Apa fungsi mulut dalam sistem pencernaan

Banyak orang mengira, fungsi mulut hanyalah sebatas mengunyah makanan. Namun, organ yang satu ini tenyata juga berperan dalam berbagai fungsi lainnya, seperti pernapasan.

Untuk dapat menjalankan fungsinya dengan baik, berbagai bagian rongga mulut mulai dari gigi, lidah, bibir, hingga air liur, saling bekerja sama. Lebih lanjut, berikut ini penjelasan seputar fungsi mulut yang penting untuk diketahui.

Memahami fungsi mulut secara umum

Mulut terdiri dari berbagai bagian yang masing-masingnya memiliki fungsinya tersendiri. Meski begitu, ada fungsi mulut secara umum bagi tubuh, seperti berikut ini.

1. Fungsi mulut dalam pencernaan

Mulut bisa disebut sebagai pintu gerbang untuk sistem pencernaan tubuh. Pencernaan di tubuh, sebenarnya sudah dimulai bahkan sebelum Anda menggigit makanan. Proses pencernaan bahkan bermula saat Anda mencium aroma makanan.

Saat ada aroma makanan, kelenjar air liur di rongga mulut akan terangsang untuk mengeluarkan saliva atau air liur. Saat Anda kemudian mengonsumsi suatu makanan atau minuman, produksi air liur akan semakin meningkat.

Di dalam air liur, terdapat enzim yang dapat memecah makanan ke dalam bentuk yang lebih mudah dicerna oleh tubuh. Itulah sebabnya, Anda disarankan untuk mengunyah makanan hingga benar-benar halus. Selain air liur, bagian mulut lain seperti gigi dan lidah, tentu juga penting untuk sistem pencernaan.

2. Fungsi mulut dalam pernapasan

Fungsi mulut selanjutnya adalah sebagai organ pernapasan. Dalam kondisi normal, udara akan masuk ke dalam tubuh melalui hidung. Namun pada saat tertentu, seperti hidung tersumbat, mulut dapat menggantikannya, apabila dibutuhkan.

Jalur udara yang dimulai dari mulut, jauh lebih pendek jika dibandingkan jalur udara yang dimulai dari hidung. Sehingga, udara yang masuk lewat mulut tidak sempat melalui tahap penyesuaian suhu serta kelembapan, sebelum menuju paru-paru.

Berbeda dari rongga hidung, rongga mulut tidak memiliki rambut-rambut halus maupun lapisan lengket untuk menyaring udara.

Meski begitu, saluran udara yang pendek ini juga memiliki satu kelebihan, yaitu volume udara yang dapat diterima, lebih besar jika dibandingkan melalui hidung. Selain itu, udara akan lebih cepat sampai ke paru-paru. Hal inilah yang menjadi salah satu alasan pentingnya pemberian napas buatan melalui mulut, dalam kondisi darurat.

3. Fungsi mulut dalam berkomunikasi

Diperlukan suatu koordinasi yang cukup kompleks agar kita bisa berbicara dan mengeluarkan suara. Salah satu organ yang berperan penting dalam proses ini adalah rongga mulut.

Untuk dapat memproduksi satu kata, udara akan melewati pita suara di laring. Udara akan membuat pita suara bergetar, sehingga bisa menghasilkan suara. Selanjutnya, gerakan dari lidah dan bibir akan membantu membentuk suara yang keluar agar jelas terdengar.

Bagian rongga mulut lain seperti langit-langit mulut juga berperan dalam menghasilkan suara, sebagai bentuk komunikasi.

4. Fungsi mulut dalam mekanisme pertahanan tubuh

Di dalam rongga mulut bagian dalam terdapat tonsil. Dalam istilah awam, tonsil sering disebut sebagai amandel. Amandel dapat membantu tubuh terhindar dari infeksi.

Amandel berada di perbatasan antara rongga mulut dan tenggorokan. Organ ini juga berperan untuk mencegah benda asing seperti makanan ataupun bakteri dan virus masuk ke paru-paru.

