dirinya berani memulai.
Gaya bebas dilakukan dengan posisi dada menghadap ke bawah dan kedua tangan mengayuh secara bergantian seiring gerakan kaki yang secara bergantian dicambukan naik turun ke atas dan kebawah. Dengan pengambilan nafas sesekali perenang menoleh ke kiri dan ke kanan.
3. Gaya Dada
Swimming breaststroke / Gaya dada merupakan satu dari empat macam gaya renang yang sangat populer. Gaya dada atau dikenal dengan gaya katak juga hampir sama dengan gaya bebas.
Dimana, para pelatih sering mengajari para pemula menggunakan gaya ini. Selain itu, gaya renang satu ini juga sering kali digunakan dalam renang rekreasi.
Namun, sedikit berbeda dengan gaya bebas, posisi tubuh dalam gaya dada berada dalam posisi tegap. Gaya dada atau lebih dikenal dengan gaya katak ini dilakukan dengan memposisikan dada menghadap ke bawah dan tangan diarahkan kedepan yang kemudian melakukan gerakan seperti membelah air.
Serta posisi kaki yang menendang menekan air kearah luar. Gaya ini memerlukan keseimbangan dan juga posisi tubuh yang stabil.
4. Gaya Punggung
Swimming backstroke / daya punggung adalah ulasan terakhir dari empat macam gaya renang. Gaya punggung inilah gaya renang yang sudah cukup legendaris dikalangan dunia olahraga renang.
Karena ternyata, gaya punggung ini sudah dikenal sejak zaman kuno dimana saat itu sudah dimulainya ajang olimpiade Paris 1900.
Gaya punggung ini dilakukan dengan posisi punggung seorang perenang menghadap kebawah permukaan air. Sehingga posisi dadah diatas dan Anda menghadap keatas. Kedua tangan terlentang dengan secara bergantian melakukan gerakan seperti mengayuh.
Gaya punggung juga merupakan satu-satunya gaya renang yang berbeda dari ketiga gaya renang yang lain. Bahkan dalam suatu perlombaan atau kompetisi renang hanya gaya punggung yang memiliki star berbeda. Namun, gaya punggung sudah sangat legendaris digunakan oleh para atlet renang sejak dahulu.
Dalam melakukan segala sesuatu hal itu tentu memiliki risiko tersendiri bagi masing-masing hal yang dilakukan. Sehingga Anda perlu mengantisipasi segala sesuatunya sejak awal. Seperti halnya dalam berenang tentu banyak sekali resiko yang harus dihadapi seseorang saat berada didalam air.
Apalagi banyak sekarang ini kasus kematian atau cedera kecelakaan didalam air. Hal ini harus menjadi antisipasi Anda untuk menghadapinya dan menguasai teknik berenang mulai dari yang dasar hingga tingkat tinggi atau profesional. Memang apa saja risiko itu? Berikut ulasannya.
Kombinasi Empat Macam Gaya Renang
Biasa orang menyebutnya yaitu gaya ganti, mengapa gaya ganti? Karena dalam gaya berenang ini seseorang melakukannya dengan menyatukan keempat gaya dalam berenang itu.
Gaya ganti dilakukan dengan mengacu urutan nomor gaya renangnya yang dengan urutan tersebut harus mengganti gayanya sesuai waktu yang ditentukan. Urutan itu biasanya dimulai dari gaya kupu-kupu, gaya punggung, gaya dada, dan kemudian diakhiri dengan gaya bebasnya.
Lalu, apa sajakah perbedaan dari masing-masing gaya renang tersebut? Berikut artikel ini akan menjelaskan, mulai dari sejarah, gerakan, dan bahkan atlet yang mendunia dengan gaya renang andalannya. Berikut adalah ulasannya untuk Anda.
Risiko dalam Berenang Tanpa Penguasaan
- Tenggelam.
- Cedera Otot dan syaraf.
- Kematian.
Oleh karena itu, Anda perlu sekali menjaga penguasaan Anda saat didalam air. Mulai dari teknik berenang hingga langkah yang dilakukan untuk menghadapi segala sesuatunya. Dan juga Anda perlu mempersiapkan segala hal mulai dari keamanan dan keselamatan Anda selama berenang. Seperti baju renang, kacamata renang, dan penutup kepala khusus untuk Anda saat berada didalam air kolam renang.
Lalu tahukah Anda di Indonesia saat ini renang bahkan telah menjadi ajang kompetisi tersendiri yang dibanggakan. Bahkan faktanya, dari Indonesia saja saat ini sudah banyak melahirkan bintang-bintang jagoan atlet renang. Siapa saja atlet renang asal Indonesia yang telah berhasil mendunia? Berikut adalah ulasannya untuk Anda.
