Tuliskan empat peranan tumbuhan yang menguntungkan dalam kehidupan manusia

Tumbuhan palm memiliki banyak manfaat bagi kehidupan manusia, tetapi ada pula yang merugikan. Tumbuhan paku yang
bermanfaat antara lain sebagai berikut. 

  • Tanaman hias, misalnya Adiantum (suplir), Platycerium sp. (paku tanduk rusa), Asplenium nidus (paku sarang burung), Nephrolepis, dan Alsophila glauca (paku tiang). 
  • Bahan obat-obatan, antara lain Equisetum (paku ekor kuda) yang memiliki fungsi diuretik (melancarkan pengeluaran urine) dan Selaginella plana (obat luka). 
  • Bahan makanan (sayuran), misalnya Marsilea crenata (semanggi) dan Pteridium aquilinum (paku garuda). 
  • Pupuk hijau, misalnya Azolla pinnata bersimbiosis dengan ganggang biru Anabaena azollae yang mampu mengikat gas nitrogen (N2) bebas. 
  • Pembuatan petasan (pyrotechnics), menggunakan spora Lycopodium sp.. 
  • Tiang bangunan, misalnya Alsophila glauca. 
  • Bahan penggosok (ampelas), misalnya Equisetum sp. 

Tumbuhan paku yang merugikan manusia, misalnya Salvinia molesta (kayambang), merupakan gulma tanaman padi. 

Ilustrasi peneliti tumbuh-tumbuhan. www.tested.com

JATIM | 4 Agustus 2021 16:01 Reporter : Ani Mardatila

Merdeka.com - Tumbuhan, pepohonan, bahkan rerumputan memainkan peranan yang selama ini mungkin kita abaikan. Meski kerap mendengarkan dan mempelajari betapa esensialnya peran dan manfaat tumbuhan, sayangnya hal tersebut kurang berbanding lurus dengan bagaimana cara kita menjaga dan melindungi alam.

Alam tidak membutuhkan kita karena mereka hidup alami apa adanya, namun manusia membutuhkannya selama mereka hidup untuk terus melestarikan generasinya.

Kehancuran dan kehilangan tumbuhan turut mempercepat perubahan iklim yang tentu saja akan dirasakan manusia dan hewan itu sendiri. Jika kita merawatnya dan memperbaikinya secara masif, mungkin bumi menjadi planet yang tidak layak huni bagi makhluk hidup.

Berikut untuk menyegarkan ingatan kita, merdeka.com merangkum manfaat tumbuhan bagi makhluk hidup:

2 dari 6 halaman

Manfaat tumbuhan bagi makhluk hidup yang paling dasar adalah tumbuhan menyediakan oksigen. Menurut Green Tumble, tanpa tumbuhan, manusia dan hewan tidak akan memiliki udara segar untuk bernapas. Melalui proses fotosintesis, tumbuhan melepaskan oksigen kembali ke atmosfer.

Apa yang mungkin belum banyak ketahui adalah bahwa tumbuhan dari laut menyediakan sebagian besar udara yang kita hirup. Tumbuhan bersel tunggal yang tumbuh subur di lautan ini juga dikenal sebagai fitoplankton.

Tumbuhan terestrial hijau membentuk sisa oksigen atmosfer yang penting untuk kelangsungan hidup organisme hidup.

Atasi polusi udara

Beragam polutan kimia dapat menyebabkan gangguan kesehatan di lingkungan industri dan perkotaan. Manfaat tumbuhan bagi makhluk hidup berikutnya yaitu mengatasi polusi udara. Semakin terbukti bahwa keberadaan ruang hijau di kawasan ini dapat menjadi penyerap polutan ini penting, sehingga meningkatkan kualitas udara.

Setiap ruang hijau memiliki kemampuan untuk mengurangi polusi udara. Hutan yang ditanam di daerah yang tepat di dekat lingkungan perkotaan dan industri akan sangat efektif karena peningkatan luas permukaan yang mampu menyerap polutan.

3 dari 6 halaman

Melansir dari Woodland Trust, tanaman dan pohon sangat penting untuk menjaga kondisi tanah yang baik. Akar dan mikroorganisme yang hidup di sekitar akarnya menyatukan tanah, mengurangi kemungkinan erosi tanah. 

Ketika daun jatuh dari pohon dan ketika tanaman mati, mereka membusuk, menyuburkan tanah dan memungkinkan tanaman lain untuk tumbuh dan berkembang.

Cegah Perubahan Iklim

©2015 AFP PHOTO/LIONEL Bonaventure

Karbon dioksida (CO2) merupakan salah satu gas rumah kaca utama yang berkontribusi terhadap perubahan iklim. Tumbuhan mengambil CO2  dan melepaskan oksigen melalui proses fotosintesis. CO2  ini digunakan sebagai bahan penyusun jaringan baru seperti batang, cabang, daun, dan akar yang berfungsi sebagai penyimpan karbon.

Saat hutan ditebang atau dibakar, sejumlah besar karbon yang telah disimpan di jaringan tanaman dan tanah dilepaskan ke atmosfer. Inilah sebabnya mengapa sangat penting untuk melindungi habitat ini, terutama hutan primer purba yang berisi spesies asli yang jarang mengalami gangguan manusia di masa lalu.