Selain itu, amandel juga dapat memproduksi sel darah putih dan antibodi, dua komponen penting yang dibutuhkan tubuh untuk mencegah dan melawan penyakit. Sehingga fungsi mulut untuk pertahanan tubuh sebenarnya cukup penting.

Mengenal lebih jauh bagian-bagian rongga mulut

Sebenarnya, ada sangat banyak bagian-bagian rongga mulut yang cukup rumit jika dijelaskan satu per satu. Namun secara umum, berikut bagian-bagian inti dari rongga mulut.

• Bibir

Bibir terdiri dari otot yang fleksibel, yang merupakan pintu masuk ke rongga mulut. Bibir menjadi pembatas antara kulit dengan lapisan dalam mulut, yang diselimuti bagian bernama mukosa.

• Vestibulum

Vestibulum adalah ruang yang terdapat antara jaringan lunak di dalam rongga mulut, seperti bibir dan pipi bagian dalam, dengan gigi dan gusi. Kelembapan ruang ini terjaga oleh kelenjar ludah parotis.

• Gigi

Setiap orang memiliki dua set gigi, yaitu gigi susu dan gigi permanen. Gigi susu akan mulai muncul saat usia 6 bulan. Satu per satu gigi susu akan tanggal dan digantikan oleh gigi permanen.

Gigi susu berjumlah 20. Sementara itu untuk gigi permanen, jumlahnya ada 32, apabila semua gigi bungsu dapat tumbuh dengan baik.

• Gusi

Gusi yang sehat memiliki konsistensi yang padat dan berwarna merah muda (pink coral). Untuk menjaga kesehatan gusi, Anda perlu menyikat gigi secara teratur menggunakan sikat gigi berbulu halus, disertai dengan berkumur menggunakan obat kumur.

• Lidah

Lidah merupakan bagian penting dari rongga mulut, yang membantu Anda makan, berbicara, dan mengecap rasa. Lidah menempel ke dasar mulut dan terhubung dengan jaringan yang disebut frenulum. Bintik-bintik di lidah disebut papila dan berfungsi sebagai pengecap rasa.

• Pipi

Bagian dalam pipi dilapisi oleh lapisan jaringan lunak yang disebut mukosa. Saat menyikat gigi, bagian dalam pipi juga perlu dibersihkan dan disikat dengan lembut, agar sisa-sisa bakteri jahat yang menempel dapat disingkirkan.

• Dasar mulut

Dasar mulut atau bagian mulut yang terdapat di bawah lidah, juga merupakan bagian penting dari rongga mulut. Sebab di area ini, terdapat kelenjar air liur serta bagian-bagian lain yang berperan penting dalam keseimbangan rongga mulut.

• Langit-langit mulut

Langit-langit mulut atau palatum, dibagi menjadi dua area, yaitu area lunak dan keras. Langit-langit mulut yang keras terdiri dari tulang. Sementara itu, langit-langit mulut yang lunak merupakan lipatan membran di mulut bagian belakang, dekat tenggorokan.

Setelah mengenal pentingnya fungsi mulut serta masing-masing bagiannya, Anda diharapkan lebih waspada terhadap gangguan yang dapat terjadi di dalamnya. Selalu jaga kesehatan rongga mulut dengan rutin menyikat gigi dan berkumur menggunakan obat kumur. Selain itu, rutinlah memeriksakan kesehatan rongga mulut ke dokter gigi setiap enam bulan sekali.

Ilustrasi seorang anak sedang belajar. /pexels.com/Tima Miroshnichenko

KABAR LUMAJANG - Dalam soal yang tersedia pada halaman 36 dan 37 Tema 3 Buku Tematik Kelas 5 SD, adik-adik diminta menjelaskan fungsi dari mulut, kerongkongan, lambung, usus halus, usus besar, dan anus.

