Loading Preview
Sorry, preview is currently unavailable. You can download the paper by clicking the button above.
Ilustrasi narkoba (Bayu Dwi Mardana)
Nationalgeographic.co.id - Dari sekian banyak efek yang ditimbulkan, tahukah Anda bahwa penggunaan narkotika, psikotropika, dan bahan adiktif lainnya dapat mempengaruhi kerja otak yang berfungsi sebagai pusat kendali tubuh? Akibatnya hal ini akan berpengaruh terhadap seluruh fungsi tubuh Anda. Lantas, seperti apa efek narkoba pada otak?
Efek narkoba pada otak yang harus Anda waspadai
Memanipulasi perasaan, mood, dan perilaku
Karena narkoba berpengaruh pada kerja otak, narkoba bisa mengubah suasana perasaan, cara berpikir, kesadaran dan perilaku pemakainya. Itulah sebabnya narkotika disebut zat psikoaktif. Ada beberapa macam efek narkoba pada otak, seperti menghambat kerja otak, yang disebut depresansia, hal ini akan menurunkan kesadaran sehingga timbul rasa kantuk. Contohnya adalah golongan opioida seperti candu, morfin, heroin, petidin), obat penenang (sedativa dan hipnotika) seperti pil BK, Lexo, Rohyp, MG dan alkohol.
Baca Juga: Tak Ada Akses ke Air Minum Bersih, Anak-anak Indonesia Beralih ke Minuman Manis
Narkoba berpengaruh pada bagian otak yang bertanggung jawab atas ‘kehidupan’ perasaan, yang disebut sistem limbus. Hipotalamus sebagai pusat kenikmatan pada otak adalah bagian dari sistem limbus.
Narkoba juga dapat memacu kerja otak atau yang sering disebut stimulan, sehingga timbul rasa segar dan semangat, percaya diri meningkat, dan hubungan dengan orang lain menjadi akrab. Namun, hal ini bisa menyebabkan Anda tidak bisa tidur, gelisah, jantung berdebar lebih cepat dan tekanan darah meningkat. Contohnya adalah amfetamin, ekstasi, shabu, kokain, dan nikotin yang terdapat dalam tembakau.
Memicu halusinasi
Ada pula narkoba yang menyebabkan khayal, atau yang juga sering disebut halusinogen. Contoh adalah LSD. Selain LSD, ada ganja yang menimbulkan berbagai pengaruh, seperti berubahnya persepsi waktu dan ruang, serta meningkatnya daya khayal, sehingga ganja dapat digolongkan sebagai halusinogenika.
Dalam sel otak terdapat bermacam-macam zat kimia yang disebut neurotransmitter. Zat kimia ini bekerja pada sambungan sel saraf yang satu dengan sel saraf lainnya (sinaps). Sejumlah neurotransmitter itu mirip dengan beberapa jenis narkoba.
Semua zat psikoaktif (narkotika, psikotropika dan bahan adiktif lain) dapat mengubah perilaku, perasaan dan pikiran seseorang melalui pengaruhnya terhadap salah satu atau beberapa neurotransmitter. Neurotransmitter yang paling berperan dalam terjadinya ketergantungan adalah dopamin.
Pengaruh narkoba terhadap sistem saraf
Penyalahgunaan narkotika memiliki pengaruh terhadap kerja sistem saraf. Apa saja? Berikut penjelasannya.
- Gangguan saraf sensorik. Gangguan ini menyebabkan rasa kebas dan penglihatan buram hingga bisa menyebabkan kebutaan.
- Gangguan saraf otonom. Gangguan ini menyebabkan gerakan yang tidak dikehendaki melalui gerak motorik. Sehingga orang yang dalam keadaan mabuk bisa melakukan apa saja di luar kesadarannya. Misalnya saat mabuk, para pemakai ini bisa mengganggu orang, berkelahi dan sebagainya.
- Gangguan saraf motorik. Gerakan ini tanpa koordinasi dengan sistem motoriknya. Contohnya seperti orang lagi ‘on’, kepalanya bisa goyang-goyang sendiri, gerakannya baru berhenti jika pengaruh narkobanya hilang.
- Gangguan saraf vegetatif. Hal ini terkait bahasa yang keluar di luar kesadaran. Tak hanya itu, efek narkoba pada otak bisa menimbulkan rasa takut dan kurang percaya diri jika tidak menggunakannya.
Dalam jangka panjang, narkoba secara perlahan bisa merusak sistem saraf di otak mulai dari ringan hingga permanen. Saat penggunaan narkotika, muatan listrik dalam otak berlebihan, jika sudah kecanduan, maka lama kelamaan saraf bisa rusak. Apakah Anda ingin menjadi buta, gangguan kesadaran, atau dipenjara secara sengaja hanya karena narkoba?
Bagaimana pengguna narkoba bisa jadi ketergantungan?
Lalu, apa yang terjadi pada seseorang yang ketergantungan? Ketergantungan adalah semacam ‘pembelajaran’ sel-sel otak pada pusat kenikmatan. Ketika Anda mencoba mengonsumsi narkoba, otak akan membaca tanggapan tubuh Anda. Jika merasa nyaman, otak mengeluarkan neurotransmitter dopamin dan akan memberikan kesan menyenangkan.
