Tujuan pelaksanaan Trilogi pembangunan masa Orde Baru adalah

Trilogi Pembangunan merupakan wacana pembangunan nasional yang dicanangkan oleh pemerintahan orde baru di Indonesia sebagai landasan penentuan kebijakan politik, ekonomi, dan sosial dalam melaksanakan pembangunan negara. Konsep Trilogi Pembangunan adalah suatu rencana pembangunan nasional yang dilaksanakan pada masa pemerintahan orde baru di bawah pimpinan Presiden Soeharto. Konsep Trilogi Pembangunan ini dibuat sebagai pedoman bagi pemerintah untuk menentukan kebijakan politik, sosial maupun ekonomi dalam melaksanakan pembangunan nasional di Indonesia. Trilogi pembangunan terdiri dari tiga hal meliputi Stabilitas Nasional yang dinamis, Pertumbuhan yang cukup tinggi, dan Pemerataan pembangunan dan hasil-hasilnya yang menuju pada cita-cita keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia. Makna yang terkandung didalam Konsep Trilogi Pembangunan adalah tiga point diatas harus dikembangkan secara serasi dan saling memperkuat. Contohnya pemerataan pembangunan telah dicapai, serta pertumbuhan ekonomi yang cukup tinggi, karena tidak ada stabilitas nasional yang kuat, termasuk stabilitas politik, ekonomi, sosial budaya, hukum, pertahanan dan keamanan, maka akan terjerumus kedalam hal-hal yang tidak baik. Demikian juga jika stabilitas nasional yang sehat dan dinamis, jika tidak dibarengi dengan pertumbuhan ekonomi dan pemerataan pembangunan, maka rakyat Indonesia akan terjebak dalam belenggu kesengsaraan. Maka makna pesan yang terangkum dalam Trilogi Pembangunan, yaitu terwujudnya stabilitas politik dan keamanan, pembangunan di segala aspek kehidupan dan pemerataan pembangunan beserta hasil-hasilnya.


Dengan demikian Konsep Trilogi Pembangunan adalah suatu rencana yang diletakkan pada pilar stabilitas, pembangunan di segala bidang dan pemerataan pembangunan beserta hasil-hasilnya kepada seluruh rakyat dan makna pesan yang terangkum dalam Trilogi Pembangunan, yaitu terwujudnya stabilitas politik dan keamanan, pembangunan di segala aspek kehidupan dan pemerataan pembangunan beserta hasil-hasilnya.  

Trilogi Pembangunan adalah wacana pembangunan nasional yang dicanangkan oleh pemerintahan Orde Baru di Indonesia sebagai dasar penentuan kebijakan politik, ekonomi, dan sosial dalam melaksanakan pembangunan negara. Pembangunan yang dilakukan pada masa ini berlandaskan tiga hal, yaitu landasan idiil (Pancasila), landasan konstitusional (UUD 1945), dan landasan operasional (GBHN). Isi Trilogi Pembangunan ini adalah sebagai berikut.

  1. Pemerataan pembangunan dan hasil hasilnya, dimana pemerataan pembangunan dilakukan secara bertahap dalam jangka waktu tertentu yang telah direncanakan.
  2. Pertumbuhan ekonomi yang tinggi. Berkaitan dengan poin pertama, pertumbuhan ekonomi memiliki peranan penting dalam mewujudkan pemerataan pembangunan.
  3. Stabilitas Nasional yang dinamis. Berkaitan dengan poin kedua, dimana pertumbuhan ekonomi dapat berkembang dengan pesat apabila stabilitas nasional telah tercapai.

Dengan demikian, konsep Trilogi Pembangunan pada masa Orde Baru ini saling mempengaruhi satu sama lain untuk mewujudkan pemerintahan yang stabil. Adapun isi Trilogi tersebut adalah pemerataan pembangunan, pertumbuhan ekonomi, dan stabilitas nasional.

Isi Trilogi Pembangunan - Tujuan pembangunan nasional pada masa ORBA atau Orde Baru adalah mewujudkan masyarakat yang adil dan makmur berdasarkan pancasila dan Undang-Undang Dasar 1945, baik dari aspek material (berwujud) maupun spiritual (tidak berwujud). Sementara itu, pelaksanaan pembangunan berdasarkan 3 landasan.

Pertama, landasan idiil (Pancasila), kedua landasan konstitusional (UUD 1945) dan ketiga landasan operasional (GBHN). Pelaksanaan pembangunan mencakup seluruh aspek, mengacu pada program Trilogi Pembangunan yang merupakan wacana pembangunan nasional masa pemerintahan orde baru.

Dapat disimpulkan, pengertian Trilogi Pembangunan adalah wacana pembangunan nasional yang direncanakan oleh pemerintahan Presiden Soeharto sebagai landasan untuk menentukan kebijakan ekonomi, politik  dan sosial dalam pelaksanaan pembangunannya. Dari namanya kita sudah dapat mengetahui, ada isi poin penting dari Trilogi Pembangunan.

Baca: Kebijakan Ekonomi Masa Orde Baru


Berikut ini isi Trilogi Pembangunan, meliputi :

  1. Pemerataan pembangunan dan hasil hasilnya.
  2. Pertumbuhan ekonomi yang tinggi.
  3. Stabilitas Nasional yang dinamis.

Analisis isi Trilogi Pembangunan

Poin Pertama : Pemerataan pembangunan secara bertahap, artinya dilakukan dalam jangka waktu tertentu yang sudah ditetapkan, melalui beberapa tahap yang harus dilewati serta harus berkesinambungan.

