Pertanyaan tentang paguyuban dan patembayan

SOAL DAN JAWABAN

1. Sebutkan perbedaan paguyuban dan patembayan!

–> paguyuban merupakan hubungan batin yang kuat bersifat alamiah serta bersifat kekal.

–> patembayan terdapat ikatan yang bersifat kokoh dengan jangka waktu yang pendek.

2. sebutkan teori perubahan sosial!

–> tetori modernisasi, teori ketergantungan, teori sistem dunia

3. sebutkan alasan terjadinya perubahan sosial?

–> menghadapi masalah- masalah baru

–> ketergantungan pada hubungan antar warga pewaris kebudayaan

–> lingkumgan yamg berubah

4. berilah contoh penemuan baru yang mempengaruhi perubahan sosial di masyarakat!

–> mesin yang canggih, jaman dulu untuk menghasilkan barang produksi menggunakan alat tradisional namun sekarang sudah menggunakan mesin.

5. apakah sekularisasi itu?

–> suatu proses pemisahan antara nilai keagamaan dan nilai kepentingan duniawi dengan penekanan pada kepentingan duniawi.

6. sebutkan fungsi dari lembaga keluarga!

–> fungsi reproduksi

–> fungsi sosialisasi

–> fungsi afeksi

–> fungsi ekonomi

–> fungsi pengawasan sosial

–> fungsi proteksi

–> fungsi pemberian status

7. jelaskan pengertian matrilokal!

–> pasangan suami istri yang bertempat tinggal disekitar kerabat istri.

8. sebutkan fungsi manifes lembaga pendidikan!

–> mempersiapkan anggota masyarakat untuk mencari nafkah

–> mengembangan bakat perseorangan demi kepuasan sendiri dan bagi kepentingan masyarakat.

–> melestarikan kebudayaan

–> menanamkan keterampilan yang perlu bagi partisipasi dalam demokrasi.

9. jelaskan apa yang diperlukan dalam proses intergasi sosial!

–> penyesuaian unsur-unsur yang berbeda sehingga menjadi satu kesatuan.

10. jelaskan pengertian konflik!

–> suatu kondisi yang berbeda antara pihak satu dengan pihak lain karena perbedaan kepentingan dan tujuan.

11. jelaskan pengertian struktur sosial!

–> sebuah tatanan sosial dalam kehidupan masyarakat.

12. jelaskan mengapa manusia termasuk manusia gregariuous!

–> karena manusia adalah makhluk yang memiliki naluri untuk hidup bersama dengan manusia lainnya.

13. apakah teori siklus itu?

–> perubahan sebagai sesuatu yang berulang-ulang.

14. sebutkan faktor-faktor yang menyebabkan perubahan didalam masyarakat?

–> faktor internal: bertambah/berkurangnya penduduk, penemuan-penemuan baru, konflik

–> faktor eksternal: lingkungan fisik, peperangan, pengaruh kebudayaan lain

15. jelaskan hubungan konflik dengan kekerasan!

–> konflik sering kali berubah jadi kekerasan bila upaya-upaya yang berkaitan dengan pengelolaan konflik tidak dilaksanakan.

16. jelaskan pengertian primodialisme!

–> sikap yang mengutamakan pada kelebihan-kelebihan yang ada.

17. jelaskan pengertian etnosentris!

–> paham/sikap yang memandang budaya dari sudut pandang fanatisme.

18. sebutkan 3 unsur yang dapat berbeda dalam integrasi sosial?

–> kedudukan sosial, ras, etnik.

19. syarat apa yang diperlukan agar dapat kesepakatan?

–> kerjasama dari seluruh anggata masyarakat.

20. jelaskan pengertian konflik antar kelompok!

–> konflik yang terjadi karena persaingan untuk mendapatkan mata pencaharian yang sama.

21. sebutkan bentuk mobilitas sosial?

–> mobilitas vertikal dan mobilitas horizontal.

22. jelaskan pengertian difusi!