Sebelumnya, perlu adik-adik ketahui bahwa sistem pencernaan manusia terdiri dari beberapa organ yang bekerja bersama-sama.

Adapun organ-organ tersebut yaitu mulut, kerongkongan, lambung, usus halus, usus besar, dan anus.

Setiap organ yang berperan dalam sistem pencernaan memiliki fungsi masing-masing. Berikut KabarLumajang.com sajikan fungsi-fungsi organ pencernaan dikutip dari berbagai sumber:

Baca Juga: Kunci Jawaban Tema 2 Kelas 3 SD MI Halaman 70 Tentang Sifat Ayah Beni dan Beni Berdasarkan Teks Bacaan

>

1. Mulut

Mulut merupakan organ pencernaan pertama karena makanan atau sumber nutrisi masuk lewat mulut.

Fungsi mulut adalah menghancurkan makanan, karena terdapat gigi di dalamnya sekaligus memecah kandungan dalam makanan dengan enzim yang ada pada air liur.

2. Kerongkongan

Fungsi mulut pada tubuh sangat penting dalam menunjang kesehatan. Intip berbagai kegunaan mulut dan bagian-bagiannya di sini!

Klikdokter.com, Jakarta Mulut merupakan salah satu bagian yang sangat penting pada tubuh. Dengan organ ini, berbagai macam makanan dapat dinikmati hingga akhirnya dicerna tubuh.

Selain fungsi mulut dalam sistem pencernaan, organ ini juga berperan dalam pembentukan kemampuan bicara seseorang.

Nah, di luar fungsi-fungsi tadi, apa Anda sudah memahami betul bagian-bagian pada mulut dan kegunaannya? Yuk, baca ulasannya berikut ini.

Mulut dan Bagian-bagiannya

Rongga mulut terdiri atas beberapa organ lain, seperti gigi, gusi, frenulum, bibir, langit-langit, pipi, lidah, kelenjar ludah, dan uvula yang bekerja sama dalam melakukan seluruh fungsinya. 

Batas-batas mulut ditentukan oleh bibir, pipi, langit-langit keras dan lunak, serta glotis.

Artikel Lainnya: Manfaat Vitamin D untuk Kesehatan Gigi dan Mulut

Fungsi dari mulut dapat dijelaskan dari struktur atau bagian dari mulut. Di dalam rongga mulut, terdapat beberapa struktur dan fungsinya, yaitu:

1. Bibir

Bibir memiliki dua struktur yang dapat bergerak fleksibel dan berotot. Bagian ini menandai pembatas antara kulit dan area mulut yang dinamakan mukosa.

Fungsi dari bibir, yaitu membantu mempertahankan makanan berada di dalam mulut untuk proses pengunyahan, serta berbicara dan estetika.

2. Gigi 

Seseorang memiliki dua set gigi di rongga mulut. Rata-rata anak memiliki 20 gigi sulung (gigi susu) yang lengkap pada usia 3 tahun.

Gigi sulung mulai tanggal antara usia 6-7 tahun. Secara bertahap, gigi tersebut akan digantikan oleh gigi permanen (gigi dewasa). 

Pada sekitar usia 21 tahun, rata-rata orang memiliki 32 gigi permanen yang terdiri atas 16 gigi di rahang atas dan 16 di rahang bawah.

Fungsi gigi pada rongga mulut, yaitu membantu proses bicara, menghaluskan makanan, dan estetika.

3. Gusi 

Bagian yang berwarna merah muda ini terdiri dari jaringan fibrosa yang melapisi lengkungan alveolar dan memeluk gigi. 

Gusi berfungsi untuk melindungi tulang rahang dan akar gigi.

4. Lidah  

Lidah hampir seluruhnya terdiri dari serat otot. Organ ini dibagi menjadi oral (ujung, depan, tengah, dan belakang) dan faring (tenggorokan).

Lidah berfungsi untuk membantu mengecap rasa, berbicara, dan menelan.

