Unsur y nomor atom 11 dalam sistem periodik terdapat pada golongan dan periode berturut turut

Bicara soal tabel periodik, kamu yang saat ini duduk di bangku SMA pasti sudah cukup familiar dong dengan tabel yang satu ini? Singkatnya, ini adalah sebuah tabel yang menampilkan unsur-unsur kimia yang disusun berdasarkan nomor atom (jumlah proton dalam inti atom), konfigurasi periodik, dan keberulangan sifat kimia.

Tabel ini dibagi ke dalam empat blok, yakni blok -s, -p, -d, dan -f yang secara umum dalam satu periode dibagi berdasarkan sifatnya: sebelah kiri bersifat logam, sebelah kanan bersifat non-logam.

Blok-s terdiri dari dua golongan pertama yaitu logam alkali dan alkalil tanah ditambah hidrogen dan helium.

Blok-p terdiri atas enam golongan terakhir, yaitu golongan 13 hingga 18 sesuai dengan IUPAC (3A hingga 8A sesuai penamaan Amerika), dan mengandung, sebagian besar metaloid.

Blok-d terdiri atas golongan 3 hingga 12 (atau golongan 3B sampai 2B dalam penggolongan sistem Amerika) dan seluruhnya yaitu berupa logam transisi.

Blok-f, seringnya diletakkan di bawah tabel utama, tidak mempunyai nomor golongan dan terdiri atas lantanida dan aktinida.

(Baca juga: Cara mudah menghafal Tabel Periodik, nomor 2 paling asik)

Adapun baris pada tabel disebut periode, sedangkan kolom disebut golongan.

PERIODE adalah baris horizontal pada tabel periodik. Walaupun golongan lebih pada menggambarkan tren periodik, Akan tetapi ada beberapa bagian di mana tren horizontal lebih signifikan daripada tren vertikal. Misalnya pada blok-f, di mana lantanida dan aktinida membentuk dua seri unsur horizontal yang substansial.

GOLONGAN atau famili adalah kolom vertikal pada tabel periodik. Biasanya memiliki tren periodik yang lebih bermakna daripada golongan periode dan blok.

Berikut ini adalah gambar tabel periodik unsur kimia lengkap yang meliputi nama-nama unsur, simbol beserta keterangannya:

Gambar 1 (sciencenotes.org)
Gambar 2 (Wikipedia)

Keterangan:

Tabel periodik dapat digunakan untuk menurunkan hubungan antara sifat-sifat unsur, dan memperkirakan sifat unsur baru yang belum ditemukan atau disintesis. Tabel periodik memberikan kerangka kerja untuk melakukan analisis perilaku kimia, dan banyak digunakan dalam bidang kimia dan ilmu lainnya.

(Baca juga: Berumur 140 tahun, bagaimana rupa tabel periodik tertua di dunia?)

Seluruh unsur dari nomor atom 1 (hidrogen) hingga 118 (oganesson) telah ditemukan atau disintesis, dengan penambahan terbaru (nihonium, moscovium, tennessine, dan oganesson) yang dikonfirmasi oleh International Union of Pure and Applied Chemistry (IUPAC) pada tanggal 30 Desember 2015 dan secara resmi diberi nama pada tanggal 28 November 2016: mereka menyelesaikan tujuh baris pertama Tabel periodik.

Sembilan puluh empat unsur pertama terdapat secara alami, meskipun beberapa ditemukan dalam jumlah renik dan disintesis dalam laboratorium sebelum ditemukan di alam. Unsur-unsur mulai nomor atom 95 hingga 118 adalah unsur sintetis yang dibuat di laboratorium. Bukti menunjukkan bahwa unsur-unsur nomor 95 s/d 100 sekali ditemukan di alam, tetapi saat ini tidak dijumpai lagi.

Sintesis unsur dengan nomor atom yang lebih besar masih terus dikembangkan. Sejumlah radionuklida sintetis atau unsur yang berada di alam telah diproduksi di laboratorium.

Di alam semesta ini banyak sekali ditemukan unsur, baik unsur yang terdapat di alam secara alami maupun unsur buatan manusia. Untuk memudahkan dalam pengklasifikasian unsur-unsur tersebut, maka penyusunannya pun dibagi dalam periode dan golongan unsur.

Penentuan periode dan golongan unsur dalam tabel periodik unsur sendiri tak dimungkiri sangat banyak membantu, utamanya dalam menjelaskan sifat-sifat kimia suatu zat. Maka, kemampuan menentuan periode dan golongan unsur sangat diperlukan.

Dalam sistem periodik unsur, terdapat 8 golongan dan 7 periode.