–> pembaharuan unsur kebudayaan dengan teknologi penemuan yang baru.

23. sebutkan faktor yang mempengaruhi timbulnya masyarakat multikultural!

–> keadaan geografis

–> kondisi alam yang berbeda

—> pengaruh kebudayaan asing

–> pengaruh kebudayaan lokal

24. sebutkan ciri- ciri masyarakat modern!

–> bersifat terbuka terhadap hal- hal yang baru

–> inovatif

–> bersifat rasional, praktis, dan prakmatis

–> peka terhadap masalah yang terjadi di lingkungan sekitarnya.

–> menerima perubahan secara kritis

–> berorientasi pada masa kini dan yang akan datang.

–> menggunakan perencanaan dalam segala tindakan.

–> yakin akan manfaat IPTEK.

–> menghormati hak dan kewajiban dan kehormatan HAM.

–> memiliki informasi yang lengkap mengenai pendiriannya.

–> yakin terhadap potensi yang dimiliki.

25. sebutkan sifat kebudayaan!

–> universal

–> stabil

–> dinamis

Soal dan Pembahasan Bab 5 Kehidupan Masyarakat Multikultural – Sosiologi SMA 2

#Soal 1

Suatu kumpulan individu yang memiliki hubungan serta saling berinteraksi sehingga mengakibatkan tumbuhnya rasa kebersamaan serta rasa memiliki merupakan pengertian …. a. kelompok sosial b. organisasi sosial

c. struktur sosial

d. diferensiasi sosial
e. ketegori sosial

Jawaban A

Suatu kumpulan individu yang memiliki hubungan serta saling berinteraksi sehingga mengakibatkan tumbuhnya rasa kebersamaan serta rasa memiliki merupakan pengertian kelompok sosial. Di dalam hubungan antarmanusia dengan manusia lain yang paling penting adalah reaksi yang timbul sebagai akibat hubungan-hubungan tersebut. Kelompok-kelompok sosial merupakan himpunan atau kesatuan manusia yang hidup bersama dan saling berinteraksi. Untuk itu, setiap himpunan manusia agar dapat dikatakan sebagai kelompok sosial, haruslah memenuhi persyaratan sebagai berikut. 1. Setiap anggota kelompok memiliki kesadaran bahwa dia merupakan bagian dari kelompok yang bersangkutan. 2. Ada hubungan timbal balik antara anggota satu dengan lainnya dalam kelompok itu. 3. Ada kesamaan faktor yang dimiliki anggota-anggota kelompok itu sehingga hubungan antara mereka bertambah erat. Faktor-faktor kesamaan tersebut, antara lain; a. persamaan nasib; b. persamaan kepentingan; c. persamaan tujuan; d. persamaan ideologi politik; e. persamaan musuh. 4. Kelompok sosial ini berstruktur, berkaidah, dan mempunyai pola perilaku. 5. Kelompok sosial ini bersistem dan berproses.

#Soal 2

Ronald Freedman mengklasifkasikan kelompok sosial menjadi …. a. kelompok asosiasi dan kelompok sosial b. kelompok kerabat dan kelompok persekutuan hidup c. paguyuban dan patembayan d. kelompok permainan dan kelompok pendidikan e. kelompok primer dan masyarakat setempat

Jawaban E
Ronald Freedman mengklasifkasikan kelompok sosial menjadi kelompok primer, masyarakat setempat, perserikatan, masyarakat, dan kelompok-kelompok sementara.
a. Kelompok Primer
Dikatakan kelompok primer karena kelompok ini merupakan fundamen dalam pembentukan pola tingkah laku dan sikap-sikap anggota-anggotanya. Kelompok primer ditandai dengan keakraban atau keintiman; hubungan tatap muka secara langsung atau face to face; suatu derajat, tingkat kelangsungan atau kepermanenan yang relatif. Kelompok sosial yang termasuk kelompok primer, antara lain hubungan suami-istri atau keluarga dan hubungan teman akrab, sahabat, atau kekasih.
b. Masyarakat Setempat
Istilah masyarakat setempat menunjuk pada suatu organisasi atau susunan keluarga dan unit-unit sosial lainnya. Contohnya warga sebuah desa, kota, suku, atau suatu bangsa yang saling tergantung satu sama lain untuk pemuasan sebagian besar kebutuhan utamanya dan letaknya berdekatan.

