Fungsi kantong udara posterior pada burung

Alat Pernapasan Burung – Setelah sebelum kabarkan.com mebahas materi tentang Fungsi Trakea Maka dipertemuan kali ini akan kabarkan.com paparkan secara lengkap materi tentang alat pernapasan burung, mulai dari pengertian, fungsi, organ dan gambarnya. Nah untuk lebih jelasnya sobat bisa simak ulasan dibawah ini.

Pengertian Alat Pernapasan Burung

Apa yang dimaksud dengan Burung? ialah merupakan salah satu hewan yang habitat nya hidup didarat dan sering terbang berpindah tempat dengan menggunakan sayapnya.

Serta brung juga merupakan sekolompok hewan dengan julukan vertebrata atau suatu hewan yang mempunyai tulang belakang.

Selanjutnya ukuran paru-paru yang dimiliki oleh burung relatif kecil jika dibandingkan dengan ukuran pada fisiknya.

Adapun organ pernapasannya hampir menyerupai dengan hewan mamalia lainnya, hanya saja didalam tubuh burung terdapat sembilan kantong udara atau dalam istilah lainnya saccuss pneumatikuss

Adapun kegunaan dari kantong tersebut ialah untuk memperluas sistem kerja paru paru pada saat menghirup udara yang diperolehnya. Namun pada saat terjadi pertukaran gas masih harus diberlakukan yang bekerja di dalam paru-paru.

Letak Sembilan kantong udara Pada Burung?

Kemudian dalam penempatan kantung udara tersebut yakni terdapat dibeberapa titik:

  • Ada 2buah terletak dibagian leher
  • Ada satu buah terletak ditengah
  • Kemudian dua buah didada bagian depan
  • Dan Dua buah terletak dibelakang dada
  • Selanjutnya dua buah terletak didalam perut.

Fungsi Kantong Udara?

Dibawah ini beberapa fungsi dari kantong yang terdapat pada burung:

  • Pada saat burung terbang, maka disinilah kantong berperan dalam membantu untuk memberikan udara ketika burung bernapas. menyimpan cadangan udara,
  • Membantu mengeraskan suara saat berkicau,
  • Membantu menjaga suhu organ dalam dari pengaruh suhu dingin lingkungan,
  • Membantu mengatur berat jenis badan saat burung berenang dan terbang.

Alat Pernapasan Pada Burung

Lubang Hidung

Berdsasarkan fungsinya Lubang yang terdapat pada hidung ialah suatu “garda” terdepan tempat berlangsungnya masuk dan keluarnya udara.

Baca Juga :  12 Fungsi Tulang Paha Pada Tubuh Manusia

Celah Tekak

Celah tekak terdapat pada faring dan menghubungkan trakea.

Trakea

Trakea berbentuk seperti pipa yang disusun oleh tulang-tulang rawan yang berbentuk cincin.

Pada ujung trakea dapat ditemuakan terdapat 2 cabang yang disebuat bifurkasi yakni bronkus kiri dan juga kanan serta langsung tersambung antar siring dengan paru.

Siring (alat suara)

Siring merupakan alat suara yang terdapat pada bifurkasi trakea yang tersusun dari otot sterno trakealis dan otot siringalis.

Adapun kegunaan dari sterno ialah untuk dapat mengaitkan antara tulang trakea dan tulang dada.

Kemudian fungsi dari sterno ialah untuk salaing mengaitkan tulang yang ada pada dada ke trakea agar tetap terhubung selanjutnya pada otot siringalis yang berguna dalam menyatukan antara siring dan dinding trakea dalam.

Paru-paru

Pada burung struktur Paru-paru terletak antara organ dalam pada dada yang tertutupi dengan suatu lapisan yang disebut lapisan pleura

Paru-paru burung tersusun atas bronkus primer dan mesobronkus yang saling berhubungan.

Mesobronkus merupakan bronkiolus yang paling besar dimana memiliki dua cabang yakni dua set bronkus sekunder anterior (ventrobronkus) dan bronkus sekunder.

Selanjutnya yang dapat menyatukan atas 2 bronkus tersebut yakni oleh parabronkus dengan jumlah bisa sekitar 1000 buah dengan garis tengah kurang lebih 0,5 mm. Selain itu paru-paru juga berhubungan dengan kantong-kantong udara.

Mekanisme Pernapasan Pada Burung

Burung merupakan hewan yang tingkat metabolismenya cukup tinggi, karena secara umum mobilisasi burung dilakukan dengan cara terbang. Oleh sebab itulah, kebutuhan oksigennya sangat besar.

Sehingga ada perbedaan ketika terbang dan istirahat dalam hal mekanisme pernapasannya.

Jadi, mekanisme pernapasannya bisa dibedakan menjadi 2, berikut ini adalah penjelasannya:

  • Pernapasan Ketika Istirahat

Burung tidak mempunyai diafragma yang membantu kontraksi otot. Sebagai gantinya otot tulang rusuk akan berkontraksi.

Ketika otot tulang rusuk berkontraksi yakni pada saat tulang rusuk bergerak ke depan menyebabkan rongga dada membesar.

  • Inspirasi : Pada saat tulang rusuk berkontraksi, rongga dada akan membesar sehingga udara dari luar akan masuk melalui hidung, menuju trakea, bronkus,  serta bagian kecil udara masuk ke paru-paru dan yang sebagian besar masuk ke kantong udara bagian posterior. Udara yang berada di dalam kantong udara bagian belakang tadi akan mengalirkan sisa udara ke paru-paru sehingga pertukaran udara berlangsung dengan efisien.
  • Ekspirasi : Terjadinya ekspirasi yakni pada saat tulang rusuk relaksasi maka rongga dada mengecil, paru-paru mengempis dan menjadikan kantong udara pada bagian depan (anterior) terisi udara yang berasal dari paru-paru selanjutnya dikeluarkan seiring kantong udara bagian depan (anterior) tersebut mengempis – udara langsung melalui bronkus – trakea – hidung.