Otak merekamnya sebagai sesuatu yang dicari sebagai prioritas karena dianggap menyenangkan. Akibatnya, otak membuat program salah, seolah-olah orang itu memerlukannya sebagai kebutuhan pokok dan terjadi kecanduan atau ketergantungan. Dalam keadaan ketergantungan, pecandu merasa sangat tidak nyaman dan kesakitan. Untuk mendapatkan narkoba, dia akan melakukan segala cara seperti mencuri, bahkan membunuh.
Pada kasus ketergantungan, seseorang harus senantiasa memakai narkoba, jika tidak, timbul gejala putus obat (atau disebut juga sakau), jika pemakaiannya dihentikan atau jumlahnya dikurangi. Gejalanya bergantung jenis narkoba yang digunakan.
Gejala sakau opioida (heroin) mirip orang sakit flu berat, yaitu hidung berair, keluar air mata, bulu badan berdiri, nyeri otot, mual, muntah, diare, dan sulit tidur. Narkoba juga mengganggu fungsi organ-organ tubuh lain, seperti jantung, paru-paru, hati dan sistem reproduksi, sehingga dapat timbul berbagai penyakit.
Baca Juga: Inilah Alasan Kita Rentan Meninggal Akibat Serangan Jantung Mendadak
Pengguna narkoba akan terus meningkatkan dosis pemakaian sampai overdosis
Jadi, perasaan nikmat, rasa nyaman, tenang atau rasa gembira yang dicari oleh pemakai narkoba, harus dibayar mahal oleh dampak buruknya, seperti ketergantungan, kerusakan berbagai organ tubuh, berbagai macam penyakit, rusaknya hubungan dengan keluarga dan teman, rusaknya kehidupan moral, putus sekolah, pengangguran, serta hancurnya masa depan dirinya.
Mengonsumsi narkoba secara terus-menerus menyebabkan peningkatan toleransi tubuh sehingga pemakai tidak dapat mengontrol penggunaannya dan cenderung untuk terus meningkatkan dosis pemakaian sampai akhirnya tubuhnya tidak dapat menerima lagi. Hal ini yang disebut dengan overdosis.
Saraf merupakan salah satu organ penting pada manusia yang mengatur sistem tubuh. Jika ia mengalami kerusakan maka bisa menyebabkan kecacatan yang permanen dan sulit untuk diperbaiki. Anda tidak mau bukan, cacat hanya karena narkoba?
Page 2
National Geographic Indonesia Kamis, 25 Juli 2019 | 11:23 WIB
Ilustrasi narkoba (Bayu Dwi Mardana)
Artikel ini pernah tayang di Hellosehat.com dengan judul "Efek Narkoba Pada Otak: Dari Kebutaan Sampai Kerusakan Saraf". Penulis: Yuliati Iswandiari.
NurilM @NurilM
September 2018 2 309 Report
Zat adiktif yang dapat mengakibatkan kemunduran kesadaran dan daya ingat, mengganggu koordinasi motorik, dan tubuh terasa lemah adalah
Matrixisme .............narkotika...................
1 votes Thanks 2
Alphiik
Stimulan, halusinogen, ganja, opium, dll
3 votes Thanks 9
More Questions From This User See All
NurilM September 2018 | 0 Replies
Tolong kirimin contoh gambar ekspresionisme selain yang ada d internet.. Answer
NurilM September 2018 | 0 Replies
Contoh peristiwa seleksi alam yang pernah terjadi di alam ini ? Answer
NurilM September 2018 | 0 Replies
Jika lingkungan yang di tempati makhluk hidup telah mengalami perubahan, apa yang terjadi pada makhluk hidup di dalamnya ? Answer
NurilM September 2018 | 0 Replies
Kira-kira tema cerpen apa yang mengharukan ? Answer
NurilM September 2018 | 0 Replies
Sebuah kartu di ambil secara acak dari satu set kartu bridge. Tentukan peluang bahwa kartu yang di ambil adalah kartu King Answer
Recommend Questions
anesadhityo7 May 2021 | 0 Replies
apakah sinar alfa bermuatan listrik?
stella017 May 2021 | 0 Replies
Tld dijawab no 5 aja
bilaa90 May 2021 | 0 Replies
sebuah sepeda bergerak dengan kecepatan 30m/s selama 4 menit. hitunglah jarak yg ditempuh sepeda tersebut
aqiella74 May 2021 | 0 Replies
penyakit yang disebabkan oleh virus yang menyebabkan peradangan pada bronkos disebut
franfrannata May 2021 | 0 Replies
Jelaskan pengertian besaran pokok dan besaran turunan berikan contonya mading masing. Tolong jawabin
Lilies19 May 2021 | 0 Replies
Brp detik waktu yg diperlukan oleh sebuah kendaraan yg berjalan dengan kecepatan 25 m/s utk menempuh jarak 15 m?
wenddy18 May 2021 | 0 Replies
pada bidang miring licin,balok kayu bergerak dengan cara
bulqiahhyun6247 May 2021 | 0 Replies
setrika listrik berdaya 300 watt artinya
ramagaming24 May 2021 | 0 Replies
tolong nomor 29 dan 34
muhammadwahyu3006 May 2021 | 0 Replies
pernyataaan mengenai momen gaya??