c. Perserikatan-Perserikatan Perserikatan adalah susunan yang kompleks dari kelompok-kelompok khusus dalam usaha manusia untuk mencapai tujuan-tujuan tertentu. Dari semua kelompok sosial, perserikatan merupakan kelompok yang paling formal sifatnya. Artinya, dalam perserikatan terdapat hubungan-hubungan sosial yang paling formal, tidak bersifat pribadi, dan aktivitas-aktivitasnya dibatasi secara tegas oleh peraturan. Kelompok sosial yang termasuk perserikatan, antara lain perseroan terbatas (PT), serikat buruh, dan sekolah.

d. Masyarakat

Masyarakat adalah kelompok fungsional yang mempunyai daerah geografs jelas. Wilayahnya tidak terbatas pada suatu daerah sempit melainkan meliputi berbagai daerah. Kita perlu memerhatikan masyarakat karena 1) masyarakat merupakan kelompok yang paling penting dan kompleks. 2) masyarakat merupakan salah satu kelompok di mana orang sering tidak sadar bahwa ia menjadi anggotanya.

e. Kelompok-Kelompok Sementara

Pada dasarnya kelompok-kelompok ini bersifat sementara. Kelompok yang termasuk kelompok sementara, antara lain kerumunan (

crowd), gerombolan-gerombolan (mobs), dan hadirin (audiences)

#Soal 3

Tonnies membedakan kelompok menjadi dua jenis, yaitu …. a. kelompok asosiasi dan kelompok sosial b. kelompok kerabat dan kelompok persekutuan hidup c. paguyuban dan patembayan d. kelompok permainan dan kelompok pendidikan e. kelompok primer dan masyarakat setempat

Jawaban C

Tonnies membedakan kelompok menjadi dua jenis, yaitu paguyuban dan patembayan. Paguyuban adalah bentuk kehidupan bersama yang anggotanya diikat oleh hubungan batin murni, bersifat alamiah, dan tahan lama. Adapun ciri-ciri pokok paguyuban, antara lain sebagai berikut: 1) dasar hubungannya ialah cinta dan rasa persatuan batin yang dikodratkan; 2) bersifat nyata dan organis (seperti organ tubuh manusia); 3) bentuknya dapat dijumpai dalam keluarga dan kelompok kekerabatan.

Menurut Tonnies, ada tiga tipe paguyuban.
1) Paguyuban karena ikatan darah (gemeinschaft by blood

) Paguyuban karena ikatan darah merupakan paguyuban yang anggotanya berdasarkan ikatan darah atau keturunan. Misalnya, keluarga dan kelompok kerabat.

2) Paguyuban karena tempat (

gemeinschaft by place

) Paguyuban karena ikatan tempat merupakan paguyuban yang terdiri atas orang-orang yang berdekatan tempat tinggalnya. Misalnya, lingkungan keluarga, RT, dan RW.

3) Paguyuban karena jiwa pikiran(

gemeinschaft by mind

) Paguyuban karena jiwa pikiran merupakan paguyuban yang anggota-anggotanya mempunyai jiwa pikiran dan ideologi yang sama, seperti partai politik.

Patembayan adalah bentuk kehidupan bersama berdasarkan ikatan lahir (pamrih) yang berlaku untuk jangka waktu pendek. Ciri-ciri patembayan, antara lain sebagai berikut: 1) bersifat sebagai bentuk dalam pikiran belaka dan strukturnya bersifat mekanis, sepertimesin;

2) bentuknya terdapat dalam hubungan perjanjian berdasarkan ikatan timbal balik, seperti PT, ikatan antarpedagang, dan organisasi dalam suatu pabrik.