Atlet Renang Asal Indonesia yang Mendunia
Kelima atlet inilah yang berhasil mengharumkan nama Indonesia pada berbagai pertandingan renang internasional. Dimana nyatanya Indonesia telah mampu melahirkan atlet renang yang hingga saat ini masih mampu mempertahankan namanya didunia Internasional.
Tentu para atlet renang profesional ini juga memiliki kerjakeras dan perjuangan dalam mencapai semua itu. Dari kelima atket itu memiliki gaya renangnya masing-masing.
Namun tidak hanya itu, tahukah Anda bahwa berenang memiliki segudang manfaat. Bahkan dari empat macam gaya renang, masing-masing memiliki manfaat sendiri-sendiri, berikut diantaranya:
- Melatih otot.
- Menyehatkan jantung
- Menambah tinggi badan
- Program diet atau menurunkan berat badan
- Merangsang pertumbuhan dan perkembangan anak
- Dan sebagainya
Maka dari situlah kita patut bangga menjadi bagian dari Indonesia, karena ternyata disisi lain Indonesia memiliki segudang atlet yang berprestasi yang mampu mengharumkan nama Indonesia.
Seperti halnya kelima atlet renanng mendunia asal Indonesia dengan Empat macam gaya renang andalannya yang membawanya bisa ke ranah Internasional.
Ditulis oleh Rr. Febylia Wahyu Shinta Dewi – Editted: 30/06/2021 by IDNarmadi.
Oleh Liputan6.com pada 14 Jan 2019, 15:00 WIB
Diperbarui 09 Nov 2021, 14:20 WIB
Perbesar
Ilustrasi berenang (iStock)
Liputan6.com, Jakarta Setelah menyabet tiga medali emas, empat medali perak dan lima medali perunggu pada cabang olahraga para-renang, Asian Para Games 2018 membuktikan bahwa berenang dapat dilakukan oleh siapapun tidak terbatas kondisi fisik seseorang.
Berenang memang selalu menjadi aktivitas yang mengasyikan. Menyentuh air membuat badan menjadi fresh. Selain menjadi salah satu alternatif berolahraga, berenang juga jadi pilihan jika ingin berelaksasi.
Dalam hal relaksasi, dengan keahlian berenang, seseorang dapat dengan mudah menyelam ke dalam laut untuk menikmati pemandangan bawah laut yang mengesankan.
Mau tahu lebih lanjut soal manfaat dan gaya renang, ikutin ulasan berikut ini.
Scroll down untuk melanjutkan membaca
Berenang sendiri memiliki segudang manfaat. Misalnya untuk melatih otot, menyehatkan jantung, bahkan menurunkan risiko diabetes. Selain itu berenang juga dapat menurunkan berat badan dan menambah tinggi badan. Hal ini terjadi karena hampir seluruh otot tubuh dilibatkan pada saat berenang.Bagi para orangtua, berenang jadi hal yang wajib untuk diajarkan pada anak-anak. Olahraga air ini sangat pas untuk menyalurkan energi anak balita yang begitu besar. Gerakannya juga bisa merangsang pertumbuhan fisiknya agar lebih optimal.
Tak hanya itu, anak-anak yang bisa berenang cenderung memiliki kepercayaan diri yang lebih baik. Untuk itu penting mengajarkan si kecil berenang sejak dini, tepatnya mulai usia 4 tahun.Pada Asian Games, macam-macam gaya renang diperlombakan untuk melihat seberapa baik para atlet melakukan teknik dari setiap gaya. Dengan kata lain, berenang dapat dilakukan sebagai hobi maupun sebagai ajang untuk mengembangkan bakat.
Scroll down untuk melanjutkan membaca
Perbesar
Ilustrasi renang.
Saat ini, macam-macam gaya renang dapat dipraktikan dengan mudah asal tahu teknik yang dibutuhkan. Adanya macam-macam gaya renang dapat memberi pilihan beragam bagi yang ingin mencoba olahraga air satu ini.Dirangkum Liputan6.com, Senin (14/1/2019), berikut ulasan macam-macam gaya renang yang dapat dipraktikkan.
1. Renang Gaya Bebas
Renang gaya bebas atau free swim merupakan gaya renang dengan posisi dada menghadap ke permukaan air. Kedua lengan digerakkan jauh ke depan seperti gerakan mengayuh secara bergantian. Sembari mengayuhkan kedua lengan secara bergantian, kedua kaki bergantian digerakkan naik turun secara mendatar.
