Sebutkan 5 ras yang ada di dalam masyarakat indonesia

Indonesia salah satu negara dengan keberagaman yang begitu banyak. Keberagaman Indonesia tidak akan berjalan dengan baik jika masyarakatnya terlalu diam. Justru, masyarakat Indonesia memiliki sifat yang memang sangat mencintai keberagaman ini. Keberagaman bukanlah penghalang untuk bisa bekerjasama dalam mewujudkan Indonesia yang lebih baik.

Ditengah situasi pandemi Covid-19 yang mewabah di Indonesia seperti ini menjadikan momen untuk masyarakat Indonesia bisa saling membantu satu sama lainnya tanpa memandang suku, agama, ras dan antar golongan. Tentunya, banyak sekali cara yang bisa dilakukan untuk menjalin keberagaman tersebut agar tetap ada.

Berikut ini 4 tips untuk menjaga keberagaman di Indonesia agar semakin menjadikan Indonesia sebagai negara maju di masa depan.

1. Saling Menghargai

Hal utama yang paling penting untuk bisa dilakukan yaitu dengan saling menghargai. Dengan saling menghargai, maka akan memberikan manfaat yang baik. Serta, tidak terjadi permasalahan yang memang tidak diperlukan. Tidak ada manfaat dari permasalahan yang terjadi. Sebaliknya, jika saling menghargai satu sama lain maka akan sangat bermanfaat.

Cobalah untuk bisa menghargai baik Agama, suku, ras dan golongannya. Jangan jadikan hal tersebut sebagai perbedaan yang mendalam. Justru, sebaiknya bisa digunakan untuk membuktikan bahwa masyarakat Indonesia mencintai keberagaman. Dimanapun anda berada, tetaplah miliki rasa untuk bisa saling menghargai!

2. Membantu Satu Sama Lain

Sejatinya, manusia merupakan makhluk sosial yang memang membutuhkan satu sama lainnya. Termasuk dalam hal menjalin keberagaman di Indonesia. Dengan membantu satu sama lainnya akan memberikan efek yang sangat besar. Terlebih, sesama masyarakat Indonesia memang seharusnya melakukan hal ini.

Seperti saat terdapat musibah maka bisa membantu satu sama lainnya. Bersikaplah baik untuk tetap membantu lainnya. Jangan jadikan perbedaan sebagai alasan untuk tidak membantu. Tetapi, tetap berikan bantuan yang memang bisa bermanfaat untuk digunakan. Hal ini akan membuat pola kehidupan yang lebih baik.

3. Tidak Saling Menjatuhkan

Sebagaimana mestinya seorang saudara, maka tidak boleh untuk saling menjatuhkan. Terutama, untuk membuat keberagaman di Indonesia tetap berjalan. Di Negara yang lainnya, tentu tidak memiliki keberagaman yang begitu banyak. Memang, tugas masyarakat Indonesia saat ini cukup berat. Karena, harus menjaga keberagaman ini agar tetap lestari.

Sebenarnya, hal tersebut berat jika dilakukan sendiri. Sebaliknya, jika dilakukan bersama-sama tentu tidak. Justru, akan sangat menyenangkan untuk dilakukan. Mulai dengan lingkungan sekitar terlebih dahulu. Buat lingkungan masyarakat yang nyaman, tentram dan aman. Kemudian, sampaikan kepada saudara yang lainnya bahwa hal ini penting untuk dilakukan!

4. Saling Menjalin Kebersamaan

Baik dalam kondisi susah maupun senang, maka bisa untuk tetap menjalin kebersamaan. Jangan biarkan, saudara yang disana sedang susah maka tidak diberikan bantuan yang sesuai. Harus diberikan penanganan yang memang tepat. Padahal, saat ini sudah begitu banyak akses yang bisa dilakukan untuk tetap menjalin kebersamaan.

Tidak hanya pada kondisi senang saja, tetapi saat kondisi susah juga. Tetaplah menjadi bagian dari masyarakat yang memang siap membantu sesama. Jalin kebersamaan sesama masyarakat Indonesia. Jangan sampai, keberagaman ini hilang karena tidak ada jalinan kebersamaan satu sama lainnya. Mulailah dari sekarang!

Nah itulah beberapa tips agar kita sebagai masyarakat Indonesia dapat terus merawat keberagaman di Indonesia agar menjadikan negara ini melesat sebagai negara maju di masa depan. Untuk informasi produk asuransi kamu bisa kunjungi website www.aswata.co.id yang sudah dipercaya masyarakat sejak 56 tahun.