#Soal 4

Dalam kelompok asosiasi terdapat dua kriteria, yaitu …. a. persamaan kepentingan kelompok primer dan masyarakat setempat b. persamaan kepentingan paguyuban dan patembayan c. persamaan kepentingan pribadi dan kepentingan bersama d. persamaan kepentingan kelompok kerabat dan kelompok persekutuan hidup e. persamaan kepentingan kelompok asosiasi dan kelompok sosial

Jawaban C
Dalam kelompok asosiasi terdapat dua kriteria, yaitu persamaan kepentingan pribadi dan kepentingan bersama. Akan tetapi, pada kelompok ini dijumpai pula kriteria lain, yaitu persamaan kepentingan pribadi (like interest), kepentingan bersama (common interest), dan adanya ikatanikatan organisasi formal. Kelompok yang termasuk dalam asosiasi, adalah OSIS, sekolah, korps pegawai negeri, dan organisasi politik.

#Soal 5

Masyarakat yang terbagi-bagi ke dalam sub-subsistem yang kurang lebih berdiri sendiri-sendiri dan masing-masing subsistemnya terikat ke dalam oleh ikatan-ikatan yang bersifat primordial adalah pengertian masyarakat majemuk menurut …. a. Shepsle dan Robushka b. Furnivall

c. Nasikun

d. van de Berghe
e. Geertz

Jawaban E
Masyarakat yang terbagi-bagi ke dalam sub-subsistem yang kurang lebih berdiri sendiri-sendiri dan masing-masing subsistemnya terikat ke dalam oleh ikatan-ikatan yang bersifat primordial adalah pengertian masyarakat majemuk menurut Geertz. Masyarakat majemuk menurut Furnivall adalah suatu masyarakat dengan sistem nilai yang dianut berbagai kesatuan sosial yang menjadi bagian-bagiannya sedemikian rupa sehingga anggota masyarakat kurang memiliki loyalitas terhadap masyarakat secara keseluruhan, kurang memiliki homogenitas kebudayaan, dan kurang memiliki dasar-dasar untuk saling memahami satu sama lain.

#Soal 6

Pengelompokan manusia berdasarkan ciri-ciri warna kulit dan fsik tubuh tertentu yang diturunkan secara turun-temurun adalah pengertian …. a. etnik b. multikultural

c. ras

d. loyalitas ganda
e. keanggotaan ganda

Jawaban C
Pengelompokan manusia berdasarkan ciri-ciri warna kulit dan fsik tubuh tertentu yang diturunkan secara turun-temurun adalah konsep ras menurut Robertson. Perbedaan ras dan etnik merupakan faktor yang sangat penting dalam membentuk pluralitas sosial budaya masyarakat multikultural. Berdasarkan jenisnya, ras manusia terbagi menjadi tiga, yaitu ras Kaukasoid, Mongoloid, dan Negroid. Ciri ras Kaukasoid adalah berkulit putih dengan rambut lurus atau
berombak. Ciri ras Mongoloid adalah berkulit kuning atau coklat dengan mata yang sipit. Ras Negroid ditandai dengan ciri kulit hitam dan berambut keriting. Bangsa yang termasuk ras Kaukasoid adalah bangsa Eropa dan Amerika Serikat. Ras Mongoloid adalah bangsa Asia, termasuk Indonesia. Ras Negroid banyak ditemukan di benua Afrika. Perbedaan masyarakat tersebut penting untuk memahami karakter masyarakat multikultural karena berkaitan dengan timbulnya prasangka rasial. Prasangka rasial adalah sikap prasangka pada kelompok lain yang didasarkan atas pandangan khusus yang diberikan kepada sekelompok warna kulit tertentu tanpa melihat kenyataan yang sebenarnya. Timbulnya prasangka Kelompok sosial ini dilandasi oleh timbulnya stereotip terhadap kelompok lainnya. Konsep etnisitas berkaitan dengan karakteristik budaya suatu kelompok tertentu yang dibentuk oleh perbedaan bahasa, agama, suku bangsa, kedaerahan, dan tempat kelahiran. Menurut Robertson, kelompok etnik adalah sejumlah besar orang yang memandang diri dan dipandang oleh kelompok lain memiliki kesatuan budaya yang berbeda. Perbedaan pandangan tersebut diakibatkan sifat-sifat budaya bersama dan interaksi timbal balik yang berlangsung secara intensif. Dalam konsep etnisitas, setiap anggota kelompok etnik memiliki perasaan dan identitas yang sama berdasarkan asal-usul, bahasa, agama, tradisi, dan pengalaman hidup. Seorang anggota kelompok etnik membedakan dirinya dengan anggota
kelompok etnik lain berdasarkan ciri-ciri budaya khas yang mereka miliki.