Baca Juga :  Penginderaan Jauh

Pernapasan Ketika Terbang

Sada saat terbang, burung mengepakkan kedua sayapnya ke atas dan ke bawah dengan mengunakan otot dada dan rusuknya, yang mana otot ini juga digunakan untuk membantu pernapasan ketika burung beristirahat (pernapasan ketika istirahat).

Sehingga pernapasan ketika terbang akan dibantu oleh kantong udara yang bertindak seperti ventilasi atau menghembuskan udara ke paru-paru agar kebutuhan oksigen terpenuhi dan menghembuskan udara keluar dari paru-paru.

  • Inspirasi : Ketika burung mengangkat sayap, kantong udara pada bagian ketiak atau pangkal lengan mengembang diisi oleh udara dari luar dan juga mengalir masuk ke kantong udara perut (abdomen) dan sebagian kecilnya masuk ke paru-paru. Kantong udara tersebut kemudian akan mengempis sehingga udara segar tadi di alirkan ke paru-paru untuk proses difusi.
  • Ekspirasi : Ketika sayap diturunkan, kantong udara pada bagian ketiak terjepit, udara dari paru-paru yang mengisi kantong udara bagian anterior  tadi dikeluarkan dengan cara dihembuskan saat kantong tersebut terjepit. Udara kotor mengalir melalui bronkus – trakea- kemudian akan keluar melewati hidung.

Dimanakah Letak Kantong

Ada 2buah terletak dibagian leher Ada satu buah terletak ditengahKemudian dua buah didada bagian depanDan Dua buah terletak dibelakang dada

Selanjutnya dua buah terletak didalam perut.

Ilustrasi fungsi kantong udara pada burung saat terbang. Foto. dok. Stephen Strathdee (Unsplash.com)

Burung merupakan binatang yang memiliki kemampuan terbang dengan menggunakan sayapnya. Saat terbang, rupanya burung menggunakan kantong udara yang terdapat dalam tubuhnya. Fungsi kantong udara pada burung adalah untuk menahan udara keluar saat burung terbang. Untuk mengetahuinya lebih lengkap, berikut ini adalah penjelasan lengkap fungsi kantong udara pada burung yang penting untuk Anda ketahui.

Fungsi Kantong Udara pada Burung dan Letaknya pada Badan Burung

Di dunia fauna, kita mengenal berbagai jenis hewan yang memiliki ciri khusus dan kemampuan beradaptasi yang berbeda-beda. Salah satunya jenis hewan yang memiliki ciri khusus dan dapat ditemukan di sekitar kita adalah hewan burung. Burung termasuk dalam filum Chordata dan berada di kelas Aves. Kelompok hewan burung bersayap ini termasuk dalam kelompok makhluk berdarah panas.

Pengelompokan jenis hewan ini juga disebutkan dalam buku Biologi Konservasi: Edisi Revisi yang ditulis oleh Mochamad Indrawan, ‎Richard B. Primack, ‎Jatna Supriatna (2012: 22) yang memaparkan bahwa ordo yang mirip dikelompokkan ke dalam satu kelas (bangsa): semua ordo burung masuk dalam kelas Aves. Kelas yang mirip dikelompokkan ke dalam satu filum: semua kelas vertebrata masuk ke dalam filum Chordata.

Ilustrasi burung terbang dengan menggunakan sayap dan kantong udara. Foto. dok. pchoui (Unsplash.com)

Sesuai dengan penjelasan tersebut, kita dapat menyimpulkan bahwa burung adalah anggota kelompok hewan bertulang belakang yang memiliki bulu dan sayap. Maka dari itu, burung memiliki kemampuan terbang untuk berpindah dari satu tempat ke tempat lainnya. Saat terbang, burung menggunakan kantong udara untuk menahan udara saat burung terbang.

Tak hanya itu, kantong udara pada burung rupanya memiliki fungsi lain. Lebih lengkap, pemaparan tentang lokasi dan fungsi kantong burung disebutkan dalam buku berjudul Ilmu Pengetahuan Alam Kelas V SD/MI Semester Ganjil yang disusun oleh Wafiq Azizah Kadir, Sitti Bariyyah, dan Muhammad Arsyad (2021: 50).

Dijelaskan dalam buku tersebut bahwa burung merupakan jenis hewan yang memiliki kemampuan terbang. Pasa saat terbang, otot-otot dada menggerakkan sayap, sehingga pengambilan napas oleh paru-paru. Oleh sebab itu, burung juga memiliki alat bantu pernapasan berupa kantong udara (sakus pneumatikus).

Kantong udara pada burung terletak di beberapa bagian, antara lain:

  • Pada ruang dada bagian depan

  • Pada ruang dada bagian belakang

  • Pada rongga perut dan ketiak

Ilustrasi burung terbang dengan sayap dan kantong udara pada burung. Foto. dok. skynesher (Unsplash.com)

Kantong udara pada burung juga memiliki fungsi khusus, terlebih saat burung terbang. Fungsi kantung udara pada burung antara lain:

  • Membantu pernapasan ketika terbang

  • Menyimpan cadangan oksigen

  • Memperbesar atau memperkecil berat jenis pada saat berenang

  • Mencegah hilangnya panas tubuh yang terlalu banyak

Penjelasan mengenai fungsi kantong udara pada burung tersebut dapat Anda ketahui sebagai wawasan bermanfaat khususnya tentang hewan burung. (DAP)

Video yang berhubungan

Postingan terbaru

LIHAT SEMUA