Posisi wajah dihadapkan sejajar permukaan air dengan sesekali mengambil nafas melalui mulut dengan cara menyerongkan wajah ke atas permukaan air. Pengambilan napas bebas dilakukan dengan serong ke kanan atau ke kiri.
Sesuai namanya, gaya bebas adalah satu-satunya macam-macam gaya renang yang tidak membutuhkan teknik yang rumit. Gaya renang satu ini tidak terikat pada satu gaya tertentu sehingga dianjurkan bagi pemula.
Scroll down untuk melanjutkan membaca
Gaya renang satu ini merupakan salah satu dari macam-macam gaya renang yang sering dijadikan kategori dalam perlombaan. Renang gaya dada biasanya disebut juga dengan gaya katak karena gerakannya menyerupai gerakan katak saat berenang.
Gaya dada dilakukan dengan meluruskan kedua belah tangan ke depan kepala kemudian diayunkan ke samping bawah secara bersamaan hanya hingga sejajar dengan kepala. Dorongan yang diberikan ini akan memerlukan keterlibatan otot bahu, dada, dan trisep.
Saat posisi kedua tangan lurus, kedua belah kaki dibuka lebar ke samping secara bersamaan dengan disertai kekuatan mendorong. Otot bagian bawah yakni kaki, bokong, paha akan terlibat dalam gerakan gaya dada.
Pernapasan dilakukan ketika mulut berada sejajar dengan permukaan air, yaitu setelah masing-masing satu kali gerakan tangan dan kaki. Atau bisa juga dilakukan setelah dua kali gerakan.
Scroll down untuk melanjutkan membaca
Renang gaya kupu-kupu disebut juga sebagai butterfly stroke. Namun, gerakan kakinya yang mirip lumba-lumba terkadang membuat gaya renang ini disebut dengan gaya lumba-lumba.Macam-macam gaya renang memang tidak begitu berbeda satu sama lain. Teknik gerakan dari gaya kupu-kupu merupakan turunan dari gaya dada yaitu dengan gerakan tangan yang hampir mirip dengan gaya dada.
Kedua lengan bersama-sama ditekan ke bawah dan digerakkan ke arah luar sebelum diayunkan ke arah depan.Kemudian, saat tarikan tangan ke belakang, kedua belah kaki secara bersamaan menekan ke bawah dengan posisi sedikit menukik. Gerakan kaki naik turun tersebut menyerupai gerakan sirip ekor lumba-lumba.
Pengambilan napas dilakukan dengan meniup udara melalui mulut dan hidung dengan kuat sebelum mengangkat kepala untuk muncul di atas permukaan air, setelah itu hirup udara dengan mulut sebelum kembali masuk ke dalam air.
Pada gaya kupu-kupu, otot-otot besar akan aktif dan memicu kerja jantung dan paru-paru lebih berat untuk mendistribusikan oksigen. Pembakaran kalori disinyalir didapatkan terbanyak dari gaya kupu-kupu ini.
Gaya kupu-kupu dianggap paling ampuh untuk menurunkan berat badan. Dengan 10 menit berenang gaya kupu-kupu, maka sekitar 150 kalori tubuh akan terbakar.
Scroll down untuk melanjutkan membaca
Berbeda dengan ketiga macam-macam gaya renang yang disebutkan sebelumnya, renang gaya punggung mewajibkan tubuh untuk menghadap ke langit atau terlentang sejajar permukaan air. Selain itu, posisi wajah juga berada di atas air sehingga memudahkan dalam pengambilan nafas.
Gerakan lengan dan kaki hampir serupa dengan gaya bebas. Kedua lengan digerakkan ke depan secara bergantian diikuti gerakan kedua kaki yang bergerak naik turun secara bergantian juga.Kekurangan dari gaya punggung adalah perenang tidak bisa memandang ke depan karena posisi wajah menghadap ke atas.
Dalam perlombaan, renang gaya punggung menggunakan start yang berbeda dari macam-macam gaya renang lainnya. Pasalnya, perenang harus menghadap dinding kolam dengan kedua tangan menggenggam besi pada dinding kolam. Selain itu, kedua lutut ditekuk dan diapit kedua lengan.
Saat mengambil start, kedua kaki dihentakkan melawan dinding kolam disertai dengan melentangkan tubuh sejajar dengan permukaan air.
Reporter: Yunisda Dwi Saputra
Lanjutkan Membaca ↓
- Liputan6.comAuthor
- Fadila AdelinEditor
POPULER
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10