#Soal 7

Berikut ini adalah karakteristik masyarakat majemuk menurut Peter L. Berger, kecuali ….

a. bersifat sebagai bentuk dalam pikiran belaka dan strukturnya bersifat mekanis b. kurang mengembangkan konsensus di antara para anggotanya terhadap nilai-nilai yang bersifat mendasar c. secara relatif sering mengalami konflik-konflik di antara kelompok satu dengan kelompok lainnya

d. secara relatif integrasi sosial tumbuh di atas paksaan (

cercion

) dan saling ketergantungan di dalam bidang ekonomi e. adanya dominasi politik oleh suatu kelompok atas kelompok lain

Jawaban A

Karakteristik masyarakat majemuk menurut Peter L. Berger adalah sebagai berikut. a. kurang mengembangkan konsensus di antara para anggotanya terhadap nilai-nilai yang bersifat mendasar; b. secara relatif sering mengalami konflik-konflik di antara kelompok satu dengan kelompok lainnya;

c. secara relatif integrasi sosial tumbuh di atas paksaan (

cercion) dan saling ketergantungan di dalam bidang ekonomi;
d. adanya dominasi politik oleh suatu kelompok atas kelompok lain.

#Soal 8

Konflik sosial terjadi apabila hubungan struktural antara kelompok-kelompok sosial tersebut berbentuk…. a. diferensiasi b. akulturasi c. konsolidasi d. integrasi e. Deviasi

Jawaban C
Konflik sosial terjadi apabila hubungan struktural antara kelompok-kelompok sosial tersebut konsolidasi. Konsolidasi merupakan hubungan sosial yang menciptakan perbedaan-perbedaan sosial yang bersifat mencolok. Hubungan konsolidasi timbul apabila setiap kelompok masyarakat tidak terkait satu sama lain, akan tetapi justru saling memperkuat perbedaan mereka.

#Soal 9

Proses integrasi sosial terjadi jika hubungan di antara kelompok-kelompok sosial berlangsung secara …. a. interaksi b. konsolidasi c. asosiasi d. interseksi e. toleransi

Jawaban D
Proses integrasi sosial terjadi jika hubungan di antara kelompok-kelompok sosial berlangsung secara interseksi. Proses integrasi sosial terjadi jika hubungan di antara kelompok-kelompok sosial berlangsung secara interseksi atau bersilangan sehingga perbedaan sosial di antara kelompok-kelompok sosial tersebut diperkecil oleh adanya kesamaan-kesamaan sosial di antara mereka. Menurut Lambang Triyono dan Suharko, pola hubungan di dalam masyarakat majemuk dapat dilakukan dengan integrasi sosial antarkelompok yang disatukan oleh adanya kesamaan yang menyatukan ketiga kelompok tersebut. Hal tersebut bisa dilakukan apabila antarkelompok melakukan hubungan antarkelompok (intergroup relationship). Misalnya, kelompok masyarakat A, B, dan C yang disatukan oleh kesamaan yang mengkaitkan ketiganya.