Artikel Lainnya: Jaga Kesehatan Gigi dan Mulut dengan Berkumur Minyak Kelapa

5. Langit-Langit 

Mulut terdiri dari langit-langit keras dan lunak. Langit-langit keras adalah tulang atap mulut, sedangkan langit-langit lunak adalah lipatan selaput yang menggantung di antara rongga mulut dan bagian belakang tenggorokan.

Fungsi langit-langit mulut, yaitu membantu proses pencernaan makanan dan mencegah makanan naik ke hidung.

6. Kelenjar Ludah

Bagian ini berfungsi membuat air liur agar kelembapan mulut terjaga. Kelenjar ludah juga mengandung enzim untuk memecah makanan. Kelenjar ini ditemukan pada berbagai area di sekitar mulut, termasuk pipi bagian dalam.

Air ludah berfungsi untuk membasahi rongga mulut agar tidak kering, membantu proses pengunyahan, dan sebagai self-cleansing untuk membersihkan gigi dari sisa makanan yang menempel.

Fungsi Mulut pada Sistem Tubuh Manusia

Setelah mengenal bagian-bagian mulut dan fungsinya, saatnya Anda mengetahui apa saja kegunaan mulut pada tubuh secara keseluruhan:

1. Pencernaan

Fungsi mulut yang utama adalah sebagai tahap pertama dalam sistem pencernaan. Pencernaan dimulai saat makanan dimasukkan ke mulut, digiling oleh gigi, dan dibasahi dengan air liur.

Air liur memiliki enzim yang disebut amilase untuk memecah karbohidrat menjadi gula. Selanjutnya, lidah akan membantu mendorong makanan yang basah dan lembut ke bagian belakang mulut tempat ia dapat ditelan.

Sebuah lipatan kulit yang disebut epiglotis menutup tenggorokan (trakea) untuk memastikan makanan diarahkan ke kerongkongan (saluran yang menuju ke perut).

Artikel Lainnya: Penyebab Mulut Terasa Asam, Apakah Berbahaya?

2. Komunikasi

Mulut dapat membantu mengeluarkan suara dan berbicara. Rongga mulut menjadi organ yang berperan dalam proses mengeluarkan kata.

Proses dimulai dari udara yang masuk melalui rongga mulut, lalu melewati pita suara di laring. Udara akan membuat pita suara bergetar sehingga menghasilkan suara.

Selanjutnya, lidah dan bibir akan membantu dengan gerakannya untuk membentuk suara yang keluar agar jelas terdengar.

3. Pernapasan

Fungsi mulut lainnya pada manusia adalah membantu pernapasan berkat adanya organ palatum (langit-langit).

Palatum merupakan pemisah antara rongga mulut dengan rongga hidung. Juga sebagai pengontrol untuk jalannya napas dan saat proses masuknya makanan.

Jadi pada saat proses menelan, langit-langit dan uvula bergerak ke atas sehingga makanan langsung terarah menjauh dari rongga hidung atau langsung ke orofaring.

4. Pengecapan

Organ lidah berperan sangat besar, karena permukaannya memiliki papila-papila yang terdiri atas vallate, fungiform, foliate, dan filiform.

Di atas papila-papila tersebut terdapat taste buds yang berfungsi memberikan persepsi rasa. Taste bud ini terhubung dengan saraf-saraf yang bisa mendeteksi rasa asin, manis, asam, gurih dan pahit, lalu meneruskan sinyal rasa tersebut ke otak.

Baca Juga

Itu dia berbagai fungsi hebat mulut bagi tubuh. Agar rongga mulut dapat berperan secara optimal, maka Anda perlu selalu menjaga kesehatan mulut dan bagian-bagiannya.  

Bila ingin tanya lebih lanjut seputar kesehatan gigi dan mulut, Anda bisa konsultasi dengan dokter gigi lewat Live Chat di aplikasi KlikDokter.

[WA]

Video yang berhubungan

Postingan terbaru

LIHAT SEMUA