Kunjungi kantor cabang Aswata di kota kamu: //www.aswata.co.id/id/jaringan-kantor

Informasi Produk Asuransi Aswata:

Informasi produk Asuransi Kecelakaan Diri Keluarga

//www.aswata.co.id/id/kecelakaan-diri-keluarga

Informasi produk Asuransi Griya A+

//www.aswata.co.id/id/asuransi-property/aswata-griya-a

Informasi produk Asuransi Usaha A+

//www.aswata.co.id/id/asuransi-property/asuransi-usaha-a

Informasi produk Aswata Oto A+

//www.aswata.co.id/id/asuransi-kendaraan-bermotor/aswata-otoa

Heni Widiastuti Selasa, 11 Januari 2022 | 08:20 WIB

(Ilustrasi) Macam-Macam Ras dan Penyebab Keberagaman Ras di Indonesia

GridKids.id - Seperti yang kita tahu bahwa Indonesia memiliki banyak beragam suku, budaya hingga bahasa. Memiliki keberagaman ras enggak hanya terjadi pada negara Indonesia saja, Kids. Keberagaman ras juga bisa terjadi di seluruh dunia. Penyebabnya adalah karena adanya pernikahan antarsuku bangsa. Menurut KBBI atau Kamus Besar Bahasa Indonesia, ras merupakan suatu pengelompokkan masyarakat berdasarkan kesamaan ciri fisik. Kata ras berasal dari bahasa Latin yaitu radix yang memiliki arti asal atau akar.

Pengelompokkan ras bisa dilihat dari ciri fisik manusia mulai dari warna kulit, rambut, bentuk wajah, hidung dan sebagainya.

Adapun beberapa jenis pembagian ras di Indonesia, yaitu: 1. Ras Malayan-Mongoloid

Ras Malayan-Mongoloid biasanya terdapat di daerah Sumatera, Jawa, Bali, Nusa Tenggara Barat, Sulawesi dan Kalimantan.

Baca Juga: Manfaat Mengetahui Keragaman Ras dan Ciri Fisik Masyarakat di Sekitar, Materi Kelas 4 SD Tema 6

Ciri utamanya bisa dilihat dari warna kulit yang kuning langsat dan kecokelatan serta bermata besar. 2. Ras Melanesoid Penduduk dengan ras Melanesoid biasanya tinggal di Papua, Maluku dan Nusa Tenggara Timur. Ciri utamanya bisa dilihat dari kulit yang cenderung gelap dan memiliki rambut keriting. 3. Ras Asiatic Mongoloid Penduduk dengan ras Asiatic Mongoloid berasal dari Cina, Jepang dan Korea. Ciri utamanya adalah kulit berwarna kuning dan mata yang sipit. 4. Ras Kaukasoid Ras Kaukasoid berasal dari India, Eropa, Australia dan Amerika Serikat. Ciri utamanya adalah ras warna kulit agak kuning atau putih dan memiliki hidung mancung. Lalu, apa yang menyebabkan keberagaman ras?

Baca Juga: 7 Faktor Pendorong Perubahan Sosial Budaya dalam Masyarakat, IPS Kelas VII

Penyebab Keberagaman Ras

1. Letak Indonesia tergolong strategis Indonesia memiliki letak yang strategis sehingga orang mudah untuk berkunjung baik berwisata maupun berdagang di Indonesia. Enggak hanya itu saja, ada banyak pendatang untuk tinggal dan menetap di Indonesia sehingga akan memunculkan berbagai ras di Indonesia. 2. Sikap masyarakat dalam menghadapi perubahan Masyarakat yang setuju dengan adanya perubahan, akan tinggal dengan orang yang berbagai macam dari ras berbeda. Namun sebaliknya, bagi orang yang enggak mau tinggal dengan orang yang berbeda ras, mereka akan tetap sama dengan budayanya sendiri.

3. Kondisi alam Faktor kondisi alam juga dapat berpengaruh pada keberagaman ras di Indonesia, Kids.Baca Juga: Pengaruh Bentang Alam Terhadap Budaya dan Kehidupan Masyarakat di Sekitarnya, IPS 7 SMP

Jakarta -

Selain ras kaukasoid, ada tiga ras utama dan satu ras khusus di dunia. Ras adalah pengelompokan manusia menurut ciri fisiknya, begitu menurut buku Pasti Bisa IPS SMP/MTs kelas VIII karya Tim Ganesha Operation.

Sementara, Bruce J. Cohen menyebutkan bahwa ras adalah kategori individu yang secara turun-temurun punya ciri biologis tertentu yang sama. Perbedaan menonjolnya ada di warna kulit, rambut, serta mata.