#Soal 10

Diferensiasi yang disebabkan oleh karena adanya perbedaan etnik, budaya, agama, dan bahasa disebut diferensiasi …. a. struktural b. adat istiadat c. kultural d. lokal e. sosial

Jawaban B
Diferensiasi sosial yang melingkupi struktur sosial kemajemukan masyarakat Indonesia, antara lain sebagai berikut.
1. Diferensiasi yang disebabkan oleh perbedaan adat istiadat (custom differentiation) karena adanya perbedaan etnik, budaya, agama, dan bahasa.
2. Diferensiasi yang disebabkan oleh perbedaan struktural (structural differentiation) karena adanya perbedaan kemampuan untuk mengakses sumber-sumber ekonomi dan politik sehingga menyebabkan kesenjangan sosial di antara etnik yang berbeda. Perbedaan tersebut seringkali berpengaruh pada perbedaan sistem kepercayaan, sistem nilai, pandangan hidup, dan perilaku sosial sehingga cenderung menimbukan konflik atau perpecahan sosial. Terjadinya konflik sosial bernuansa SARA di Indonesia akibat perbedaan suku bangsa, bahasa, ras, agama, kedaerahan, adat isitiadat, dan budaya akan berpotensi mengancam terjadinya integrasi nasional.

#Soal 11

Kelompok yang terdiri atas kelompok kekerabatan yang keanggotaannya diakui berasal dari keturunan satu moyang tertentu yang sungguh-sungguh ada atau hanya dalam mitologi disebut kelompok …. a. keturunan b. keluarga inti c. keluarga luas d. keluarga dekat e. keluarga jauh

Jawaban A
Kesatuan genealogis atau seketurunan terbentuk sebagai akibat adanya ikatan keturunan atau ikatan darah. Termasuk ke dalam bentuk sosial ini antara lain keluarga inti, keluarga luas, dan kelompok keturunan.

1. Keluarga inti (nuclear family) yang terdiri dari suami, istri, dan anak-anak yang belum membentuk keluarga atas sendiri. Keluarga inti ini merupakan kesatuan seketurunan yang paling mendasar. Keluarga inti ini terbentuk karena adanya ikatan perkawinan.
2. Keluarga luas (extended family) yang terdiri atas satu keluarga inti ditambah nenek, kakek, paman atau bibi yang belum kawin, bahkan mungkin beberapa keponakan. Mereka hidup bersama dalam satu ikatan rumah tangga. Keluarga luas bisa juga terdiri dari beberapa keluarga inti yang hidup bersama dan saling berhubungan karena adanya ikatan keturunan.
3. Kelompok keturunan (descent group) yang terdiri atas kelompok kekerabatan yang keanggotaannya diakui berasal dari keturunan satu moyang tertentu yang sungguh-sungguh ada atau hanya dalam mitologi. Satu kelompok keturunan biasanya menghitung garis atau sisilah keturunannya secara unilineal.

#Soal 12

Bentuk kesatuan sosial yang bersifat genelogis dan teritorial, seperti huta di Sumatra Utara, Nagari di Sumatra Barat, uma di Papua, dan dalu

di Flores merupakan contoh kesatuan …. a. teritorial b. genealogis dan teritorial c. sosial yang bersifat sakral d. sosial berdasarkan umur e. genealogis

Jawaban B

1. Kesatuan Genealogis atau Seketurunan Kesatuan ini terbentuk sebagai akibat adanya ikatan keturunan atau ikatan darah 2. Kesatuan Teritorial atau Kedaerahan