Untuk menentukan letak periode suatu unsur relatif mudah.

Periode suatu unsur sama dengan nomor kulit terbesarnya dalam konfigurasi elektron. Sebagai contoh 24Cr = 1s2 2s2 2p6 3s2 3p6 4s1 3d5.

Nomor kulit terbesarnya adalah 4 (dalam 4s1) maka Cr terletak dalam periode 4. Sedangkan untuk menentukan golongan dapat menggunakan tabel. Jika subkulit terakhirnya adalah s atau p, digolongkan dalam golongan A (utama), sedangkan jika subkulit terakhirnya adalah d, digolongkan dalam golongan B (transisi). Untuk lebih lengkapnya, coba perhatikan tabel berikut ini:

Subkulit Golongan
s1 IA
s2 IIA
s2 p1 IIIA
s2 p2 IVA
s2 p3 VA
s2 p4 VIA
s2 p5 VIIA
s2 p6 VIIIA
s2 d1 IIIB
s2 d2 IVB
s2 d3 VB
s2 d5 VIB
s2 d5 VIIB
s2 d6 VIIIB
s2 d7 VIIIB
s2 d8 VIIIB
s2 d10 IIB
s2 d10 IB

Untuk memudahkan pengingatan, golongan A dimulai dari golongan IA sedangkan golongan B dimulai dari IIIB. Selain itu, jika subkulit terakhirnya p atau d, subkulit s sebelumnya diikutkan. Pada golongan VIB dan IB berlaku aturan penuh setengah penuh.

(Baca juga: Lebih Dekat dengan Tabel Periodik Modern)

Contoh soal :

1. Tentukan letak unsur 15P dan 56Ba di dalam sistem periodik unsur?

Penyelesaian :

15P     = (Ne) 3s23p3

(blok p : antara IIIA sampai VIIIA)

Berakhir pada 3p3 berarti pada golongan (3 + 2) A → VA

Jumlah kulit elektronnya 3 berarti periodenya = 3

56Ba    = (Xe) 5s2

(blok s : golongan IA atau IIA)

Berakhir pada 5s2 berarti pada golongan IIA

Jumlah kulit elektronnya 5 periodenya = 5

2. Suatu unsur terletak pada golongan VIIA periode 4. Bagaimana konfigurasi elektronnya unsur tersebut?

Penyelesaiannya :

Pada golongan VIIA berarti pada blok p maka terakhir sub kulit p dank arena golongan VII berarti sub kulit p berisi 3 elektron → np5.

Pada periode 4 berarti harga n = 4 jadi konfigurasi elektron berakhir pada 4p5. Periode 4 merupakan periode setelah gas mulia Ar. Jadi konfigurasi elektron dari unsur tersebut adalah (Ar) 3d10 4s2 4p5.

Adanya hubungan antara konfigurasi elektron dengan letak unsur pada sistem periodik akhirnya dapat disimpulkan pula bahwa sifat-sifat suatu unsur ditentukan oleh konfigurasi elektronnya. Unsur dengan konfigurasi elektron yang mirip akan mempunyai sifat yang mirip.

Lihat Foto

STOCKVAULT/GEOFFREY WHITEWAY

Ilustrasi kimia

KOMPAS.com - Periode dan golongan pada tabel periodik menunjukkan struktur atom unsur. Simak contoh soal UAS mengenai tabel periodik unsur dan pembahasannya:

1. Dalam tabel periodik unsur modern, periode menyatakan..

a. Jumlah kulit atomb. Elektron dalam atomc. Neutron dalam inti atomd. Proton dalam inti atom

e. Elektron pada kulit terluar

Jawaban: A
Dilansir dari Live Science, periode dalam tabel periodik menunjukkan jumlah kulit atau atau tingkatan energi elektron atom tersebut.

Hal ini berarti unsur yang terletak pada periode yang sama, memiliki jumlah kulit atom yang sama pula. Periode ditunjukkan oleh baris horizontal yang berjumlah 7, berarti tabel periodik memiliki 7 periode.

Baca juga: Tabel Periodik

2. Dalam sistem periodik unsur modern, golongan menyatakan…

a. Jumlah elektronb. Jumlah subkulit atomc. Jumlah elektron valensid. Jumlah proton valensi

e. Jumlah elektron pada subkulit

Jawaban: C

Golongan menyatakan jumlah elektron yang sama dikulit terluarnya atau yang biasa disebut dengan elektron valensi.

Golongan ditunjukkan oleh kolom vertikal yang berjumlah 18, sehingga ada 18 golongan dalam tabel periodik.

Video yang berhubungan

Postingan terbaru

LIHAT SEMUA