4 dari 6 halaman

Sekitar 10% kelembapan di atmosfer dilepaskan oleh tumbuhan melalui proses transpirasi. Tanaman mengambil air melalui akarnya dan melepaskan uap air melalui pori-pori kecil di bagian bawah daunnya. Melalui proses transpirasi ini manfaat tumbuhan bagi makhluk hidup juga membantu mengalirkan air dari tanah kembali ke atmosfer.

Tidak hanya itu, tumbuhan membantu menstabilkan badan air seperti sungai, danau, dan sungai. Akar tanaman meningkatkan stabilitas tanah, mencegah longsor, dan menjaga ekosistem ini tetap utuh.

Terlepas dari banyaknya manfaat yang diberikan tanaman, salah satu masalah lingkungan yang kita hadapi adalah degradasi lingkungan. Ekosistem bumi mengalami deforestasi, pembangunan dan ekstraksi sumber daya.

Karena banyaknya cara tumbuhan membantu manusia dan lingkungan, ekosistem dan tumbuhan perlu dilindungi. Selama masa ketidakpastian lingkungan ini, penting bagi kita untuk tidak menerima begitu saja kehadiran mereka.

Obat

Tumbuhan memainkan peran penting dalam penemuan obat baru dan banyak obat blockbuster diturunkan baik secara langsung maupun tidak langsung dari tanaman. 

Penting bagi kita untuk melindungi keanekaragaman hayati tanaman agar penemuan obat baru dapat dilakukan di masa depan. Ini berdampak besar pada kesehatan dan juga keuntungan ekonomi.

5 dari 6 halaman

Tanpa tumbuhan tidak akan ada makanan. Semua karbon dalam protein, lemak dan karbohidrat berasal dari fotosintesis pada tumbuhan. 

Segala sesuatu yang kita makan, termasuk daging dari hewan (yang memakan tumbuhan) adalah hasil dari tumbuhan yang menggunakan energi sinar matahari untuk mengambil karbon dioksida dan menciptakan molekul kompleks yang mengandung karbon.

Habitat diciptakan oleh keanekaragaman tumbuhan

Instagram/©2021 Merdeka.com

Manfaat tumbuhan bagi makhluk hidup juga penting karena menyediakan habitat bagi satwa liar dan manusia. Sebagai contoh, banyak spesies burung yang bergantung pada pohon dan semak sebagai habitatnya, baik mereka yang tinggal di celah-celah pohon atau membangun sarang di dahan.

Habitat yang sehat juga menyediakan perlindungan bagi satwa liar untuk bertengger dan berlindung dari predator.

Sayangnya, hilangnya habitat dianggap sebagai salah satu penyebab spesies terancam punah dan punah. Ekosistem hutan terus menerus menghadapi deforestasi dalam bentuk kebakaran, penebangan habis untuk pertanian dan peternakan, dan penebangan yang tidak berkelanjutan.

Tumbuhan memainkan peran penting di banyak ekosistem bumi sehingga keberadaannya penting untuk memastikan kesehatan satwa liar, manusia dan ekosistem.

Memenuhi Kebutuhan Hewan

Hewan cukup mudah beradaptasi tetapi mereka tidak dapat bertahan hidup tanpa tempat berlindung dan makanan. Tumbuhan biasanya menyediakan sumber keduanya bagi hewan. Misalnya, rusa biasanya lebih suka tinggal di daerah berhutan. 

Hutan membantu melindungi mereka dari pemangsa dan mereka juga memiliki sumber makanan tetap. Mereka akan menjelajah ke daerah lain jika persediaan makanan mereka langka tetapi biasanya lebih suka berada di daerah yang lebih terpencil. Beberapa spesies tidak dapat bertahan hidup tanpa tanaman.

6 dari 6 halaman

istimewa

Pohon dan tanaman tidak hanya baik untuk lingkungan, tetapi juga bermanfaat bagi kesejahteraan kita secara umum. 

Penelitian telah menunjukkan bahwa memiliki akses ke hutan dapat memiliki beberapa manfaat, termasuk peningkatan kesehatan fisik, kesejahteraan mental, dan kualitas hidup kita. Studi juga menunjukkan bahwa olahraga di ruang hijau ini dapat mengurangi stres dan kecemasan, meningkatkan harga diri dan suasana hati.

Studi menunjukkan bahwa kehidupan tanaman memiliki dampak positif pada pikiran manusia. Hal ini terutama berlaku di lingkungan perkotaan di mana orang merasa terputus dari alam. Menanam hijau di ruang-ruang ini melalui taman umum, pohon, dan tanaman hias terbukti meningkatkan kesejahteraan masyarakat dengan mengurangi stres dan kecemasan. 

Teori bahwa manusia secara alami tertarik pada alam dan karena itu lebih bahagia di sekitarnya disebut "biofilia." Ahli biologi Edward O. Wilson menciptakan istilah ini pada 1980-an dan sejak itu terinspirasi desain untuk rumah, kantor, dan banyak lagi.

Tumbuhan digunakan dalam banyak produk

Bahan tanaman dapat ditemukan di banyak produk sehari-hari, seperti buku, kertas toilet, furnitur, dan pakaian. Beberapa bahan yang paling umum termasuk kapas, rami, dan rami. 

Kertas daur ulang juga sering muncul di barang-barang seperti kotak kardus, karton telur, piring kertas, dan banyak lagi. Apa yang dimulai sebagai tanaman dapat diubah menjadi banyak produk.

(mdk/amd)

Video yang berhubungan

Postingan terbaru

LIHAT SEMUA