Kesatuan ini terbentuk akibat adanya rasa kedaerahan yang sama, karena bertempat tinggal di daerah yang sama dengan batas-batas wilayah yang jelas. Walaupun tidak terikat oleh pertalian darah, kesatuan ini merasa berada dalam satu kesatuan masyarakat yang sama. Misalnya, bentuk kesatuan teritorial

lembur di Jawa Barat, dukuh  dan desa di Jawa Tengah, desa di Bali, dan wanua

di Bugis. 3. Kesatuan Genealogis dan Teritorial

Kesatuan sosial semacam ini terbentuk sebagai akibat adanya kesamaan pertalian darah dan kedaerahan. Anggota-anggota kelompok sosialnya biasanya terdiri dari kesatuan kerabat unilineal yang menempati wilayah yang sama. Misalnya, bentuk kesatuan sosial yang bersifat genelogis dan teritorial antara lain

huta di Sumatra Utara, Nagari di Sumatra Barat, uma di Papua, dan dalu

di Flores. 4. Kesatuan Sosial yang Bersifat Sakral

Kesatuan sosial ini terbentuk karena adanya ikatan keagamaan. Para anggotanya merasa terikat karena adanya kesamaan agama yang dianutnya. Misalnya, kesatuan sosial jemaah (Islam) dan jemaat (Kristen).

#Soal 13

Kelompok sosial yang memiliki ikatan kesetiakawanan sosial yang sangat kompak dan bersifat kekeluargaan disebut …. a. paguyuban b. patembayan c. kekerabatan d. leluhur e. klan

Jawaban A
Paguyuban adalah kelompok sosial yang memiliki ikatan kesetiakawanan sosial yang sangat kompak dan bersifat kekeluargaan. Hal itu terjadi karena adanya ikatan kekerabataan, kedaerahan, atau suatu kepentingan sosial secara gotong royong. Misalnya, perkumpulan subak di Bali yang menganut sistem pembagian air di antara para petani dan kebiasaan sambat-sinambat di antara masyarakat petani Sunda.

#Soal 14

Kelompok sosial yang terbentuk karena adanya kepentingan-kepentingan tertentu yang bersifat pamrih disebut …. a. paguyuban b. patembayan c. kekerabatan d. leluhur

e. klan

Jawaban B
Kesatuan patembayan (gesselschaft) terbentuk karena adanya kepentingan-kepentingan tertentu yang bersifat pamrih. Artinya, apabila kepentingan itu tidak terpenuhi, yang bersangkutan akan mundur atau menarik diri dari keanggotaan kelompoknya. Itulah sebabnya untuk memperkokoh organisasinya, kesatuan sosial semacam ini sering dibentuk dengan ikatan hukum melalui pejabat resmi, seperti notaris, pejabat pemerintah yang berwenang, atau aturan-aturan resmi
lainnya. Misalnya, organisasi sosial di bidang kesenian dan keolahragaan, organisasi politik, dan perekonomian. Di bidang perekonomian, kesatuan sosial ini dapat berbentuk badan usaha seperti perseroan terbatas, frma, dan koperasi.

#Soal 15

Menurut Soekmono, masyarakat awal pada zaman praaksara yang datang pertama kali di Kepulauan Indonesia adalah ras ….
a. Austroloid
b. Melanosoid Negroid
c. Negroid
d. Kaukasoid
e. Melayu Mongoloid

Jawaban A
Menurut Soekmono dalam Pengantar Sejarah Kebudayaan Indonesia I, masyarakat awal pada zaman praaksara yang datang pertama kali di Kepulauan Indonesia adalah ras Austroloid sekitar 20.000 tahun yang lalu. Selanjutnya, disusul kedatangan ras Melanosoid Negroid sekitar 10.000 tahun lalu. Ras yang datang terakhir ke Indonesia adalah ras Melayu Mongoloid  sekitar 2500 tahun SM pada zaman Neolithikum dan Logam. Ras Austroloid kemudian bermigrasi ke Australia dan sisanya hidup di di Nusa Tenggara Timur dan Papua. Ras Melanesia Mongoloid berkembang di Maluku dan Papua, sedangkan ras Melayu Mongoloid  menyebar di Indonesia bagian barat. Ras-ras tersebut tersebar dan membentuk berbagai suku bangsa di Indonesia. Kondisi tersebut juga mendorong terjadinya kemajemukan kelompok sosial di Indonesia.