Di dunia ini, ada empat ras yang mendominasi, yakni ras australoid, mongoloid, kaukasoid, dan negroid. Tetapi, ada juga ras khusus yang tidak tergolong dari empat tersebut dan hanya ada di wilayah tertentu.

Ras yang mendominasi di wilayah Asia Utara dan Asia Tengah adalah ras kaukasoid.

Ras kaukasoid

Ras kaukasoid bercirikan kulit putih, rambut pirang kecokelatan hingga kehitam-hitaman, mata biru, hijau, dan abu-abu. Ras ini meliputi penduduk asli Eropa dan sebagian Asia serta Afrika.

Ras kaukasoid terbagi menjadi empat, yaitu:

1. Nordic, yakni terdapat di Eropa Utara dan sekitar Laut Baltik, yaitu Swedia, Denmark, Norwegia, Finlandia, Inggris, Islandia, Irlandia, Belanda, dan Belgia.

2. Alpine, terdapat di Eropa Tengah dan Eropa Timur, yaitu Swiss, Ceko, Jerman, Polandia, Slovakia, Rumania, Bulgaria, Albania, Austria, Yogoslavia, Hongaria, Prancis, dan Rusia.

3. Mediteranian, terdapat di sekitar Laut tengah, yaitu Spanyol. Italia, Portugal, Yunani, Armenia, Aljazair, Maroko, Tunisia, Libia, Israel, Mesir, Palestina, dan negara-negara di Jazirah Arab.

4. Indic, ada di Asia Selatan, yaitu Pakistan, India, Bhutan, Bangladesh, Nepal, dan Sri Lanka.

Sementara itu simak juga karakteristik ras lainnya sebagai tambahan informasi bagi detikers.

Ras australoid

Karakteristiknya berkulit hitam dan rambut keriting. Penduduk asli Asia Tenggara dan bangsa Dravida adalah contohnya. Ras australoid terdapat di selatan India, Sri Lanka, Papua, Kepulauan Melanesia, dan Australia.

Ras mongoloid

Ciri ras mongoloid adalah rambut lurus hitam dan mata cenderung sipit. Ras ini meliputi Asia dan Amerika. Karakteristiknya seperti di bawah ini:

1. Asiatic Mongoloid, terdapat di Tiongkok, Korea Selatan, Korea Utara, Jepang, Hong Kong, Taiwan, Mongolia, dan Siberia.

2. Malayan Mongoloid, meliputi Malaysia, Indonesia, Brunei Darussalam, Filipina, Singapura, Thailand, Kamboja, Vietnam, Laos, dan Myanmar.

3. American Mongoloid, termasuk orang Eskimo Amerika bagian utara, warga asli Pulau Terra del Fuego di Amerika bagian selatan, dan orang-orang Indian.

Ras negroid

Ras negroid mempunyai karakteristik kulit hitam, rambut gimbal, bibir tebal, serta kelopak matanya lurus. Penduduk asli Afrika dan sebagian aslia termasuk dalam ras ini. Ada tiga golongan ras negroid, yaitu:

1. African Negroid, ada di Benua Afrika, kecuali Afrika tengah dan Afrika Utara.

2. Negrito, termasuk Afrika Tengah, Kepulauan Andalas dan Nikobar, serta Semang di Semenanjung Malaya.

3. Melanesian, terdapat di Papua (Indonesia), Papua New Guinea, dan Kepulauan Melanesia.

Ras khusus

Ras khusus ini tak dapat digolongkan dalam keempat ras di atas. Tip eras khusus ada empat, yaitu:

1. Ras Bushman di Gurun Kalahari, Afrika Selatan.

2. Ras Veddoid, di pedalaman Sri Lanka dan orang-orang Toraja di Sulawesi Selatan.

3. Ras Polinesia, di Kepulauan Mikronesia, Pasifik Selatan.

4. Ras Ainu, di Pulau Hokkaido dan Pulau Karafuto. Ras Ainu adalah penduduk asli Jepang.

Itulah ciri khas ras kaukasoid yang mendominasi Asia Utara dan Asia Tengah. Kalau di Indonesia, ras yang mendominasi adalah Malayan Mongoloid, tetapi ada juga Asiatic Mongoloid karena pengaruh bangsa Tiongkok yang menetap di Indonesia.

Simak Video "Bukan Omicron, Varian Delta Masih Dominasi Eropa-Asia Tengah"



(nah/lus)

Video yang berhubungan

Postingan terbaru

LIHAT SEMUA