Poin Kedua dan Ketiga : Pembangunan merata tidak mungkin dapat dicapai tanpa adanya pertumbuhan ekonomi tinggi, begitu juga pertumbuhan ekonomi tidak dapat dicapai tanpa adanya stabilitas nasional. Jadi, Trilogi pembangunan harus seimbang dan saling berkaitan antara satu dengan lainnya.

Baca : Latar Belakang Lahirnya Orde Baru

Kontroversi Pelaksanaan Trilogi Pembangunan

  • Upaya dalam pelaksanaan stabilitas politik menghasilkan peraturan (regulasi) yang mengendalikan kebebasan pers dan aksi mahasiswa. Salah satunya, UU tentang partai politik dan organisasi massa.
  • Pelaksanaan pemerataan hasil mengakibatkan munculnya jalur distributif mitra pengusaha besar dan kecil serta kredit usaha tani.
  • Pertumbuhan ekonomi yang tinggi mengakibatkan hutang luar negeri semakin banyak, disebabkan karena banyak investor asing menanamkan modal.

Share ke teman kamu:

Tags : Orde Baru

Related : Isi Trilogi Pembangunan Pada Masa Orde Baru Singkat

Trilogi Pembangunan adalah wacana pembangunan nasional yang dicanangkan oleh pemerintahan orde baru di Indonesia sebagai landasan penentuan kebijakan politik, ekonomi, dan sosial dalam melaksanakan pembangunan negara.

Trilogi pembangunan terdiri dari 3:

  • Stabilitas Nasional yang dinamis
  • Pertumbuhan Ekonomi Tinggi, dan
  • Pemerataan Pembangunan dan hasil-hasilnya.

Pencanangan trilogi pembangunan ini menuai kontroversi karena pada pelaksanaannya mengakibatkan hal-hal berikut:

  • Pelaksanaan stabilitas politik menghasilkan regulasi dimana diterbitkan sejumlah peraturan yang mengakibatkan pengendalian pers dan pengendalian aksi mahasiswa. Dalam hal prosedural diterbitkan Undang-Undang tentang Organisasi Massa dan Undang Undang Partai Politik
  • Pertumbuhan ekonomi menghasilkan penanaman modal asing yang mengakibatkan hutang luar negeri. Serbuan para investor asing ini kemudian melambat ketika terjadi jatuhnya harga minyak dunia, yang mana selanjutnya dirangsang ekstra melalui kebijakan deregulasi (liberalisasi) pada tahun 1983-1988. Tanpa disadari, kebijakan penarikan investor yang sangat liberal ini mengakibatkan undang-undang Indonesia yang mengatur arus modal menjadi yang sangat liberal di lingkup dunia internasional. Namun kebijakan yang sama juga menghasilkan intensifikasi pertanian di kalangan petani.
  • Dalam pemerataan hasil, pelaksanaannya membuka jalur-jalur distributif seperti kredit usaha tani dan mitra pengusaha besar dan kecil seperti (bapak asuh)

 

Artikel bertopik politik ini adalah sebuah rintisan. Anda dapat membantu Wikipedia dengan mengembangkannya.

  • l
  • b
  • s

Referensi: //supeksa.wordpress.com/2010/11/14/trilogi-pembangunan-dan-delapan-jalur-pemerataan/

Diperoleh dari "//id.wikipedia.org/w/index.php?title=Trilogi_Pembangunan&oldid=19317536"

Tujuan pelaksanaan Trilogi Pembangunan masa Orde Baru adalah?

  1. perkembangan ekonomi masyarakat yang merata
  2. stabilitas nasional yang sehat dan dinamis
  3. mencapai swasembada pangan
  4. menjadi pusat perhatian dunia
  5. disebut lumbung padi Asia

Berdasarkan pilihan diatas, jawaban yang paling benar adalah: A. perkembangan ekonomi masyarakat yang merata.

Dari hasil voting 987 orang setuju jawaban A benar, dan 0 orang setuju jawaban A salah.

Tujuan pelaksanaan Trilogi Pembangunan masa Orde Baru adalah perkembangan ekonomi masyarakat yang merata.

Pembahasan dan Penjelasan

Jawaban A. perkembangan ekonomi masyarakat yang merata menurut saya ini yang paling benar, karena kalau dibandingkan dengan pilihan yang lain, ini jawaban yang paling pas tepat, dan akurat.

Jawaban B. stabilitas nasional yang sehat dan dinamis menurut saya ini 100% salah, karena sudah melenceng jauh dari apa yang ditanyakan.

Jawaban C. mencapai swasembada pangan menurut saya ini juga salah, karena dari buku yang saya baca ini tidak masuk dalam pembahasan.

Jawaban D. menjadi pusat perhatian dunia menurut saya ini salah, karena dari apa yang ditanyakan, sudah sangat jelas jawaban ini tidak saling berkaitan.

Jawaban E. disebut lumbung padi Asia menurut saya ini salah, karena setelah saya cari di google, jawaban tersebut lebih tepat digunkan untuk pertanyaan lain.

Kesimpulan

Dari penjelasan dan pembahasan diatas, bisa disimpulkan pilihan jawaban yang benar adalah A. perkembangan ekonomi masyarakat yang merata

Jika masih punya pertanyaan lain, kalian bisa menanyakan melalui kolom komentar dibawah, terimakasih.

Video yang berhubungan

Postingan terbaru

LIHAT SEMUA